DAFTAR PUSTAKA

Alimul, H.AzisA. (2014). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta:

Salemba Medika.
Alim Zainal, Yeni, (2016), ‘Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Ketuban Pecah
Dini pada Ibu Hamil Trimester III di Rumah Sakit Bantuan Lawang’,
Malang: Jurnal Hesti Wira Sakti, Volume 4, Nomor 1, April 2016. hlm.
101-109.
Ambarwati, Eny Retna, Diah Wulandari. (2010). Asuhan Kebidanan Patologis.
Yogyakarta: Nuha Medika
Asrinah, Shinta, S.P., Dewie.S., Ima,S.M., Dian, N.S. (2013). Asuhan Kebidanan
Masa Kehamilan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Azizah, N. (2013).’Hubungan Antara Ketuban Pecah Dini dan Kejadian Asfiksia
Pada Bayi Baru Lahir’, Jombang : Jurnal Eduhealth, Vol. 3 No. 2,
September 2013.
B. Seelbach-Goebel. (2013). ‘Antibiotic Therapy for Premature Rupture of
Membranes and Preterm Labor and Effect on Fetal Outcome’. German:
Geburtshilfe Frauenheilkd. 73(12): 1218–1227.
Data PWS Puskesmas Ngesrep, (2018). Puskesmas Nesrep tahun 2018
Dinas Kesehatan Kota Semarang. (2017). Profil Kesehatan Kota Semarang Tahun
2017.
Fadlun. (2011). Asuhan Kebidanan Patologis. Jakarta: Salemba Medika. Hlm:
113-116.
Gahwagi, M., Busaria, M., & Atia, M. (2015). Premature Rupture of Membranes
Characteristic, Determinants, and Outcomes of in Benghazi, Libya.
Journal of Obstetric and Gynecology . Vol: 5, p 494-504.
Hidayati, Rosalina, Siswanto. (2014). ‘Hubungan Ketuban Pecah Dini dengan
Infeksi Neonatorum pada Bayi yang Dirawat Inap di RSUD Ungaran
Semarang’. Semarang: STIKES Ngudi Waluyo.
Iswanti, Tutik. (2009). ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian
Ketuban Pecah Dini pada Ibu Bersalin’. Jakarta: IMJ (Indonesian
Midwifery Journal).
Lestariningsih, Dwi Ertiana (2016), ‘Hubungan Ketuban Pecah Dini dengan
Kejadian Asfiksia Neonatorum di RSUD Kabupaten Kediri’, Kediri:
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Husada Kediri.
Maharani, T. (2017). ‘Hubungan Usia, Paritas dengan Ketuban Pecah Dini di
Puskesmas Jagir Surabaya’, Surabaya: Jurnal Penelitian Kesehatan Suara
Forikes, Volume VIII Nomor 2.
Manuaba, Ida Bagus Gede. (2010). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan
Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan.Jakarta : EGC
Morgan, Geri dan Carol Hamilton. (2009). Obstetri dan Ginekologi :Panduan
Praktik. Jakarta : EGC
Nugroho, Taufan. (2010). Buku Ajar Obstetri untuk Mahasiswa Kebidanan.
Jogjakarta : NuhaMedika
Norma Nita, Dwi Mustika. (2013). “Asuhan Kebidanan Patologi”. Yogyakarta :
Nuha Medika
Nursalam dan Effendy. F. (2008). Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta:
Salemba Medika
Prawirohardjo, Sarwono. 2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka
Purwaningtyas, D. K. dan Galuh, N. P. (2017). Faktor Kejadian Anemia pada Ibu
Hamil. HIGEIA, 1(3):46
Raynor, M. (2017). Seri Praktik Kebidanan Kasus Penyakit Kritis, Komplikasi
dan Kedaruratan. Jakarta: Erlangga Medical Series.
Sukarni, I dan Margareth, Z.H. (2013). Kehamilan, Persalinan dan Nifas,
Yogyakarta: Nuha Medika
Sukarni, I dan Wahyu, P. (2013). Buku Ajar Keperawatan Maternitas.
Yogyakarta: Nuha Medika
Sulistyawati, Ari. (2012). Asuhan Kebidanan pada Masa Kehamilan. Jakarta:
Salemba Medika
Triana, Ani. (2015). Kegawadaruratan Maternal & Neonatal Ed.1, Cet.1.
Yogyakarta: Deepublish.
Varney, Helen. (2007). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Volume 2 Ed. 4. Jakarta:
EGC
Walida, (2018). Hubungan Usia Ibu, Paritas, dan Kadar Hemoglobin Terhadap
Kejadian Ketuban Pecah Dini Pada Kehamilan Aterm di RSU Aghisna
Medika Cilacap. UMS, Surakarta. Fakultas Kedokteran
Winkjosastro, Hanifa. (2014). Ilmu Kebidanan Edisi IV. Jakarta : YBP-SP
Wiradharma dkk. (2013). ‘Risiko Asfiksia pada Ketuban Pecah Dini di RSUP
Sanglah’. Denpasar: Sari Pediatri, Vol. 14, No. 5.
WHO. (2017). Levels and Trend Maternal Mortality Rate. Geneva, 7(13):125-126
Wylie, L. (2010). Menejemen Kebidanan Gangguan Medis Kehamilan dan
Persalinan. Jakarta: EGC.