Anda di halaman 1dari 5

17 Bahaya akibat kekurangan Yodium Bagi

Ibu Hamil – Janin – Anak


Bahaya akibat kekurangan yodium bagi ibu hamil dan janin serta kesehatan anak memang
penting kita ketahui. Yodium merupakan salah satu bahan dasar yang sangat di perlukan oleh
tubuh. Meskipun tergolong menjadi salah satu bentuk mikro molekul, namun tetap mutlak di
perlukan. Iodium juga merupakan salah satu dari golongan mineral tubuh. Tidak seperti protein,
lemak, karbohidrat apalagi vitamin, bahan bahan tersebut sangat kentara sekali jika tidak di
penuhi salah satu gizinya. Sedangkan iodium lebih bersifat jangka panjang diferensiasinya.

Ada kasus menyebutkan bahwa seseorang wanita yang mengalami penurunan tingkat
kecerdasannya. Ia merasa lebih bodoh, bahkan jika awalnya ia bisa mengerti pada suatu hal.
Namun sekarang ini ia merasa sudah tidak bisa menguasai hal tersebut. Bukan karena lupa, tapi
seperti kemampuannya sudah hilang. Ia terbiasa mengandalkan sesuatu. Jika hal yang di
andalkan tadi sudah hilang, ia akan kehilangan arah dan tidak bisa mengerjakannya. Proses
berpikir nalarnya berkurang. Setelah di tes inteligensi, ternyata tingkat kecerdasan atau IQ
menurun.

Di teliti lebih lanjut lagi, siapa sangka wanita tersebut mengalami degenerasi sel otaknya. Hal ini
di sebabkan karena kurangnya konsumsi makanan yang mengandung iodium. Maka setelah itu ia
di anjurkan untuk banyak mengkonsumsi makanan yang kaya akan iodium. Bisa di peroleh dari
ikan ikanan maupun dari sayur atau buah buahan. Dokter juga menganjurkan wanita tersebut
untuk banyak membaca buku, demi mengembalikan kecerdasannya.

Setelah cara cara ini dilakukan, ternyata memang berhasil. Wanita ini menjadi lebih kreatif dari
sebelumnya. Ia tidak lagi menggantungkan suatu pekerjaan pada satu hal saja. Namun ia bisa
menemukan dan mencari solusi untuk setiap masalah yang di hadapinya. Tingkat kreatifitas yang
tinggi inilah yang memacunya untuk semakin meningkatkan IQ atau kecerdasannya.

Adanya masalah kekurangan atau direfensiasi iodium memang tidak bisa di lihat langsung secara
kasat mata. namun anda bisa mengamati perlahan lahan, merasakannya sedikit demi sedikit
perubahan pada diri anda. maka meskipun iodium bukan barang yang penting dan selalu di
butuhkan oleh tubuh, namun dalam dosis tertentu tetap mutlak di perlukan. Berikut bahaya
kekurangan yodium bagi kesehatan kita.

1. Penurunan tingkat inteligensi

Sama seperti kisah di atas. Bahwa seseorang akan lama menyadari bahwa ia sudah tidak
sepandai dahulu lagi. Namun ia akan menyadari perlahan lahan. Usut punya usut, setelah di
selidiki ternyata bermasalah pada bagian kebutuhan gizi yang masih kurang. Salah satu gizi yang
di perlukan untuk membantu meningkatkan kebutuhan inteligensi adalah iodium.

2. Beresiko terkena penyakit gangguan mental

Akibat kekurangan yodium bagi kesehatan adalah adanya gangguan mental. Penyakit gangguan
mental memang sangat banyak sekali jenis dan macamnya. Kebanyakan mereka yang sedang
mengalami sakit gangguan mental, tidak menyadari bahwa diri mereka sakit. Maka diri mereka
menganggap bahwa mereka baik baik saja. Biasanya orang orang sekitarnya paling paham dan
mengerti keadaanya. Ternyata menurut penelitan, akibat kekurangan iodium juga mampu
menyebabkan seseorang mengalami resiko terkena penyakit gangguan mental.

3. Resiko bayi mati saat kelahiran

Ternyata kekurangn iodium akan membawa dampak buruk pada ibu hamil. Sebab menurut hasil
penelitian yang sudah di lakukan, resiko terjadi kematian bayi yang baru saja lahir. Bahkan
sampai 30.000 bayi mati setiap tahun mengalami kematian karena kekurangan iodium.
4. Resiko bayi kretin

Bahaya kekurangan yodium Selain itu, wanita hamil juga sangat di wanti wanti untuk bisa
mengkonsumsi iodium setiap hari. Bahkan komposisinya sampai 470 mikro gram setiap hari
untuk membantu dalam permbuatan hormon serta memperbaiki sistem sel tubuh. Salah satu
dampak buruk jika sampai kekurangan iodium adalah resiko bayi terkena kretin. Ada sekitar
120.000 kasus yang beresiko bayi terkena kretin saat kelahiran dari seluruh dunia.

