A. Pengantar
Berisi tentang pengertian, tujuan, sasaran, ruang lingkup, dan indikator
keberhasilanprogram UKS.
Bila dikaitkan dengan suatu upaya secara utuh pengertian usaha kesehatan
sekolah dikemukakan Hasan Walinono ( 1985 : 6 ) adalah usaha meningkatkan
kesehatan dalam ruang lingkup mencegah penyakit, memperpanjang hidup
manusia, meningkatkan hidup sehat, memberantas penyakit menular, membina
kebersihan pribadi, pengobatan penyakit sedini mungkin yang dapat dilakukan
melalui pelajaran olahraga kesehatan maupun ekstra kurikuler lainnya. suharto (
1999 : 2 ) memberikan penjelasan UKS sebagai upaya meningkatkan kemampuan
hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik serta menciptakan lingkungan
yang sehat untuk membentuk manusia seutuhnya. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa UKS merupakan bagian integral dari sistem pendidikan
nasional dan sistem kesehatan nasional Sedangkan departemen kesehatan republik
indonesia ( dalam Mursyal, 1999 : 25 ) melihat usaha kesehatan sekolah dalam
KP 1 UKS 1
Supervisi UKS
konsep yang luas seperti tertera pada kutipan berikut : „‟ usaha kesehatan sekolah
adalah usaha kesehatan masyarakat yang dijalankan di sekolah-sekolah dengan
anak didik beserta lingkungan hidupnya sebagai sasaran utama. Usaha kesehatan
sekolah merupakan wahana untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan
selanjutnya membentuk prilaku hidup sehat, yang pada giliranya menghasilkan
derajat kesehatan yang optimal’’ Usaha kesehatan sekolah disingkat UKS adalah
suatu usaha yang dilakukan sekolah untuk menolong murid dan juga warga
sekolah yang sakit di kawasan lingkungan sekolah. UKS biasanya dilakukan di
ruang kesehatan suatu sekolah.Pemerintah telah menyarankan untuk menjadikan
UKS sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah. Maka dari itu patut diketahui
bahwa keberadaan UKS sangatlah bermanfaat. Unit ini bisa menjadi sarana yang
meningkatkan kualitas kesehatan manusia, khususnya dalam lingkup dunia
pendidikan. Pendidikan kesehatan di jalur formal bisa di mulai sejak tingkat
Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Siswa diberi pelajaran
tentang cara menjaga kebersihan diri dan lingkungan, mencegah penyebaran
penyakit, tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan, dan hal lain yang
berkaitan dengan pengetahuan medis dasar. Kompetensi-kompetensi tersebut
tentunya dapat dikuasai siswa dengan perantaraan UKS.Yang menarik dari
ekstrakurikuler UKS adalah, adanya "staf" UKS yang disebut Dokter cilik (untuk
siswa SD). Dokter cilik dipilih dan diseleksi, kemudian diajari cara pertolongan
pertama oleh dokter yang sengaja dipanggil pihak sekolah untuk membimbing
para "dokter" ini. Dengan adanya UKS diharapkan siswa dapat meningkatkan
kesadaran akan kesehatan di lingkungan sekolah.
KP 1 UKS 2
Supervisi UKS
III.Tujuan UKS
Tujuan UKS Secara umum UKS bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dan
prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan
sehat serta derajat kesehatan peserta didik. Selain itu juga menciptakan
lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia
Indonesia berkualitas. Sedangkan secara khusus tujuan UKS adalah menciptakan
lingkungan kehidupan sekolah yang sehat, meningkatkan pengetahuan,
mengubah sikap dan membentuk perilaku masyarakat sekolah yang sehat dan
mandiri. Di samping itu juga meningkatkan peran serta peserta didik dalam usaha
peningkatan kesehatan di sekolah dan rumah tangga serta lingkungan masyarakat,
meningkatkan keteramplan hidup sehat agar mampu melindungi diri dari
pengaruh buruk lingkungan.
