Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

MANUVER LEOPOLD I

DISUSUN OLEH
NAMA : SAFRINA AMALIA
PLETON : 6 PANCREAS
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat, hidayat-Nya ,suatu
kebahagian yang tiada terkira ,suatu keagungan dari sang pencipta allah SWT melalui
tangan dan pikiran penulis insyaallah dengan izinnya penulis dapat menyelesaikan
serta menyajikan makalah Manuver Leopold I walaupun masih sangat sederhana.
Pada kesempatan ini tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan makalah, ini demi pengembangan kreatifitas
penulis dan kesempurnaan makalah ini, penulis menunggu kritik dan saran dari pembaca,
baik dari segi isi serta pemaparannya.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberi manfaat kepada para pembaca,amin.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTARISI.......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Leopold I…………………………………………………………………………….3
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ................................................................................................................10
3.2 Saran ………………………………………………………………………………..10

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pemeriksaan palpasi Leopold adalah suatu teknik pemeriksaan pada ibu hamil dengan cara
perabaan yaitu merasakan bagian yang terdapat pada perut ibu hamil menggunakan tangan
pemeriksa dalam posisi tertentu, atau memindahkan bagian-bagian tersebut dengan cara-
cara tertentu menggunakan tingkat tekanan tertentu. Teori ini dikembangkan oleh
Christian Gerhard Leopold. Pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan setelah UK 24 minggu,
ketika semua bagian janin sudah dapat diraba. Teknik pemeriksaan ini utamanya bertujun
untuk menentukan posisi dan letak janin pada uterus, dapat juga berguna untuk
memastikan usia kehamilan ibu dan memperkirakan berat janin.
Pemeriksaan palpasi Leopold sulit untuk dilakukan pada ibu hamil yang gemuk (dinding
perut tebal) dan yang mengalami polihidramnion. Pemeriksaan ini juga kadang-kadang
dapat menjadi tidak nyaman bagi ibu hamil jika tidak dipastikan dalam keadaan santai dan
diposisikan secara memadai. Untuk membantu dalam memudahkan pemeriksaan.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Leopold I

Manuver Leopold merupakan teknik pemeriksaan pada perut ibu bayi untuk menentukan posisi dan
letak janin dengan melakukan palpasi abdomen, namun menjadi sulit dilakukan bila bertemu dengan
ibu hamil yang obes atau dengan ibu hamil yang memiliki jumlah cairan amnion berlebih.
Sebelum diperiksa, ibu hamil dipersiapkan antara lain diberitahu maksud dan tujuan
pemeriksaan. Pakaian dalam yang menghalangi pemeriksaan dibuka, pakaian
dilonggarkan, dan bila ketat diganti dengan pakaian longgar untuk memudahkan
pemeriksaan.Ibu hamil diperiksa dalam keadaan tidur telentang, kedua lutut bagak
ditekuk. Pemeriksa berdiri disebelah kanan ibu dan menghadap kewajah ibu.
Suhu tangan pemeriksa disesuaikan dengan suhu ibu supaya uterus tidak berkontraksi saat
dilakukan palpasi dengan jalan: Bila cuaca dingin pemeriksa mencuci tangan dengan air
hangat, atau setelah mencuci tangan kedua telapak tangan digosok-gosokkan sampai terasa
hangat.
Mulai pemeriksaaan dengan mendorong fundus uteri kebagian bawah tengah
menggunakan tangan kiri, kemudian ditahan dengan tangan kanan, dengan menggunkan
jari-jari tangan kiri, tinggi fundus uteri diukur dari prosesusxifoideus sampai pusat. Akan
diperoleh tinggi fundus uteri berapa jari berada dibawah prosesusxifoideus. Bila fundus
uteri mendekati pusat, tangan kiri pemeriksa menahan fundus uteri, tangan kanan
mengukur tinggi fundus uteri mulai dari pusat. Berdasarkan hasil pengukuran dari
pemeriksaan palpasi diperkirakan umur kehamilan disesuaikan pula dengan hasil
anamnesis hari pertama haid terakhir.
Setelah tinggi fundus uteri diukur, dilanjutkan meraba bagian-bagian janin yang berada
pada fundus uteri menggunakan tangan kanan dan tangan kiri secara bergantian. Bila
meraba dengan tangan kanan, tangan kiri menahan demikian sebaliknya. Bila teraba
bagian bulat, keras,dan bila ditekan terasa lentingan, merupakan pertanda dari kepala
janin. Bila kepala janin berada pada fundus uteri, janin adalah presentasi bokong.
Bila teraba bagian besar lunak dan bila ditekan tidak terasa lentingan, merupakan pertanda
dari bokong janin. Bila bokong janin berada pada fundus uteri berarti janin presentasi
kepala. Bila teraba bagian yang datar melebar adalah pertanda dari punggung janin.
Punggung berada pada fundus uteri, berarti posisi janin melintang. Bila yang teraba
bagian yang berbenjol-benjol kecil-kecil merupakan pertanda dari bagian-bagian kecil
janin seperti tangan dan kaki. Bila bagian – bagian kecil janin berada pada fundus uteri,
berarti janin juga posisinya melintang.
Bila pada pemeriksaan palpasi dengan teknik leopold I kita menemukan dua bagian besar
janin, di fundus uteri itu merupakan pertanda dari kehamilan ganda/kembar. Misalnya dua
bagian yang bulat dan keras, satu bagian yang bulat dan keras, dan satu bagian yang besar
dan lunak, dan biasanya disertai dengan tinggi fundus uteri lebih tinggi dari umur
kehamilan apabila diperhitungkan berdasarkan hari pertama haid terakhir.

Tujuan pemeriksaan:
a. Untuk mengetahui umur kehamilan berdasarkan tinggi fundus uteri.
b. Menentukan bagian-bagian janin yang berada pada fundus uteri
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah di atas yaitu Pemeriksaan
Leopold merupakan pemeriksaan palpasi yang dilakukan pada ibu hamil untuk
mengetahui posisi janin dalam uterus.
Leopold I bertujuan untuk menentukan tinggi fundus uteri, mengetahui bagian apa yang
teratas pada perut ibu, dan menentukan usia kehamilan.
3.2. Saran
Kepada mahasiswa kebidanan agar dapat lebih bisa memahami pemeriksaan yang
terutama pemeriksaan leopold dan mengetahui tujuan dari pemeriksaan leopold tersebut.

Daftar Pustaka
Prawirohardjo, Sarwono. 2012. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT. Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo.
https://sriwyunii.blogspot.com/2014/04/makalah-asuhan-kebidanan-tentang-leopold.html

Anda mungkin juga menyukai