5. Tubuh pendek, bisu, serta tuli

Resiko bayi lahir dengan kondisi cacat juga bisa terjadi jika anda kekurangan iodium. Seperti
kondisi pendek, bisu, serta tuli yang paling parah. Maka perlulah seorang ibu hamil
mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung iodium. Selain bermanfaat untuk dirinya
sendiri, iodium juga berguna untuk anak yang sedang di kandungnya.

6. Membuat masyarakat tidak berkembang

Apakah anda tahu, mengapa orang jepang bisa pandai pandai? Salah satu jawabannya adalah
karena mengkonsumsi makanan yang berpotensi untuk menunjang kecerdasannya. Apa sajakah
makanan tersebut? Beberapa jenis ikan ikanan, seperti tuna dan salmon. Selain itu di biasakan
untuk memakan kodok atau swieke. Dan sering meminum susu setiap hari. Jika anda lihat
komposisinya, makanan makanan tersebut mengandung gizi dan protein tinggi. apalagi
kandungan iodiumnya. Maka tak salah jika masyarakatnya pintar semua. Sebab penunjang
gizinya juga memadai

7. Resiko terkena penyakit gondok

Selain bisa menyebabkan otak tidak berkembang alias bodoh, kekurangan iodium juga
menyebabkan penyakit tertentu. Salah satunya adalah terkena penyakit gondok. Penyakit ini
terjadi karena adanya pembesaran kelenjar tiroid di leher. Biasanya penderita akan mengalami
panas tinggi, serta pembengkakan di belakang telinga. Salah satu solusi untuk sembuh adalah
memperbaiki konsumsi yodium dalam makanannya.

8. Membantu pertumbuhan hormon

Kegunaan Yodium salah satunya adalah untuk membantu pertumbuhan hormon yang ada di
dalam tubuh. Jenis hormon ini adalah hormon tiroid. Maka jika anda memenuhi kebutuhan dari
iodium untuk tubuh anda, maka produksi atau pembuatan hormon tiroid juga semakin baik dan
berkualitas.

9. Terjadinya hipotiroidisme

Pada kasus wanita hamil, bayi yang ada di dalam kandungan sebenarnya sudah bisa
memproduksi hormon tiroid sendiri. pada usia trimester ke 3, kemampuan tubuh janin sudah
mulai berkembang pesat. Namun mungkin menemui suatu hambatan. Misalnya jia kebutuhan
hormon yang kurang atau tidak mencukupi. Maka proses produksi hormon tiroid menjadi
terhambat. Kondisi inilah yang menyebabkan janin mengalami masa hipotiroidisme.

10. Anak menjadi malas dan lesu

Dampak kekurangan yodium pada anak dapat membuatnya malas. Bahkan makanan juga
berpengaruh pada proses belajar seseorang. Ketika seorang anak tidak di berikan makanan yang
sesuai dengan kebutuhan gizinya, maka ia akan merasa kurang bersemangat dan malas. Sama
seperti anak yang kurang konsumsi iodium. Maka perasaan malas bergerak, malas belajar juga
akan muncul. Daya kreatifnya tidak akan tumbuh. Untuk itulah perlu untuk memfasilitasi anak
dengan makanan yang baik dan bergizi. Salah satunya adalah dengan makanan yang
mengandung banyak konsumsi iodium.
11. Resiko terkena kanker kelenjar tiroid

Pada orang dewasa, kekurangan kelenjar tiroid akan membawa dampak buruk. Bahkan sampai
muncul benjolan atau modul pada kelenjar tiroid. Padahal bagian ini berfungsi sebagai autonom.
Nah karena kekurangan ini bisa meningkatkan terjadinya efek resiko radiasi. Salah satunya
radiasi yang mampu menyebabkan terjadinya kanker kelenjar tiroid.

12. Susah berhubungan sosial

Seseorang yang mengalami kekurangan iodium juga berpengaruh pada hubungannya dengan
sosial. Sebab mereka kurang memiliki kemampuan atau ketrampilan untuk bersosialisasi dengan
orang lain. Orang bodoh atau tidak pintar tidak bisa atau sulit untuk membentuk hubungan
dengan orang lain. Dalam memulai kehidupan baru, seperti membentuk relasi akan terhalang.
Salah satu solusinya adalah dengan mengkonsumsi iodium. Nutrisi ini membantu dalam
membentuk atau meningkatkan kecerdasan dan inteligensi seseorang

13. Resiko mengalami gangguan berbicara

Anak yang dari lahir tidak di tunjang dalam pemenuhan gizi, seperti pemenuhan nutrisi iodium
akan mengalami masalah baru. Misalnya terkena resiko tidak memiliki kemampuan lebih dalam
berbicara. Anak akan cenderung diam atau pasif saja. Sebab dalam otaknya tidak mampu
mengkoneksikan antara apa yang ia pikirkan dengan yang hendak di utarakan. Makanya
kemampuan berbicaranya tidak bisa muncul.

