I. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa dapat :
1. menjelaskan pengertian momentum
2. merumuskan serta menghitung momentum suatu benda
3. menjelaskan pengertian impuls
4. merumuskan serta menghitung impuls suatu benda
5. menjelaskan aplikasi impuls
6. menjelaskan pengertian hukum kekekalan momentum
7. merumuskan dan menghitung hukum kekekalan momentum
8. menjelaskan pengertian tumbukan
9. menyebutkan jenis – jenis tumbukan serta penjelasannya
10. merumuskan dan menghitung dari jenis – jenis tumbukan
11. menjelaskan aplikasi momentum
Gb. A Gb. B
Pesawat penumpang ( airbus ) seperti Gb.A hendak mendarat. Pesawat ini mempunyai momentum yang sangat besar .
Gaya gerak gesek statis antara roda dan pesawat berfungsi untuk menghentikan pesawat. Gaya gesek yang digunakan
mempunyai nilai tidak terlalu besar, hal ini dilakukan agar pengangga dan ban roda-roda pesawat tidak cepat rusak.
Oleh karena itu pesawat yang akan mendarat membutuhkan landasan yang cukup panjang.
Pesawat yang lebih ringan ( Helikopter ) seperti Gb.B hendak mendarat dengan kecepatan yang sama dengan
pesawat besar. Pesawat yang ringan mempunyai momentum yang lebih kecil dibandingkan dengan pesawat yang lebih
besar. Karena momentum yang cukup kecil, maka pesawat yang ringan dapat dihentikan pada landasan yang pendek.
Kesimpulan :
Jika dua benda yang massanya berbeda bergerak dengan kecepatan yang sama, maka benda yang masanya lebih
besar akan lebih sulit untuk dihentikan dari pada benda yang massanya lebih kecil.
p = m.v
p = momentum ……kg.m/s atau Ns.
m = masa benda …….kg
v = kecepatan benda …..m / s.
Arah vektor momentum searah dengan vektor kecepatan.
Dalam bentuk scalar, rumus momentum boleh ditulis :
p = m .v ………kg.m/s atau N.s
Contoh :
Sebuah mobil masanya 750 kg bergerak dengan kecepatan 54 km/h. berapa momentum mobil tersebut!
Penyelesaian:
54.000 m
m = 750 kg v = 54 km/h = 15 m / s
3.600 s
p= mxv
= 750 x 15 = 11.250 kg m/s
3. Pengertian impuls
Apabila sebuah bola dengan masa tertentu diam diatas lantai lalu ditendang maka akan terjadi perubahan momentum,
demikian pula bola yang sudah bergerak dengan kecepatan tertentu lalu ditendang lagi baik searah maupun
berlawanan juga terjadi perubahan momentum. Peristiwa diatas menggambarkan bahwa pada bola tersebut terjadi
gaya impuls (gaya rata-rata yang bekerja dalam lamanya waktu tumbukan). Jadi impuls juga merupakan perubahan
momentum. Yang menyebabkan adanya perubahan momentum karena pada bola tersebut dipengaruhi oleh suatu gaya
(menendang bola ) dan ketika bola ditendang ( kaki menyentuh bola ) memerlukan waktu , dengan demikian boleh
dikatakan bahwa besarnya impuls suatu benda juga tergantung besarnya gaya yang bekerja serta waktu yang
diperlukan.
vt v 0 F v v0
a sehingga : t F .t m ( vt v0 ) I = ∆p
t m t
Contoh :
Seorang anak menendang bola yang diam dengan gaya 10 N apabila waktu persinggungan bola dengan kaki anak 0,2
sekon dan massa bola 0,5 kg berapa kecepatan bola sesaat setelah ditendang?
Penyelesaian :
F = 10 N vo = 0 t = 0,2 sekon m = 0,5 kg ditanya vt = ….?
F.Δt = m ( vt – vo )
10 .0,2 = 0,5 ( vt – 0 )
2 = 0,5 vt
vt = 2 / 0,5
= 4 m/s
5. Hukum kekekalan momentum
Perhatikan illustrasi berikut ini:
F1.Δt = -F2.Δt
( m1. v m1.v1 ) ( m2 .v12 m2 . v2 )
1
1 → - (m1.v11 - m1.v1) = ( m2.v12 - m2.v2 )
7. Pengertian tumbukan
Peristiwa tumbukan adalah peristiwa dua benda yang saling mendekat, berinteraksi dengan suatu gaya yang relatif
besar bekerja pada masing-masing benda dalam waktu relatif singkat.
