RESUME PENDAMPINGAN KELUARGA INTERPROFESSIONAL

EDUCATION (IPE)
PADA KELUARGA IBU HANA FAILASUFA
METESEH RT 03 RW 01 KELURAHAN METESEH KECAMATAN
TEMBALANG

Dosen Pembimbing Lapangan : dr. Hari Peni Julianti, M.Kes, Sp.KFR

Disusun Oleh : Kelompok 3.03

Uchida Titis Sari Dewi 22030116120023 Gizi 2016

Nadilla Oktavia Nur A 22020116120015 Keperawatan 2016

Ongky Surya Wijaya H 22010116130123 Kedokteran 2016

Aldinshah Vijayabwana 22010116130131 Kedokteran 2016

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2019
MASALAH YANG DITEMUI

Masalah Ibu Hamil

1. Peningkatan berat badan hamil kurang

2. Kekurangan Energi Kronis
3. Anemia yang disebabkan kekurangan nutrisi, dan ini menyebabkan
kehamilan risiko tinggi
4. Belum merencanakan kontrasepsi setelah melahirkan
5. Pengetahuan gizi, ASI eksklusif, MP-ASI masih rendah

Masalah Keluarga

1. Asupan gizi suami tidak seimbang

2. Ayah dari ibu hamil merupakan perokok aktif

RENCANA INTERVENSI

Intervensi Tujuan
Edukasi gizi seimbang Meningkatkan status
gizi ibu, mengatasi
Rekomendasi menu kurang energi kronis
makan bervariasi dan anemia
Edukasi ASI eksklusif, Meningkatkan
MP-ASI pengetahuan ibu tentang
Praktik breastcare nutrisi bayi
Meningkatkan
kesadaran ayah dari ibu
Edukasi bahaya hamil akan bahaya
merokok merokok terhadap
kesehatan ibu hamil dan
janin yang dikandung
LAMPIRAN

HASIL PENGKAJIAN

IDENTITAS KK (Kepala Keluarga)

Nomor KK : 3374102812180001

Tanggal kunjungan rumah : 28 Maret 2019

Nama KK : Tn. S.

Alamat KK : Meteseh, RT 03 RW 01, Kel. Meteseh, Kec.

Tembalang

Telp / No. HP : 0895611295307

DEMOGRAFI

Daftar anggota keluarga yang tinggal dalam 1 rumah dalam 1 tahun terakhir:

N Nama Keduduk L TTL Agam Suk Status Pendidi Pekerjaan Jamin

o an di /P a u Marital kan an
keluarga Keseh
atan

1. Tn. S Kepala L 11- Islam Jawa Kawin S1/D4 Guru KIS

Keluarga 05-
1986

2. Ny. Istri P 16- Islam Jawa Kawin SMA Ibu Rumah BPJS
HF 10- Sederaj Tangga
1993 at

3. Tn. A Kepala L 13- Islam Jawa Kawin Sederaj PNS BPJS

Keluarga 01- at
1968
4. Ny. S Istri P 08- Islam Jawa Kawin SMA Ibu Rumah BPJS
10- Sederaj Tangga
1971 at

5. An. Anak P 08- Islam Jawa Belum SMA Pelajar / BPJS

HN 08- Kawin Sederaj Mahasisw
1997 at a

6. An. Anak L 17- Islam Jawa Belum Tidak / Pelajar / BPJS

HFH 04- Kawin Belum Mahasisw
2008 Sekolah a

ANALISIS SCREEM

Sanga Sangat
Tidak
t Setuj Tidak
Aspek Pernyataan Setuj
Setuju u (2) Setuju
u (1)
(3) (0)

Dalam keluarga, kami saling

membantu satu sama lain,
Sosial
teman-teman dan tetangga juga 
(Social)
membantu bila kami mendapat
kesulitan

Budaya saling membantu satu

Budaya sama lain di lingkungan kami

(Culture) tinggal sangat membantu
keluarga kami

Agama Kami percaya dan yakin dengan


(Religious) agama yang kami anut

Ekonomi Penghasilan keluarga kami


(Economy) cukup untuk kehidupan sehari-
 hari

Pendidikan/pengetahuan kami
Pendidikan
cukup untuk memahami 
(Education)
masalah kesehatan

Sangat mudah untuk

Kesehatan menjangkau fasilitas pelayanan

(Medical) kesehatan di tempat kami
tinggal

Skor Total 13

Berdasarkan analisis SCREEM dengan skor 13 maka keluarga ini tergolong

pada keluarga dengan sumber daya memadai.

