Anda di halaman 1dari 8

DINAS PENDIDIKAN

YAYASAN VIDATRA SMA YPVDP


Jalan Raya Badak No.2, Kompleks PT Badak NGL Bontang, Kalimantan Timur 75324
http://www : smavidatra.sch.id email: smaypvdp_btg@yahoo.com
Telepon: (0548) 552393, 552398, 552156 Faksimile: (0548) 552491

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Nama Sekolah : SMA YPVDP Bontang


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas / Semester : XII / 2
Materi Pokok : Benzena
Sub Materi : Benzena dan turunanya
Alokasi Waktu : 4 JP
Jumlah pertemuan : (2 kali pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI (KI) :


KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


3.11 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat, dan kegunaan benzena
dan turunannya
1. Menuliskan struktur dan tata nama benzene dan turunannya.
2. Menggolongkan sifat fisis dan kimia benzene dan turunanya.
3. Menganalisis kegunaan benzene dan turunannya.
4. Mengkaitkan kegunaan benzena dan turunannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Aspek PENGETAHUAN
1. Siswa dapat menuliskan struktur dan tata nama benzena dan turunanya.
2. Siswa dapat mendeskripsikan sifat fisiss dan sifat kimia benzene dan turunanya.
3. Siswa dapat menjelaskan kegunaan benzene dan turunanya.
Aspek KETERAMPILAN
1. Siswa aktif berdiskusi dalam kelompok dan dapat memecahkan soal pada materi
kimia.
Aspek KETERAMPILAN
1. Siswa dapat menunjukan sikap jujur dalam menjawab dan mengumpulkan hasil LKS
(tugas) maupun saat ulangan.
2. Siswa dapat menunjukan sikap teliti selama proses pembelajaran berlangsung.
3. Siswa dapat menunjukan sikap tanggung jawab selama proses pembelajaran
berlangsung.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta
 Benzena dikenal di Eropa sebagai bahan farmasi dan parfum mulai abad 15, yang
didatangkan dari Asia Tenggara.Benzena berasal dari getah pohon barus di
Sumatera, yang oleh orang Eropa dikenal sebagai pohon “benzoin”. Di alam,
benzena terdapat pada tar batu bara dan minyak bumi.
 Senyawa yang mengandung cincin benzena dikenal dengan nama senyawa
aromatis. Senyawa aromatis ini dapat berisi satu, dua, tiga, atau lebih cincin
benzena.

Naftalena Antrasena Fenantrena


 Kegunaan senyawa turunan benzene
1. Fenol merupakan senyawa yang bersifat asam, digunakan sebagai antiseptik
dan sering disebut sebagai karbol.
2. Nitrobenzena merupakan senyawa yang mudah meledak (eksplosif) sehingga
senyawa nitrobenzena sering digunakan sebagai bahan peledak. Anilina
merupakan bahan untuk mensintesis zat warna tekstil.
3. Trinitrotoluena (TNT) dikenal sebagai bahan peledak dengan daya ledak
tinggi.
4. Asam benzoat digunakan dalam sintesis bahan-bahan kimia lainnya. Dalam
kehidupan sehari-hari, asam benzoat atau garamnya digunakan sebagai bahan
pengawet makanan, misalnya pada kue basah atau minuman.
Konsep
 Benzena merupakan suatu senyawa hidrokarbon dengan rumus molekul C6H6 dan
strukturnya merupakan rantai lingkar (siklis) dengan ikatan rangkap selang-
seling. Kedudukan ikatan rangkap pada senyawa karbon ini dapat berpindah-
pindah posisi. Peristiwa ini disebut resonansi ikatan rangkap.
 Reaksi subsitusi benzene
1. Nitrasi
2. Sulfonasi
3. Halogenasi
4. Alkasi
 Reaksi adisi pada benzene
1. Adisi hydrogen
2. Adisi halogen
 Tata nama senyawa benzena
1) Molekul benzena yang kehilangan sebuah atom hidrogen (C6H5−) disebut
gugus fenil sehingga penamaannya dimulai dengan nama fenil diikuti gugus
yang diikat.
Contoh:

2) Penamaan dapat juga menggunakan nama gugus, diikuti dengan benzena.


Contoh:
3) Jika gugus yang terikat lebih dari satu, maka diberi nomor. Penomoran
diusahakan sedemikian hingga gugus yang terikat bernomor kecil.
4) Posisi nomor atom karbon pada benzena diberi nama khusus, yaitu:
a) Posisi ortho (o) untuk gugus yang terletak pada nomor 1 dan 2.
b) Posisi meta (m) untuk gugus yang terletak pada nomor 1 dan 3.
c) Posisi para (p)untuk gugus yang terletak pada nomor 1 dan 4.
X

ortho

meta

para
Contoh:
NO2
Br

H3C CH3
Br Br
orto-dibromobenzena meta-bromonitrobenzena para-dimetilbenzena
(o-dibromobenzena) (m-bromonitrobenzena) (p-dimetilbenzena)
5) Beberapa senyawa turunan benzena mempunyai nama khusus, tergantung
gugus yang diikatnya.

6) Jika terdapat dua gugus yang berbeda, maka salah satu gugus dianggap
sebagai senyawa utama dan gugus yang lain dianggap sebagai gugus cabang
(gugus yang diikat). Gugus yang menjadi senyawa utama didasarkan pada
urutan prioritas.
7) Urutan prioritas gugus utama adalah sebagai berikut:
−COOH, −SO3H, −CHO, −CN, −OH, −NH2, −R, −NO2, −X

Prioritas dari yang paling tinggi ke paling rendah


Contoh:

8) Beberapa senyawa turunan benzena mempunyai nama trivial yang sering


digunakan, misalnya senyawa benzena yang mengikat gugus hidroksi dan
metil disebut kresoldan benzena yang mengikat dua gugus metil disebut
xilena.

Prinsip
Aturan penulisan tata nama benzene dan turunannya.
Prosedur
 Pembuatan benzene di laboratotium
a) Polimerisasi (penggabungan) 3 molekul asetilena (C2H2) dengan cara
mengalirkan gas asetilena melalui pipa kaca pijar.

b) Pemanasan kalsium benzoat kering.


Ca(C6H5COO)2 + Ca(OH)2 → 2C6H6 + 2CaCO3

E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN


Pendekatan : Scientific dan kontekstual
Metode Pembelajaran : - Diskusi Kelompok
- Diskusi Informasi

F. SUMBER BELAJAR/BAHAN AJAR/ALAT


1. Sumber belajar:
 Buku teks Kimia SMA/MA kelas XII, Program peminatan kelompok Matematika
dan Ilmu-ilmu Alam (MIA), Bab 8.
2. Bahan ajar:
 Bahan presentasi,gambar-gambar penerapan kimia dalam kehidupan.
3. Alat:
- Komputer/LCD.

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama dan Kedua (4 JP)
Alokasi
Kegiatan
Waktu
 Kegiatan Awal 10 menit
 Guru menciptakan suasana kelas yang religius dengan memberi
salam pembuka, berdoa bersama siswa sebelum melakukan
pelajaran, serta mengecek kehadiran siswa.
Apersepsi
 Guru menanyakan kepada siswa apa itu senyawa benzena ?
 Kegiatan Inti 130 menit
a. Mengamati (Observing):
 Siswa mencari informasi dengan cara membaca/ melihat/
mengamati/ menyimak tentang struktur, tatanama, sifat dan
kegunaan benzen dan turunannya.
b. Menanya (Questioning)
 Siswa menanyakan mengapa TNT dapat digunakan sebagai
bahan peledak
c. Mengumpulkan data (Experimenting)
 Siswa mendiskusikan rumus struktur dan isomer senyawa
benzen dan turunannya
 Siswa mendiskusikan aturan IUPAC untuk memberi nama
senyawa benzen dan turunannya
 Sisiwa mengumpulkan data sifat fisis dan sifat kimia
senyawa benzen dan turunannya (penyebab kestabilan
benzen, reaksi-reaksi substitusi meliputi: nitrasi, sulfonasi,
halogenasi, dan alkilasi dll) dari literatur.
 Siswa mendiskusikan kegunaan benzen dan turunannya
d. Mengasosiasi (Associating)
 Siswa menghubungkan rumus struktur senyawa dengan sifat
kimianya.
e. Mengkomunikasikan (Communicating)
 Siswa menyampaikan secara tertulis atau lisan senyawa-
senyawa benzen dan turunannya yang digunakan dalam
kehidupan sehari-hari.
20 menit
 Kegiatan Akhir
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang pembelajaran
yang telah dilakukan secara komunikatif.
 Guru memberikan tes formatif kepada siswa tentang pelajaran
yang telah dipelajari.
 Guru memberitahukan materi yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya secara komunikatif.
 Guru menutup kelas dengan mengucapkan salam.