Gaya yang bekerja dalam waktu yang relatif sangat pendek dibandingkan dengan waktu pengamatan disebut gaya
impulsif (“denyut”)
Misal:
Seorang pemain bola menendang bola.
Sepatu pemain bola bersentuhan dengan bola hanya dalam selang waktu yang sangat singkat Jika dibandingkan
dengan lamanya pengamatan bola. Gaya impulsif yang bekerja relatif sangat besar saat sepatu dan bola bersentuhan
sehingga menimbulkan perubahan kecepatan bola yang cukup besar.
m1v1 m2 v 2 m1 (v1 ) 2 m2 (v 2 ) 2
2 2 1 1
m1 (v1 v1 2 ) m2 (v 2 v2 )
2 1 1 2 2
v1 v1 v 2 v 2
1 1
v1 v 2 v 2 v1
1 1
v1 v 2 (v1 v 2 )
1 1 v 11 v 1 2
1
v1 v 2
Dari persamaan diatas dapat disimpulkan :
Pada tumbukan lenting sempurna, besarnya kecepatan relatif sesudah tumbukan sama dengan kecepatan relatif
sebelum tumbukan (tanda negatif menunjukkan arahnya berlawanan dengan arah semula).
Koeffisien restitusi adalah perbandingan selisih kecepatan kedua benda setelah tumbukan dengan selisih kecepatan
kedua benda sebelum tumbukan.
Untuk sebuah benda yang dijatuhkan dari ketinggian h1 dari lantai dan memantul keatas lagi setinggi h2 maka
berlaku rumus :
h2 h1 = tinggi benda semula ….(m) dan h2 = tinggi pantulan ….(m)
e
h1
m1.v1 + m2.v2 = ( m1 + m2 ) v1
v1 = 2.g.h …………………………. 2)
Dari persamaan 1 dan 2 dapat diperoleh :
m1 m2 v1 = kecepatan peluru saat menyentuh balok….m/s
v1 . 2.g .h
m1
m1 = massa peluru ……………………………..kg
m m2 m2 = mssa balok ………………………………..kg.
v1 1 . 2.g.h v1
1
m1
h = tinggi balok ……………………………….m
v11 = kec. Peluru saat meninggalkan balok ……m/s
Catatan :
Untuk tumbukan lenting sempurna, e = 1
Untuk tumbukan lenting sebagian , 0<e<1
Untuk tumbukan tidak lenting sama sekali , e = 0
Contoh 1 :
Sebuah bola masanya 2 kg bergerak kekanan dengan kecepatan 10 m/s. Bola tersebut menumbuk bola lain yang
masanya 4 kg dan datang dari arah yang berlawanan dengan kecepatan 15 m/s .
a. berapa kecepatan kedua bola setelah tumbukan jika tumbukan lenting sempurna
b. berapa kecepatan kedua bola setelah tumbukan jika tumbukan tidak lenting sempurna
c. berapa besarnya energi kinetik yang hilang setelah tumbukan pada poin (b)
Penyelesaian :
m1 = 2 kg, v1 = 10 m/s
m2 = 4 kg, v2 = -15 m/s
a. jika kedua benda bertumbukan lenting sempurna
* v11 – v12 = - ( v1 - v2 )
= -[10 - ( -15 )]
v11 –v
1
2 = -25 ……………….(i)
* hukum kekekalan momentum
-3v12 = -5
5
v1 2 m / s (benda m2 berbalik arah kekanan)
3
v1 2gh1 ....................(ii )
v11 2 g h2 ...............(iii )
( 2 gh2 )
e
2 gh1 v1 = kecepatan benda saat akan mencapai tanah…….m/s
Contoh 3 :
Suatu benda jatuh bebas dari ketinggian 80 mdiatas tanah. Jika tumbukan dengan tanah elastis sebagian ( e = 0,2 ) .
Berapakah kecepatan pantul benda setelah tumbukan ?
Penyelesaian :
h1 = 80 m e = 0,2
v11 = …..?