V.Indikator Keberhasilan
KP 1 UKS 3
Supervisi UKS
Menurut Abdul Latief dkk (1985: 60), UKS memiliki ruang lingkup lingkungan
kehidupan sekolah yang sehat, pendidikan kesehatan dan usaha pemeliharaan
kesehatan di sekolah. Menurut Notoatmodjo (2007: 8), Upaya untuk mewujudkan
kesehatan dapat dilihat dari dua aspek yaitu pemeliharaan kesehatan dan
peningkatan kesehatan. Pemeliharaan kesehatan terdiri dari pengobatan penyakit
dan pemulihan kesehanan. Peningkatan kesehatan terdiri dari pencegahan
penyakit dan peningkatan kesehatan itu sendiri. Menurut Azrul Azwar (1983: 10),
yaitu pendidikan kesehatan adalah sejumlah pengalaman yang berpengaruh
secara menguntungkan terhadap kebiasaan-kebiasaan, sikap dan pengetahuan
yang ada hubungannya dengan kesehatan perorangan dan masyarakat
Ada tiga program pokok UKS yang sering disebut trias UKS, yaitu pendidikan
kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat.
Pendidikan kesehatan dilakukan secara intra kurikuler dan ekstra kurikuler.
Kegiatan intra kurikuler adalah melaksanakan pendidikan pada saat jam pelajaran
berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pendidikan ini tidak hanya
diberikan pada saat mata pelajaran Pendidikan Jasmani saja, namun bisa juga
secara integratif pada saat mata pelajaran lainnya disampaikan kepada peserta
didik. kegiatan ekstrakurikuler adalah melaksanakan pendidikan di luar
jampelajaran yang dilakukan di sekolah atau di luar sekolah. Misalnya,
melaksanakan penyuluhan tentang, gizi, narkoba, dan sebagainya terhadap
peserta didik, guru dan orangtua. Melaksanakan pelatihan UKS bagi peserta didik,
guru pembina UKS dan kader kesehatan. Melaksanakan pendidikan dan
kebiasaan hidup bersih melalui program sekolah sehat.
KP 1 UKS 4
Supervisi UKS
b. Aktivitas Belajar
Tugas :
Jika sekolah mampu melaksanakan trias UKS ini dengan baik dan maksimal,
diharapkan sekolah akan mampu meningkatkan kualitas kesehatan peserta
didik yang ditopang oleh lingkungan yang sehat dan pelayanan kesehatan
yang maksimal.
KP 1 UKS 5
Supervisi UKS
b. Aktivitas Belajar
1.Amati video pelaksanaan UKS
(https://id.video.search.yahoo.com/yhs/search) dengan judul Trias UKS
SMPN 16 Bandar Lampung.
b. AktivitasBelajar
KP 1 UKS 6
Supervisi UKS
Oleh sebab itu perlu dilakukan terobosan agar pendidikan kesehatan dapat
dilakukan secara maksimal melalui:
Intra kurikuler; Pendidikan kesehatan dilakukan saat jam pelajaran berlangsung
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Misalnya pada pendidikan jasmani ataupun
dapat terintegratif pada suatu mata pelajaran lainnya yang disampaikan pada
peserta didik.
Ekstra kurikuler; Pendidikan kesehatan dilakukan di luar jam pelajaran yang
dilakukan di sekolah atau di luar sekolah. Misalnya, melaksanakan penyuluhan
tentang gizi dan narkoba serta melaksanakn pelatihan UKS bagi peserta didik.
(https://ernisusiyawati.wordpress.com/2013/06/03/pendidikan-kesehatan-di-
sekolah)
KP 1 UKS 7
Supervisi UKS
b. AktivitasBelajar
LK 01.
KP 1 UKS 8
Supervisi UKS
2. Pelayanan Kesehatan
a. Deskripsi
Pelayanan kesehatan merupakan upaya kesehatan untuk meningkatkan
derajat kesehatan peserta didik agar dapat tumbuh dan berkembang secara
sehat, yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas belajar dan
prestasi belajar.Pelayanan kesehatan dilakukan secara komprehensif dan
terpadu meliputi:
Paket minimal
1. Penyuluhan dan UKGS tahap I
KP 1 UKS 9
Supervisi UKS
2. Imunisasi
3. Pembinaan LSS
b. AktivitasBelajar
LK 02.
KP 1 UKS 10
Supervisi UKS
KP 1 UKS 11
Supervisi UKS
b. AktivitasBelajar
LK 03.
KP 1 UKS 12