Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN MINI RISET

Upaya Guru Dalam Meningkatkan Minat Membaca Siswa di SDN 0411


Pasar Ujung Batu Sosa

Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia

Dosen Pengampu : Masta Marselina Sembiring S.Pd.,M.Pd

Disusun Oleh : Kelompok 11

LAILI RUSDA PASARIBU (1191111033)

JUNI REH MEITA BR. GINTING (1192411013)

JULIWATI ELISABET SIANTURI (1192411015)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah penulis dapat menyelesaikan Laporan
Mini Riset yang berjudul Upaya Guru Dalam Meningkatkan Minat Membaca
Siswa Di Sdn 0411. Dan juga penulis berterima kasih pada Ibu Masta Marselina
Sembiring S.Pd., M.Pd Dosen mata kuliah Pembelajaran Bahasa dan Sastra
Indonesia yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Penulis sangat berharap Laporan Mini Riset ini dapat berguna dalam
rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita. Penulis juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh
dari apa yang penulis harapkan. Untuk itu, penulis berharap adanya kritik, saran
dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga Laporan Mini Riset sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun
yang membacanya. Sebelumnya penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan
kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang
membangun demi perbaikan di masa depan.

Medan, Desember 2020

Penulis
Kelompok 11

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..................................................................................................... i


Daftar Isi ............................................................................................................... ii
Bab I. Pendahuluan.............................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1


1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 2
1.3 Tujuan ................................................................................................... 2

Bab II Konsep Dan Hipotesis ............................................................................... 3

Bab III Teknik Pengumpulan Data ..................................................................... 4

3.1 Metode penelitian ................................................................................. 4


3 .2 Langkah penelitian .............................................................................. 4
3.3 Subjek penelitian .................................................................................. 4
3.4 Lokasi penelitian .................................................................................. 4

Bab IV Analisis Data............................................................................................. 5

4..1 Pedoman wawancara ............................................................................ 5


4.2 Analisis pembahasan ............................................................................. 6

Bab V Penutup ...................................................................................................... 7

5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 7

5.2 Saran ..................................................................................................... 7

Daftar Pustaka ....................................................................................................... 8

Lampiran ............................................................................................................... 9

ii
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada prinsipnya, sebagaimana disebutkan dalam Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Republik
Indonesia (Undang-Undang, 2003) Bab II pasal 3 bahwa: “Pendidikan berfungsi
sebagai pengembangan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.”
Berdasarkan undang-undang tersebut dapat kita pahami bahwa keinginan
yang diharapkan agar seluruh rakyat Indonesia dari segi sumber daya manusia,
menjadi orang yang bermutu atau berkualitas tinggi. Selain itu, kita juga dapat
melihat bahwa tujuan umum dari terselenggaranya pendidikan adalah terciptanya
mutu pendidikan yang berkualitas.
Renchler dalam Rahmani Abdi (2007:4) menyatakan bahwa ada hubungan
antara budaya sekolah dengan motivasi. Hal ini menujukkan bahwa untuk
meningkatakan mutu pendidikan sangatlah perlu untuk memahami budaya
sekolah, karena dalam proses pendidikan tidak terlepas dari pengaruh budaya.
Pernyataan ini didukung oleh Pai dalam Rahmani Abdi (2007:4) yang
menjelaskan bahwa proses pendidikan dipengaruhi oleh budaya yang terdiri dari
unsur nilai-nilai inti, kepercayaan dan sikap. Berbagai upaya telah dilakukan
pemerintah untuk meningkatkan mutu pada semua jenjang 2 pendidikan, namun
demikian berbagai indikator mutu pendidikan belum menunjukkan peningkatan
mutu secara merata.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana proses kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah
Dasar 0411 Sosa ?
2. Bagaimana cara guru meningkatkan minat siswa dalam membaca ?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penyusunan laporan
observasi ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui bagaimana proses kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia di
Sekolah Dasar 0411 Sosa.
2. Mengetahui bagaimana cara guru meningkatkan minat siswa dalam
membaca.

2
BAB II
KONSEP DAN HIPOTESIS

Dalam observasi kali ini, penulis melihat bahwa budaya sekolah yang kuat
merupakan suatu kekuatan yang dapat menyatukan tujuan, menciptakan motivasi,
komitmen dan loyalitas seluruh warga sekolah, serta memberikan struktur dan
kontrol yang dibutuhkan tanpa harus bersandar pada birokrasi formal. Dengan
kata lain budaya sekolah yang kuat akan dapat menumbuh kembangkan dan
meningkatkan motivasi dan inovasi yang berdampak pada meningkatnya kinerja
sekolah.

Untuk meningkatakan mutu pendidikan sangatlah perlu untuk memahami


budaya sekolah, karena dalam proses pendidikan tidak terlepas dari pengaruh
budaya. Pernyataan ini didukung oleh Pai dalam Rahmani Abdi (2007:4) yang
menjelaskan bahwa proses pendidikan dipengaruhi oleh budaya yang terdiri dari
unsur nilai-nilai inti, kepercayaan dan sikap.

Hipotesis merupakan sarana ilmiah yang penting dan tidak bisa ditinggalkan,
karena ia merupakan instrumen kerja dan teori. Dan dapat disimpulkan bahwa
hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap persoalan penelitian sebelum
pengumpulan data.

3
BAB III

TEKNIK PENGUMPULAN DATA


3.1 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, dengan


mewawancari guru walikelas sekolah dasar negeri 0411 dengan materi wawancara
berdasarkan matakuliah. Metode wawancara merupakan metode pengumpulan
data dengan jalan tanya jawab sepihak yang dilakukan secara sistematis dan
berlandaskan kepada tujuan penelitian.

