Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN MINI RISET

MK. PERSPEKTIF GLOBAL

SKOR NILAI:

“PENJULAN MINYAK KARO BERBASIS ONLINE DAN TIDAK ONLINE“

Disusun Oleh :

Kelompok4

 NIA TESALONIKA BARUS (3171122011)


 SAVINA HAFNI ZEGA (3173322058)
 ANISA STEPANI BR GINTING (3173322006)
 LUSIANNI LIMBONG (3173322036)
 TISTI SALSABILA (3173122032)

Dosen Pengampu :
Dra. Trisni Andayani, M.Si&Ayu Febryani, S.Pd., M.Si

C REGULER 2017

PRODI PENDIDIKAN ANTROPOLOGI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
APRIL2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan rahmat
dan karunianya penulis dapat menyusun dan menyelesaikan tugasMinireset mata kuliah
Perspektif Global dengan tepat waktu yang berjudul“Laporan Mini Riset Penjual Minyak Karo
Berbasi Online”.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu “Dra. Trisni Andayani, M.Si & Ayu
Febryani, S.Pd., M.Si” selaku dosen mata kuliah Perspektif Global, yang telah memberikan
arahan dan bimbingan dalam pembuatan “Laporan Mini Riset” ini.

Penulis menyadari bahwa isi dan juga penyampaian dalam “Laporan Mini Riset” ini masih
kurang sempurna. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dan semoga “Laporan Mini Riset” ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Medan, 24 April 2019

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................................... i


DAFTAR ISI................................................................................................................................................. 1
BAB I ............................................................................................................................................................ 2
PENDAHULUAN ........................................................................................................................................ 2
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH.................................................................................................... 2
1.2BATASAN MASALAH ...................................................................................................................... 3
1.3RUMUSAN MASALAH ..................................................................................................................... 3
1.4TUJUAN .............................................................................................................................................. 3
1.5 MANFAAT ......................................................................................................................................... 3
BAB II........................................................................................................................................................... 4
LANDASAN TEORI .................................................................................................................................... 4
2.1KAJIAN PUSTAKA .......................................................................... Error! Bookmark not defined.
2.2 PENELITIAN TERDAHULU ............................................................................................................ 4
2.3 KERANGKA KONSEP...................................................................................................................... 6
2.4KERANGKA BERFIKIR .................................................................................................................... 7
BAB III ......................................................................................................................................................... 8
METODE PENELITIAN METODELOGI .................................................................................................. 8
3.1 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN ........................................................................................... 8
3.2 PENENTUAN INFORMAN .............................................................................................................. 8
3.3 TEKNIK PENGUMPULAN DATA .................................................................................................. 8
3.4 TEKNIS ANALISIS DATA ............................................................................................................... 9
BAB IV ....................................................................................................................................................... 10
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................................................................................... 10
4.1 PEMBAHASAN/HASIL PENELITIAN. ......................................................................................... 10
BAB V ........................................................................................................................................................ 20
5.1KESIMPULAN .................................................................................................................................. 20
5.2 SARAN ............................................................................................................................................. 20
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 21

1
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Etnis Karo memiliki banyak sekali kearifan lokal, contohnya seperti pakaian adat, alat musik,
rumah adat karo, tarian karo dan masih banyak lagi. Di tanah Karo juga memiliki kearifan lokal
terkait dengan obat-obatan tradisional yang mujarab untuk menyembuhkan berbagai aneka
penyakit. Salah satunya adalah minyak gosok yang khas dari Tanah Karo atau yang biasa disebut
minyak karo.

Proses penyembuhan dan perawatan kesehatan, banyak ditemukan obat-obatan kesehatan


yang bersifat alami selain pengobatan modern. Etnis Karo memiliki keyakinan bahwa obat
tradisional Karo sangat bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh atau meningkatkan
kesehatan. Meskipun kemajuan teknologi kedokteran dan pengobatan modern pada saat ini
sangat pesat, etnis Karo tetap menggunakan pengobatan tradisional. Pengobatan alternatif yang
sering digunakan dan dipercayai untuk menyembuhkan penyakit dalam kebudayaan etnis Karo,
salah satunya adala Minyak Urut Karo atau sering disebut minak pengalun.

Menggobati masuk angina / perut kembung, menguatkan otot kaki pada bayi, untuk capek
dan pegal- pegal, keseleo, salah urat, terkilir, ngilu-ngilu, encok, rematik, asam urat, sakit
pinggang, menghangatkan badan, cepat mengeringkan luka bakar, gatal-gatal, luka karena jatuh
biar tidak infeksi, abeyen, kaki keram, naik betis, luka kenak duri, digigit serangga, nyamuk dan
tawon.

Perbedaan berjualan minyak karo berbasis online dengan tidak online. Online adalah suatu
proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual barang atau jasa
melalui internet dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu atau melakukan kontak
secara fisik yang dimana barang yang diperjual belikan ditawarkan melalui display dengan
gambar yang ada di suatu website atau toko maya. Pada penjualan online shop menggunakan
Media Sosial misalnya instagram, facebook dan whatsApp untuk mudah menghubungi
pelanggan. Apabila ada pesanan dari onlie shop, maka ada yang megantarkan kepada konsumen
atau konsumen datang ke toko. Sedangkan berjualan secara tidak online adalah penjual bertemu
secara langsung dengan pembeli biasa menawarkan harga secara langsung.
2
keuntungan dan kerugian penjualan minyak karo berbasis online dan tidak online ada banyak
sekali seperti pada penjualan online dapat menimalisir waktu saat berjualankarena hanya
menggunakan handphone sedangkan, kerugannya banyak diantara pelaggan yang kurang percaya
dan tidak ingin membeli. Keuntungan pada penjulan minyak karo berbasis tidak online adanya
pelaggan tetap yang masih membeli produk yang di jual kerugian pejualan tidak online hanya
sedikit yang menegtahui produk tersebut. Untuk itu kami mencoba mengkaji secara lebih lanjut
dalam penelitian ini.

1.2 Batasan masalah


Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini ialah penjual minyak karo
berbaisis online yakni khasiat minyak karo bagi masyarakat, bagaimana perbedaan berjualan
minyak karo secara online dan tidak online serta keuntungan dan kerugian penjualan minyak
karo berbasis online dan tidak online.

1.3 Rumusan Masalah


1. Apa khasiat Minyak Karo bagi masyarakat?
2. Apa perbedaan berjualan minyak karo secara online dan tidak online?
3. Apa keuntungan dan kerugian penjualan minyak karo berbasis online dan tidak online?