14. Resiko kelahiran anak dengan mulut menganga dan lidah tampak dari luar

Anda biasa mengenal orang orang ini dengan sebutan sebagai orang idiot. Memang secara
inteligensi, mereka jongkok. Ia hanya diam, menatap dalam sendu, serta tidak mengungkapkan
apan yang ingin di lakukan. Maka kemampuan secara general baik ability maupun non ability
sangat kurang. Bahkan kemampuan psikomotor juga kurang. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Karena kekurangan zat iodiom.

15. Hambatan pertumbuhan bagi janin

Dampak akibat kekurangan yodium bagi ibu hamil dan janinnya adalah menghambat
pertumbuhan janin. Seorang ibu hamil yang tidak mengkonsumsi iodium akan mengalami
beberapa hambatan. Salah satunya dalam perkembangan dan pertumbuhan janin di dalam
perutnya. Misalnya seperti gangguan pertumbuhan sel syaraf dan otaknya. Maka bayi akan
mengalami gangguan ketika masa kelahirannya. Hal inilah yang sering terjadi pada kebanyakan
mansyarakat. Maka penting untuk ibu hamil mengkonsumsi iodiumm, meskipun dalam proporsi
sedikit saja.

16. Tubuh mudah lelah

Kemudian kinerja dan tingkat energi seseorang bisa di ukur dengan bagaimana ia menghasilkan
kualitas kerjanya. Biasanya di tandai dengan tubuh mudah lelah, lesu, dan lemas. Maka semakin
kuat kandungan iodium di dalam tubuh, kualitas kesehatan seseorang juga meningkat.

17. Beresiko tinggi abortus

Banyak sekali cerita dan kasus wanita yang banyak mengalami abortus. Apakah itu abortus?
Merupakan ancaman atau pengeluaran hasil dari konsepsi, padahal kondisi janin belum bisa
hidup di luar kandungan. Dalam bahasa sehari hari, abortus di kenal dengan istilah keguguran.
Wanita hamil yang hanya sedikit sekali mengkonsumsi iodium, maka ia juga akan beresiko
terkena abortus. Itulah mengapa, prioritas dan proporsi wanita yang hamil lebih besar
membutuhkan kandungan iodium bagi tubuhnya. Apalagi wanita yang sedang menyusui. Bisa
sampai 2x lipat dari orang normal biasanya.
6 Akibat Kekurangan Yodium pada Ibu
Hamil dan Janin
Yodium merupakan salah satu senyawa yang berperan penting untuk merangsang pertumbuhan
hormon tiroid, hormon tersebut penting kaitannya untuk membatu perkembangan jaringan otak.
Yodium dipergunakan oleh kelenjar tiroid yang ada di leher untuk memproduksi hormon
tiroksin. Hormon tersebut berfungsi untuk mengontrol pertumbuhan dan kinerja organ tubuh dan
juga berperan dalam sistem metabolisme. Dalam proses kehamilan, yodium berperan besar untuk
membentuk jaringan otak pada anak. Tidak hanya itu, yodium juga membantu perubahan karoten
menjadi vitamin A unttuk ibu hamil, membantu sintesis protein,dan membantu proses absorbsi
karbohidrat yang ada di saluran pencernaan. Bahkan yodium juga membantu sintesis kolesterol
dalam darah.

Kebutuhan Yodium pada Tubuh

Orang biasa membutuhkan yodium setiap harinya sebesar 0,00004% dari berat badannya atau
sekitar 15 mikrogram sampai 23 mikrogram. Namun lain halnya dengan ibu hamil. Ibu hamil
membutuhkan asupan yodium per hari sebesar 220 mikrogram. Jauh lebih besar bila
dibandingkan kondisi orang biasa yang tidak hamil. Saat hamil, yodium berperan besar dalam
proses pembentukan jaringan otak pada janin.

