Anda di halaman 1dari 4

NAMA = EDWIN WRUHANTORO

NIM = 030737418

1) Mengapa Audit manajemen fungsi pemasaran sangat penting dan apa tujuannya ?
Jawab:
Audit manajemen fungsi pemasaran penting untuk dilakukan di perusahaan karena
lingkungan yang dihadapi perusahaan terus dan cepat mengalami perubahan. Perubahan itu
akan mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya.
Oleh karena itu, sangat perlu dilakukan audit manajemen fungsi pemasaran yang bertujuan
untuk memastikan bahwa fungsi pemasaran telah menjalankan fungsinya dengan baik,
efektif, dan efisien serta memberikan dukungan yang maksimal terhadap pencapaian tujuan
perusahaan yang memungkinkan terwujudnya peningkatan efektivitas, efisiensi, dan
ekonomisasi perusahaan.
2) Bagaimana Manfaat dari pelaksanaan audit manajemen fungsi pemasaran ?
Jawab:
Manfaat dari audit manajemen fungsi pemasaran sebagai berikut:
a) Mengidentifikasi kontribusi dari fungsi pemasaran kepada organisasi
b) Memperbaiki kelemahan manajemen pemasaran dalam suatu organisasi
c) Mengungkapkan informasi yang dapat memberikan indikasi apakah dalam
perusahaan terdapat masalah-masalah pemasaran yang serius dan harus segera
ditangani
d) Mengungkapkan informasi apakah fungsi pemasaran mampu menyelenggarakan
berbagai fungsi dan kegiatan dengan tingkat efektivitas dan efisiensi yang tinggi
e) Mengungkapkan informasi apakah fungsi pemasaran mampu mengikuti setiap
perubahan dalam organisasi.

3) Dalam melaksanakan Audit untuk dapat menghasilkan informasi yang akurat maka
akan dipilih pendekatan yang tepat, menurut saudara bagaimana Pendekatan dalam
pelaksanaan Audit Manajemen fungsi SDM ? Jelaskan !
Jawab:
Terdapat lima pendekatan dalam pelaksanaan audit manajemen fungsi sumber daya
manusia yang dapat digunakan, yaitu:
 Pendekatan Komparatif
Pendekatan komparatif berarti melakukan perbandingan. Perbandingan dalam hal
ini dapat bersifat eksternal maupun bersifat internal.
 Pemanfaatan Keahlian Pihak Lain
Pelaksana audit manajemen fungsi sumber daya manusia juga dapat menggunakan
informasi dari para ahli, misalnya tenaga spesialis dari perusahaan konsultan.
 Pendekatan Statistikal
Penggunaan pendekatan statistikal adalah dengan meneliti berbagai dokumen
tentang fungsi-fungsi yang diaudit dan ditransformasikan ke dalam bentuk angka-
angka statsitik dan ditabulasikan.
 Penggalian Informasi yang Menyangkut Ketaatan
Manajemen harus taat bukan hanya pada ketentuan perundang-undangan yang
ditetapkan pemerintah, tetapi juga pada berbagai kebijaksanaan tentang manajemen
sumber daya manusia yang telah ditetapkan perusahaan sendiri. Informasi tentang
ketaatan ini juga harus diperoleh auditor manajemen.

