Anda di halaman 1dari 5

Alat-Alat Laboratorium Parasitologi:

1. Meja Praktikum :
- Kegunaan
Untuk memudahkan kita melakukan kegiatan praktekum dilaboratorium dengan
menaruh alat – alat dan bahan – bahan penelitian
2. Mikroskop Monokuler/ Binokuler
- CARA PEMAKAIAN MIKROSKOP BINOKULER
1. Kabel ditancapkan pada mikroskop dan sumber listrik.
2. Tombol "ON" dinyalakan sehingga lampu akan menyala. Terang cahaya lampu
dapat diperbesar dengan menggeser pengatur besar kecil cahaya lampu mikroskop.
3. Tuas diafragma digeser dari posisi MIN ke posisi MAX atau mendekati MAX agar
diperoleh pencahayaan yang terang pada obyek yang sedang diamati.
4. Preparat di pasang pada meja benda.
5. Objek pada mikroskop pertama kali dicari pada perbesaran lemah (4 x 10) dengan
cara memutar sekrup kasar mikroskop.
6. Obyek dapat diperbesar atau diperjelas dengan menambah ukuran lensa okuler.
Penambahan ukuran lensa okler dilakukan dengan menggeser revolver.
7. Perubahan lensa okuler menyebabkan obyek yang telah tampak pada perbesaran
lemah akan menjadi kabur. Obyek yang menjadi kabur dapat diperjelas dengan
menggeser sekrup halus. Sekrup kasar mikroskop sebaiknya tidak digunakan ketika
memperjelas obyek. Penggunaan sekrup kasar pada perbesaran kuat dapat
menyebabkan pecahnya kaca benda atau preparat yang sedang diamati.
- Kegunaan
Untuk melihat dan mengamati objek dengan ukuran sangat kecil yang tidak bisa
dilihat dengan mata telanjang
- Penyimpanan
Mikroskop harus disimpan di tempat sejuk, kering , bebas dari debu dan bebas dari
uap asam dan basa. Untuk menciptakan lingkungan tempat penyimpanan
mikroskop tidak lembab, lemari atau kotak tempat mikroskop disimpan harus diberi
silika gel yang bersifat higroskopis, selain itu dapat pula diberi lampu untuk
mencegah tumbuhnya jamur.
3. Staining Chamber
-
4. Preparat Laboratorium/Awetan
- Kegunaan
Untuk praktikum, karena preparat ini tahan lama. Pembuatan preparat awetan
melibatkan berbagai macam proses antara lain mematikan sel, mencuci,
menghilangkan air, menghilangkan alcohol, pewarnaan, penjernihan, dan
perekatan.
- Penyimpanan
Letakan specimen di atas kaca objek yang bersih dan tetesi specimen dengan air
suling, kemudian tutuplah dengan kaca penutup dengan bantuan jarum Panjang,
tetesi dengan pewarnaan di bagian ujung kaca penutup dengan menggunakan kertas
isap, keringkan air dan pewarna disekeliling kaca penutup dan amatilah di
mikroskop.

-
5. Centrifuge
- Cara pemakaian
1. Persiapkan larutan yang akan dimurnikan atau dipisahkan
2. Sambungkan centrifuge pada aliran arus listrik
3. Nyalakan centrifuge
4. Buka penutup centrifuge dengan tekan tombol open.
5. Masukan larutan ke dalam gelas tabung centrifuge. Larutan yang dimasukkan pada
setiap tabung haruslah sama ukurannya
6. Masukkan tiap tabung ke dalam lubang centrifuge. Untuk meletakkan gelas tabung
berisi larutan yang akan dimurnikan, tabung harus diletakkan secara
7. bersilang berlawanan. Namun hal ini tidak perlu dilakukan jika semua lubang pada
centrifuge terisi penuh oleh tabung larutan yang akan dimurnikan.
8. Tutup kembali penutup centrifuge
9. Set atau atur waktu yang diperlukan dan tentukan pula kecepatan rotasi putaran
(Rpm) yang diinginkan
10. Tekan tombol on untuk memulai memurnikan larutan
11. Setelah pemurnian selesai, tekan tombol open dan ambil semua larutan dalam
tabung yang telah dimurnikan dengan cara mengambilnya secara berseling
berlawanan pula.

