Sutrima
Jurusan matematika FMIPA UNS
Abstract
1. PENDAHULUAN
Banyak permasalahan-permasalahan praktis dalam kehidupan nyata yang
dapat diformulasikan ke dalam model matematika, khususnya Persamaan
Diferensial (PD). Misalnya masalah yang dapat dimodelkan menjadi PD
d du
− p +q u = f , 0< x< L (1)
dx dx
dengan p fungi yang mempunyai turunan kontinu, q fungsi kontinu, dan f fungsi
yang diketahui. Misalkan dari masalah (1) dilengkapi masalah syarat batas
Dirichlet atau campuran di 0 dan L.
Pada kenyataannya banyak model dari masalah syarat batas (1) tidak dapat
diselesaikan secara analitis. Oleh karena itu metode penyelesaian secara numerik
akan berperan dalam kasus ini. Metode variasional merupakan salah satu metode
yang efektif dalam analisis fungsional untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan operator positif pada ruang Hilbert. Metode variasional ini
didasarkan kepada minimisasi dari fungsional kuadratik terkait dari masalah yang
14
Metode Elemen Hingga … ( Sutrima )
__________________________________________________________________
15
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER
Vol. 5. No. 1, 14 - 24, April 2002, ISSN : 1410-8518
__________________________________________________________________
Untuk mengukur besar error dalam elemen hingga dapat digunakan norma
kuadrat rata-rata atau norma energi, lihat (Reddy, 1984, 1986) dan (Akin, 2000).
Hasil pendekatan elemen hingga U H dapat dikatakan konvergen dalam norma
energi ke u jika berlaku
u −U H m
≤ cH α untuk α > 0 (4)
Ωe = x1e , x3e dengan x11 = 0 , x3E = L, dan x3e −1 = x1e untuk indeks e = 2,..., E .
Panjang elemen ke-e adalah h1e + h2e dengan h1e = x2e − x1e dan h2e = x3e − x2e . Karena
dalam penelitian ini diambil subdomain yang seragam, maka h e cukup ditulis
dengan h . Untuk lebih jelasnya lihat pada Gambar 1.
16
Metode Elemen Hingga … ( Sutrima )
__________________________________________________________________
• • • • • • • •
E −1
x =0
1
1 x 1
2 x = x12
1
3 x 2
2 x = x13
2
3 ……… x 3 = x1E x E
2 x =L
E
3
du du
Dengan mengambil Q1e = − pe dan −Q2 = − pe
e
, maka hasil terakhir
dx x1e dx x3e
menjadi
x3e
du dv
0 = ∫ ( pe + qe u v − f e v)dx − Q1e v( x1e ) − Q2e v( x3e )
x1e
dx dx
17
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER
Vol. 5. No. 1, 14 - 24, April 2002, ISSN : 1410-8518
__________________________________________________________________
n
Dikonstruksikan penyelesaian Ritz •e ( x) = ∑ • jeψ ej ( x) pada domain Ωe .
j =1
dengan
dψ ie dψ j
x3e e x3 e
k = ∫ ( pe
e
ij + qeψ ieψ ej )dx dan f i e = ∫ f eψ ie dx + Q1eψ ie ( x1e ) + Q2eψ ie ( x3e ) .
x1e
dx dx x1e
3 x − x ej
dengan basis ψ = ∏ e
. Anggota basis ψ ie ini sering juga disebut dengan
xie − x ej
i
j =1
j ≠i
0 untuk i ≠ j
fungsi bentuk, dan bersifat ψ i ( xi ) = . Selanjutnya, jika diambil
1 untuk i = j
transformasi x = x1e + ξ dengan he = x2e − x1e = x3e − x2e dan 0 < ξ < 2he , dan
dψ ie dψ j
2 he e 2 he 2 he
k =e
∫ ( pˆ e + qe ψ i ψ j )dξ , f1 = ∫ f e ψ 1 dξ + Q1 , f 2 = ∫ fˆe ψ 2e dξ ,
ˆ e e e ˆ e e e
dξ dξ
ij
0 0 0
2 he
dan f =
3
e
∫ fˆe ψ 3e dξ + Q2e (9)
0
18
Metode Elemen Hingga … ( Sutrima )
__________________________________________________________________
3. IMPLEMENTASI KASUS
Kasus 1. Perhatikan masalah syarat batas
d 2 du
− ( x + 1) + 12 u = 18 x, 0 < x <1 (11)
dx dx
dengan syarat batas Dirichlet u (0) = 0 dan u (1) = 1 . Penyelesaian eksak dari
3 1
masalah ini adalah u ( x) = x − x 3 , ( Reddy, 1986).