 Penggunaan Teori Manajemen Berdasarkan Sasaran (Management by


Objectives atau MBO)
Manajemen berdasarkan sasaran (MBO) merupakan salah satu bentuk gaya
manajerial yang melibatkan para anggota organisasi dalam proses pengambilan
keputusan. Audit dimaksudkan untuk memperoleh informasi apakah gaya ini
diterapkan atau tidak dan apa hasilnya.
4) Dalam melaksanakan Audit Fungsi Pembelian ada 4 sasaran Utama agar bermanfaat
bagi manjemen untuk meningkatkan efektifitas, efesiensi dan ekonomisasi dalam
perusahaan, Jelaskan sasaran masing – masing !
Jawab:
Empat sasaran utama pada audit manajemen terhadap fungsi pembelian adalah
 Sasaran strategik fungsi pembelian
Dengan memperhatikan kondisi lingkungan perusahaan, termasuk pula industri dan
lingkungan tempat perusahaan beroperasi maka kinerja fungsi pembelian dapat
diukur.
 Perencanaan operasional/induk
Rencana operasional pembelian harus dipadukan dengan rencana operasional dari
fungsi lain seperti fungsi produksi dan pemasaran, yang secara bersama-sama
menjadi rencana induk perusahaan. Dengan demikian, koordinasi perencanaan
antara fungsi pembelian dengan fungsi lain pada perusahaan dan implementasinyya
perlu dicermati agar perusahaan dapat dikelola dengan efektif.
 Tipe dan struktur organisasi pembelian
Terkait dengan perencanaan operasional meskipun fungsi pembelian memiliki
tanggung jawab terutama dalam hal pembelian dan pengadaan barang dan aneka
jasa perusahaan, bukan berarti bahwa fungsi pembelian tidak memerlukan
dukungan dari pihak lain. Meskipun struktur organisasi pada perusahaan
tersentralisasi, fungsi pembelian perlu menunjukkan perlunya dilakukan koordinasi
dan kerja sama dengan fungsi lain dan fungsi pembelian harus mampu melakukan
tugasnya dalam memberikan pelayanan pembelian dengan efektif dan efisien.
 Mekanisme pengendalian pembelian
Mekanisme pengendalian pembelian yang berjalan baik akan terwujud dalam 3 hal,
yaitu:
(1) terjaminnya pembelian dengan orientasi yang paling menguntungkan bagi
perusahaan
(2) kebutuhan seluruh bagian dalam perusahaan terpenuhi secara jumlah, jenis,
mutu, dan waktu
(3) kepentingan seluruh perusahaan akan lebih terjamin dengan proses pembelian
secara terpusat

5) Dalam Perusahaan atau Pemerintah mengapa fungsi pembelian/fungsi pengadaan


barang/jasa untuk operasional perusahaan atau pemerintah tersebut menjadi penting
dan strategis ? Jelaskan pendapat saudara ?
Jawab:
Menurut pendapat saya, dalam perusahaan atau pemerintah fungsi
pembelian/fungsi pengadaan barang/jasa untuk operasional perusahaan atau
pemerintah tersebut menjadi penting dan strategis karena dalam fungsi ini pemborosan
mudah terjadi, baik karena perilaku yang disfungsional maupun karena kurangnya
pengetahuan dalam berbagai aspek pembelian bahan, sarana, prasarana dan suku
cadang yang diperlukan perusahaan. Selain untuk menghindari pemborosan, di
lingkungan pemerintah dituntut untuk mampu memelihara dan meningkatkan kondisi
perekonomian nasional, mengembangkan dunia usaha, melindungi dan meningkatkan
produktifitas pengusaha nasional serta meningkatkan penggunaan barang produksi
dalam negeri.
Dengan menerapkan strategi pengadaan yang benar akan menghasilkan barang/jasa
yang tepat kualitas, tepat kuantitas, tepat waktu, tepat sumber, dan tepat harga,
berdasarkan aturan/prosedur, etika, kebijakan dan prinsip pengadaan. Strategi
pengadaan yang efisien yang ditandai dengan :

a) Biaya administrasi yang semakin rendah

b) Harga beli yang mendekati harga pasar

c) Jumlah paket pengadaan yang semakin sedikit

d) Metode pengadaan yang menggunakan alat bantu elektronik

e) Ruang lingkup pengadaan yang menjadi bagian dari strategi organisasi

f) Pelaksanaan yang strategis

Di bawah ini adalah alasan pembelian merupakan aspek yang penting (Brown dkk.
(2001:131) :

a) Fungsi pembelian memiliki tanggung jawab untuk mengelola pemasukan


perusahaan.
b) Penghematan berpengaruh terhadap biaya perusahaan. Sehingga sering
dikatakan bahwa penghematan pembelian 1% ekuivalen dengan peningkatan
penjualan sebesar 10%.

c) Pembelian dan suplai material mempunyai kaitan dengan semua aspek operasi
manajemen.

Anda mungkin juga menyukai