Anda di halaman 1dari 15

PEMANTAUAN TERAPI OBAT

(PTO)
SKIZOAFEKTIF TIPE DEPRESIF
RUANG ADENIUM
• IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. N
No. RM : 000050xxx
Ruang : Adenium
Umur : 54 tahun
TB/BB : - Cm/ - Kg
Tanggal Masuk : 06/03/2017
Tanggal Keluar :-
Sistem Pembayaran : BPJS
Alergi obat : Tidak ada
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Keluhan utama
• Bicara melantur,
• Mengamuk dan menangis sambil memukul anaknya
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Anamnesis
• Sejak satu minggu SMRS, pasien sering mengamuk tanpa sebab. Pasien
sering memukul anaknya, keluar rumah sambil membawa Al Qur’an dan
TV 21”. Pasien juga sering bicara sendiri sambil berkata “Cape Hate,
Mending mati aja”. Pasien sering menangis tanpa sebab dan berkata
“Kaduhung” karena menyesal menikah dengan suami pertama yang
selingkuh dan menceraikan pasien saat melahirkan anak pertama. Keluhan
disertai dengan sulit tidur, tidak mau makan, sering terlihat murung dan
malas melakukan aktivitas. Pasien tidak nyambung saat di ajak bicara dan
setelah meghrib sering diam di teras, pasien tidak mau masuk ke dalam
rumah karena ketakutan.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Riwayat Penyakit Dahulu
• Pasien mengalami gangguan jiwa sejak 30 tahun yang lalu,
• Sudah 2x di rawat inap, terakhir dirawat tahun 2013,
• Riwayat trauma kepala  tidak ada
• Riwayat penyalahgunaan zat dan alkohol  tidak ada.
Riwayat Keluarga
Riwayat gangguan jiwa di keluarga tidak ada, pasien anak ke-5 dari tujuh
bersaudara dan tinggal bersama suami dan anak, suami pasien sudah 2 tahun
menderita stroke, pasien menikah 2x, pertama tahun 1980, cerai 1981 dengan 1
orang anak. Pernikahan kedua tahun 1988 dan memiliki 4 orang anak.
Riwayat Pengobatan Sebelumnya

• Pasien rutin berobat ke RS Al Ihsan sejak 3 tahun yang lalu, diberi


Olanzapine, Alprazolam, dan Haloperidol. Keluarga tidak ingat dosis
yang diberikan 5 bulan yang lalu pasien mendapat Risperidone
selama 2 bulan karena Olanzapine tidak ada di apotek. 2 minggu
SMRS pasien sering membuang obat yang sudah diberikan karena
merasa sudah sembuh.
DATA PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Tanggal
Pemeriksaan Nilai normal
07/03
Hemoglobin 12-16 g/dL 14,3
Leukosit 4400-113000 sel/mm3 6.600
Hematokrit 35-47 % 42
Trombosit 150000-450000 sel/mm3 361.000
Ureum 15,0-50,0 mg/dL 19
Kreatinin 0,5-0,9 mg/dL 0,87
Eritrosit 3,6-5,8 juta/UL 5,17
MCV 80-100 fL 81,6
MCH 26-34 pg 27,7
MCHC 32-36 % 33,9
AST (SGOT) <31 U/L 370C 26
ALT (SGPT) <33 U/L 370C 26
GDS <140 mg/dL 124
Na 135-145 mEq 143
K 3,6-5,5 mEq 3,7
Ca 4,7-5,2 mEq 4,76
Tanggal

PEMERIKSAAN STATUS Pemeriksaan Status Mental


Penampilan
06/03

Kurang
MENTAL HARI Dekorium
Roman muka
Raport
Murung
Kurang adekuat

PERTAMA Sikap terhadap pewawancara


Aktivitas & perilaku psikomotor
Kurang kooperatif
negativistik
Ada
Kontak
Perilaku Gelisah, agresif, Defisit perawatan diri
Emosi
Sedih
PEMERIKSAAN 06/03 Mood
Afek Depresif, terbatas, innapropriate
SKALA POSITIF Bicara
Jelas
Artikulasi dan verbalisasi
Produktivitas dan kontinuitas Sedikit
Gaduh / Gelisah 4 Intonasi Pelan
Persepsi
Permusuhan (Hostility) 5 Halusinasi Lihat
Pikiran
SKALA PSIKOPATOLOGI UMUM Bentuk pikiran Kesan autistik
Isi pikiran Preokupasi belum dapat dinilai
Ketegangan 6 Gangguan pikiran (waham) Belum dapat dinilai
Kesaadaran dan Kognitif
Ketidak-kooperatifan 5 Tingkat kesadaran Composmentis
Orientasi Tidak terganggu
Pengendalian Impuls yang 6 Memori Belum dapat dinilai
Konsentrasi dan perhatian Belum dapat dinilai
buruk Tilikan Derajat 1
Reality testing ability Belum dapat dinilai
TOTAL PANSS EC 26 Diagnosis multi aksial
skizoafekktif tipe depresif
Aksis I
Aksis II Belum ada diagnosis
Aksis III Tidak ada diagnosis
Aksis IV Ketidakpatuhan minum obat
Aksis V GAF scale 1 thn terakir 60-51; GAF scale saat ini 50-41
DIAGNOSIS MULTIAKSIAL

