Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL JOURNAL REVIEW

MATA KULIAH : PENDIDIKAN


IPS SD KELAS RENDAH

PRODI S1 PGSD-FIP

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE


PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL
BELAJAR IPS SISWA KELAS III SD NEGERI 37
PEKANBARU
(Siti Mayasari dan Lazim N)

Oleh :

Nama / NIM : Putri Butar-Butar / 1193111065


Kelas : Reguler-F 2019
Dosen Pengampu : Sujarwo S.Pd., M.Pd.
Mata Kuliah : Pendidikan IPS SD Kelas Rendah

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
OKTOBER 2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan rahmat yang diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Critical
Journal Review ini sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Pendidikan IPS SD
Kelas Rendah. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Sujarwo, S.Pd.,
M.Pd. Selaku dosen pengampu penulis dalam mata kuliah ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan yang telah
membantu penulis dalam memberikan motivasi, semangat dan juga pendapat-
pendapat sehingga menambah pengetahuan dan wawasan penulis dalam
menyelesaikan critical journal review ini.
Penulis berharap semoga critical journal review ini sudah sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan dan juga dapat bermanfaat bagi pembaca nantinya
terutama bagi penulis. Penulis juga berharap tugas ini dapat menambah wawasan
serta pengetahuan agar dalam tugas selanjutnya penulis dapat menyelesaikannya
dengan lebih baik lagi.
Penulis juga menyadari bahwa masih banyak kekurangan di dalam critical
journal ini. Oleh karena itu, penulis berharap pembaca dapat memberikan saran
dan kritik yang membangun agar penulis dapat menyelesaikan tugas berikutnya
dengan lebih bagus lagi.

Medan, 15 Oktober 2020

Penyusun
Putri Butar-Butar
1193111065

i
DAFTAR ISI

SAMPUL

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 1

1.3. Tujuan Penulisan CJR .............................................................................. 2

1.4. Manfaat CJR ............................................................................................. 2

BAB II REVIEW JURNAL ................................................................................. 3

2.1. Identitas Jurnal ......................................................................................... 3

2.2. Abstrak Penelitian .................................................................................... 3

2.3. Pendahuluan ............................................................................................. 3

2.4. Metode Penelitian ..................................................................................... 5

2.5. Hasil dan Pembahasan .............................................................................. 5

2.6. Kesimpulan dan Saran .............................................................................. 7

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Mengkritik sebuah Jurnal atau lebih adalah salah satu kegiatan yang harus
dikuasai oleh siswa maupun mahasiswa. Terlebih lagi untuk kita calon pendidik
bangsa. Banyak jurnal-jurnal yang beredar sekarang ini yang bisa dikritik. Baik
dari segi penulisan, cocok tidaknya bahan materi dengan pembaca, maupun dari
segi kelengkapan materi.
Adapun tujuan penulis di dalam makalah ini adalah untuk menguraikan
tentang kelebihan dan kekurangan dari dua buah jurnal serta perbedaan antara
kedua jurnal tersebut hal ini dilakukan demi memenuhi tugas Mata Kuliah
Psikologi Pendidikan yaitu tentang Critical Journal Review dimana tujuannya
adalah tidak lain untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa di dalam menilai
sebuah jurnal. Di dalam makalah ini juga tidak ada maksud untuk menyudutkan
beberapa pihak tertentu. Pada makalah ini di sertakan keunggulan dan kekurangan
dari jurnal tersebut. Baik itu dari segi penulisan dan pemakaian bahasa, bahan
materi yang dusampaikan, maupun dari segi kelengkapan materi. Karena pada
dasarnya tidak ada jurnal yang sempurna. Dengan demikian, diharapkan tidak ada
pihak-pihak yang tersinggung atas penyajian makalah ini. Karena makalah ini
dibuat dari sudut opini pembaca.

1.2. Rumusan Masalah


Yang menjadi rumusan masalah di dalam makalah ini adalah :
1. Apakah Identitas Jurnal ?
2. Apakah Abstrak Penelitian dari Jurnal?
3. Apakah Pendahuluan dari Jurnal?
4. Apakah Metode Penelitian dari Jurnal?
5. Apakah Hasil dan Pembahasan dari Jurnal?
6. Apakah Kesimpulan dan Saran dari Jurnal?
7. Apakah Daftar Pustaka pada jurnal tersebut?

