Prodi S1 PGSD
Skor nilai :
OLEH:
NIM : 1183111O76
MEDAN
MEI 2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya sehingga saya masih diberikan kesempatan untuk dapat menyelesaikan critical
Jurnal review ini. Critical Jurnal review ini saya buat guna memenuhi penyelesaian tugas
pada mata kuliah Konsep Dasar IPS, semoga critical Jurnal review ini dapat menambah
wawasan dan pengatahuan bagi para pembaca.
Dalam penulisan critical Book review ini, Tentu saja Saya menyadari bahwa critical
jurnal review ini masih jauh dari kata sempurna karena masih banyak kekurangan.Oleh
karena itu, Saya dengan segala kerendahan hati meminta maaf dan mengharapkan kritik serta
saran yang membangun guna perbaikan dan penyempurnaan ke depannya. menyelesaikannya
sendiri tanpa bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu, Saya mengucapkan terimakasih kepada
Bapak SUJARWO S,Pd. M.Pd, selaku dosen pengampu mata kuliah Konsep Dasar IPS.
Akhir kata Saya mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada dalam
critical Jurnal review yang berbentuk makalah ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya
bagi para pembaca.
1. IDENTITAS JURNAL
Judul MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA
PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN
MEDIA GAMBAR DI KELAS IV SD INPRES 2
AMBESIA KECAMATAN TOMINI
Jurnal JurnalKreatifTadulako Online
Download file:///C:/Users/user/Downloads/jurnal%20ips%202/376-
1031-1-PB.pdf
ISSN 2354-614X
Volume Volume. 4 Nomor. 6
Tahun terbit 2014
JURNAL PEMBANDING
Abstrak Penelitian
-Tujuan Penelitian Penelitianinibertujuanuntukmengetahuihasilbelajar
IPS siswakelas IIB SD Negeri 081234
Sibolgasebelumdansesudahditerapkan model
pembelajaran ARIAS berbantuan media audio visual.
Penelitianinimerupakanpenelitiantindakankelas yang
terdiridariduasiklus.
-Subjek Penelitian Populasipenelitianadalahseluruhsiswakelas II SD
Negeri 081234 Sibolgatahunajaran 2015/2016.
-Assesment Data Penelitianinimerupakanjenispenelitiantindakankelas
yang terdiridariduasiklus yang masing-
masingterdiridaritahap, yaitu: persiapan, perencanaan,
pelaksanaan, observasi, danrefleksi
-Kata Kunci Peningkatan, Hasil Belajar, Arias, Media Audio
Visual
Pendahuluan
-Latar Belakang Berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi
dan Teori Dasar Tingkat SD/MI dalam Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang
Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah bahwa IPS mengkaji seperangkat
peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang
berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata
pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah,
Sosiologi, Antropologi Budaya, dan Ekonomi.
Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan
untuk dapat menjadi warga negara Indonesia yang
demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga
dunia yang cinta damai.Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial (IPS) di SD harus memperhatikan kebutuhan
anak yang berusia antara 6-12 tahun. Anak dalam
kelompok usia 7-11 tahun menurut Piaget (dalam
Achmad, 2005:1) berada dalam perkembangan
kemampuan intelektual/kognitifnya pada tingkatan
kongkrit operasional. Mereka memandang dunia
dalam keseluruhan yang utuh, dan menganggap tahun
yang akan datang sebagai waktu yang masih jauh.
Yang mereka pedulikan adalah sekarang (=kongkrit),
dan bukan masa depan yang belum bisa mereka
pahami (=abstrak). Padahal bahan materi IPS penuh
dengan pesan-pesan yang bersifat abstrak.
Berdasarkanhasilrefleksidanwawancaradengankolabor
atormenunjukkanbahwaterdapatbeberapakendala yang
ditemuidalampembelajaranIlmuPengetahuanSosial.
Dari
hasilrefleksimenunjukkanbahwapadasaatpembelajaran
siswacenderungpasif. Padasaat guru
memberikanpertanyaansiswahanyabeberapasiswa
yang berusahamenjawab. Siswakurangmemiliki rasa
percayadiri,
keberanianuntukmenjawabpertanyaankarenatakutjawa
bannyasalah. Siswa juga
kurangmemilikimotivasidalammengikuti proses
pembelajaran. Hal
inidikarenakanbelummengetahuimanfaatmateri yang
dipelajaribagidirinya.Untukmemecahkanpermasalaha
ntersebutpenelitibersamatimkolaborasimenetapkanalte
rnatiftindakanuntukmeningkatkankualitaspembelajara
nIlmuPengetahuanSosial. Makapenelitimenggunakan
model ARIAS. Sopah (dalamNurishlah 2012:4-5)
mengemukakanbahwa model pembelajaran ARIAS
memilikikomponensebagaiberikut; assurance (A),
relevance (R), interest (I), assessment (A), dan
satisfaction (S). Maknadari model
iniadalahusahapertamadalampembelajaranuntukmena
namkan rasa yakinataupercayadiripadasiswa,
kegiatanpembelajaranadarelevansinyadengankehidupa
nsiswa, berusahamenarik,
danmemeliharaminatsertaperhatiansiswakemudiandia
dakanevaluasidanmenumbuhkan rasa
banggapadasiswadenganmemberikanpenguatan
(reinforcement).
Metode penelitian
-Langkah Penelitian -
-Hasil Penelitian Padapelaksanaansiklus I siswa yang memperolehnilai
≥75 sebanyak 20 orang
denganpersentaseketuntasanbelajarsebesar 64,52%.
Padapelaksanaansiklus II siswa yang memperolehnilai
≥75 sebanyak 28 orang
denganpersentaseketuntasanbelajarsebesar 90,32%.