Aksis I • Skizoafektif Tipe Depresif

Aksis II • Belum Ada Diagnosis

Aksis III • Pedikulosis Kapitis

• Hubungan Interpersonal, Masalah Ekonomi, Masalah


Aksis IV Keluarga, Ketidakpatuhan minum obat
• Global assesment + functional scale 1 tahun terakhir 60-51.
Aksis V • Global assesment + functional scale saat ini 50 - 41
TERAPI OBAT
JENIS OBAT Tanggal Pemberian Obat (Mulai MRS)
Rute
Regimen Paraf
No
Dosis dokter
Nama Dagang/ Generik 06/03 07/03 08/03 09/03 10/3 11/03 12/03 13/03

1. Olanzapine 10 mg inj. 1x1 i.m. √ √ √ //

2. Olanzapine 10 mg tab. 1-0-1 p.o. √ //

3. Permetin 1% lotion 1x1 u.e. √ √

4. Olanzapine 10 mg inj. 2x1 i.m. √ √ √ //

5. Trifluperazine 5 mg 1-0-1 p.o. √


Profil Follow Up Penggunaan Obat (Masa pengamatan 07 – 13/ 03)
HASIL 06/03 07/03 08/03 09/03

Subjective Pasien menangis Semalam menangis terus, mau keluar Semalam gelisah, berusaha melepas Kurang tidur, Bicara komat-kamit, makan mau
RaNap, makan disuapi, dimandikan, BAK (+) fiksasi, Pergelangan tangan memar disuapi,, Belum BAK, obat diberikan p.o. namun
kemerahan di tempat fiksasi, BAK (+) gagal sehingga hari berikutnya diganti i,.m
Status Penampilan : Penampilan : Penampilan : Penampilan :
Mental - Roman muka : Bingung - Roman muka: Murung Waspada - Roman muka : Murung - Roman muka : Hostile
- Dekorium : kurang - Dekorium : Kurang - Dekorium : Buruk - Dekorium : Buruk
- Raport : Kurang Adekuat - Raport : Tidak Adekuat - Raport : Kurang Adekuat - Raport : Kurang Adekuat
- Perilaku : Gelisah, Agresif resiko - Perilaku : Gelisah, Agresifitas + - Perilaku : Halusinasi Ada, defisit - Perilaku : Halusinasi Ada, defisit perawatan
perilaku kekerasan , defisit (memukul pasien lainnya), berusaha perawatan diri diri
perawatan diri merusak pintu, defisit perawatan diri Emosi Emosi :
Emosi Emosi - Mood : Iritable - Mood : Disforik
- Mood : Sedih - Mood : Kesan Depresif - Afek : Terbatas - Afek : Terbatas, innapropiate
- Afek : Depresif, terbatas, - Afek : Terbatas Bicara Bicara :
innapropiate Bicara - Bicara : Tidak spontan, irrelevan, - Bicara : Tidak spontan, irrelevan, intonasi
Bicara - Bicara : Mutisme, menangis sesekali intonasi sedang, Artikulasi jelas pelan, artikulasi kurang jelas, komat-kamit.
- Bicara : Artikulasi jelas Persepsi Persepsi Persepsi
Persepsi - Halusinasi : belum dapat dinilai - Halusinasi : belum dapat dinilai - Halusinasi : belum dapat dinilai
- Halusinasi : Lihat Pikiran Pikiran Pikiran
Pikiran - Waham : belum dapat dinilai - Waham : belum dapat dinilai - Halusinasi dengan kesan ada, Inkoheren
- Waham : Curiga - Tilikan : - - Tilikan : - - Tilikan : -
- Tilikan : Derajat 1 - Aksis III : Pedikulosis Kapitis - Aksis III : Pedikulosis Kapitis - Aksis III : Pedikulosis Kapitis
- Aksis III : Tidak ada diagnosis - Aksis IV : Masalah keluarga, kepatuhan - Aksis IV : Masalah keluarga, - Aksis IV : Hubungan Interpersonal,
- Aksis IV: Ketidakpatuhan kepatuhan Masalah ekonomi, Ketidakpatuhan
PANSS EC 26 26 24 23