3.2 Langkah Penelitian

Pada penelitian ini yang pertama dilakukan ialah :

 Meminta izin kepada pihak sekolah untuk melakukan penelitian.


 Jika diberi izin, maka tentukan objek penelitian berdasarkan instrumen
penelitian yang dipilih
 Lalu, lakukan penelitian yang ingin diketahui serta berdasarkan mata
kuliah

3.3 Subjek Penelitian

Pada penelitian ini yang menjadi subjeknya adalah 1 orang guru kelasa di
SDN 0411 Sosa.

3.4 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 0411 Jl. Lintas


Riau,Pasar Ujung Batu Kec. Sosa, Sumatera Utara.

4
BAB IV

ANALISIS DATA
4.1 Pedoman Wawancara

Pertanyaan obsever Jawaban narasumber


Apakah membaca itu Membaca itu sangat penting. Bukan dalam dunia
penting ? pendidikan saja tetapi dalam kehidupan sehari-
hari. Karena dengan membaca kita dapat
menambah wawasan, juga dapat mencerdaskan,
dan juga mempermudah dalam berkomunikasi.
Bagaimana minat membaca Berdasarkan yang saya perhatikan, minat
disekolah SDN 0411 ? membaca anak sekarang sangat berkurang. Salah
satu penyebabnya yaitu pengaruh teknologi.
Bagaiman cara guru dalam Hal yang biasa dilakukan yaitu dengan
penerapan pembelajaran menyuruh siswa membaca buku cerita atau
bahasa indonesia agar dapat materi pembelajaran pada saat proses
menigkatkan pembelajaran pembelajaran berlangsung. Membuat kelompok
siswa? diskusi dalam pembahasan yang dapat
meningkatkan minat membaca siswa.
Apa yang membuat ibu Hal yang sulit itu ketika siswa membaca namun
kesulitan dalam menerapkan dia tidak bisa memahami apa yang dia baca.
upaya-upaya meningkatkan Siswa hanya mengetahui sekedar membaca
minat membaca siswa ? tetapi tidak dalam memahami apa yang dia baca.
Apakah ada penggunaan Dengan keterbatasan media yang disedikan
media dalam meningkatkan disekolah, maka guru hanya menggunakan
minat membaca siswa media-media sederhana. Seperti, keperpustakaan,
disekolah ini? membuat diskusi kelompok, menulis cerita, dll.
Bagaiman tanggapan ibu Dalam meningkatkan minat membaca siswa,
dalam upaya peningkatan sebenarnya guru bukan sebagai tuntutan agar

5
minat membaca siswa? anak-anak indonesia atau generasi penerus
bangsa mencintai atau menyukai membaca dan
minat membaca nya tinggi. Orang uta juga
merupakan hal penting dalam permasalahan ini.
Sebab, guru hanya mengawasi siswa sebatas
disekolah saja dan hal tidak mungkin bila guru
memperhatikan pembelajaran siswa saat
dirumah. Untuk itu, orang tua yang berperan
dalam memperhatikan pembelajaran siswa dikala
diluar sekolah.

4.2 Analisa Pembahasan


Berdasarkan observasi atau riset yang dilakukan oleh penulis atau peneliti
di SDN 0411 jalan Lintas Riau Pasar Ujung Batu, Sosa. Penelitian ini mengenai
upaya guru dalam meningkatkan minat membaca siswa. Dan berdasarkan hasil
wawancara tersebut, minat membaca siswa itu sangat kurang dengan salah satu
faktor yaitu sisi buruk dari perkembangan teknologi, perhatian dari orang tua. Hal
ini mempengaruhi sekali. Dikarenakan, dalam meningkatkan minat membaca
siswa bukan hanya tugas guru tetapi juga orang tua. Sebab, guru hanya
mengawasi siswa dikala didalam ruang lingkup sekolah. Hal yang sulit ketika
melaksanakan upaya meningkatkan minat membaca siswa yaitu, anak-anak atau
siswa tidak mampu/sulit dalam memahami apa yang dia baca. Disekolah ini,
perpustakaan merupakan sarana yang sangat mendukung dalam meningkat kan
minat membaca siswa. Membaca itu sangat penting. Bukan dalam dunia
pendidikan saja tetapi dalam kehidupan sehari-hari. Karena dengan membaca kita
dapat menambah wawasan, juga dapat mencerdaskan, dan juga mempermudah
dalam berkomunikasi.

6
BAB V

PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Membaca merupakan suatu kegiatan yang bertujuan mencari, melihat, dan
memahami isi suatu bacaan atau tulisan. Dengan membaca dapat meningkatkan
kadar intelektual, memperoleh berbagai ilmu pengetahuan umum dan informasi,
memperkaya perbendaharaan kata. Hal utama dalam meningkatkan minat
membaca siswa walau siswa susah dalam memahami apa yang dibaca yairu
memberi dorongan atau semangat terhadap siswa bahwa membaca itu penting.

5.2 Saran
Berdasarkan laporan hasil riset atau observasi ini, bahwa dalam
menigkatkan minat membaca siswa itu yang berperan penting yaitu orang tua.
Karena dalam umur sekolah dasar anak-anak lebih banyak dilingkungan bermain
nya dari pada diruang rumah.untuk itu, dihimbau kepada orang tua-orng tua harus
memeperhatikan anaknya dalam setiap pembelajarannya.

7
8

Anda mungkin juga menyukai