Membangun Hubungan

Sistrianova,M.Psi.,Psikolog
 Variabel yang mempengaruhi sebuah
relationship adalah :

Self perceptions
Self perceptions
Needs
Needs
Values
helper helpee Values
Feelings
Feelings
Experiences
Experiences
Expectations
Expectations
expertise
problems
Building Helpful Relationships
• Step 1 – Examining Our Own Values & Belief
• Step 2 – Good Communication Skill
• Step 3 – Developing a Good Relationship
Step 1 – Examining Our Own Values
& Belief
• Kenapa kita perlu mengetahui tentang
nilai/prinsip hidup kita?

– Value  Attitudes  behavior  effect

relationship with others
– Klien memiliki prinsip dan keyakinan yang
berbeda
– Helper harus menanggalkan prinsip nya untuk
menolong klien
Perbedaan Kultur, Bahasa & Gaya Hidup

• Dalam semua jenis konseling, penting untuk

menyadari nilai-nilai dan asumsi-asumsi kita sendiri
– moral, hukum, kesehatan, sosial, agama dan aspek
kultur
• Sikap orang dapat dipengaruhi oleh latarbelakang
atau konteks kultural  mempengaruhi penerimaan /
perlakuan
• Penting utk mengetahui latar belakang & kultur
kedua belah pihak (klien & konselor)
Step 2 - Good Communication Skills
Komunikasi membagi :
• Informasi
• Ide-ide
• Keyakinan dan opini
• Perasaan dan emosi

Melalui:
• Verbal
• Non Verbal – Body Language
Good Communication Skills
• Memperhatikan dan mendengar dengan
sungguh-sungguh
• Menggunakan bahasa yang pantas dan
sesuai
• gunakan pernyataan impersonal
• Menggunakan pertanyaan terbuka
• Menggunakan pendekatan tidak langsung
• Mengulang informasi
• Waspadai bahasa tubuh
Perilaku Konselor yang Mendukung
• VERBAL

–Memakai kata2 yg bisa dipahami

–Merefleksikan & mengklarifikasi penyataan klien
–Membuat interpretasi secara tepat
–Merespon terhadap pesan yg utama
–Menggunakan penguat verbal
–Memanggil klien dg nama panggilan yg disukainya
–Memberi informasi secara tepat
–Menjawab pertanyaan tentang diri klien.*
VERBAL

sambungan
–Sesekali gunakan humor utk mengurangi
ketegangan
–Tidak menilai dan penuh hormat
–Menambahkan pemahaman yg besar terhadap
penyataan klien.
–Interpretasi kalimat secara sementara utk
menggugah umpan balik yg asli dari klien*
Non-Verbal
Body Language
• Pandangan mata
• Ekspresi wajah
• Anggukan kepala
• Postur
• Gestur
• Posisi tangan dan kaki
• Jarak fisik
• Sentuhan
Non Verbal

• Nada suara sama • Dekat secara fisik

dengan klien dengan klien
• Mempertahankan • Rata-rata berbicara
kontak mata yang baik yang sedang
• Sesekali • Tubuh condong
menganggukkan kepala kearah klien
• Ekspresi wajah yang • Santai ,postur yang
hidup terbuka
• Sekali-kali tersenyum • Nada suara yang
• Sesekali menggerakkan yakin*
tangan
Barriers to Communication
• Menyimpulkan terlalu cepat
• Jenis Bahasa
• Status diri klien
• Terlalu banyak informasi
• Khawatir
• Lingkungan fisik sekitar*
 Perilaku Konselor yang Kurang
Menunjang
• Verbal
– Menginterupsi
– Memberikan nasehat
– Memberi pelajaran
– Menenangkan
– Menyalahkan
– Membujuk
– Mendesak
– Probing & bertanya yg meluas, terutama
pertanyaan mengapa *
• Mengarahkan, banyak permintaan
• Sikap yang merendahkan
• Interpretasi yang berlebihan
• Menggunakan kata-kata atau jargon yang
tidak dimengerti klien
• Menyimpang dari topik
• Menganalisa secara berlebihan
• Membicarakan tentang diri secara berlebihan
• Mengecilkan atau meyangsikan klien*
Non Verbal • Menggerak-gerakkan
jari telunjuk
• Memalingkan muka • Gerakan-gerakan yang
dari klien mengganggu
• Duduk jauh atau • Menguap
berpaling dari klien • Menutup mata
• Mencemooh • Nada suara yang tidak
• Mengerutkan dahi menyenangkan
• Memberengut • Rata-rata bicara terlalu
lamban atau terlalu
• Merapatkan mulut
cepat
• Berprilaku terburu-buru*
Step 3 – Developing a Good
Relationship
• Beri dukungan kepada klien
– Menghadapi secara efektif terhadap isu-isu dan
masalah yang terjadi
– Mengembangkan keterampilan dan potensi
– Beri tahu kan beberapa alternatif pilihan dan
implementasikan pilihan itu
– Pahami kebutuhan dan perasaan klien *
Prilaku yang tidak tepat
• Terlalu santai
• Berdebat
• Menginterogasi
• Menekankan pada sudut pandang pribadi
konselor
• Memaksa klien untuk membuat pengakuan
atau mengikuti moralitas umum yang berlaku
• Memaksa klien melakukan sesuatu , bukan
dalam saran
• Mendominasi tdk melibatkan klien*
Cara membangun hubungan relasi yang baik
Tunjukkan ketertarikan dan menghargai
serta perduli pada masalah-masalah dan
hal-hal yg diperhatikan/diperdulikan klien