1.4 Tujuan
Untuk mengetahui khasiat Minyak Karo, Bahan-bahan untuk pembuatan minyak karo, kemiri
dan minyak kelapa, Perbedaan berjualan minyak karo secara online dan tidak online,
Keuntungan penjualan minyak karo berbasis online dan tidak online serta kerugian penjualan
minyak karo berbasis online dan tidak online

1.5 Manfaat
Adapun manfaat yang dapat di ambil dari pelaksanaan penelitian ini untuk memenuhi salah
satu tugas mata kuliah Prespektif Global, kemudian menganalisis bagaimana berjualan minyak
karo secara online dan tidak online

3
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Penelitian terdahulu


Penelitian yang sama pernah juga dilakukan penelitian Lisna Perodika Br Barus (2017)
berjudul Ritual Pembuatan Minyak Urut Karo Di Desa JumapadangKecamatan Barusjahe
Kabupaten Karo dalam penelitian tersebut ia mengatakan.

“Etnis Karo menyakini pengobatantradisional jauh lebih baik dibandingkan denganpengobatan


modern.Pengobatan tradisional diyakinitidak memiliki efek samping sedangkan pengobatan
modern memiliki efek samping tertentu. Bahan-bahan dalam pembuatan minyak urut Karodi
desa Jumapadang adalah minyak goreng, minyakkelapa hijau, rempah ratus, jeruk purut/daun
jeruk purut,panglai, kencur, bawang merah, bawang putih, lada, pala,sarang wallet, daun kapal-
kapal, jambar api, tawan gegeh,tawar ipuh, bulung nilam, gagaten harimau, akar pinang,akar
riman, akar bambu, alang-alang, akar pengkih, akarenau, kemangi, tawan gegeh, kunyit dan
pinang.Proses ritual pembuatan minyak urut Karo di desa Jumapadang adalah setelah semua
peralatan dan bahanbahan disiapkan, masing-masing anggota keluargamengambil bagian
masing-masing. Setelah semua bahan-bahandisatukan dalam satu wadah minyak urut Karo
tersebutsiap untuk dimasak. Belau cawir dan Perak disiapkan danpada saat minyak urut Karo
mulai dimasak mantramantra akan diucapkan untuk mengundang roh nenekmoyang.”

Dalam penelitian ini menceriakan tentang etnis karo yang lebih percaya terhadap obat-
obatan tradisional dari pada obat modren, Karena masyarakat etnis karo cenderung lebih percaya
minyak tersebut dapat mengobati penyakit yang dianggap berasal dari roh-roh gaib ataupenyakit
yang dikirim orang lain. Pada minyak karo memiliki banyak sekali manfaat yang sampai
sekarang masihdipercaya oleh penduduk sekitar. Tidak sedikit masyarakat yang
menggunakanminyak karo sebagai pengobatan alternatif seperti, pegal-pegal, gatal-gatal,
pijit,digigit serangga diminum sebanyak 1 sendokmakan sebelum tidurdan lain
sebagainya.Bahan-bahan dalam pembuatan minyak urut Karodi desa Jumapadang adalah minyak
goreng, minyakkelapa hijau, rempah ratus, jeruk purut/daun jeruk purut,panglai, kencur, bawang
merah, bawang putih, lada, pala,sarang wallet, daun kapal-kapal, jambar api, tawan gegeh,tawar
ipuh, bulung nilam, gagaten harimau, akar pinang,akar riman, akar bambu, alang-alang, akar
pengkih, akarenau, kemangi, tawan gegeh, kunyit dan pinang.Ritual pembuatan minyak urut
Karo ini hanyadapat dilakukan oleh orang-orang yang telah dipilihmemiliki alat-alat yang
dibutuhkan saat melakukan ritualseperti perak dan pisau tumpu lada. Danpada saat minyak
urut Karo mulai dimasak mantramantra akan diucapkan untuk mengundang roh
4
nenekmoyang.Mantera yang dibacakan berbunyi:“okam nini sierkuasaBerekenndulah gegeh ras
kesehaten Ibas kami makeken minak endaRas pedauh kam kerinaKuasa-kuasa jahat ras kerina
pinakitSilit ibas daging kula kamiEndam pemindon kami niniGelah sura sura kami
tersehi.Bujur…”

Penelitian yang sama pernah juga dilakukan penelitian Ulvha Dwi Utami (2018) berjudul
Perbandingan Kualitas Minyak Karo HasilProduksi Cv.Mejuah-Juah Dan Cara Penyulingan
dalam penelitian tersebut ia mengatakan bahwa

“Cara pembuatanminyak karo seperti ini umum digunakan oleh masyarakat karena prosesnya
yangsederhana dan tidak memerlukan biaya yang besar, diproses secara tradisional yaitu dengan
cara merebus semua bahan menjadi satutanpa adanya proses pemisahan air dan minyak. Hal ini
menunjukkan kualitas minyak karo,Mejuah-Juah jauh lebih rendah. Kandungan air yang tinggi
dalam minyakmenyebabkan daya tahan minyak rendah. Minyak mudah terkontaminasi oleh air
(teroksidasi) yang menimbulkan ketengikkan sehinggamempengaruhi daya simpan minyak
tersebut menjadi lebih singkat.”

Pada penelitian ini bercerita tentang pembuatan minyak karo yang sederhana dimana
dalam pembuatan minyak, Masyarakat tidak perlu mengeluarkan banyak biaya dalam
pembuatanya karena bahan-bahan yang di butuhkan mudah di dapat dan tidak sulit dijangkau
serta pada pembuatannya juga hanya merebus semua bahan mejadi satu tanpa adanya proses
pemisahan air dan minyak yang ada. Ada beberapa faktor yang menyebabkanketidaksesuaian
saat proses pembuatan diantaranya adalah kemurnian minyak yang rendah olehadanya campuran
bahan tertentu, alat atau prosedur pengujian yang kurangstandar (Ma’mun, 2006). Dalam proses
penyimpanan minyak karo yang sudah dibuat harus sangt hati-hati karena minyak dapat
terkontaminasi dengan air yang masuk secara tidak sengaja.

2.2 Kerangka Teori

Penjulan Minyak Karo Berbasis Online dan Tidak Online merupakan penjualan minyak
karo yang pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual barang atau jasa
melalui internet dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu atau melakukan kontak
secara fisik yang dimana barang yang diperjual belikan ditawarkan melalui display dengan
gambar yang ada di suatu website atau toko maya sedangkan tidak online merupakan
kebalikannya.