SKOR FAMILY APGAR

1. Saya puas bahwa saya dapat kembali pada keluarga saya, untuk
membantu saya pada waktu saya mendapat kesulitan (Adaptation)
a. Selalu (2)
b. Kadang-kadang (1)
c. Tidak pernah (0)
2. Saya puas dengan cara keluarga saya untuk membicarakan sesuatu
dengan saya dan mengungkapkan masalah dengan kata-kata
(Partnership)
a. Selalu (2)
b. Kadang-kadang (1)
c. Tidak pernah (0)
3. Saya puas bahwa keluarga saya menerima dan mendukung keinginan
saya untuk melakukan aktifitas atau arah baru (Growth)
a. Selalu (2)
b. Kadang-kadang (1)
c. Tidak pernah (0)
4. Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan afek dan
berespons terhadap emosi saya seperti marah, sedih, atau cinta
 (Affection)
a. Selalu (2)
b. Kadang-kadang (1)
c. Tidak pernah (0)

5. Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya menyediakan waktu
bersama-sama (Resolve)
a. Selalu (2)
b. Kadang-kadang (1)
c. Tidak pernah (0)
Total nilai: 7, Tidak ada disfungsi keluarga

PERILAKU

A. Gizi Keluarga

a) Pengetahuan Keluarga
Berdasarkan data kuesioner pengetahuan, didapatkan skor
pengetahuan sebesar 48 yang artinya pengetahuan Ny. Hana mengenai
gizi tergolong rendah, dan ada beberapa pertanyaan yang mana Ny.
Hana tidak tahu jawabannya. Pertanyaan tersebut meliputi makanan
yang sesuai untuk dikonsumsi bayi meliputi, porsi, frekuensi, dan
konsistensinya
 b) Kebiasaan Makan (Frekuensi, jenis, jumlah)
Berdasarkan data recall Ny. Hana memiliki kebiasaan makan yang
cukup baik yaitu 3 kali makan utama dan 1-2 kali selingan. Namun,
jenis makanan yang dikonsumsi cenderung tinggi lemak dan protein
ditunjukkan dengan asupan lemak dan protein yang berlebih. Jenis
makanan yang dikonsumsi dalam beberapa hari juga kurang beragam
karena terkadang hanya mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat
dan protein hewani saja serta tidak mengkonsumsi berbagai makanan
sumber protein nabati, sayuran, dan buah.
c) Makanan pantangan
Selama kehamilan Ny Hana mengaku tidak memiliki makanan
pantangan. Namun, Ny Hana mengetahui beberapa mitos seperti mitos
tidak boleh mengkonsumsi nanas muda karena takut mengalami
keguguran. Tetapi Ny Hana tetap mengkonsumsi nanas, hanya saja
jumlahnya dibatasi. Buah lain yang dihindari yaitu durian, karena tidak
suka.
d) Kebiasaan Olahraga
Ny. Hana melaporkan bahwa keluarga tidak melakukan olahraga
rutin dengan alasan tidak ada waktu di luar kesibukan sehari-hari, Ny
Hana dan keluarga hanya melakukan olahraga 1x dalam seminggu,
yaitu olahraga yang dilakukan Ny Hana berupa jalan-jalan pagi,
sedangkan keluarga Ny Hana melakukan olahraga senam dikantor dan
sekolah.