2 2
Dalam hal ini DA = {v ∈ C 2 [ 0,1] : v(0) = 0 dan v(1) = 1} . Pada artikel ini
19
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER
Vol. 5. No. 1, 14 - 24, April 2002, ISSN : 1410-8518
__________________________________________________________________
Untuk mencari penyelesaiannya digunakan persamaan (9) dan (10) dengan
syarat batas terkait. Misal banyaknya elemen adalah 2, sehingga dari proses
1 1 1
pembagian subdomain diperoleh Ω1 = 0, , Ω 2 = ,1 dan h = . Dengan
2 2 4
menerapkan persamaan (9) dan (10) diperoleh
224 −
29
0
2
15 5 U 3
2
− 29 U3 = .
202 107 3
− (11)
5 15 15 5
107 304
409
0 − U 4
15 15 30
2
U H ( x) = .
−0.1933 + 2.3288 x − 1.1355 x 2 , 1 < x < 1
2
Untuk banyaknya elemen E =2, E =4, E =8, E =16, E = 32 hasilnya dapat
dilihat pada Tabel 1 dan besar error dapat dilihat pada Tabel 2.
20
Metode Elemen Hingga … ( Sutrima )
__________________________________________________________________
E u −UH 0
u −U H 1
2 0.002174 0.028140
4 0.000270 0.007001
8 0.000033 0.001748
16 4.212 × 10−6 0.000437
32 5.265 × 10 −7 0.000109
Untuk mencari laju konvergensi error dari Kasus 1 dapat digunakan ide
dari Reddy dan Volpi [1992], sehingga dapat ditentukan Y1 = Log u − U H 0
dan
garis lurus. Dengan data error dari Tabel 3 dan menggunakan metode pendekatan
kuadrat terkecil dapat diperoleh bahwa
Y1 = Log u − U H 0
≈ 3.0027 Log H − 4.0502
dan
Y2 = Log u − U H 1
≈ 2.0022 Log H − 2.1846. (12)
Y
Y2
-4 Y1
-6
-12
-14
21
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER
Vol. 5. No. 1, 14 - 24, April 2002, ISSN : 1410-8518
__________________________________________________________________
error untuk Kasus 1 adalah α = 3 terhadap norma kuadrat rata-rata dan α = 2
terhadap norma energi.
E u −UH 0
u −U H 1
2 0,0008875 0.0114916
4 0,0001137 0.0029463
8 0,0000143 0.0007412
16 1.7964 × 10 −6 0.0001856
32 2.2211 × 10−7 0.0000464
22
Metode Elemen Hingga … ( Sutrima )
__________________________________________________________________
Y
Y2
-6
Y1
Log H
-3.5 -2.5 -2 -1.5 -1
-10
-12
-14
dan Y2 = Log u − U H 1
≈ 1.99 Log H − 3.008. (14)
4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dari yang telah diuraikan bahwa :
1. Metode elemen hingga Ritz dengan interpolasi Lagrange kuadratik dapat
diterapkan untuk menyelesaikan masalah syarat batas (1).
2. Berdasarkan eksperimen numerik dalam implementasi kasus, laju konvergensi
elemen hingga Ritz dengan interpolasi Lagrange kuadratik adalah α = 3
terhadap norma kuadrat rata-rata dan α = 2 terhadap norma energi.
Artikel ini adalah sebagain dari hasil penelitian hibah dari Proyek DUE
UNS Tahun 2001. Untuk itu peneliti mengucapkan terima kasih kepada Proyek
DUE UNS atas dana yang dipercayakan kepada peneliti.
23
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER
Vol. 5. No. 1, 14 - 24, April 2002, ISSN : 1410-8518
__________________________________________________________________
DAFTAR PUSTAKA
4. Reddy B.D, Volpi, M. B, Mixed Finite Element Methods for the Circular Arch
Problem, Computer Methods in Applied Mechanics and Zengineering Elsevier
Science Publishers, North-Holland, 1992, 97 : 125 - 145.
24