5
Appadurai melihat aktivitas kebudayaan yang kerap disebutnya sebagai IMAJINARY
atau proses imajinasi sosial. Menurtnya, imajinasi itu dibentuk dari lima dimensi mengalirnya
kebudayaan global yaitu Ethnoscapes, Mediascapes, Technoscapes, Financescapes, Ideoscapes.

Artinya, globalisasi tidaklah sekedar proyek barat ke negara dunia ketiga namun lebih
dilihat sebagai aspek pelebaran ruang yang kemudian membawa implikasi pada aspek
metodologis. Bukan sekedar aspek geografis tapi lebih merujuk pada aspek psikografis yang
bermuara pada gaya hidup dan sikap dalam memandang sesuatu.

Istilah SCAPE, digunakan untuk menggambarkan secara lebih dalam konstruksi


perspektif yang ada dalam sejarah, linguistik, dan politik, yang diperankan secara berbeda oleh
sejumlah aktor dalam konteks nation-state, multinasional, komunitas diasporik. Ini juga termasuk
kelompok sub nasional yang berpindah-pindah seperti halnya agama ataupun ekonomi politik.
Gagasan ini berasal dari Benedict Anderson yang terkenal dengan tesisnya tentang IMAGINED
COMMUNITY atau komunitas terbayang.

Analisis terhadap globalisasi yang melihatnya dari sisi kultural serta implikasi
metodologisnya pada perubahan sosial. Kalaupun ada yang menganalisis aspek kultural, maka
biasanya itu dilakukan para sosiolog dan analisis itu kerap hanya berada di permukaan dan tidak
menyelam jauh ke samudera persoalan.

Pada penelitian kami Penjulan Minyak Karo Berbasis Online Dan Tidak Online dapat
mengglobal melalui aspek Mediascapes karena seperti yang di katakan oleh Appadurai yaitu
Ruang pergerakan imaji melalui berbagai media, seperti melalui internet, koran, televisi, surat
kabar dan majalah dll. Dimana masyarakat dapat memesan minyak karo dimanapun kapan pun
tidak ada batasan dengan adanya Penjulan Minyak Karo Berbasis Online, Kita dapat
mengkonsumsi minyak karo mulai dari berbagai etnis bukan hanya etnis karo saja.

2.3 Kerangka Konsep


Online shop adalah faktor etika saat memilih produk yang akan dijual. Beberapa kategori
produk yang dapat dijual dan memiliki penjualan retail terbanyak Laudon: 2009, 6-23 dalam
Prasetio, 2012: 22). Online shop atau bisnis online saat ini bukan lagi menjadi sesuatu yang asing
bagi masyarakat Indonesia, baik yang dalam kesehariannya menggunakaninternetataupun tidak.

6
Adapun definisi online shop, adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang
menjual barang atau jasa melaluiinternetdimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu
atau melakukan kontak secara fisik yang dimana barang yang diperjualbelikan ditawarkan
melalui display dengan gambar yang ada di suatu website atau toko maya. Setelahnya pembeli
dapat memilih barang yang diinginkan untuk kemudian melakukan pembayaran kepada penjual
melalui rekening bank yang bersangkutan.

Setelah proses pembayaran di terima, kewajiban penjual adalah mengirim barang pesanan
pembeli ke alamat tujuan. Pada online shop menjual produk seperti Barang kebutuhan sehari-hari
yaitu salah satu nya adalah minyak karo yang banyak diminati oleh masyarakat ,pakaian, Barang
elektronik, Kebutuhan kantor, Aksesories, Buku/CD/VCD, Peralatan rumah tangga, Produk
Handmade, Makanan,Produk Kesehatan, Perhiasan dan Alat olah raga.

2.4 Kerangka berfikir

PENJUALAN
MINYAK KARO

ONLINE
TIDAK ONLINE

KEUNTUNGAN DAN PROSES


KERUGIAN MINYAK PEMBUATAN
MINYAK DAN
KHASIAT

7
BAB III

METODE PENELITIAN METODELOGI

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini penulis lakukan tiga lokasi, yang pertama di Tanjung Anom, Perumahan
Grand Permata Residen 2, yang kedua di jl. Jamin Ginting sp Simalingkar, yang ketiga jalan
Jamin Ginting Simalingkar B. Penelitian ini penulis lakukan pada tanggal 22 April 2019, mulai
dari jam 11 sampai dengan selesai. Penulis memilih lokasi ini karena berkaitan dengan tema
kami yang membahas tentang minyak karo, sehingga penulis memutuskan untuk melakukan
penelitian di tiga lokasi ini.

3.2 Penentuan Informan


3.2.1 Subjek Penelitian
Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah individu dan grup yang
terlibat langsung dalam interaksi sosial yang telah kami teliti dan menjadi informan. Pemilihan
subjek dalam penelitian ini dilakukan secara purposif, Bungin (2011: 107) menyatakan bahwa
penentuan informan secara purposif adalah salah satu strategi menentukan informan yang paling
umum dalam penelitian kualitatif, yaitu menentukan kelompok peserta yang menjadi informan
sesuai dengan kriteria terpilih yang relevan dengan masalah penelitian tertentu.
Menurut Adam smith seorang tokoh filsuf politik dan ekonomi juga berusaha menusun
defenisi ekonomi. Seorang tokoh yang beraliran ekonomi klasik ini menyatakan gagasannya
tentang ekonomi klasik dan pasar bebas di era modren sehingga membuka mata masyrakat
tentang dunia perekonomian. Adam smith terkenal dengan teori keunggulan mutlak
mengemukakan bahwa ekonomi adalah suatu kegiatan berupa penyelidikan dan penelitian
tentang kondisi, sebab,maupun, asal muasal kekayaan suatu negara.

3.3 Teknik Pengumpulan Data


Dalam penelitian ini untuk mendapatkan data dan bahan yang diperlukan peneliti
menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
3.3.1. Wawancara
Wawancara adalah salah satu pola untuk mendapatkan sebuah data yang akurat dalam
sebuah penelitian. Wawancara digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan informasi (data) dari

8
informan dengan cara langsung bertatap muka (face to face).Dalam penelitian ini penulis
melakukan pemgumpulan data dengan menggunakan teknik (wawancara mendalam).
Wawancara yang dimaksud di sini adalah wawancara yang tidak terstruktur dimana peneliti tidak
menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk
pengumpulan datanya, pedoman wawancara hanya berupa garis besar permasalahan yang akan
ditanyakan.

