Anda di halaman 1dari 4

MENGENAL 7 NAFSU DAN SIFAT-SIFATNYA

Mengenal 7 nafsu dan sifat-sifatnya itu salah satu sebab dan syaratnya makrifat / mengenal
kepada Alloh SWT. Sebab baginda nabi Muhammad SAW bersabda siapa yang mengetahui atau
mengenal nafsunya maka dia bisa mengenal Tuhanya .( makrifat billah) Para ahli ulama ‘ahli tasawwuf
berkata : Bodoh ( tidak mengenal Alloh) itu hukumnya haram, dan makrifat (mengenal )Alloh
hukumnya wajib.

“ Ketahuilah bahwa sesunggunya mengetahui nafsu itu hukumnya wajib atau fardu’ain ,pada tiap-tiap
manusia ,sebab mengenal Tuhan itu syaratnya harus, karena Nabi telah bersabda : barang siapa
mengenal nafsunya maka ia bisa mengenal Tuhanya.

Apakah Nafsu itu? Nafsu ialah jisim(bentuk) yang halus yang di ciptakan Alloh dua ribu tahun sebelum
Alloh menciptakan jasad.adapun jisim tersebut sebelum bertemu dengan jasad itu disebut Ruh, dan
ketika bertemu / berhubungan dengan jasad di sebut nafsu , Ruh sebelum mengenal apap-apa (selain
Alloh) Ruh itu selalu istifadhoh( sambung mengalir dari Alloh) dihadapan Alloh tampa perantara.
Adapun Nafsu berhubungan sudah berkumpul pada jasad lalu bisa mengenal selain Alloh ,yang
menyebabkan lupa dan jauh dengan Alloh,dan menjadikan hijab untuk wushul/ Musyahadah kepada
Alloh. Istifadhoh minalloh ma’rifat billah . Apabila nafsu sudah seperti itu maka membutuhkan
beberapa peringatan (pengobatan) seperti memperbanyak dzikir ,tawajjuh, mujahadah, muroqobah
,dan mauidhoh hasanah ,supaya segera ingat dan taqrruf kepada Alloh,bisa wushul,musyahadah(
penyaksian atas kekuasaan Alloh) ,ma’rifat dan istifadhoh minalloh .

Alloh berfirman : Hai Muhammad ingatkan (berilah peringatan kepada umatmu) sebab peringatan itu
bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.