1. PENGETAHUAN TENTANG IMD, ASUPAN PRELAKTAL, ASI

EKSKLUSIF DAN ASI LANJUTAN , DAN MP-ASI
No Pernyataan Jawaban Responden Kunci
B S TT TJ
1. Inisiasi Menyusui Dini (IMD) adalah 
kontak kulit antara ibu dan bayi selama
satu jam setelah melahirkan
2. Inisiasi Menyusui Dini tidak memiliki 
keuntungan untuk ibu dan bayi
3. Proses Inisiasi Menyusui Dini 
dilakukan langsung setelah melahirkan
setelah membersihkan bayi,lalu
diletakkan diatas dada ibu dibawah
payudara dan membiarkan bayi mencari
sendiri puting susu ibu untuk menyusui
4. Proses Inisiasi Menyusui Dini 
dilakukan selama ≥ 1 jam
5. Sebelum ASI keluar pada hari pertama 
melahirkan, anak sebaiknya diberi air
putih atau susu formula
6. Membiarkan makanan/minuman saat 
anak berusia 1-2 hari dapat
meningkatkan risiko infeksi
7. ASI eksklusif adalah pemberian ASI 
selama 3 bulan pertama tanpa
menambahkan makanan atau minuman
lain
8. ASI eksklusif bermanfaat untuk 
meningkatkan imunitas dan
memberikan gizi seimbang bagi bayi
9. Pemberian ASI eksklusif tidak dapat 
meningkatkan jalinan hubungan ibu dan
bayi
10. Bayi setelah 6 bulan tetap diberikan 
ASI
11. Saat bayi berusia 6-8 bulan mulai 
diberikan makanan lunak/cair
12. Saat bayi berusia 9 bulan mulai 
diberikan makanan padat
13. Bayi berusia ≥ 12 bulan mulai diberikan 
makanan keluarga
14. Makanan Pendamping (MP-ASI) 
adalah makanan yang diberikan saat
bayi berusia lebih dari 3 bulan untuk
melengkapi ASI
15. Bayi usia 6 bulan mulai diberikan MP- 
ASI 3 kali sehari
16. Bayi usia ≥ 12 bulan diberikan MP-ASI 
5 kali sehari
17. Bayi usia 6-9 bulan perlu makanan 
utama sekurang-kurangnya 2 kali sehari
selain menyusui
18. Cara mencuci tangan yang benar adalah 
dengan menggunakan sabun dan air
bersih yang mengalir
19. Pada saat enam bulan, makanan 
pertama yang dimakan bayi hendaknya
memiliki tekstur seperti ASI sehingga
bayi dapat menelan dengan mudah
20. Anak yang mengonsumsi makanan 
yang beragam sejak usia 6 bulan akan
menyebabkan anak kurus
21. Anak (usia 6-24 bulan) hendaknya tidak 
diberi makanan hewani seperti telur dan
daging
22. ASI saja tidak cukup untuk memenuhi 
kecukupan gizi anak usia diatas 6 bulan
23. Tekstur makanan pendamping ASI bagi 
bayi berumur dibawah 12 bulan dapat
dibuat seperti makanan dewasa
24. Mengonsumsi banyak sumber hewani 
(misalnya daging, ikan, telur) dapat
mencegah anemia
25. Ayah mempunyai peranan penting 
dalam hal bagaimana memberikan
makan bayi dan anak
S =4
B = 14
TT =2
2. Household Dietary Diversity Score
Formulir 16 Kelompok Makanan
No. Kelompok Makanan Contoh Makanan Ya (1)
Tidak (0)

1. Sereal Gandum, jagung, beras, pasta, roti 1

gandum, roti lain, tepung terigu,
tepung lainnya, produk pasta, pop
corn
2. Umbi-umbian Kentang, lobak, ubi, singkong 0

3. Sayur dan umbi- Labu, wortel, paprika merah, ubi 0

umbian tinggi vit A ungu, waluh, ubi manis, ketela kuning
4. Sayuran hijau Bayam, kangkung, sawi hijau, 1
peterseli [Dianggap sayuran hijau jika
dikonsumsi minimal satu sendok
makan sayuran er hari. Jika tidak,
masuk kelompok 16]
5. Sayuran lain Kubis, kembang kol, bawang putih, 1
mentimun, daun bawang, terung,
umbi bit, jamur segar dan kering,
paprika hijau, labu siam, sawi putih
6. Buah-buahan tinggi vit Aprikot, peach, kesemek, melon 0
A kuning, mangga, papaya, buah naga,
tomat, pisang, blewah
7. Buah-buahan lain Apel, pisang, lemon, semangka, 1
anggur, pir, melon, kismis, jeruk, ceri,
delima, stroberi, kiwi, nanas,
rambutan, nangka, durian, sawo,
duku, kelengkeng
8. Daging dan organ Daging sapi, kambing, domba, kuda, 1
dalam kelinci, ayam, bebek, angsa, kalkun,
burng puyuh, sosis, daging asap, hati,
 ginjal, jantung, paru-paru, usus, lidah,
limpa
9. Telur Telur puyuh, telur ayam, telur angsa, 1
telur kalkun, telur bebek
10. Ikan dan seafood Ikan segar dan beku, ikang kaleng, 1
ikan asap, ikan kering, crab stick,
kerang, tutut (keong sungai), siput,
makanan laut
11. Kacang-kacangan Kacang hijau, kacang polong, kacang 1
(beans) dan kacang merah
polong (peas)
12. Kacang-kacangan Biji wijen, pistachio, alomnd, biji 1
(nuts) dan biji-bijian labu, biji bunga matahari
(seeds)
13. Susu dan produknya Susu sapi, susu skim, yogurt, es krim, 0
kefir, keju, susu kental, susu kambing
14. Lemak dan minyak Minyak sayur, mentega, margarin, 1
mayones, santan, keripik kentang,
lemak sapi, lemak domba
15. Gula Gula, madu, permen, coklat, kue, 1
selai
16. Bumbu, pelengkap, Lada hitam, jinten, saus tomat, garam, 1
dan minuman cuka, ketumbar, mint,peterseli,
bawang putih, daun bawang, biji
wijen hitam, daun salam. [Dianggap
bumbu jika dikonsumsi kurang dari
satu sendok makan sehari]
Kopi, teh hitam dan hijau, minuman
buah, air, soda
Skor = 12
Formulir Household Dietary Diversity Score