 Tunjukkan penghargaan dan tidak menghakimi

 Berikan pencapaian atasa apa yang dialami klien
saat ini ( cth, membuat perasaan klain lebih baik)
 Gunakan komunikasi verbal dan non verbal yang
baik
 Membangun rasa saling percaya*
Memastikan kebebasan pribadi dan
kerahasiaan

 Berikan klien privacy dan pastikan kerahasiaan

sangat penting dalam hubungan relasi
 Klien tidak akan merasa aman atau nyaman tanpa
privacy
 Privacy dan kerahasiaan merupakan masalah
etika*
Pentingnya menjaga kerahasiaan
• Kerahasiaan merupakan hal yang penting karena
penggunaan zat sering membawa stigma sosial

• Kerahasiaan perlu dipertahankan, kecuali jika ada indikasi

kuat bahwa klien berada dalam bahaya untuk melukai diri
mereka sendiri atau orang lain, jika mereka dipanggil untuk
menghadap sidang pengadilan atau jika profesi mereka
memerintahkan laporan tentang penyalahgunaan zat.

• Jika seorang klien merasa tidak percaya di dalam proses

konseling  proses belajar tidak akan terjadi*
Tunjukan penghargaan / penghormatan

 Semua yang terkait dengan prilaku atau kondisi

kesehatan merupakan hal pribadi individual
 Hargai pengalaman klien dan pilihannya tanpa
membedakan gender, ras, suku, kepercayaan,
seksual orientasi kecacatan/ ketidakmampuan
ataupun status siosial dan ekonomi
 Tidak menghakimi atau menilai*
Hal yang bisa dilakukan untuk menunjukkan
respek kepada klien
– Bantu klien membuat keputusan tanpa mengatakan
apa yang harus dilakukan
– Tepati janji dan minta maaf jika terlambat atau
membuat klien menunggu
– Jadilah pembimbing bukan penasehat
– Tunjukan keperdulian atas kesejahteraan klien
– Perlakukan klien sebagai individu yang unik/berbeda
– Bantu klien menemukan dan memberdayakan
sumber-sumber dukungannya/ kelebihannya
– Beri dorongan & dukungan*
Hal yang bisa dilakukan untuk menjadi
Genuine (iklas, sungguh2, rendah hati)
• Jangan terlalu membesar-besarkan peranan
atau kedudukan anda
• Ingat untuk terbuka dan tidak membela diri
(ngotot, kerasa kepala), walaupun merasa
terancam secara emosional
• Konsisten
• Bersedia berbagi pengalaman dengan klien
ketika itu pantas dan anda merasa nyaman*
Menunjukkan Empati
– Empati adalah kemampuan untuk membayangkan
atau menempatkan diri seperti yang dialami orang
lain, walupun situasi orang tersebut beda dengan
situasi anda
– Coba untuk membayangkan bagaimana perasaan
mu ketika menghadapi kehidupan seperti klien
– Tanyakan pada diri mu:
• “Apa yang ingin disampaikan pada saya?
• Pengalam apa yg mendasari perasaan itu?
• Apa yang paling penting dari semua yang disampikan
klien pada saya*
Empati bukan Simpati
• Simpati adalah perasaan kasian atau sedih
seperti orang lain
• Mengekspresikan simpati bermakna anda
merasa kasihan pada klien
• Mengekspresikan empati bermakna anda
mencoba untuk memahami atau mengerti
situasi yang dialami orang lain dari sudut
pandang mereka*
Mengakui perasaan yang sulit
• Biasanya klien mengekspresikan perasaan
yang rumit atau mengambarkan situasi yang
sulit.
• Suatu yang wajar untuk ingin mencoba
memperbaiki perasaan atau memecahkan
permasalahan
• Lebih baik menanggapinya dengan
pernyataan seperti “ itu pasti sangat sulit bagi
mu” atau “itu terdengar sulit”
Ajarkan untuk Acceptance