Penulis melakukan wawancara dengan informan, yang mana penulis mendapatkan 3


informan. Informan pertama yang bernama Ibu Priska Hutajulu yang berumur 34 tahun,
informan yang kedua bernama Ibu lilis suraini yang berumur 41 tahun, dan informan yang ketiga
yang bernama Ibu ani yang berumur 35 tahun.

3.3.2. Dokumentasi
Dalam penelitian ini alat bantu yang digunakan dalam pengumpulan data antara lain:
kamera untuk mengambil gambar (foto) yang berkaitan dengan penelitian, handphone untuk
perekam suara, pengambilan video dan pengambilan foto. Dalam penelitian ini, peneliti
mengambil gambar saat melakukan wawancara dengan informan. Pengambilan gambar ini
bertujuan sebagai bukti bahwa peneliti telah melakukan penelitian dilokasi tersebut.
Selain itu untuk memperoleh data yang akurat maka peneliti menggunakan rekaman suara
sehingga informasi yang diperoleh dari informan bersifat real tanpa rekayasa.Melalui
dokumentasi berupa foto maka peneliti mendapatkan informasi dan data fisik.

3.4 Teknis Analisis Data


3.4.1. Pengumpulan Data

Mengumpulkan seluruh hasil data yang diperoleh dari lapangan, baik dari hasil observasi,
wawancara serta literatur-literatur yang telah didapat terkait dengan masalah yang diteliti.

3.4.2. Menganalisis Data

Penulis dalam mengalisis data dengan cara mengulang-ulang rekaman dan video lalu
peneliti kaitkan dengan teori dan sumber data dari jurnal, buku dan sumber lainnya, untuk
mengetahui bagaimana cara berjualan minyak karo berbasis online.

9
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Pembahasan/hasil penelitian.


Etnis Karo memiliki banyak sekali kearifan lokal, contohnya seperti pakaian adat, alat
musik, rumah adat karo, tarian karo dan masih banyak lagi. Di tanah Karo juga memiliki kearifan
lokal terkait dengan obat-obatan tradisional yang mujarab untuk menyembuhkan berbagai aneka
penyakit. Salah satunya adalah minyak gosok yang khas dari Tanah Karo. Minyak Karo adalah
minyak tradisional yang dibuat oleh etnis Karo, yang diramu secara tradisional dan sudah ada
sejak dulu dan sangat dikenal secara turun temurun di kalangan masyarakat Sumatra Utara.
Orang-orang yang bersuku Karo biasanya menyebut minyak ini dengan sebutan minyak
pengalun yang artinya minyak pijit. Cara pemakainan minyak Karo ini sangat mudah, cukup
dengan dibalurkan ke bagian tubuh yang ingin diberi minyak. Minyak karo terbuat dari bahan-
bahan yang sangat alami. meskipun bahan–bahan yang digunakan dalam pembuatan minyak
Karo ini tidak mengunakan bahan-bahan kimia dan bahan-bahan pengawet, minyak Karo ini
sangat tahan disimpan dalam jangka waktu yang sangat lama.

Secara garis besar bahan-bahan yang digunakan adalah rempah-rempah, akar-akaran, dan
minyak kelapa. Ada pun contoh dari bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan minyak
Karo adalah bahan-bahan rempah seperti buah pala, minyak kelapa hujau, kencur, lada, rempah
ratus, daun kapal-kapal, daun jeruk purut, kemangai, akar pinang, gagaten harimau, panglai,
sarang wallet, jambar api, tawar gegeh, tawar ipuh, bulung nilam, akar riman, akar bambu, alang-
alang, kunyit, pinang akar pengkih, akar enau, bawang merah dan bawang putih. Bahan-bahan
ini lah yang sering digunakan dalam pembuatan minyak Karo. Minyak Karo ini boleh digunakan
untuk semua usia, mulai dari anak-anak hingga orang tau. Bahkan kaum ibu di tahan Karo lebih
sering memberikan minyak Karo pada tubuh bayi dan anak-anak mereka dari pada memberikan
minyak telon. Khasiat dari minyak Karo dapat menguatkan tulang dan otot bayi sehingga anak
tumbuh sehat, lincah, kuat dan dapat cepat untuk berjalan.

Pada saat peneliti melakukan minireset, peneliti mewawancarai beberapa narasumber.


Narasumber yang pertama bernama Priska Hutajulu yang berumur 34 tahun. Ibu ini berkerja
sebagai penjual minyak Karo secara online, bukan hanyak berjualan minyak Karo saja, ibu ini

10
juga berjualan olshop, seperti kosmetik, baju, tas, dan sepatu. Ibu ini menjual 2 jenis minyak
Karo, yaitu minyak Karo Kemiri dan minyak tradisional karo nande Juna. Ibu ini sudah berjualan
online selama kurang lebih 5 tahun dan berjualan online adalah pekerjaan utama Nya.

Ibu ini berjualan minyak karo secara olnine bukan hanya dari satu aplikasi saja melainkan
melalui berbagai aplikasi. Ibu ini menjelasakam bahwa beliau berjualan minyak Karo secara
online melalui aplikasi Lazada, aplikasi Shopee, aplikasi Toko pedia, Facebook dan Instagram.
ibu Priska Hutajulu mengatakan bahwa penghasilan yang didapatkan nya dalam berjualan online
ini kurang lebih 3 jt dalam satu bulan. Ibu ini bertempat tinggal di jl Tnjung anom, perumahan
Grand Permata Residen II.

Bukan hanya berjualan minyak Karo saja, ibu ini juga membuat minyak Karo, yaitu
minyak Karo Kemiri. Ibu ini menjelaskan bahwa minyak karo kemiri dibuat oleh dirinya sendiri,
dan dijual online. Ada pun bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan minyak karo kemiri
ini adalah 2 kg kemiri dan sedikit air, dengan 2 kg kemiri dapat menghasilkan 7 botol minyak
karo kemiri, jika kemiri nya bagus dapat menghasikan 8 botol minyak Karo kemiri.

ibu itu juga menjelaskan bagaimana proses pembuatan minyak Karo kemiri ini. yang
pertama kemiri di gongseng sampai minyak dari kemiri tersebut keluar, setelah minyak dari
kemirinya keluar lalu minyak kemiri tersebut di blander dan di campukan sedikir air, dan
akhirnya menjadi minya karo kemiri. pembuatan minyak kemiri yang dibuat ibu ini memakan
waktu kurang lebih 8 jam. ibu ini juga mengatakan bahwa banyak sekali orang yang membuat
minyak kemiri ini. tetapi meskipun membuat minyak yang sama tetapi berbeda cara
pembuatannya. ibu ini mengatakan banyak orang yang membuat minyak kemiri ini dengan cara
mencampurkan minyak goreng pada saat menggongseng kemiri untuk mendapatkan hasil
minyak yang lebih cepat dan banyak, tetapi jika di campur minyak goreng saat menggongseng
kemiri tersebut maka pada saat digunakan ke bagian tubuh, contohnya seperti rambut, ketika
minyak kemiri ini dipakai ke rambut, maka rambut akan bauk setelah menggunakan minyak
tersebut. setiap orang yang membeli minyak kepada ibu ini merasa puas dengan minyak yang di
buat oleh ibu ini, karena minyak yang di buat ibu ini, ketika di pakai tidak bauk melainkan
wangi.

11
ibu ini sudah banyak sekali menjual minyak kemiri yang di buat dan di jual secara
online, bahkan banyak yang memborong minyak yang di buat ibu ini, salah satunya dosen di
USU ( universitas sumatra utara ), ibu ini mengatakan bahwa dosen tersebut membeli minyak
sebanyak 6 botol setiap membeli, selain di jual berbasi online, pelanggang yang ingin membeli
langsung juga bisa datang langsung ke alamat ibu ini, karena ibu ini juga melayani pembeli yang
langsung datang ke tempat. harga minyak Karo kemiri yang di buat ibu ini 50 rb/ botol. minyak
ini memiliki mafaat untuk menumbuhkan rambut, merawat rambut ,menumbuhkan bulu mata
dan menumbuhkan alis.

Kegunaan minyak karo tersebut yaitu: menggobati masuk angina / perut kembung,
menguatkan otot kaki pada bayi, untuk capek dan pegal- pegal, keseleo, salah urat, terkilir, ngilu-
ngilu, encok, rematik, asam urat, sakit pinggang, menghangatkan badan, cepat mengeringkan
luka bakar, gatal-gatal, luka karena jatuh biar tidak infeksi, abeyen, kaki keram, naik betis, luka
kenak duri, digigit serangga, nyamuk dan tawon.

Informan juga mengatakan dengan menjual online dia lebih merasa hemat biaya karena
dengan berjualan online tidak perlu pusing dengan modal karena berjualan online ini hanya
menggunkan atau membutuhkan media sosial saja seperti di twitter, fecebook, instagram dan
aplikasi lainnya. Dan dengan menjual online ini juga bisa menjual barang kewilayah lain dengan
bantuan jaringan internet, dan dapat berkomunikasi dengan orang lain di luar kota, luar pulau,
dan bahkan sampai keluar negeri. Luasnya jangkauan berkomunikasi ini memungkinkan anda
untuk menjual produk lebih banyak lagi. Dengan hal ini informan akan mampu menjual produk
ke seluruh wilayah di indonesia bahkan mancanegara. Dan tidak tergantung pada cuaca dan
situasi juga, karena salah satu hal yang membuat banyak orang tertarik menjalankan bisnis online
adalah karena tidak bergantung pada situasi dan cuaca. Penjual tidak harus menutup tokonya
karena situasi tertentu contohnya pada saat terjadi banjir atau bencana alam lainnya, dan pembeli
tidak perlu risau untuk datang bermacet-macetan ke toko anda atau di karenakan hujan dan tidak
jadi mengunjungi tokoh. Akan tetapi dengan internet, dalam situasi dan cuaca yang burukpun
akan tetap dapat melakukan transaksi penjualan dengan pembeli. Bukan hanya itu saja dengan
menjual online ini juga tidak perlu yang namanya sewa tempat Karena sipenjual juga bisa
menjalankan usaha berbasis online tanpa perlu menyewa toko atau kantor. Anda bisa

12
memulainya dari rumah, bahkan dari kamar kos-kosan. Karena yang di butuhkan minimal adalah
jaringan internet dan handphone.

Namun informan juga mengatakan bahwa dalam penjualan online ini informan pernah
mengalami kerugian. Yang dimana ketika seseorang yang sudah memesan barang yaitu minyak
karo tersebut dan sipenjual mengajak untuk bertemu kesuatu tempat atau bisa dikatakan jumpa
tengah, akan tetapi sipemesan barang malah tidak ada kabar dan tidak mengaktifkan nomor nya.
Bukan hanya itu saja sipenjual juga harus lebih sabar menghadapi pembelinya dan juga harus
sabar yang namanya menjelaskan jualan nya secara rincih meskipun terkadang sipembeli tidak
jadi membeli barang tersebut.

Informan juga mengatakan dia lebih memilih menjual barang nya seperti minyak karo ini
di online dari pada berjualan seperti ditokoh karena berjualan dengan online dia tidak pergi kerja
karena dengan berjualan online ini juga dia bisa sekalian beres-beres dirumah dan menjaga anak-
anaknya bahkan dia juga bisa sekalian memasak. Dan informan juga mengatakan bahwa dia
masih tidak memiliki modal untuk membuka usahanya ini atau membangun sebuah tokoh dan
harga tanah juga mahal . Maka dari itu dia lebih memilih berjualan online. Informan juga
mengatakan bahwa dalam berjualan online ini juga banyak saingan nya meskipiun begitu dia
tidak pernah menyerah dia malah semakin semangat untuk mempromosikan barang jualannya.
Karena informan juga mengatakan bahwa dia tidak hanya berjualan itu saja informan juga
berjulan tas, sepatu, baju. Hanya berjualan itu saja bisa mendapatkan uang masukan yang cukup .

Minyak Urut Karo atau Minak pengalun merupakan warisan yang telah digunakan turun-
temurun sejak dahulu. Etnis Karo masih menyakini bahwa hidup mereka di pengaruhi oleh roh-
roh gaib dan untuk itu mereka masih sering melakukan upacara ritual. EtnisKaro juga memiliki
ritual tersendiri untuk membuat Minak Pengalun atau Minyak Urut Karo khusunya Minyak Urut
Karo Yang Ada di Desa Jumapadang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo.

Minyak Urut Karo ini memiliki keistimewaan dan keunikan yang pada umumnya tidak
dimiliki minyak urut lainnya.Beberapa bahan yang dibutuhkan untuk membuat minyak urut ini
sulit ditemukan, karena harus diambil ke hutan-hutan dan hanya orang-orang tertentu yang
mengenalinya.Ritual dalam pembuatan minyak urut ini dilakukan dengan tujuan agar minyak

13
urut ini mampu mengobati penyakit yang berasal dari roh-roh gaib, berbeda dengan
minyak urut biasa.

Ritual pembuatan minyak urut Karo ini hanyadapat dilakukan oleh orang-orang yang telah
dipilihmemiliki alat-alat yang dibutuhkan saat melakukan ritualseperti perak dan pisau tumpu lada.
Danpada saat minyak urut Karo mulai dimasak mantramantra akan diucapkan untuk mengundang roh
nenekmoyang.Mantera yang dibacakan berbunyi:“okam nini sierkuasaBerekenndulah gegeh ras kesehaten
Ibas kami makeken minak endaRas pedauh kam kerinaKuasa-kuasa jahat ras kerina pinakitSilit ibas
daging kula kamiEndam pemindon kami niniGelah sura sura kami tersehi.Bujur…”

Penggunaan minyak urut memiliki pantangan-pantangan tertentu, jika pantangannya


dilarang, fungsi minyak urut tersebut akan hilang. EtnisKaro yang mempercayai kekuatan gaib
dan melaksanakan ritual-ritual seperti ritual pembuatan minyak urut dan tetap dilakukan sampai
sekarang dan saat ini teknologi sudah sangat canggih, terutama dalam pengobatan medis yang
modern, lebih steril dan praktis namun masyarakat lebih memilih pengobatan alternatif. Karena
itulah peneliti tertarik untuk melakukan penelitian. Minyak ini di ramu dengan 100 jenis bahan
alami dengan waktu yang lumayan lama hingga dapat anda dapat merasakan manfaatnya seperti :

1. Mengobati Sakit Pinggang dan Reumatika


2. Luka Terjatuh (memar dalam) dan terkena benda tajam (luka sobek).
3. Obat Masuk Angin dan Perut Kembung.
4. Urat Terkilir dan Salah Urat (terasa ngilu).
5. Tersengat Binatang Berbisa seperti Ular, Kalajengking, Lipan dan sebagainya
6. Luka Bakar atau kulit melepuh karena terbakar.

Minyak karo ini berfungsi untuk menutupi kulit yang sobek atau terluka dan mempercepat proses
berhentinya darah yang keluar, menarik bisa atau racun binatang, serta melancarkan peredaran
darah didalam tubuh.

Pada hari selasa tanggal 22 april 2019 di JalanJamin Ginting, Simpang Simalingkar dari
mulai jam 11 pagi hingga selesai, Menurut Informan kami yang kedua, bernama Lilis
Muliani(41) beliau hanya tamatan SMP mengatakan bahwa,

14
“Berjualan sekitar 30 tahun, Di Jalan Jamin Ginting, Simpang Simalingkar
berjualan 24 jam, dan dalam penjualan online shop tetap berjalan”

Pedagang kaki lima atau disingkat PKL adalah istilah untuk menyebut penjaja dagangan
yang melakukan kegiatan komersial di atas daerah milik jalan (DMJ/trotoar) yang (seharusnya)
diperuntukkan untuk pejalan kaki (pedestrian).Penjualan minyak karo sudah dilakukan selama 30 tahun
lamanya dan telah dilakukan secara turun temurun mulai dari orang tua informan hingga sekarang tetap ada. Online
shop, adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual barang atau jasa
melalui internet dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu atau melakukan kontak
secara fisik yang dimana barang yang diperjualbelikan ditawarkan melalui display dengan
gambar yang ada di suatu website atau toko maya. Pada penjualan online shop menggunakan Media Sosial
misalnya instagram, facebook dan whatsApp untuk mudah menghubungi pelanggan. Apabila ada pesanan dari
onlie shop, maka ada yang megantarkan kepada konsumen atau konsumen datang ke toko.

“Menjual banyak barang sembako bukan hanya minyak karo, pada online dan
ditoko”

Menjual berbagai barang bukan hanya Minyak Karo seperti barang sembako Jahe, Serai,
Daun Sirih, Bawang Merah, Bawang Putih, Temulawak, Jeruk Purut, Kencur, Bunga Lawang,
Akar Wangi, Rempah-rempah dll. Mejual berbagai barang agar mendapat keuntungan yang besar
terlebih lagi informan telah 30 tahun berjualan lamanya dan telah dilakukan secara turun temurun mulai
dari orang tua informan hingga sekarang tetap ada serta lebih mengerti selera konsumen.

“Pendapatan sehari tidak tentu mau 1 juta hingga 2 juta dalam sehari, tetapi dalam
penjualan online shop 1juta satu hari”

Pendapatan penjualan sehari dalam berbagai barang bukan hanya Minyak Karo ditoko
dapat mencapai 1 juta hingga 2 juta dalam sehari, akan tetapi dalam penjualan online shop sehari
dapat mencapai keuntungan 1 juta, Dalam modal awal yang terbilang sangat mahal sekitar 50
juta bisa dikatakan informan mendapat keuntungan yang besar pula, Belum lagi ada banyak
pelanggan yang setia tetap membeli di toko tersebut walau di daerah tersebut telah banyak yang
berjualan Sembako dan Minyak Karo Lau chi

“Menjual barang di Online shop seperti facebook, instagram dan Whatsapp untuk
mudah menghubungi pelanggan, Tetap di gunakan tapi jarang kalo udah orang
tua malas menggunakan HP, terganggu juga kita jualan.. Repot!”

15
Informan mengatakan bahwa tetap menggunakan online shop, Online shop merupakan
suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual barang atau jasa
melalui internet dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu atau melakukan kontak
secara fisik yang dimana barang yang diperjualbelikan ditawarkan melalui display dengan
gambar yang ada di suatu website atau toko maya seperti facebook, instagram dan Whatsapp
untuk mudah menghubungi pelanggan namun tidak begitu sering, karena informan merasa
terganggu saat berjualan dan menurutnya faktor usia yang sudah tua.