Jika asupan yodium saat hamil kurang, perkembangan otak janin akan terhambat. Berikut ini
beberapa akibat kekurangan yodium pada ibu hamil :

1. Terjadinya pembesaran kelenjar gondok pada leher. Biasanya leher akan mengalami
pembengkakan karena asupan yodium kurang.
2. Bayi akan kekurangan yodium. Ibu hamil yang tidak mengkonsumsi yodium secara cukup, bayi
yang dilahirkan kelak juga akan kekurangan yodium. Jika kondisi tersebut tidak segera ditangani,
bayi akan mengalami gejala pembengkakan kelenjar gondok pada usia 1 tahun.

3. Kekurangan asupan yodium saat hamil juga dapat berakibat pada keguguran spontan. Asupan
yodium yang kurang berpotensi melemahkan kondisi kehamilan dan mendorong terjadinya
keguguran.

4. Bayi berpotensi cebol. Kekurangan yodium pada masa kehamilan juga berimbas pada kurangnya
yodium pada bayi yang dikandung. Jika bayi kekurangan yodium, kemungkinan besar kelak si bayi
akan cebol karena pertumbuhan tinggi badannya mengalami gangguan.

5. Asupan yodium yang kurang saat kehamilan dapat menghambat perkembangan jaringan otak
dan saraf janin. Kondisi ini memang tidak terlalu nampak saat bayi dilahirkan. Namun dalam
perkembangannya, anak akan mengalami hambatan ketika berpikir, seperti kesulitan membaca,
menulis, dan kemampuan motorik lainnya. Anak biasanya akan memiliki IQ yang rendah.

6. Kekurangan yodium saat hamil dapat berakibat bayi mengidap kretinisme. Kretinisme adalah
kelainan struktur pada otak yang menyebabkan keterbelakangan mental. Kondisi semacam ini
biasanya akan ditandai dengan hambatan pertumbuhan dan perkembangan anak. Anak juga
akan mengalami gangguan bicara, pendengaran, dan atau penglihatan.

Itulah beberapa dampak negatif yang dapat muncul jika ibu hamil kurang mengkonsumsi
yodium.Maka dari itu, untuk para wanita hamil, cukupi asupan yodium agar tumbuh kembang
janin lebih optimal. Namun, konsumsi yodium terlalu berlebih juga tidak baik. Karena itu,
kontrol berapa asupan yodium pada tubuh setiap harinya.
Cara untuk Memenuhi Kecukupan Yodium Saat Hamil

Meskipun jumlah yodium yang dibutuhkan oleh tubuh saat hamil relatif berjumlah sedikit,
namun bukan hal mustahil jika ibu hamil akan kekurangan asupan yodium. Yodium merupakan
salah satu jenis senyawa yang sangat mudah menguap. Proses memasak yang terlalu lama dapat
menyebabkan kandungan yodium pada makanan berkurang banyak, bahkan hilang karena proses
pemanasan yang berlebih. Untuk itu, perlu kiranya diperhatikan beberapa hal berikut ini sebagai
upaya untuk mencukupi kebutuhan yodium saat kehamilan.

 Hindari mengolah makanan terlalu lama. Pengolahan makanan yang mengandung yodium terlalu
lama dapat menimbulkan proses pemanasan yang terlalu lama pula, akibatnya kandungan
yodium pada makanan akan berkurang pesat. Untuk itu, panaskan makanan secukupnya saja,
jangan memanaskan terlalu berlebih.
 Usahakan jangan mengolah makanan yang mengandung yodium menjadi makanan yang pedas
dan asam. Mengolah makanan yang mengandung yodium menjadi makanan yang pedas dan
asam dapat menghilangkan kadar yodium pada makanan.

 Berbagai makanan laut merupakan sumber makanan yang mengandung paling banyak yodium.
Berbagai jenis makanan laut seperti manfaat ikan, manfaat udang, lobster, timun laut, dan
sebagainya dapat dikonsumsi secara rutin untuk mencukupi kebutuhan yodium dalam tubuh.

 Selain makanan laut, ada beberapa jenis makanan lain yang mengandung banyak yodium,
seperti sereal, buah, kacang-kacangan, daging, sayuran, susu dan telur. Berbagai jenis makanan
tersebut akan memiliki kandungan yodium yang lebih tinggi apabila diperoleh dari lahan yang
memang kaya akan yodium.

Selain dari berbagai jenis makanan di atas, yodium juga terdapat pada garam yang sering kita
jadikan sebagai tambahan rasa pada olahan makanan kita sehari-hari. Para peneliti
mencampurkan garam dengan yodium dengan tujuan agar yodium dapat dikonsumsi setiap hari.
Namun bagi Anda ibu hamil, perlu Anda batasi konsumsi garam meskipun garam tersebut
mengandung yodium. Garam dapat memicu penyakit tekanan darah tinggi yang berakibat buruk
pada perkembangan kehamilan Anda.

Anda mungkin juga menyukai