Hasil Lab TD : 140/80 mmHg, Nadi 80x/menit TD : 120/80 mmHg, Nadi 88x/menit TD : 110/70 mm Hg, Kutu Rabut (+), TD : 110/70 mmHg, Kutu Rabut (+), Nadi
Nadi 104 x/menit 88x/menit
Terapi Olanzapin 10 mg inj. 1x1 (i.m.) Olanzapin 10 mg inj. 1x1 (i.m.) Olanzapin 10 mg inj. 1x1 (i.m.) Olanzapin 10 mg tab 1-0-1 (i.m)
Pasien difiksasi Pasien difiksasi Permethrin 1% lotion (u.e.)
Pasien di seklusi di ruang aula belakang,
Rambut dipotong
Profil Follow Up Penggunaan Obat (Masa pengamatan 07 – 13/ 03)
HASIL 10/03 13/03

Subjective Tidak mau minum obat, diseklusi karena mau pulang terus, Mandi di arahkan , makan didampingi, pasien masih di tempatkan di ruang
makan sedikit, NGT tidak berhasil. Pengobatan diberikan seklusi, pergelangan tangan kanan Nampak bengkak (area fiksasi)
melalui rute i.m.
Status Mental Penampilan : Penampilan :
- Roman muka : Bingung - Kontak : Ada dan lebih adekuat dari sebelumnya
- Dekorium : Buruk - Dekorium : Buruk
- Raport : Tidak Adekuat - Raport : Kurang adekuat
- Aktivitas & Psikomotor :Negativistik - Aktivitas & Psikomotor : Negativistik berkurang
- Perilaku : Halusinasi Ada - Perilaku : Halusinasi berkurang
Emosi Emosi
- Mood : Disforik - Mood : Shallow
- Afek : Terbatas, innapropiate - Afek : Terbatas
Bicara Bicara
- Bicara : Tidak spontan, irrelevan, intonasi pelan, artikulasi - Bicara : Tidak spontan, irrelevan, intonasi pelan, artikulasi kurang jelas,
kurang jelas, komat-kamit. komat-kamit berkurang
Persepsi Persepsi
- Halusinasi : belum dapat dinilai - Halusinasi : belum dapat dinilai
Pikiran Pikiran
- Halusinasi dengan kesan ada, Inkoheren - Halusinasi dengan kesan ada, Inkoheren
- Tilikan : - - Tilikan : -
- Aksis III : Pedikulosis Kapitis - Aksis III : Pedikulosis Kapitis
- Aksis IV : Hubungan Interpersonal, Masalah ekonomi, - Aksis IV : Hubungan Interpersonal, Masalah ekonomi, Ketidakpatuhan
Ketidakpatuhan
PANSS EC 23 15

Hasil Lab TD : 110/80 mmHg, Kutu Rabut (-), Nadi 80x/menit TD : 120/80 mmHg, Nadi 88x/menit,

Terapi Olanzapin 10 mg inj. 2x1 (1-0-1) (i.m.) Trifluoperazine 5 mg tab (p.o.)


Permentin 1% u.e. Permentin 1% u.e.
•DATA PEMERIKSAAN FISIK

Tanggal
Pemeriksaan Nilai Normal
06/03 07/03 08/03 09/03 10/3 11/03 12/03 13/03

Suhu 36-37 ± 0,30C 36,4 36 36,8 36,5 36 36 36 36

RR (20 x /menit) 20 20 20 20 20 20 20 20

HR (80-100x/menit) 80 88 104 88 80 70 70 88

Tekanan Darah 120/80 mmHg 140/80 120/80 110/70 130/90 110/80 110/80 120/80 120/80
LAMPIRAN
PANSS-EC
PEMERIKSAAN 06/03 07/03 08/03 09/03 10/03 11/03 12/03 13/03
SKALA POSITIF
Gaduh / Gelisah 4 5 5 5 5 4 3 2
Permusuhan (Hostility) 5 5 4 4 4 4 4 3
SKALA PSIKOPATOLOGI UMUM
Ketegangan 6 5 5 4 4 4 4 3
Ketidak-kooperatifan 5 5 5 5 5 4 4 4
Pengendalian Impuls 6 6 5 5 5 4 3 3
yang buruk

TOTAL PANSS EC 26 26 24 23 23 20 18 15

Anda mungkin juga menyukai