Anda di halaman 1dari 5

Tamponade jantung (Cardiac tamponade)

Definisi

Tamponade jantung adalah kompresi jantung yang terjadi ketika darah atau cairan mengisi antara
myocardium dan pericardium.

Etiologi, Insidensi dan Faktor Risiko


Pada tamponade jantung, darah atau cairan terkumpul di dalam pericardium. Keadaan ini
mengganggu kerja ventrikel ketika pengisian maupun ketika pemompaan darah.
 Tamponade jantung dapat terjadi berkaitan dengan :
 Diseksi aneurisma aorta (thoracic)
 Stadium akhir kanker paru
 Infark Miokard Akut (IMA)
 Operasi jantung
 Pericarditis yang disebabkan bakteri atau virus
 Kondisi- kondisi lain yang berpotensi menyebabkan tamponade jantung, yaitu :
 Heart tumors
 Hipotiroid
 Gagal ginjal
 Terapi radiasi pada dada
 Prosedur invasive pada jantung
 Operasi jantung terbuka
 Lupus Eritematosus Sistemik
Insidensi tamponade jantung yaitu 2 dari 10.000 orang.
Gejala
 Gelisah, lemas, lesu
 Nyeri dada
o Menyebar ke leher, bahu, penggung atau abdomen
o Tajam, menusuk
o Diperparah oleh pernapasan dalam atau batuk
 Kesulitan bernapas
 Tidak nyaman, kadang gejala berkurang dengan sitting upright atau leaning forward
 Fainting, light-headedness
 Pucat, sianosis
 Palpitasi
 Bernapas cepat
 Bengkak pada abdomen atau tempat lain.
Gejala tambahan yang berhubungan dengan penyakit ini : Dizziness
 Mengantuk
 Hipotensi
 Pulsasi lemah atau tidak ada

Diagnosis
Tanda-tanda tamponade jantung:
 Tekanan darah turun ketika penderita bernapas dalam (Pulsus paradoksikal).
 Takipneu (napas >12 kali/menit pada dewasa)
 Nadi >100 kali/ menit (normal: 60-100 kali/menit)
 Suara jantung melemah ketika pemeriksaan dengan stetoskop
 Pelebaran abnormal Vena jugularis, tetapi tekanan darah rendah.
 Pulsasi perifer lemah atau tidak ada.
Pemeriksaan penunjang tamponade jantung :
 CT scan thorax
 MRI thorax
 Chest x-ray
 Angiografi koroner
 EKG
Ekokardiogram adalah pilihan pertama untuk membantu menegakkan diagnosis.
Tidak ada pemeriksaan laboratorium spesifik untuk diagnosis tamponade jantung.

Tatalaksana
Tamponade jantung adalah kondisi emergensi yang membutuhkan pentalaksanaan di rumah
sakit. Tujuan penatalaksanaan :
- Menyelamatkan nyawa/kehidupan pasien
- Memperbaiki fungsi kerja jantung
- Meredakan gejala
- Mengobati tamponade
Penatalaksanaan tamponade jantung:
- Pericardiocentesis
- Operasi pericardiectomy atau pericardial window.
Fluids are given to maintain normal blood pressure until pericardiocentesis can be performed.
Medications that increase blood pressure may also help sustain the patient's life until the fluid is
drained.
The patient may be given oxygen. This reduces the workload on the heart by decreasing tissue
demands for blood flow.
The cause of the tamponade must be identified and treated. Treatment of the cause may include
medications such as antibiotics, and surgery to repair the injury.

Prognosis
Tamponade is life-threatening if untreated. The outcome is often good if the condition is treated
promptly, but tamponade may recur.
Komplikasi
 Heart failure
 Pulmonary edema
Calling your health care provider
Go to the emergency room or call the local emergency number (such as 911) if symptoms
develop. Cardiac tamponade is an emergency condition requiring immediate attention.

Pencegahan
Many cases are not preventable. Awareness of your personal risk factors may allow early
diagnosis and treatment.

Anda mungkin juga menyukai