“Pemasok barang ke medan ada banyak misalnya minyak karo lau chi, blerang,
gula batu, tawas, jeruk purut, bunga-bunga, Rempah-rempah”

Wawancara dengan informan mengatakan bahwa menganbil barang untuk di jual di toko
maupun online shop dengan pemasok yang biasanya disebut juga dengan supplier atau vendor
adalah individu atau perusahaan (baik dalam skala besar atau kecil) yang memiliki kemampuan
untuk menyediakan kebutuhan individu atau perusahaan lain. Biasa mengambil barang seperti
minyak karo lau chi, blerang, gula batu, tawas, jeruk purut,bunga-bunga, Rempah-rempahJahe,
Serai, Daun Sirih, Bawang Merah, Bawang Putih, Temulawak, Kencur, Bunga Lawang, Akar
Wangidll. Apabila ada barang-barag tertentu yang habis maka membeli kembali dengan modal 1
sampai 2 juta.

“Kekurangan dalam berjualan di toko tidak ada menurut saya karena keuntungan
lumayan, tidak masalah sama saingan yang berjualan minyak karo, orang-orang
juga bakal nyarik kemari”

Menurut informan kekurangan dalam berjualan di toko setelah dirasakan dalam bertahun-
tahun tidak ada, karena merasa keuntungan yang di dapat sesuai dengan modal yang di keluarkan
terlebih lagi informan mengatakan berjualan selama 24 jam dengan bergantian. Serta
mengatakan bahwa apabila semakin banyak penjual sembako dan minyak karo Lauchi di daerah
tersebut informan merasa tidak masalah dengan hal tersebut, karena rejeki tuhan yang mengatur.

Jualan secara offline / secara langsung merupakan salah satu cara orang berdagang ,
jualan offline akan membuat tingkat kepercayaan customer semakin tinggi. Hal ini dikarenakan,
jualan offline memiliki wujud toko fisik yang dapat didatangi langsung oleh customer. Sifat dari
kebanyakan customer adalah, mereka akan melihat dan merasakan produk sebelum akhirnya

16
banyak menghabiskan uangnya. Terutama, jika produk-produk tersebut adalah perhiasan, barang
elektronik, pakaian, dan masih banyak lagi lainnya.Kepuasan pada toko merupakan bentuk
evaluasi konsumen yang timbul dari perbandingan harapan yang dimiliki oleh seorang konsumen
dengan kinerja dari sebuah toko. Kepuasan telah dipertimbangkan sebagai konsep utama dalam
literatur pemasaran (Josee Bloemer dan Gaby, 2002). Perlahan, perbedaan jenis yang terdapat
pada kepuasan telah teridentifikasi. Pada satu sisi, proses definisi kepuasan menekankan pada
expectancy disconfirmation paragigm. Sehubungan dengan paradigma tersebut, konsumen
membentuk ekspetasi mereka berdasarkan perbandingan yang dilakukan terhadap kinerja dari
sebuah toko.

Jika kinerja memenuhi harapan maka pelanggan akan puas. Jika kinerja melebihi harapan
maka pelanggan akan amat puas atau senang. Posselt dan Gerstner (2005), dengan menggunakan
teori efek pesanan, berpendapat bahwa kepuasan terhadap suatu layanan akan dipengaruhi oleh
urutan pertemuan layanan. Hal ini menjadi sangat penting untuk toko non-store, termasuk online,
ritel dimana ada pemisahan temporal antara penempatan pesanan, dan pengiriman barang
pesanan. Misalnya, desain website dan daya tarik visual lebih penting dalam tahap pencarian dan
bermacam-macam produk dan keamanan lebih penting dalam tahap pemesanan (Koo, 2005).
Griffin (2003) menyatakan bahwa “pelanggan yang merasa puas dengan produk atau jasa yang
telah di beli maka akan melakukan pembelian kembali”.

Menurut Peter dan Olson (2000)” konsumen melakukan pembelian ulang karena adanya
suatu dorongan dan perilaku membeli secara berulang yang dapat menumbuhkan suatu loyalitas
terhadap apa yang di rasakan sesuai untuk dirinya. Jadi, minat beli ulang melakukan pembelian
ulang, serta memperoleh respon positif atas tindakan masa lalu”. Minat beli ulang merupakan
tahap dimana responden akan bertindak sebelum keputusan membeli benar-benar di laksanakan.
Terdapat perbedaan antara pembelian aktual dan minat pembelian, apabila pembelian aktual,
memiliki definisi pembelian yang benar-benar di lakukan oleh konsumen, maka yang terjadi
ialah minat pembelian merupakan niat untuk melakukan pembelian pada kesempatan mendatang.
Meskipun merupakan pembelian yang belum tentu akan di lakukan pada masa mendatang namun
pengukuran terhadap minat pembelian umumnya di lakukan guna mengoptimalkan prediksi
terhadap pembelian aktual itu sendiri.

17
Disini penulis mewawancari informan ketiga yang bernama ibu Ani yang berumur 35
tahun, seorang tamatan SMA yang sudah berkeluarga dengan profesi sebagai pedagang minyak
karo dan juga bahan lainnya. Informan ini berjualan secara offline/tidak online toko informan ini
buka 24 jam, informan memiliki toko yang menjual macam–macam minyak karo, informan
sudah berjualan minyak karo selama 24 tahun, modal yang dikeluargan informan membuka toko
dapat mencapai 5 juta s/d 10 juta. Pengahasilan setiap harinya informan dapat memperoleh
penghasilan sebesar 1jt s/d 2jt karena toko informan ini bertepatan di pinggir pasar sehingga
lokasinya lebih mudah di lihat / ditemui banyak orang.

Disini juga informan tidak hanya sendiri menjaga tokonya dia memiliki pekerja yang
dapat bergantian menjaga tokonya tersebut jenis jenis minyak karo yang dijual informan yaitu
minyak tawar, minyak lau chi madu karo, minyak kelapa hijau dan masih banyak lagi. Selain
dari menjual minyak karo, ibu ini mendapat pendapatan yang lainnya dari menjual berbagai
bentuk rempah-rempah. Tetapi menurutnya dengan berjualan minyak karo saja sudah dapat
mencukupi kebutuhan mereka sehingga berjualan minyak karo telah menjadi pekerjaan utama
dari ibu ini tetapi bukan pekerjaan utama dari keluarga. Pekerjaan utama suaminya adalah
sebagai seorang supir. Didalam toko itu, terdapat 3 keluarga yang setiap harinya bergantian
dalam menjaga penjualan toko.