Ya (1)
No Kelompok Makanan
Tidak (0)

1 Sereal 1

2 Umbi-umbian 0

3,4,5 Sayuran 1

6,7 Buah-buahan 1

8 Daging 1

9 Telur 1

10 Ikan dan seafood lainnya 1

11,12 Kacang-kacangan dan biji-bijian 1

13 Susu dan produknya 0

14 Lemak dan minyak 1

15 Gula 1

16 Bumbu, pelengkap, dan minuman 1

Total 10

Total = 10, High

3. Woman Dietary Diversity Score
Formulir Woman Dietary Diversity Score

Ya (1)
No Food Group
Tidak (0)

1,2 Makanan pokok 1

Kacang-kacangan (beans) dan kacang

11 1
polong (peas)

Kacang-kacangan (nuts) dan biji-bijian

12 1
(seeds)

13 Susu dan produknya 0

Dging (termasuk organ dalam dan protein

8,10 1
hewani kecil lainnya)

9 Telur 1

4 Sayuran hijau tinggi vitamin A 1

Sayuran dan buah-buahan lain tinggi

3,6 0
vitamin A

5 Sayuran lain 1

7 Buah-buahan lain 1

Total 8

Total= 8, High
Pengukuran antopometri untuk menilai status gizi ibu dan bayi
Komponen Ibu

Berat Badan (BB) 49,5 kg

Tinggi Badan (TB) 156 cm

Lila 23 cm

Usia 26 tahun

Penambahan BB selama Kehamilan : 9,5 kg

Data Antropometri Keluarga
Nama Status BB TB IMT IMT/U TB/U Status
(kg) (cm) (kg/m2) Gizi

Abdul Rofik Ayah 58 160 22,65 - - Normal

Kandung
Suwartiningsih Ibu 50 156 20,54 - - Normal
Kandung
Sa’dullah Suami 59 164 21,93 - - Normal

Hana Failasufa Istri/Ibu 49,3 156 20,25 - - Normal

Hamil
Hana Nibrosa Adik 47 158 18,82 - - Normal
pertama
Hanif Adik 29 135 - -0,59 -1,18 Gizi
kedua Baik,
Normal

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Indikator rumah tangga sehat

