Relative centrifugal force (RCF) is defined as the ratio of the centrifugal force to the
force of gravity, or RCF = Fc/Fg = ω2r/980a
π (expressed in radians/second) is converted to revolutions per minute (rpm) by
substituting ω = π (rpm) / 30, resulting in; RCF = 1.119 x 10-5 (rpm)2r
where r is expressed in cm. RCF units are expressed as “g”.
Bahan
Hati ayam/sapi
0,25 M sukrosa 50 ml
Sentrifuga
Homogenizer
Mikropipet dan tips
Vortex
Ice bucket
Tata kerja
1. Iris-iris hati sebesar kurang lebih beberapa mm3
2. Tambahkan 0,25 M sukrosa (10% w/v)
3. Homogenisasi dengan menggunakan syringe?
4. Sentrifugasi homogenat untuk membuang debris sel pada kecepatan 800 g selama 5
menit.
5. Ambil supernatan: ini adalah homogenat keseluruhan.
6. Sentrifugasi homogenat yang ada selama 15 menit pada kecepatan 5000g.
7. Buang supernatan
8. Apus sejumlah kecil pelet pada kaca objek yang bersih dengan spatula.
9. Segera sebelum apusan kering, tambahkan beberapa tetes pewarna lacto-aceto-orcein.
10. Setelah beberapa detik, letakan kaca penutup di atasnya dan tekan sedikit untuk
mengeluarkan sisa pewarna dengan menggunakan kertas tissue dengan hati-hati.
11. Amati sediaan di atas dengan menggunakan miksoskop cahaya dengan objektif
sedang. Setelah lensa telah difokuskan pada bagian pelet, kemudian ganti objektif yang
lebih tinggi.
12. Draw a typical nucleus, labeling nucleolus and estimate the nuclear diameter
QUESTIONS:
1. Why was “liver” chosen as the target organ for cellular fractionation? 2. Why was
homogenization and subsequent suspension of organelles done in 0.25M
sucrose solution? 3. Why were all steps carried out in relatively lower temperatures
(centrifuges were fixed
to 4oC and organelles were stored at -70oC)? 4. Please calculate the radius for centrifuge
#1 using the given “g value” in the manual
and the “rpm value” read from the centrifuge. 5. Please calculate the “rpm values” for
centrifuge #2 using the given “g and r values”
given in the manual. 6. Why do you think that the organelles obtained with this method
are not absolutely
pure? Can you suggest an additional or alternative method to better purify these
organelles?
Glass will absorb radiation below 320nm whereas quartz will allow transmission of the UV
wavelengths.
So use glass cuvettes for wavelengths in the visible range from 380nm to 780nm and quartz cuvettes
for wavelengths below 380nm.
Read more:
http://wiki.answers.com/Q/Why_do_you_use_quartz_cuvette_rather_than_using_glass_cuvettes#ixzz2
3CgahHlw
Pada tugas ini, anda diminta untuk menunjukkan analisis kariotipe pada
tumbuhan. Anda memerlukan mikroskop untuk mengamati sel-sel pada jaringan
meristem akar dan mendapatkan sel yang mengalami pembelahan mitosis.
(1) Potongan akar (panjang kira-kira 5-10 mm) pada tabung sentrifugasi.
(2) Sebuah mikroskop dengan lensa objektif 10x, 20x, 40x.
(3) Larutan karbol fusin (sebagai pewarna). (dalam tabung sentrifugasi yang
ditandai CF)
(4) Pinset, silet, rak tabung, kaca objek, kaca penutup objek, dan kertas saring.
(5) Sebuah tabung sentrifugasi berukuran 1,5 ml yang mengandung ± 1 ml
larutan 1 N HCl.
Penting:
Cara kerja:
Anda akan mendapatkan tiga akar tumbuhan. Ikuti cara kerja di bawah ini,
sehingga anda dapat mengamati kromosom dari sel-sel yang mengalami mitosis.
(1) Gunakan pinset untuk mengambil potongan akar dan masukan ke dalam
botol kecil yang mengandung larutan 1 N HCl.
(2) Letakan botol tersebut ke dalam waterbath yang sudah di atur pada suhu
60°C selama 8 menit. Waterbath terletak di meja instruktur.
(3) Dengan hati-hati ambil potongan akar dari larutan HCl dengan pinset dan
letakan ke dalam glas baker (piala) yang mengandung aquades. Dengan hati-
hati, kocoklah selama 1 menit.
(4) Ambil potongan akar dari aquades. Penting, sekarang potongan akar mudah
hancur. Dianjurkan gunakan pinset untuk mengambil akar dan jangan
disentuh !!!
(5) Letakan potongan akar pada kaca objek. Kemudian potong jaringan akar
pada bagian yang kaya dengan sel-sel, yaitu daerah 1 mm dari bagian atas
akar. Buang bagian potongan yang lain.
(6) Ambil 1 tetes larutan Carbol Fuchsin dan teteskan pada jaringan akar yang
anda kerjakan sebelumnya dan diamkan selama 7 menit. Geruslah jaringan
tersebut dengan pinset.
(7) Tutuplah degan kaca penutup objek, tekan kaca pentup dengan hati-hati
menggunakan pensil atau pinset sampai jaringan terpisah secara menyeluruh.
(8) Letakan kaca objek tersebut di antara dua kertas saring dan letakkan pada
permukaan yang rata. Dengan hati-hati tekan bagian atas kertas saring pada
jaringan yang telah digerus tadi. Pada waktu yang sama kelebihan larutan
pewarna juga akan terserap oleh kertas saring.
(9) Amati preparat anda di bawah mikroskop.
Catatan:
Anda disediakan tiga potongan akar, untuk menyiapkan spesimen anda. Jika
anda gagal membuat spesimen yang baik untuk pengamatan, silahkan
mengulang cara kerja yang sama dengan akar yang masih ada. Akan tetapi waktu
percobaan anda terbatas !!!
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7
F. 8
G. 9
24. Jika anda mendapatkan sel-sel pada metafase yang mempunyai jumlah
kromosom yang berbeda, bagaimana anda dapat secara tepat menghitung
jumlah kromosomnya ? ( Nilai 2 )
A. Menghitung jumlah kromosom dari beberapa sel yang berbeda dan
membuat rata-ratanya.
B. Menghitung jumlah kromosom dari beberapa sel; jumlah maksimum
kromosom yang ada merupakan jumlah kromosom yang ada pada
tumbuhan.
C. Menghitung jumlah kromosom pada beberapa sel yang mengalami
metafase; kromosom dari tumbuhan adalah jumlah frekwensi tertinggi.