Informan juga berkata selain dari menjual minyak karo, informan juga mengatakan
menjual bahan-bahan lain seperti oukup, daun jarak serta kebutuhan-kebutuhan untuk misalnya
mandi pangir dan lainnya. Oukupdulunya dibikin di rumah-rumah, khusus untuk ibu-ibu muda
yang baru melahirkan. Ibu-ibu muda ini diwajibkan OUKUP untuk perawatan, mengeluarkan
keringat, melancarkan peredaran darah, menghilangkan bau badan serta lemak di dalam tubuh.
Informan jugak menjual seperti rempah-rempah yang merupakan bahan utama dalam membuat
minyak karo. Selain minyak karo dan rempah-rempah, informan juga menjual beragam aneka
sesajian bunga, pandan, buah jeruk purut, serta wewangian untuk ritual menyambut suatu hari
besar. Misalnya dengan mandi pangir bagi umat muslim yang akan menjalani bulan puasa.

Informan mengatakan bahwasannya obat yang informan produksi seperti minyak karo
telah terbukti secara ilmiah dan telah diuji dokter dengan khasiat dari minyak karo ini sehingga
tidak perlu meragukan bagaimana kemanjuran dari minyak karo ini.s

18
Informan berpendapat ketika penulis bertanya mengenai bagaimana jika ada penjualan
mminyak karo yang menjadi saingannya? Lalu informan menjawab bahwasannya segala rezeki
telah diatur oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dan itu adalah rezeki yang adil bagi setiap
individunya. Tetapi meskipun demikian, informan mengatakan bahwasannya banyak pembeli
yang membeli minyak karo dengan informan karena lokasi penjualan yang strategis yang terletak
dipinggir jalan serta akses yang mudah dijangkau dari mana saja. Lokasi penjualan yang strategis
juga merupakan keuntungan yang didapat dari berjualan langsung (tidak online).

Minyak Karo Premium adalah minyak karo Asli Suku Karo yang diracik secara
tradisional sejak ratusan tahun lalu. Manfaat Minyak karo asli ini adalah untuk Membangun
Sistem Kekebalan tubuh dan mengatasi berbagai macam penyakit. Terbuat dari bahan alami dan
memiliki daya simpan yang lama meskipun tanpa bahan kimia. Proses Pengolahannya pun
melewati banyak tahapan dan alur proses yang melibatkan berbagai jenis tanaman obat yang ada
di alam pegunungan tanah karo.

Salah satu jenis minyak karo yang dijual informan yaitu Minyak kelapa hijau ,minyak
kelapa hijau ini memiliki khasiat untuk mengobati Gatal-gatal, gatal dilipatan paha, keringat
buntat, kutu air dijari kaki, kudis, korengan, bisul yang belum jadi, borok di kepala, jerawat,
menyuburkan rambut, kutu rambut, ketombe, luka bakar, terkena air panas, capek, pegal-pegal,
terkilir, masuk angin, bersin-bersin, rematik, encok, bengkak, menurunkan demam panas anak2
balita, digigit nyamuk, lebah, dan serangga berbisa. Jika selalu rutin digunakan untuk pijat, lama
kelamaan dapat menghilangkan Panu. Meskipun bukan khusus Obat Panu. Proses pembuatan
minyak kelapa ini adalah dengan bahan-bahan seperti kelapa yang di parut dan dimasak hingga
mengeluarkan minyak. Lalu intisari dari minyak murni itu adalah bahan dasar dari pembuatan
minyak kelapa hijau tersebut.

Cara pemakaian minyak kelapa hijau ini dioleskan ditempat yang sakit secukupnya,
ulangi 2-3 kali sahari waktu pagi, siang dan malam hari. Hangat dan tidak panas.Resep
pembuatan minyak kelapa hijau ini Resep Tradisional keluarga turun temurun, RAMUAN ASLI
MINYAK KARO diproses 100% dari Nabati atau Tumbuh tumbuhan, bahan dasar buah kelapa
hijau, Plus sarang burung Walet, minyak nabati, rempah-rempah, akar, kulit kayu pepohonan
serta dedaunan hutan Tanah Karo Simalem Sumatera Utara. Alami tanpa Kimia dan tidak terbuat
dari bahan Haram.
19
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
 Menggobati masuk angina / perut kembung, menguatkan otot kaki pada bayi, untuk
capek dan pegal- pegal, keseleo, salah urat, terkilir, ngilu-ngilu, encok, rematik, asam
urat, sakit pinggang, menghangatkan badan, cepat mengeringkan luka bakar, gatal-gatal,
luka karena jatuh biar tidak infeksi, abeyen, kaki keram, naik betis, luka kenak duri,
digigit serangga, nyamuk dan tawon.
 Perbedaan berjualan minyak karo berbasis online dengan tidak online. Online adalah
suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual barang atau jasa
melalui internet dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu atau melakukan
kontak secara fisik yang dimana barang yang diperjual belikan ditawarkan melalui
display dengan gambar yang ada di suatu website atau toko maya. Pada penjualan online
shop menggunakan Media Sosial misalnya instagram, facebook dan whatsApp untuk
mudah menghubungi pelanggan. Apabila ada pesanan dari onlie shop, maka ada yang
megantarkan kepada konsumen atau konsumen datang ke toko. Sedangkan berjualan
secara tidak online adalah penjual bertemu secara langsung dengan pembeli biasa
menawarkan harga secara langsung.
 Keuntungan dan kerugian penjualan minyak karo berbasis online dan tidak online ada
banyak sekali seperti pada penjualan online dapat menimalisir waktu saat berjualankarena
hanya menggunakan handphone sedangkan, kerugannya banyak diantara pelaggan yang
kurang percaya dan tidak ingin membeli. Keuntungan pada penjulan minyak karo
berbasis tidak online adanya pelaggan tetap yang masih membeli produk yang di jual
kerugian pejualan tidak online hanya sedikit yang menegtahui produk tersebut.
5.2 Saran

Pada zaman yangsemakin maju seperti sekarangini pengobatan tradisional tidak lagi banyak di
gunakan oleh masyarakat dan sebagai solusi utama dalam pengobatan. Namun sebagai generasi
muda kita bisa melestarikan pengobatan tradisonal tersebut agar tidak terjadi kelangkaan pada
obat tradisonal.

20
DAFTAR PUSTAKA
Elvayeni, 2012. Studi Etnobotani Penggunaan Tanaman Obat Tradisional Etnis Karo Di Desa
Jarang Uda Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo.

Muzaham, Fauzi. 1995. Memperkenalkan Sosiologi Kesehatan. Jakarta : UI Press.

21
Lampiran

22

Anda mungkin juga menyukai