* kecepatan benda sesaat ketika akan mencapai tanah (v1)
v1 2 gh1
2.10.80 1600 40 m / s
h2
e h2 e 2 .h1
h1
h2 0,2 2 . 80 3,2 m
v11 2 gh2
v11 2.10 .3,2 64
v11 8 m / s
9. Aplikasi konsep momentum
a. Prinsip kerja senapan
vr . m
a
m. t
Jika medan gravitasi tidak diabaikan, medan gravitasi akan memberikan percepatan kearah
bumi, sehingga percepatan rata-rata roket atau sering disebut dengan percepatan lontar
menjadi :
Karena momentum kereta konstan dan masanya ( massa kereta keseluruhan, lokomotif dan gerbong ) bertambah
akibat air hujan , maka kecepatan kereta akan berkurang. Ingat rumus :
p = m.v
Rumus energi kinetik dapat dinyatakan dalam suku momentum :
Ek 12 . m . v 2 Dalam kasus kereta dan air hujan, energi kinetik berkurang dan kemana
hilangnya energi kinetik ini ? Energi kinetik ini hilang berubah menjadi
(m. v) 2 panas. Bagaimana proses perubahan energi kinetik menjadi panas ? Anggap
2.m tetes air hujan seperti bola kecil pejal yang jatuh vertical. Bayangkan lantai
p2 gerbong pengangkut barang licin dan gerbong tidak mempunyai sisi
samping.
2.m
Tetes air yang jatuh akan menumbuk gerbong. Tumbukan ini dapat menimbulkan panas namun panas ini berasal
dari energi potensial bukan berasal dari energi kinetik. Setelah menumbuk lantai gerbong tetes akan tergelincir
dan jatuh ketanah vertical dan pada proses ini tidak ada perubahan energi kinetik kereta.
Jika gerbong mempunyai sisi, air hujan yang tergelicir pada dasar gerbong akan menumbuk sisi gerbong.
Tumbukan ini menimbulkan panas. Panas yang diambil dari energi kinetik gerbong kereta. Inilah salah satu
penyebab berkurangnya energi kinetik kereta.
Jika lantai gerbong kereta tidak licin dan tetes air hujan tidak
seperti bola pejal, maka setelah menumbuk lantai gerbong tetes
akan bergesekan dengan lantai gerbong. Gaya gesek ini
menyebabkan timbulnya panas yang mengurangi energi kinetik
kereta.
III. EVALUASI:
PILIHAN GANDA
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang ( x ) pada salah
satu huruf a, b, c, d atau e !
a. 280
b. 240 d. 160
c. 200 e. 140
13. Sebuah benda semula diam padanya bekerja sebuah gaya sehingga bergerak dengan percepatan 2 m/s 2.
Benda mulai bergerak dengan kecepatan konstan setelah 5 sekon. Jika masa benda 2 kg. maka momentum
benda sebesar ………………..kg.m/s.
a. 4
b. 10 d. 25
c. 20 e. 50
14. Hukum kekekalan momentum tidak berlaku pada peristiwa …………..
a. Ledakan granat
b. Sepeda meluncur dijalan menurun
c. Peluru yang ditembakkan
d. Orang meloncat dari perahu
e. Orang bersepatu roda sambil melemparkan benda.
15. Sebuah mobil masanya m dan bergerak dengan kecepatan v jika kecepatannya dijadikan 2 v , maka
momentumnya menjadi : ……
a. Dua kali semula
b. Sama dengan momentum semula
c. Setengah kali momentum semula
d. Seperempat kali momentum semula
e. Seperdelapan kali momentum semula
16. Perhtikan pernyataan berikut untuk impuls dan momentum !
(1). Impuls = perubahan momentum
(2) Mempunyai satuan yang sama
(3). Mempunyai dimensi yang sama
Dari pernyataan diatas yang paling benar adalah :…
a. 1, 2 da 3
b. 1 dan 2 d. 3 saja
c. 1 dan 3 e. 2 dan 3
17. Besarnya perubahan momentum benda yang masanya 3 kg dan bergerak dipercepat dari 10 m/s menjadi 20
m/s adalah :……..kg.m/s
a. 300
b. 150 d. 75
c. 120 e. 30
18. Sebuah benda masanya 2 kg bergerak dipercepat dari 6 m/s menjadi 10 m/s. maka besarnya impuls yang
dialami benda tersebut adalah : ….N.s
a. 30
b. 15 d. 8
c. 7,5 e. 3
19. Mobil masanya 1000 kg bergerak dengan kecepatan tertentu sehingga menghasilkan momentum 20.000
kg.m/s. maka besarnya kecepatan mobil tersebut adalah ………m/s.