Hasilpenelitianmenunjukkanadanyapeningkatanhasilb
elajar IPS siswadenganmenggunakan model
pembelajaran ARIAS berbantuan media audio visual
padakelas IIB SD Negeri 081234 Sibolga.
Analisis Jurnal
-Kekuatan Penelitian
-Kelemahan Penelitian
Kesimpulan Pembelajaran IPS melalui model ARIAS berbantuan
media audio Visual
menunjukkandapatmeningkatkanketerampilan guru
dalammengajar. Padasiklus I mendapatjumlahskor
rata-rata 23 dan rata-rata skor 2,6 dengankategoribaik,
siklus II jumlahskor 29 dan rata-rata skor 3,2
dengankategoribaik. Pembelajaran IPS melalui model
ARIAS berbantuan media audio visual
menunjukkanaktivitassiswakelas IIB SD Negeri
081234 Sibolgameningkat. Padasiklus I jumlahskor
rata-rata 24 dan rata-rata 3 dengankategoribaik,
padasiklus II jumlahskor rata-rata 25,1 dan rata-rata
3,1 dengankategorisangatbaik. Pembelajaran IPS
melalui model ARIAS berbantuan media audio Visual
menunjukkanhasilbelajarsiswakelas IIB SD Negeri
081234 Sibolgameningkat. Hal
initerlihatdarimeningkatnya rata-rata hasilbelajar IPS
padasiklus I 64,53%, danpadasiklus II yaitu 90,32%.
Saran Saran yang diajukan agar Guru perlu lebih
meningkatkan penggunaan model pembelajaran yang
lebih mengaktifkan siswa, misalnya penggunaan
model pembelajaran yang lebih kontekstual,
kooperatif dan kolaboratif, inkuiri, dan pembelajaran
yang berbasis masalah. Penggunaan model-modeli
tersebut perlu didahului dengan peningkatan
pemahaman mengenai teknis dan pelaksanaan
masing-masing model. Guru perlu lebih
meningkatkan penggunaan variasi media dan sumber-
sumber belajar sehingga pembelajaran khususnya IPS
menjadi lebih menarik dan bermakna. Pembelajaran
IPS hendaknya dapat menumbuhkan sikap sosial pada
siswa.
Referensi Achmad, Arief. 2005. PembelajaranPendidikan IPS di
Tingkat SekolahDasar. Online. Tersedia: (http://re-
searchengines.com/0805arief7.html).
Adi Sage Lazuardi. 1996. SebuahCatatanSudut
Pandang SiswonoTentangNasionalismedan Islam.
Jakarta: Citra Media.JurnalPendidikanIlmu-
IlmuSosial, 8 (2) (2016): 114-122
Saragih, H, (2016), MeningkatkanKetrampilan Guru
MembuatPerangkatPembelajaranBerbasisKurikulum
2013 bagi Guru padaSekolah, JurnalPendidikanIlmu-
IlmuSosial, 8 (2): 114-122
Sardiman. 2011.
InteraksidanMotivasiBelajarMengajar. Jakarta:
Rajawali Press.
Setiawan, D. (2014).
PendidikanKewarganegaraanBerbasisKaraktermelalui
PenerapanPendekatanPembelajaranAktif, Kreatif,
EfektifdanMenyenangkan, JurnalPendidikanIlmu-
IlmuSosial, 6 (2): 61-72.
Setiawan, D. (2014).
PendidikanKewarganegaraanBerbasisKaraktermelalui
PenerapanPendekatanPembelajaranAktif, Kreatif,
EfektifdanMenyenangkan, JurnalPendidikanIlmu-
IlmuSosial, 6 (2): 61-72.
Ahmadi, IifKhoiru, dkk. 2011.
StrategiPembelajaranTerpadu. Jakarta:
PrestasiPustakarya.
Alma, B. 2010. PembelajaranStudiSosial, Bandung:
Alfabeta.
Angelia, N., (2017).
PemahamanPenanamanEmpatPilar
KebangsaanterhadapSiswa SMA Negeri 4 Medan.
JPPUMA: JurnalIlmuPemerintahandanSosialPolitik, 5
(1): 15-20.
Anitah W, Sri. dkk. 2009. StrategiPembelajaran di
SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Arikunto, S. (2006).
ProsedurPenelitianSuatuPendekatanPraktik. Jakarta:
RinekaCipta.
Arikunto, S. 2006. Dasar-dasarEvaluasiPendidikan.
Jakarta: BumiAksara.
Badudu J.S. 2001. KamusUmum Bahasa Indonesia.
Jakarta: SinarHarapan.
Dharma, S. danRosnahSiregar (2014).
InternalisasiKaraktermelalui Model Project Citizen
padaPembelajaranPendidikan Pancasila
danKewarganegaraan, JurnalPendidikanIlmu-
IlmuSosial 6 (2): 132-137
RUBRIK PENILAIAN HASIL CRITICAL JOURNAL
Nilai
Baik Sekali
Lumayan
N
Kurang
Cukup
Aspek Penilaian
Baik
1 Kelengkapan Jurnal
Judul
Nama Jurnal / Penerbit
Download
Volume dan Halaman
Tahun
Penulis
Reviewer
Tanggal di review
2 Abstrak
Tujuan Penelitian
Subjek Penelitian
Assesment Data
3 Pendahuluan
Latar Belakang dan Teori
4 Metode
Metode penelitian
Langkah Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
5 Hasil dan Pembahasan
Analisa Pembahasan / Penyelesaian
Masalah
Kekuatan Penelitian
Kelemahan penelitian
6 Kesimpulan dan Penutup
Kesimpulan
Saran
Referensi
Total
Nilai Akhir