7 NAFSU MANUSIA( Amaroh, lawwamah, mulhimmah, mutmainnah, rodiyah, mardhiyah, kamilah )

 Amaroh
Amaroh yaitu nafsu yang selalu memerintahkan kejelekan, Alloh telah berfirman di dalam Al-
qur’an :” sesungguhnya nafsu itu selalu perintah kepada kejelekan “ .adapun sifat-sifatnya:
Bakhil , serakah, khianat, dengki ,bodoh, sombong, marah, sangat cinta dunia, senang
melakukan perkara jelek (hina). Adapun warna sinar / cahaya yaitu biru. Yang bertempat di
tengah-tengah dada . sehingga orang ahli toriqoh mengunakan latifhan-latifhan untuk dzikir (
Alloh ,Alloh, Alloh) supaya lathifah penur dengan Nur ilahiyyah , penuh hidayah ,inayah , dan
mendapatkan rahmat dari Alloh ,sehingga sifat – sifat madzmumah ( tercela) yang bertempat
pada lathifa bisa terusir dan sirna dan di ganti dengan sifat – sifat Mahmudah( terpuji).
 Luawamah
Lauwamah adalah nafsu yang selalu menyesali ( maidoh) setelah melakukan maksiat/ dosa.
Alloh berfirman : Aku bersumpah demi hari” qiyamat,dan aku bersumpah dengan Nafsu yang
amat menyesali dirinya sendiri. Maksudnya Apbila ia berbuat kebaikan ia juga menyesal kenapa
ia tidak berbuat lebih banyak , apalagi klu ia berbuat kejahatan.adapun sifat-sifatnya
diantaranya: Menyesal ( maidoh) mengikuti kesenanganya, menipu, mengunjing (ngerasani)
riyak ( pamer) ,aniyaya( dzolim), lupa pada Alloh , Bohong, Ujub (membanggakan amalnya) dan
lain-lain. Adapun warna sinar / cahaya nafsu lauwamah yaitu kuning. Tempatnya ada di bawah
susu kiri kira-kira dua jari ( lathifah Qolbi). Keterangan : Nafsu lauwamah adalah nafsu yang
mulia , yang tidak habi-habisnya menyesali dirinya sendiri ,di dalam masalah dunia dan ahirat,
Sebab nafsu ini ketika semangat beribadah/ taat ,ia menyesal karena kurang banyak
ketaantanya, apalagi ketika berbuat dosa.
 Mulhimah
Mulhimah adalah nafsu yang selalu mendapat ilham supaya berbuat menunaikan kebaikan.
Alloh berfirman : nafsu penyerpunaanya (ciptaannya). Maka Alloh mengilhamkan kepada nafsu
itu ( jalan) kefasikan dan ketakwaanya. Adapun sifat-sifat nafsu mulhimah itu ada banyak sekali,
di antaranya : dermawan (loman), qona’ah ( menerima) , taubat, tawaduk ( merendahkan diri )
sabar ( tahan uji) , mempertahankan ( membetah-betahkan), lemah lembut (murah hati), dan
lain-lainya. Adapun warna sinar / cahaya nafsu mulhimah yaitu merah. Tempatnya dibawah
susu sebelah kanan kira-kira dua jari. (lathifah ruh)
 Mutmainnah
Mutmainnah adalah nafsu yang sudah tenang, tentram dan selamat dari sifat-sifat
madzmumah( tercela). Alloh berfirman hai jiwa / nafsu yang tenang kembalilah kepada
Tuhanmu dengan hati yang puas LAGI diridhai-Nya”. Adapun sifat-sifat nafsu mutmainnah itu
banyak sekali, di antaranya: kasis sayang kepada semua mahluk memberi (lomo) , Tawakkal (
berserahdiri kepada Alloh) , ibadah ( menghambakan kepada Alloh dengan ikhlas) , bersyukur (
kepada Alloh ) , ridho ( terhadap semua kehendak Alloh) , takut kepada Alloh , dan lain-lain.
Adapun warna sinar / cahaya nafsu mutmainnah yaitu putih. Tempatnya di antara dada dan
susu kiri kira-kira dua jari( lathifah sirri).keterangan : nafsu mutmainnah ini nafsu yang tidak
terpengaruh dengan perkara-perkara yang menakutkan dan menyusahkan, khususyyah ini
terkadang muncul ketika di bangkitkan dari kubur , dan terkadang muncul ketika masuk surga.
 Rodhiyah
Rodhiyah adalah nafsu yang sudah ridho terhadap semua ketentuan dan kehendak Alloh dalam
segala hal. Dalam al-qur’an disebutkan kembalilah kepada tuhanmu dengan hati yang puas .”
yakni ridho dengan semua ketentuan Alloh. Atau juga firman Alloh : dan mereka sama ridho
dengan ketentuan Alloh “ yakni orang –orang yang mempunyai sifat khosyah / taqwa kepada
Alloh mendapat balasan dari Alloh, sehingga jiwa/nafsunya puas atau ridho terhadap semua
ketentuan Alloh. Adapun sifat-sifat dari nafsu rodhiyah itu banyak sekali, diantaranya : dzikir (
ingat kepada Alloh), iklas( hanya kepada Alloh), wafa’ ( menepati janji) waro’ ( menjaga dari
perkaya syubhat terlebih yang haram), zuhud ( meninggalkan senang dunia dan merasa cukup
dengan yang halal walaupun sedikit), karomah ( kemuliaan), rindu kepada Alloh. Adapun warna
sinar / cahaya nafsu rodhiyah yaitu hijau. Tempatnya seluruh badan lahir batin(lathifah
qolam/sirru-sirri).
 Mardhiyah
Mardhiyah adalah nafsu yang sudah mendapat keridhoan dari Alloh. Dalam Al-qur’an :
disebutkan kembali pada Tuhanmu” dengan hati yang puas lagi di ridhoi-Nya.” Yakni sowan /
menghadap kepada Alloh sudah diridhoi oleh Alloh. Atau Alloh berfirman : firman Alloh benar-
benar telah ridho kepada mereka ( orang-orang yang mempunyai sifat khosyah dan taqwa
kepada Alloh), sehingga nafsu menjadi nafsu yang mardiyah. Adapun sifat-sifat nafsu mardiyah
banyak sekali , di antaranya : Baik budi pekertinya, Belas kasih kepada semua makhluk,
meninggalkan perkara selain Alloh , ridho dengan pembagian dari Alloh, dan lain-lain. Adapun
warna sinar / cahaya nafsu mardhiyah yaitu hitam. Tempatnya antara susu kanan dan dada,
kira-kira dua jari,( lathifah khofy).
 Kamilah
Kamilah adalah nafsu yang sudah bersih dari semua sifat-sifat madzmumah( tercela), dan
sempurna sifat-sifat kebaikanya , dan juga welas asih kepada semua makhluk. Nafsu ini juga di
sebut nafsu shofiyyah. Nafsu kamilah termasuk golongan orang-orang sholihin dan di berikan
musyahadah kepada Alloh dunia akhirat. Alloh berfirman di dalam Al-qur’an : hai nafsu
(kamilah) masuklah kamu kedalam hamba-hambaku (yang sholihin), dan masuklah kamu
kedalam surgaku” (keterangan) itu firman Alloh : di tafsirkan dengan Pergertian tafsir ini yaitu
apabila nafsu sudah menjadi nafsu kamilah, karena sifat-sifatnya yang baik dan sempurna, maka
Alloh dawuh dan memerintahkan supaya nafsu itu masuk kedalam golongan orang-orang yang
sholihin , dan masuk kedalam surganya Alloh. Adapun surga ada dua macam : 1 surga dunia
yaitu berupa musyahadah ila-iloh, dan 2 surga akhirat yang kekal. Panggilan dan pernyataan
Alloh pada ayat di atas itu bisa di dengar oleh semua orang yang sudah makrifat bi-llah, ada
yang lewat mimpi dan ada pula yang melalui ilham. Adapun sifat-sifat nafsu kamilah itu banyak
sekali , di antaranya : ilmul yaqin , ‘ainul yaqin, haqqul yaqin, ‘uzlah (menyendiri dari makhluk),
diam dari perkataan yang jelek, sidq (jujur), membantu pada makhluk, memenuhi semua
perintah Alloh .dan lain-lain. Adapun nafsu kamilah tidah mempunyai warna cahaya yang
khusus, karena mengandung antara enam warna cahaya nafsu tersebut di atas...tempatnya di
tengah-tengah dada (lathifah akhfa)

Anda mungkin juga menyukai