a. 5
b. 10 d. 25
c. 20 e. 30
20. Besarnya energi kinetic suatu mobil yang sedang melaju adalah 200.000 joule. Jika masa mobil tersebut
1000 kg , maka momentumnya adalah : ………..kg.m/s.
a. 20
b. 200 d. 20.000
c. 2.000 e. 200.000
TUMBUKAN
1. Pada tumbukan lenting sempurna berlaku hukum kekekalan ………
a. Momentum
b. Enenrgi kineti d. Momentum dan energi kinetic
c. Energi potensial e. Momentum dan energi potensial
2. Pernyataan yang paling tepat mengenai tumbukan tidak lenting sama sekali adalah : ……
a. Jumlah energi kinetic kedua benda setelah tumbukan tetap
b. Jumlah energi kinetic kedua benda setelah tumbukan berkurang
c. Jumlah energi kinetic kedua benda setelah tumbukan bertambah
d. Jumlah momentum kedua benda setelah tumbukan bertambah
e. Jumlah momentum kedua benda setelah tumbukan berkurang
3. Perhatikan pernyataan berikut :
1). Hukum kekekalan momentum
2). Hukum kekekalan energi kinetik
3). Hukum kekekalan energi mekanik
4). Hukum kekekalan energi potensial
Yang berlaku pada peristiwa tumbukan tidak lenting sempurna adalah ………
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3 d. 4 saja
c. 2 dan 3 e. 1 saja
4. Sebuah bola tennis dilempar dan mengenai tembok beton ahirnya bolapun memantul, bahkan mengenai si
pelempar tadi. Peristiwa tersebut adalah suatu fenomena tumbukan ….
a. Lenting sempurna
b. Lenting sebagian d. Sentral lurus
c. Tidak lenting sama sekali e. Sentral miring
5. Ketika Bagus melakukan tendangan penalty, maka Anton sebagai penjaga gawang berusaha menangkap bola.
Karena tendangannya kuat sehingga bola masuk kedalam gawang bahkan hebohnya Antonpun ikut masuk.
Peristiwa tersebut merupakan fenomena tumbukan ……..
a. Lenting sempurna
b. Lenting sebagian d. Sentral lurus
c. Tidak lenting sama sekali e. Sentral miring
6. Sebuah minibus melaju kencang dijalan tol Jagorawi dengan kecepatan 100 km/h dan massa 1500 kg. pada
arah yang berlawanan sebuah bus melaju dengan kecepatan 80 km/h.dengan massa 2500 kg. karena kedua
sopir kelelahan dan mengantuk ahirnya tabrakanpun tak terhindarkan. Jika tumbukannya lenting sempurna,
maka:…
a. Kecepatan kedua kendaraan setelah tumbukan sama
b. Kecepatan minibus setelah tumbukan lebih cepat dari pada bus
c. Kecepatan bus setelah tumbukan lebih cepat dari pada minibus
d. Kecepatan minibus setelah tumbukan lebih lambat dari pada bus
e. Kedua kendaraan bergerak bersama-sama.
7. Dua bola masanya sama, bola pertama bergerak ke barat dengan kecepatan 5 m/s. menumbuk bola kedua
yang diam. Jika tumbukannya lenting sempurna, maka kecepatan bola pertama setelah tumbukan adalah
………….m/s.
a. -5,0 ke barat
b. -2,5 ke barat d. 2,5 ke timur
c. 0 e. 5,0 ke timur
8. Benda dengan massa konstans mempunyai momentum p dan energi kinetic Ek , jika energi kinetiknya diubah
menjadi 4 Ek, maka momentumnya menjadi ………
a. 0,15 p
b. 0,5 p d. 2p
c. p e. 4p
9. Momentum sebuah bola sebesar 10 kg.m/s. jika masa bola 0,5 kg. maka energi kinetic bola tersebut adalah
…………Joule
a. 50
b. 100 d. 400
c. 200 e. 800
10. Energi kinetic dua buah benda setelah tumbukan tidak lenting sama sekali adalah 800 J. Jika massa masing-
masing kedua benda adalah 15 kg. dan 10 kg . maka besarnya momentum benda setelah tumbukan adalah
……………….kg.m/s
a. 100
b. 200 d. 2.000
c. 400 e. 40.000
11. Sebuah benda masanya 50 kg. menumbuk tembok dengan kecepatan 20 m/s. bila tumbukan ini elastis
sebagian dengan koeffisien restitusi e = 0,4 , maka besarnya kecepatan benda setelah tumbukan adalah
……….m /s.
