Anda di halaman 1dari 4

Benarkah DNA Ikan

Salmon Bermanfaat
untuk Kesehatan
Kulit?
Oleh Novita JosephInformasi kesehatan ini sudah direview dan
diedit oleh: dr. Tania Savitri - Dokter Umum
Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang
 baru)
Daging ikan salmon sehat dimakan karena mengandung
asam lemak omega-3, protein, vitamin B, dan juga
antioksidan yang baik untuk tubuh secara keseluruhan.
Namun di dunia kecantikan, tren menyuntikkan atau
mengoleskan krim yang mengandung DNA ikan salmon
katanya baik untuk mencegah penuaan dan
menyembuhkan luka di kulit. Benarkah?

Manfaat DNA salmon untuk


kesehatan kulit
Dikutip dari Huffington Post, DNA yang terdapat dalam
sperma ikan salmon dipercaya berkhasiat baik untuk
kesehatan dan kecantikan kulit.
Dr. Rachel Nazarian dari Schweiger Dermatology Group
di New York kemudian menyatakan memang ada
beberapa fakta ilmiah yang mendukung teori tersebut.
Pertama adalah sebuah penelitian terbitan International
Journal of Cosmetic Science pada tahun 2010. studi
tersebut melaporkan krim yang mengandung 3% DNA
sperma salmon mengenyalkan dan melembapkan kulit
wajah 90% pria partisipan setelah 12 minggu
pengolesan rutin. Kulit pria-pria tersebut tadinya tampak
sangat kasar dan kering. Tim peneliti menemukan, DNA
sperma salmon bekerja merangsang produksi asam
hyaluronat (hyaluronic acid) pada sel jaringan ikat kulit.
Bukti yang kedua datang dari penelitian lebih anyar,
terbitan jurnal Archives of Craniofacial Surgery tahun
2018. Penelitian ini menyatakan krim yang mengandung
DNA dari sperma salmon membantu luka bakar di kulit
tikus lebih cepat sembuh, ketimbang ketika dioles cairan
saline atau obat luka bakar lainnya.
Hasil penelitian tersebut memperlihatkan krim DNA
salmon membantu mempercepat penyembuhan luka
dengan meningkatkan pembentukan pembuluh darah
serta melancarkan aliran darah ke kulit.
Terakhir menurut dr. Nazarian, produk skincare yang
mengandung sperma DNA salmon sering dianjurkan
dipakai untuk memulihkan kulit setelah perawatan laser
ablatif tertentu.

Jadi benarkah DNA salmon


bermanfaat untuk kulit?
Meski DNA salmon dinilai berpotensi baik untuk kulit,
masih perlu bukti-bukti dari penelitian yang lebih luas
untuk memastikan manfaatnya. Penelitian yang ada
sampai saat ini masih terbatas diuji pada kelompok kecil
manusia, hewan percobaan, atau kultur sel kulit.
Dr. Samer Jaber, dokter kulit dari Washington Square
Dermatology, masih meragukan bahwa manfaat DNA
salmon benar-benar manjur untuk mencegah penuaan
kulit. Jaber berargumen bahwa penelitian yang ada
hanya membuktikan manfaat DNA salmon
untuk meningkatkan elastisitas kulit, bukan mencegah
penuaan dini. Ia melanjutkan, pada dasarnya hal paling
utama yang dapat mencegah penuaan dini sampai saat
ini masih dimenangkan dengan rajin mengoleskan tabir
surya pada kulit.
Sementara itu, beberapa ahli berpendapat bahwa
kebaikan salmon untuk kulit paling berpotensi datang
dari kandungan asam omega 3 dan vitamin D-nya. Kulit
manusia pada dasarnya memiliki lapisan minyak alami di
bagian paling atasnya untuk melindungi diri dari
kekeringan.
Nah, asupan asam lemak omega 3 diketahui
dapat membantu kulit mempertahankan kelembaban dan
tetap terhidrasi. Asam lemak omega-3 sudah terbukti
dapat mencegah kerusakan kolagen dan elastisitas kulit,
yang bisa membuat Anda terlihat awet muda.
Selain itu, dr. Melda Isaac, seorang dokter kulit di
Washington, DC, juga mengatakan bahwa vitamin D dari
salmon memiliki efek fotoprotektif. Artinya, asupan
vitamin D dapat membantu melindungi kulit terhadap
dampak negatif dari radiasi sinar UV.
Manfaat vitamin D pada daging ikan salmon juga bagus
untuk pertumbuhan, perbaikan, serta membantu
melindungi kulit dari terpaan radikal bebas.

Anda mungkin juga menyukai