1
1.3. Tujuan Penulisan CJR
Adapun tujuan yang dari penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui Identitas Jurnal
2. Untuk mengetahui Abstrak Penelitian dari Jurnal
3. Untuk mengetahui Pendahuluan dari Jurnal
4. Untuk mengetahui Metode Penelitian dari Jurnal
5. Untuk mengetahui Hasil dan Pembahasan dari Jurnal
6. Untuk mengetahui Kesimpulan dan Saran dari Jurnal
7. Untuk menegetahui Daftar Pustaka dalam Jurnal

1.4. Manfaat CJR


1. Sebagai salah satu tugas mata kuliah Pendidikan IPS SD Kelas Rendah
2. Menambah wawasan penulis
3. Lebih mudah memahami materi dengan cepat
4. Mengingat materi lebih mudah
5. Melatih dalam berpikir kritis
6. Melatih kemampuan dalam mengemukakan pendapat

2
BAB II
REVIEW JURNAL
2.1 IDENTITAS JURNAL
Judul Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Picture and Picture untuk Meningkatkan Hasil Belajar
IPS Siswa Kelas III SD Negeri 37 Pekanbaru
Jurnal Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran)
Download file:///C:/Users/Personal/Downloads/Documents/6659-
15211-1-PB.pdf
Volume,
Nomor dan Volume 3, Nomor 2 dan pp. 313 – 318
Halaman
Tahun 2019
Penulis Siti Mayasari dan Lazim N
Reviewer Putri Butar-Butar
Tanggal 14 Oktober 2020
2.2 ABSTRAK PENELITIAN
Tujuan Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil
Penelitian belajar IPS dengan menerapkan model pembelajaran
kooperatif tipe picture and picture.
Subjek Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas III B SD Negeri
Penelitian 37 Pekanbaru berjumlah 35 siswa.
Assesment Siswa kelas IIIB dengan jumlah siswa laki-laki 19
Data orang dan siswa perempuan 16 orang dengan total
keseluruhan siswa 35 orang.
Kata Kunci Model pembelajaran kooperatif tipe picture and
picture, hasil belajar IPS
2.3 PENDAHULUAN
Latar Pendidikan memepunyai peranan penting bagi manusia
Belakang untuk mengembangkan individu yang berkualitas
dalam mencapai keberhasilan proses pendidikan
(Noviana & Triwulandesta, 2018).

3
Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan IPS adalah
untuk mendidik siswa agar memiliki bekal dalam
mengembangkan bakat dan minat terhadap lingkungan
hidupnya. Berdasarkan hasil observasi dengan Wali
kelas IIIB SD Negeri 37 Pekanbaru diperoleh data hasil
belajar pada mata pelajaran IPS masih rendah.
Rendahnya hasil belajar IPS menunjukkan bahwa hasil
belajar IPS masih rendah hal ini disebabkan oleh: 1)
guru tidak menggunakan media pembelajaran; 2) guru
tidak melibatkan siswa dengan model diskusi
kelompok; 3) guru kurang menerapkan model
pembelajaran di dalam proses belajar mengajar. Upaya
untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa menjadi
lebih baik maka peneliti melakukan pembelajaran
dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif
tipe picture and picture.
Teori Pembelajaran kooperatif adalah suatu model
pembelajaran dengan menggunakan kelompok-
kelompok belajar yang beranggota 4 sampai 6 orang
dan bersifat heterogen (Slavin; Solihatin, 2005).
Model ini sangat cocok untuk pembelajaran IPS karena
tidak cukup hanya mengahapal suatu konsep tetapi
pemahaman untuk menyelesaikan suatu masalah .
Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif
merupakan pembelajaran dimana siswa bekerjasama
dalam kelompok kecil dan saling membantu dalam
belajar untuk mengatasi suatu masalah, menyelesaikan
sebuah tugas atau mencapai satu tujuan bersama
Altaftazani (2018) berpendapat bahwa model
kooperatif tipe picture and picture merupakan model
dimana guru menggunakan gambar untuk menjelaskan
suatu materi agar siswa aktif dalam belajar.