a. 8 m/s. berlawanan arah dengan kecepatan semula
b. 8 m/s. searah dengan kecepatan semula
c. 12 m/s. searah dengan kecepatan semula
d. 10 m/s. searah dengan kecepatan semula
e. 12 m/s. berlawanan arah dengan kecepatan semula.
12. Sebuah bola pingpong dilepaskan dari ketinggian h . pada pemantulan pertama tinggi yang dicapai 1,5 m.
jika koeffisien restitusi antara bola dan lantai ( e = ½ √2 ), maka tinggi bola pingpong semula adalah
……………..meter.
a. 6
b. 3 d. 2
c. 2,5 e. 1,5
13. Suatu benda jatuh bebas dari ketinggian 80 m di atas tanah. Jika tumbukan dengan tanah elastis sebagian (e =
0,2), kecepatan pantul benda setelah tumbukan adalah … m/s.
a. 4 d. 10
b. 6 e. 12
c. 8
14. Sebuah bola bermassa 0.4 kg bergerak dengan laju 6 m/s dan menumbuk bola lain bermassa 0.6 kg yang
sedang bergerak mendekatinya dengan laju 8 m/s. Kedua bola tersebut bertumbukan tidak lenting sempurna.
Laju kedua bola setelah tumbukan adalah …
a. 1,2 m/s d. 4,2 m/s
b. 2,4 m/s e. 5,2 m/s
c. 3,2 m/s
15. Sebutir peluru yang massa 10 gram ditembakan dari laras senapan dengan kecepatan 500 ms-1. Jika massa
senapan 5 kg, maka senapan akan terdorong dengan kecepatan …
a. 100 ms-1 d. 1,5 ms-1
b. 50 ms-1 e. 1 ms-1
-1
c. 10 ms
16.
A B
Dua buah benda A dan B massanya 0,5 kg dan 2 kg bergerak dengan kecepatan 2,5 ms-1 dan 1 ms-1 (lihat
gambar). Kemudian terjadi tumbukan yang mengakibatkan benda B berhenti. Benda A akan terpental dengan
kecepatan …
a. 1 ms-1 c. 2,5 m.s-1
-1
b. 1,5 ms d. 5 m.s-1 e. 15 ms-1
17. Sebuah bola masnya 200 gram jatuh bebas dari ketinggian 50 m di atas lantai. Jika tumbukan dengan lantai
elastis sebagian (e = 0,2), maka besarnya energi kinetik pada pantulan pertama adalah …..Joule.
a. 1,0 d. 4,0
b. 2,0 e. 5,0
c. 3,0
18. Benda A dan B yang massanya masing – masing 5 kg dan 1 kg bergerak saling mendekati dengan kecepatan
masing – masing 2 m/s dan 12 m/s. Setelah tumbukan, kedua benda saling menempel. Kecepatan sesaat
setelah kedua benda bertumbukan adalah …
a. 0,25 m/s searah dengan gerak benda A semula
b. 0,33 m/s berlawanan arah dengan gerak benda A semula
c. 0,45 m/s searah dengan gerak benda A semula
d. 0,45 m/s berlawanan arah dengan gerak benda A semula
e. 0,55 m/s searah dengan gerak benda A semula
19. Bola tanah liat yang bermassa 0.1 kg dengan kecepatan 18 m/s menumbuk kereta mainan bermassa 0.9 kg
yang diam dalam arah horizontal. Bola melekat pada kereta mainan. Kecepatan kereta setelah tumbukan
adalah …
a. 0,9 m/s d. 18 m/s
b. 1 m/s e. 180 m/s
c. 1,8 m/s
20. Dua benda masing-masing masanya 2 kg dan 3 kg. bergerak berlawanan arah dengan kecepatan 4 m/s dan
6 m/s. jika setelah tumbukan kedua benda menyatu, maka besarnya energi yang hilang pada saat tumbukan
adalah …………….Joule.
a. 10
b. 18 d. 40
c. 36 e. 60