CONTOH:
a. Seorang anak dengan batuk, hanya mempunyai gejala nafas cepat, maka klasifikasi
anak ini adalah PNEUMONIA.
GEJALA KLASIFIKASI
Ada tanda bahaya umum
Tarikan dinding dada ke dalam PNEUMONIA BERAT ATAU
b. Seorang anak dengan batuk, hanya menunjukan tanda bahaya umum dan
bernafas cepat. Klasifikasikan anak ini dalam klasifikasi yang paling berat –
PNEUMONIA BERAT ATAU PENYAKIT SANGAT BERAT.
GEJALA KLASIFIKASI
Ada tanda bahaya umum
Tarikan dinding dada ke dalam PNEUMONIA BERAT ATAU
identifikasi pengobatan
+
KONSELING
Konseling pemberian obat dirumah
kapan kembali pemberian makan
+
Petugas 3 di Apotik
PEMBERIAAN OBAT
Memberikan Obat
RUJUK PULANG
CONTOH: DATANG
Petugas 1 di loket mengisi formulir MTBS:
a. Identitas anak
b. Status Kunjungan
PENDAFTARAN
+
KONSELING
Kapan kembali
+
RUJUK PULANG
Untuk puskesmas yang memiliki kunjungan balita sakit banyak, upaya mempelancar
pelayanan selain dengan cara pembagian tugas lain yang memiliki kompentensi berbeda
dapat pula dengan cara memperbanyak ruangan periksa, sehingga petugas yang
memberikan pelayanan pemeriksaan hingga konseling lebih dari satu orang seperti
berikut:
DATANG
Petugas 1 di loket mengisi
Petugas 2,3,4 di formulir MTBS:
ruang periksa a. Identitas anak
melakukan seluruh PENDAFTARAN b. Status Kunjungan
langkah sejak +
* Pengukuran suhu
badan Membari Formulir MTBS
* Penimbangan
berat badan
hingga konseling
+
Family Folder
PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN
Memeriksa dan membuat klasifikasi Memeriksa dan membuat klasifikasi
identifikasi pengobatan identifikasi pengobatan
+ +
KONSELING KONSELING
Konseling pemberian obat dirumah dan kapan Konseling pemberian obat dirumah dan kapan kembali
kembali pemberian makan Pemberian obat
+ +
PEMBERIAN KODE DIAGNOSA DALAM SP2TP PEMBERIAN KODE DIAGNOSA DALAM
+ SP2TP
TINDAKAN YANG DIPERSIAPKAN +
Pengobatan pra rujukan imunisasi TINDAKAN YANG DIPERSIAPKAN
Petugas 5 di Apotik
PEMBERIAAN OBAT
Memberikan Obat
Konseling pemberian obat di rumah
RUJUK PULANG
Sebelum melakukan penyesuaian alur pelayanan, petugas kesehatan lain (yang belum
dilatih MTBS) harus mendapat informasi umum mengenai MTBS dan Tugas yang menjadi
tanggung jawabnya.
Penyesuaian alur pelayanan balita sakit perlu disepakati oleh seluruh petugas kesehatan
yang ada di puskesmas. Lakukan pembahasan tersebut pada saat diseminasi informasi.
Informasi mengenai penyiapan logistik: penyiapan obat dan fomulir/ kartu dan
penyesuaian alur pelayanan dalam penerapan MTBS harus diketahui oleh petugas
kesehatan lain di puskesmas.
Jika sebelumnya penanganan balita sakit masih menjadi satu dengan penanganan pasien
semua umur, maka dapat dilakukan pemisahan penangananya.
Tanggal kunjungan:
Nama bayi: Umur: BB: kg, Suhu: ˚C
Tanyakan: Bayi ibu sakit apa ? Kunjungan awal: Kunjungan ulang: