TRANSFUSI DARAH asuhankeperawatanmedikalbedah@gmail.com 04.30
saat memberikan transfusi darah sangat penting sekali melakukan monitoring
saat pemberian transfusi darah hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pasien sebelum, saat, dan sesudah pemberian transfusi darah monitoring ini ini menyangkut semua transfusi darah baik PRC, WRC FFP, trombosit, dll sebelum kita melakukan transfusi sebaiknya anda cek dulu 1. IDENTIFIKASI DENGAN BENAR; benar nama pasiennya, tanggal lahirnya, NO medrek, golongan darah, No labu, riwayat transfusi sebelumnya, riwayat alergi
2. CEK SET TRANSFUSI DARAH
seperti: selangnya harus blood set/transfusi set, awali dan akhiri dengan cairan NaCl 0.9%
3. SURAT IJIN TRANSFUSI
penting sekali surat ijin ini, karena untuk inform konsen ke keluarga agar keluarga faham maksud pemasangan transfusi, disini petugas inform consen/edukasi juga reaksi alergi yang mungkin timbul saat pemberian transfusi seperti: alergi/merah-merah pada kulit di sertai gatal, demam, sesak, jika timbl gejala tersebut harus segera di laporkan
3. ISI FORM MONITORING TRANSFUSI
untuk mengisi form monitoring ini terdiri dari: tanggal pemberian, jam pemberian, jenis darahnya apa, NO labu, TD, nadi, suhu Respirasi rate, rekasi alergi jika ada, serta langkah penanganan yang di lakukan jika emang ada reaksi alergi, tulis siapa yang meberikan transfusi bubuhi paraf/tandatangan
catatan: setiap Rs punya format berbeda dalam monitoring transfusi, tapi secara garis besar semau terdiri dari point-point di atas