Karakter siswa yang diharapkan:


 Menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi dalam memahami benzene dan turunannya.
 Menujukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, santun, bekerja sama, dan
proaktif dalam melakukan pembelajaran dan percobaan.
 Menunjukkan semngat gemar membaca dengan mencari sumber informasi lain untuk
memperoleh informasi tambahan tentang benzene dan turunannya.

H. PENILAIAN
1. PENGETAHUAN
a. Ulangan harian.
b. Hasil jawaban latihan soal-soal (PR).
c. Tes formatif
Contoh soal:
 Tulislah rumus struktur senyawa berikut!
1) fluorobenzena
2) asam benzene sulfonat
3) m-diiodobenzena
4) metil heksanoat
5) 1,4-dimetilbenzena
2. KETERAMPILAN
Aktif dalam kegiatan pembelajaran.
3. KETERAMPILAN
Pengamatan sikap dan perilaku saat belajar dan praktikum di laboratorium.

Mengetahui,

Bontang, 9 Juli 2018


Kepala SMA YPVDP Bontang Guru Mata Pelajaran Kimia,

Rohmad Taufiq, M.Pd. Sulistyowati, S.Pd.


1007064 1407120
LAMPIRAN

INTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Penilaian
No Nama
Tes formatif Ulangan harian
1.
2.
3.
4.
5.

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Karakter Skor Indikator


Rasa Ingin 1 Tidak menunjukan antusias dalam
Tahu pengamatan/eksperimen, sulit terlibat dalam
kegiatan kelompok walaupun sudah di dorong
untuk terlibat.
2 Menunjukan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu
antusias dan baru terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok setelah di suruh untuk terlibat.
3 Menunjukan rasa ingin tahu yang besar, antusias
dan aktif dalam kegiatan kelompok
Jujur 1 Tidak menunjukan kejujuran dalam menggunakan
data hasil pengamaan) dan berusaha mencari
jawaban dari kelompok lain dengan cara
menyontek.
2 Menunjukan kejujurannya dengan menggunakan
data hasil pengamatan (data apa adanya), namun
kurang menunjukan kerjasama kelompok dalam
menyelesaikan masalah yang ada di LKS
3 Menunjukan kejujurannya dengan menggunkana
data hasil pengamatan (data apa adanya) dan
menunjukan kerjasama kelompok dalam
menyelesaikan masalah yang ada di LKS
Tanggung 1 Tidak ikut mengerjakan tugas kelompok yang
Jawab tertera dalam LKS
2 Ikut mengerjakan tugas kelompok, namun tidak
dengan sungguh-sungguh.
3 Ikut mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-
sungguh
Teliti 1 Tidak mengamati percobaan yang dilakukan.
2 Mengamati percobaan yang dilakukan dengan
seksama, namun tidak mencatat hasil
pengamatannya.
3 Mengamati dan mencatat hasil percobaan yang
dilakukan dengan seksama dan sistematis.
Sikap
Rasa Ingin Tanggung Jumlah
No Nama Jujur Teliti
Tahu Jawab Skor
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1
2
3
4
..

Kriteria penilaian:
Rentang jumlah skor: 10 – 12 (baik)
7–9 (cukup)
4–6 (kurang)

INTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

No Kelompok ............
Aspek yang dinilai Nama Nama Nama Nama Nama Nama
siswa siswa siswa siswa siswa siswa
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Mengatur waktu dengan tepat
Jumlah skor

Petunjuk pengisian:
Skor maksimum 4
Skor minimum 1
Kriteria penilaian:
Rentang jumlah skor: 28 – 32 Nilai: AB (amat baik)
20 – 27 Nilai: B (baik)
12 – 19 Nilai: C (cukup)
0 – 11 Nilai: K (kurang)

Anda mungkin juga menyukai