• Agar klien terbuka dan jujur serta menerima

perasaan tersebut
• Jangan menanggapi sikap marah atau
bermusuhan yang mungkin terlihat ditujukan
pada anda
• Kenali/akui perasaan-perasaan klien secara
langsung, tidak dengan cara emosional spt,
“Kamu seperti merasa marah tentang yang
baru terjadi*
 Konselor harus mampu menjadi Fasilitator
agar Klien lebih memahami keadaan dirinya
sendiri dengan cara :

 Empathy
 Unconditional Positive Regard
 Kemampuan Verbal yang
Optimal
 Active Listening Ability
 Reflective
 Konsep-konsep Penting Relasi
Konselor dan Klien
• Akan selalu terjadi
situasi, dimana konselor
dan klien saling
pengaruh - Siklus Interchangeable
mempengaruhi.
Eksplorasi (menggali masalah)

• Terjadi mekanisme
relasi dalam siklus: Proses pemahaman masalah

Menentukan aksi / aktifitas

yang akan dilakukan
Robert Carkhuff

EXPLORATION

UNDERSTANDING

ACTION
• Pada tahap eksplorasi masalah berlangsung,
Klien mengungkapkan masalah dan ketika
klien mendengarkan apa yang diungkapkan
nya hingga terjadi mekanisme internal yang
ditandai oleh proses eksternalisasi
(obyektifikasi) dalam dirinya.

Melihat masalah nya sendiri (overviewer)

Keterampilan Khusus yang diperlukan
dalam Proses Menolong

Keterampilan Membuat Klien Membina Aksi

utk Memahami Nyaman dari Positif dr Klien
Klien Kondisi Krisis
• Mendengar aktif • Support • Menstimulasi cara
• Mengarahkan •Membantu pemecahan
• Refleksi mengatasi krisis masalah dan
• Menyimpulkan •Memusatkan mengambil
• Konfrontasi perhatian pada keputusan
•Interpretasi masalah khusus • Menyarankan
•Memberikan • Merujuk perubahan perilaku
Informasi
 Pada akhirnya working allience
merupakan:

• Iklim relasi yg diwarnai oleh kolaborasi relasi

antara konselor dan klien yang diwarnai oleh
kehangatan, empati dan ketulusan, rasa ingin
tahu yang tetap menjaga kehormatan masing-
masing, pendekatan untuk bekerjasama
dalam situasi konseling. Hal ini merupakan
pendekatan terapeutik pada kesedian klien
dan kesiapan klien untuk berubah
 Tanyakan Pada Diri Sendiri
• Apakah saya benar-benar memahami
(understanding) persoalan yang dihadapi
klien?
• Apakah saya benar-benar bisa menolong
(caring) klien?
• Apakah saya benar-benar memperlakukan
klien dengan cara yang khusus (specific) ?
(penuh respek dan penghargaan akan aspek
kemanusiaannya) *
Tanggung Jawab Etik

To Do Nothing Menjaga kerahasian

Kenali keterbatasan diri
That
Perlakukan klien seperti
Will Harm anda ingin diperlakukan
Waspada akan
The Client perbedaan individual
dan budaya asal klien
or Society
 David Geldard
Remember :

You can’t be a counselor just by

reading a book..!

SO…

Learn and do it !
Sistrianova
email: sistrianova.yarmanis@gmail.com
Hp/WA. 0853-1401-4449

RS. MELINDA 2
Jl. Padjajaran No. 2
Pasirkaliki - Bandung