4
Dalam pelaksanaan model ini siswa dituntut harus
dapat bertanggung jawab dengan apa yang dikerjakan
dalam kelompoknya. Siswa juga harus menyamakan
persepsi tentang gambar yang disajikan agar
mempunyai tujuan yang sama.
2.4 METODE PENELITIAN
Metode Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas
Penelitian jurnal (PTK) sebagimana dikemukakan oleh Mulyasa (2013)
menyatakan bahwa Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
adalah penelitian yang dilakukan untuk memperbaiki
dan meningkatkan proses dan hasil belajar siswa.
Arikunto (2010) tahap-tahap yang akan dilalui dalam
penelitianyaitu Tahap Perencanaan, Tahap
Pelaksanaan Tindakan, Tahap Pengamatan, dan Tahap
Refleksi.
Teknik Analisis pengumpulan data yang digunakan adalah
pengolahan data aktivitas guru dan aktivitas siswa serta hasil
data jurnal belajar siswa. Instrumen yang digunakan adalah
Lembar Observasi Guru dan Siswa, dan Tes Hasil
Belajar.
2.5 HASIL DAN PEMBAHASAN
Penyelesaian Hasil penelitian memperlihatkan bahwa hasil belajar
masalah jurnal siswa mengalami peningkatan pada skor dasar adalah
57,28 menjadi 70,71 meningkat sebesar 23,45%.
Rata-rata dari skor dasar ke siklus 2 menjadi 83,42
meningkat sebesar 45,63%. Hasil penelitian setelah
menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe
picture and picture dapat meningkatkan aktivitas guru,
aktivitas siswa dan hasil belajar.

5
Keunggulan/ Keunggulan jurnal antara lain ;
kekuatan jurnal 1. Telaah Jurnal
Secara keseluruhan jurnal:
Bagus dan berfaedah untuk diterapkan serta telah
memenuhi standar penulisan, sehingga cocok untuk
dijadikan referensi yang sah dan baik dalam hal
penelitian.
2. Gaya Penulisan
Penulisan kata yang dipergunakan dalam penulisan
jurnal ini cukup jelas, rata kanan serta rata kiri dalam
penulisan tersusun rapi dan penulisan mudah
dimengerti oleh pembaca mengenai bagaimana
penelitian tersebut dilaksanakan dan apa hasil yang
diperoleh dengan tujuan yang ingin dicapai dari hasil
penelitian.
3. Judul
Judul penelitian cukup menarik, jelas, rinci, tidak
bertele-tele dan tidak ambigu menggambarkan apa
yang akan diteliti serta tertuju pada satu objek yaitu
Siswa kelas III B SD Negeri 37 Pekanbaru.
4. Metode Penelitian
Metode penelitian dan teknik / analisis data
penelitiannya tertera dengan jelas dan lengkap. Serta
penelitian tersebut bagus menggunakan metode dan
teknik nya.
5. Hasil dan Pembahasan
Hasil dan pembahasan dalam penelitian ini sangat
menunjang pembaca untuk memberikan dukungan
serta motivasi yang penuh bagi orang-orang yang
membutuhkan. Dalam hasil penelitian juga dijelaskan
secara baik dengan menggunakan tabel-tabel.

6
Kelemahan 1. Adanya susunan tabel-tabel dalam jurnal tersebut
penelitian pada tidak sejajar atau kurang rapi
jurnal 2. Adanya penulisan huruf pada jurnal tersebut yang
kurang atau tidak berdasarkan Ejaan Yang
Disempurnakan (EYD). Contohnya kata prinsip
pada daftar pustaka.
3. Peneliti kurang mampu menggunakan alokasi
waktu dengan baik
4. Peneliti masih mengalami kendala dalam
mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok
5. Dalam pembahasan jurnal, kelemahan menerapkan
jurnal tersebut adalah Tidak semua siswa atau
kelompok mendapat bimbingan pada saat
mengerjakan LKS, sehingga tidak semua siswa
dapat terbimbing dengan baik oleh guru dalam
mengerjakan LKS.
6. Jurnal tersebut belum dinyatakan baik untuk
diterapkan, karena penggunaan model tersebut
masih dikategorikan tuntas.
2.6 KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data dengan
penerapan model kooperatif tipe picture and picture
yang telah dilakukan, diperoleh beberapa kesimpulan:
1. Berdasarkan hasil persentase aktivitas guru pada
siklus 1 pertemuan ke-1 adalah 58,33% dengan
kategori kurang, dan meningkat menjadi 70,80%
dengan kategori cukup. Pada siklus 2 pertemuan
ke-1 mengalami peningkatan menjadi 83,33%
dengan kategori baik, dan meningkat menjadi
95,83% dengan kategori sangat baik. Aktivitas
siswa mengalami peningkatan pada setiap
pertemuan, dibuktikan pertemuan pertama pada