No Indikator Ya Tidak

1 Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan 

2. Bayi diberi ASI saja sampai berusia 6 bulan 

3. Belita minimalditimbang 8x dalam satu tahun

4. Mengkonsumsi makanan dalam jumlah cukup untuk 

memenuhi zat gizi: Energi, lemak, vitamin dan
mineral
5. Keluarga memanfaatkan air bersih untuk masak, 
mandi dan cuci
6. Keluarga menggunakan jamban keluarga sehat 
berbentuk leher angsa
7. Setiap anggota keluarga membuang sampah pada 
tempatnya
8. Setiap anggota keluarga menempati ruangan rumah 
minimal 9 m2
9. Semua ruangan tempat tinggal berlantai kedap air, 
bukan tanah
10. Anggota keluarga yang berumur > 10 tahun 
melakukan aktifitas fisik 30 menit/hari minimal
3x/minggu
11. Anggota keluarga tidak ada yang merokok didalam 
rumah
12. Anggota keluarga mencuci tangan dengan sabun 
sebelum makan dan sesudah BAB
13. Anggota keluarga menggosok gigi minimal 2x sehari 
dengan sikat gigi masing-masing
14. Anggota keluarga tidak ada yang membeli, menjual 
dan mengguakan miras serta narkoba
15. Anggota keluarga menjadi anggota pemeliharaan 
kesehatan (Termasuk dana sehat, ASKES, ASKES
KIN, Jamsostek, JKN, KIS dan lain-lain
 16. Melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 
yang dibuktikan denagn tidak adanya jentik baik
didalam maupun diluar rumah
Setiap jawaban Ya diberi skor 1
Sehat Pratama : 0-5
Sehat Madya : 6-10
Sehat Utama : 11-15
Sehat Paripurna : 16
Skor = 13, Sehat Utama
 Indikator Rumah Sehat
Indikator Variabel Skor Skor rumah
pasien (tanda
v)

Lokasi a. Tidak rawan banjir 3 

b. Rawan banjir 1

Kepadatan a. Tidak padat 3 

rumah (>8m2/orang)
b. Padat (<8m2/orang) 1

Lantai a. Semen, ubin, 3 

keramik, kayu
b. Tanah 1

Pencahayaan a. Cukup 3 

b. Tidak cukup 1

Ventilasi a. Ada 3 

b. Tidak ada 1

Air bersih a. Air kemasan 3 

b. Ledeng/PAM 3

c. Mata air terlindung 2

d. Sumur pompa 2
tangan
e. Sumur terlindung 2

f. Sumur tidak 1
terlindung
g. Mata air tidak 1
terlindung
 h. Lain-lain 1

Pembuangan a. Leher angsa 3 

kotoran kakus
b. Plengsengan 2

c. Cemplung/cubuk 2

d. Kolam 1
ikan/sungai/kebun
e. Tidak ada 1

Septic tank a. Jarak > 10 meter 3 

b. Lainnya 1

Kepemilikan a. Sendiri 3 
WC
b. Bersama 2

c. Tidak ada 1

SPAL a. Saluran tertutup 3 

b. Saluran terbuka 2

c. Tanpa saluran 1

Saluran got a. Mengalir lancar 3 

b. Mengalir lambat 2

c. Tergenang 1

d. Tidak ada got 1

Pengelolaan a. Diangkut petugas 3 

sampah
b. Ditimbun 2

c. Dibuat kompos 3 

d. Dibakar 2
 e. Dibuang ke kali 1

f. Dibuang 1
sembarangan
g. Lainnya 1

Polusi udara a. Tidak ada 3 

b. Ada gangguan 1

Bahan bakar a. Listrik, gas 3 

masak
b. Minyak tanah 2

c. Kayu bakar 1

d. Arang/batu bara 1

Total skor 45

Penetapan skor kategori rumah sehat:

a. Baik : Skor 35-42 (>83%)
b. Sedang : Skor 29-34 (69-83%)
c. Kurang : Skor <29 (<69%)
Total Skor = 45, Baik
 Pengkajian Sasaran (PUS dan ibu hamil, Nifas dan BBL)

A. Identitas Ibu
1. Nama : Hanan Failasulfa
2. Tanggal lahir : 16 Oktober 1993
3. Usia : 26 tahun
4. Pendidikan : SMA
5. Status perkawinan : Menikah
6. Perkawinan ke :1
7. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
8. Penghasilan :-
9. Lama menikah : 1 tahun
10. Agama : Islam
11. Golongan darah :O
12. Alamat : Meteseh, RT03/RW01
13. No Hp : 0895611295307

B. Identitas Suami
1. Nama : Sa’dullah
2. Usia : 33 tahun
3. Pendidikan : Sarjana
4. Pekerjaan : Guru
5. Penghasilan : Rp 2.500.000,00
6. Perkawinan ke :1
7. Agama : Islam
8. Golongan darah :
9. Alamat : Meteseh, RT03/RW1
10. No hp : 0895611295307

C. Catatan ibu hamil

1. HPHT : 6 September 2018
2. HPL : 15 Juli 2019
3. LILA : 23
4. BB : BB (sebelum hamil) = 40 kg
BB saat ini = 49,5 kg
5. TB : 156 cm
6. IMT : 20,3
Apakah kehamilan ini direncanakan : Ya / tidak, alasan

