Anda di halaman 1dari 1

Soal HOTS Larutan Penyangga

Pada cairan intra sel, kehadiran penyangga fosfat sangat penting dalam mengatur pH darah. Penyangga
ini berasal dari campuran dihidrogen fosfat (H2PO4-) dengan monohidrogen fosfat (HPO42-). Darah manusia
dewasa dengan volume 5 liter mengandung ion H2PO4- 5.10-4 M dan ion HPO42- 7.10-4 M (Ka H2PO4- = 6. 10-8).
Penyangga fosfat dapat mempertahankan pH darah pada kisaran, 7,35 – 7,45 ( konsentrasi ion H + antara
4,47x10-8 M – 2,82 x 10-8). Jika pH darah berada di luar normal, maka aktivitas sel tubuh akan berhenti dan
dapat menyebabkan kematian. Pada tanggal 13 September 2019, seorang pelaku kejahatan residivis berhasil
tertangkap dan setelah dibawa ke persidangan, hakim memutuskan untuk memberi hukuman mati dengan cara
suntik mati dengan menggunakan KCl. Karena suatu keadaan, bahan yang tersedia hanya HCl 0,1 M dan NaOH
0,1 M.
1.Apakah HCl dan NaOH bisa digunakan untuk menggantikan KCl untuk suntik mati kimia? Berikan
Penjelasan!
2. Jika bisa, berapakah dosis(Volum) minimal HCl dan NaOH yang dibutuhkan agar bisa menyebabkan
kematian!
Kunci Jawaban
a. Bisa, dengan memberikan suntikan HCl atau NaOH sampai pH lebih kecil dari 7,35 atau lebih besar dari
7,45 maka akan menyebabkan kematian
b. Untuk HCl
 Mol HPO42- = 5 . 7.10-4 = 35 . 10-4 mol = 3,5 mmol
 Mol H2PO4- = 5 . 5.10-4 = 25 . 10-4 mol = 2,5 mmol
HPO42- + H+  H2PO4-
M: 3,5 x 2,5
R: x x x
S: 3,5 – x - 2,5 + x

(2,5+ x)
4,47.10−8 =6.10−8 .
(3,5−x)
17 – 4,47x = 15 + 6x
X = 0,2 mmol
Volum = 2 mL
c. Untuk NaOH
H2PO4- + OH-  HPO42-
M: 2,5 x 3,5
R: x x x
S: 2,5 – x - 3,5 + x

(2,5−x)
2,82.10−8=6.10−8 .
(3,5+ x )
9,9 – 2,82x = 15 - 6x
X = 1,6 mmol
Volum = 16 mL

Anda mungkin juga menyukai