7
siklus 1 pertemuan ke-1 persentase aktivitas siswa
adalah 58,33% dengan kategori kurang, kemudian
meningkat pada pertemuan ke-2 62,50% dengan
kategori cukup. Pada siklus 2 pertemuan ke-1 juga
mengalami peningkatan menjadi 79,17%, dengan
kategori baik pertemuan ke-2 meningkat lagi
sehingga menjadi 91,67% kategori sangat baik.
2. Perbandingan hasil belajar IPS siswa pada skor
dasar dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa
adalah 57,28 meningkat pada UH 1 menjadi 72,36
dengan persentase peningkatan sebesar 22,89%,
dari skor dasar ke UH 2 meningkat lagi dari rata-
rata 57,28 menjadi 81,53 dengan persentase
peningkatan sebesar 38,47%. Peningkatan
Persentase ketuntasan klasikal belajar siswa juga
mengalami peningkatan, pada nilai dasar
ketuntasan klasikal 38,89% (tidak tuntas),
meningkat pada UH 1 menjadi 69,44% (tidak
tuntas), dan pada UH 2 meningkat menjadi
86,11% (tuntas).
Saran Peneliti memberikan rekomendasi yang berhubungan
dengan model pembelajaran kooperatif tipe picture
and picture, yaitu: 1. Untuk sekolah Model
pembelajaran kooperatif tipe picture and picture ini
diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan untuk
sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran
IPS. 2. Untuk peneliti Penelitian ini dapat dijadikan
pedoman untuk penelitian selanjutnya dengan
mengembangkan model pembelajaran kooperatif tipe
picture and picture untuk membantu meningkatkan
kualitas pembelajaran IPS ini pada materi yang
lainnya.

8
2.7 DAFTAR PUSTAKA
Altaftazani, D. H. (2018). Application Of Cooperative Learning Type
Picture To Picture To Increase Student’s.
Aqib, Z. (2009). Penelitan Tindakan Kelas untuk Guru SMP,SMA,SMK.
Bandung: Yrama Widya.
Arikunto, S. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Kurniasih, I., & Berlin, S. (2015). Ragam Pengembangan Model
Pembelajaran untuk Peningkatan Profesionalitas Guru.Jakarta:Kata Pena.
Mulyasa, E. (2013). Menjadi Guru Profesional Menciptakan
Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja RosdaKarya.
Ngalim. (2009). Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.
Bandung: Remaja Rosda Karya.
Nopridayanti. (2018). Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay
Two Stray untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Peserta Didik Kelas IV
SD Negeri 003 Beringin Taluk Kecamatan Kuatan Tengah Kabupaten
Kuatan Singingi. Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran), 2(5).
Noviana, E., & Huda, M. N. (2018). Penerapan Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKN Siswa
Kelas IV SD Negeri 79 Pekanbaru. Primary : Jurnal Pendidikan Guru
Sekolah Dasar, 7(2), 204-210.
Rati, N. W. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Numbered Heads Together Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS.
International Journal of Elementary Education, 1(2), 115-124.
Slameto. (2010). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Jakarta: PT Rineka Cipta.
Solihatin, E., & Raharjo. (2005). Cooperatif Learning Analisis Model
Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara.
Zainur. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
dengan Pendekatan RME untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika
Siswa Kelas IX SMP Muhammadiyah Padang Luas Kecamatan Tambang
Kabupaten Kampar. Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran), 2(5).

Anda mungkin juga menyukai