- Kegunaan

Untuk melakukan pemisahan molekular dari sel atau organel subselular. Pemisahan
tersebut berdasarkan konsep bahwa partikel yang tersuspensi di sebuah wadah akan
mengendap ke dasar wadah karena adanya gaya gravitasi. Sehingga laju
pengendapan suatu partikel yang tersuspensi tersebut dapat diatur dengan
meningkatkan atau menurunkan pengaruh gravitasional terhadap partikel.
Pengaturan laju pengendapan tersebut dapat dilakukan dengan cara menempatkan
wadah yang berisi suspensi partikel kemesin Centrifuge tepatnya pada bagian rotor
yang kemudian akan berputar dengan kecepatan tertentu. Hal tersebut tergantung
pada ukuran dan bobot jenis dari suspensi. Dengan demikian Prinsip Kerja alat
tersebut adalah dengan memanfaatkan gaya centrifugal sehingga bahan tesebut
dapat terpisah. Ini dilakukan dengan cara memutar campuran dengan sangat cepat
dan bertumpu pada titik pusat. Dan pada akhirnya alat ini akan berhenti beroperasi
ketika katup/pintu Centrifuge terbuka saat bekerja.

- Penyimpanan

Bersihkan alat hanya dengan lap bersih atau lap yang yang dibasahi air kemudian
dilap dengan kain kering setiap selesai kerja, bersihkan dinding bagian dalam
dengan larutan antiseptic setiap minggu atau bila terjadi tumpahan atau ada tabung
yang pecah lalu simpan alat tersebut ditempat yang sejuk

6. Petridish
- kegunaan
Untuk membiakan sel yang bentuknya bundar dan terbuat dari plastic atau kaca.alat ini
juga digunakan sebagai wadah untuk penyelidikan tropi dan juga untuk mengkultur
bakteri, khamir,spora atau biji- bijian.
- Penyimpanan
Bersihkan terlebih dahulu setelah petridish digunakan dengan menggunakan
sabun lalu bilas dengan air bersih kemudian simpan petridist kedalam lemari

7. Gelas Objek
- Kegunaan
Untuk menaruh objek yang mau diteliti
- Penyimpanan
Bersihkan terlebih dahulu setelah objek glass digunakan dengan menggunakan
sabun lalu bilas dengan air bersih kemudian simpan objek glass kedalam kotak
lalu simpan kedalam lemari
8. Gelas Tutup
- Kegunaan
Untuk menutup objek glass agar objek yang mau diteliti tertutup dan terhindar
dari udara, dll.
- Penyimpanan
Bersihkan terlebih dahulu setelah tutup glass digunakan dengan menggunakan
sabun lalu bilas dengan air bersih kemudian simpan tutup glass kedalam kotak
lalu simpan kedalam lemari

9. Lob
- Kegunaan
Untuk memudahkan kita melakukan kegiatan praktekum dilaboratorium dengan
menaruh alat – alat dan bahan – bahan penelitian
- Penyimpanan
Letakan lup di tempat yang sejuk dan aman

10. Optilab Layar Monitor

11. Botol Sampel Parasit

- Kegunaan
Untuk menaruh sampel yang hendak diteliti
- Penyimpanan
Bersihkan terlebih dahulu setelah botol sampel digunakan dengan menggunakan
sabun lalu bilas dengan air bersih kemudian simpan botol simple kedalam kotak
lalu simpan kedalam lemari

12. Kotak Sampel Parasit


- Kegunaan
Untuk menaruh sampel yang sudah diteliti
- Penyimpanan
Bersihkan terlebih dahulu setelah kotak sampel digunakan dengan menggunakan
sabun lalu bilas dengan air bersih kemudian simpan kotak sampel kedalam kotak
lalu simpan kedalam lemari

Anda mungkin juga menyukai