1. Penggunaan kontrasepsi sebelumnya: Tidak

2. Riwayat penyakit yang diderita ibu : Tidak
3. Penyakit yang diderita saat ini : Tidak
4. Riwayat alergi : Tidak
5. Hb : 9,6
6. HIV / AIDS :-/+
7. Hepatitis :-/+
8. Status imunisasi TT : Pernah
9. Berapa kali mendapat TT :2x
10. Kapan terakhir mendapat TT : Maret 2018
11. Budaya / keyakinan / mitos yang diyakini selama kehamilan
Tidak mempercayai mitos apapun
STATUS OBSTETRI

Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu : G1P0A0

No Tahun Jenis Jenis Peno Usi Komplik Komplik Kea Kea BB/
Persa Kela long a asi asi daa daan PB
linan min pers Ges Kehamil Persalina n Ana saat
alina tasi an n dan Bay k lahi
n atau i saat r
Nifas saat ini
lahi
r

1 2018
(Kehamilan
saat ini)
CATATAN KESEHATAN IBU HAMIL

Ibu sudah dipastikan untuk melakukan pemeriksaan minimal sekali ke dokter

spesialis.
EVALUASI KONSUMSI TABLET BESI

Jumlah tablet Fe yang

Konsumsi tablet Fe
Bulan dikonsumsi

Teratur Tidak >23 tablet <23 tablet

Januari v 36 tablet

Februari v 36 tablet

Maret v 30 tablet

Ibu mengonsumsi tablet besi secara teratur. Ibu memahami untuk mengonsumsi
tablet besi dengan air putih (tidak bersama susu, teh, atau kopi), mengonsumsi
makanan bergizi dan memperbanyak vitamin C, juga mengonsumsi tablet pada
malam hari untuk mengurangi mual.

PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENGECAHAN KOMPLIKASI

1. Rencana bersalin di Rumah Sakit KRMT Wongsonegoro Pedurungan

2. Penolong persalinan adalah dokter spesialis kebidanan dan kandungan
(SpOG)
3. Pendamping persalinan adalah suami
4. Ibu belum menerima informasi tentang IMD
5. Dana persalinan ditanggung oleh JKN
6. Transportasi menggunakan kendaraan pribadi
7. Calon pendonor darah (golongan darah O) adalah Ibu Suwartiningsih (ibu
dari Ibu Hana Failasufa)
8. Ibu belum merencanakan kontrasepsi setelah melahirkan.
 KARTU SKOR POEDJI ROCHJATI

I II III IV

Triwulan

KEL Masalah / Faktor Resiko SKOR III III.2

NO I II
F.R .1

Skor Awal Ibu Hamil 2 2 2

I 1 Terlalu muda hamil I ≤16 Tahun 4

2 Terlalu tua hamil I ≥35 Tahun 4

Terlalu lambat hamil I kawin ≥4

4
Tahun

3 Terlalu lama hamil lagi ≥10 Tahun 4

4 Terlalu cepat hamil lagi ≤ 2 Tahun 4

5 Terlalu banyak anak, 4 atau lebih 4

6 Terlalu tua umur ≥ 35 Tahun 4

7 Terlalu pendek ≥145 cm 4

8 Pernah gagal kehamilan 4

Pernah melahirkan dengan

4
a.terikan tang/vakum
9
b. uri dirogoh 4

c. diberi infus/transfuse 4

10 Pernah operasi sesar 8

 II Penyakit pada ibu hamil 4 4
4
a. Kurang Darah b. Malaria,

c. TBC Paru d. Payah

11 4
Jantung

e. Kencing Manis (Diabetes) 4

f. Penyakit Menular Seksual 4

Bengkak pada muka / tungkai

12 4
dan tekanan darah tinggi.

13 Hamil kembar 4

14 Hydramnion 4

15 Bayi mati dalam kandungan 4

16 Kehamilan lebih bulan 4

17 Letak sungsang 8

18 Letak Lintang 8

III 19 Perdarahan dalam kehamilan ini 8

20 Preeklampsia/kejang-kejang 8

JUMLAH SKOR 6 6

Dengan jumlah skor 6, maka termasuk kehamilan dengan risiko tinggi. Ibu
disarankan agar melahirkan dengan bantuan tenaga kesehatan minimal bidan.