R DENGAN TAHAP
PERKEMBANGAN ANAK USIA REMAJA
Disusun oleh :
Keterangan :
C. LINGKUNGAN
15. Karakteristik rumah
a. Rumah
Tipe : Tipe rumah 45, permanaen, atap terbust dsri grnting dan sudah
diplavon
Ukuran : 114,75 m
Ventiasi : cukup baik, terdapat jendela setiap ruangan
Pencahayaan : kondisi ruangan sangat terang karena terdapat lampu yang cukup
banyak dan apabila siang hari pintu dan jendela dibuka
Persediaan air bersir : Keluarga Tn.P menggunakan sumber air minum dari
PDAM
Pembuangan sampah : tersedia tempat sampah, untuk limbah rumah tangga ada
di depan rumah dan biasanya di bakar 3 hari sekali
Pembuangan air limbah: mengalirkan ke selokan
Jamban/WC : Septik tenk, jarak pembuangan (Septik tenk) dengan sumber mata
air ±10m
Lingkungan rumah : Lingkungan rumah Tn.P cukup bersih, jarak rumah
dengan jalan raya cukup jauh.
Denah
Ket :
= Lt. 1
= Lt. 2
= Pintu
/ = Jendela / Penchayaan
= Septic Tank
D. Struktur keluarga
20. Pola/cara komunikasi keluarga
Keluarga Tn.P dalam kesehariannya baik berkomunikasi langsung/ tidak
langsung menggunakan bahasa Palembang, dalamkeadaan emosi keluarga Tn.P
menggunakan kalimat yang positif.Ny.S selalu berusaha membangun komunikasi
yang baik dengan anak-anaknya terutama An.S, karena dia rentan dengan perilaku
menyimpang jika dilihat dari teman-temannya. An.M dekat dengan adik-adiknya,
biasanya An.M selalu dijadikan tempat curhat oleh adik-adiknya.
21. Struktur kekuatan keluarga
Saudara-saudara dari Ny.S dan Tn.P selalu siap membantu apabila keluarga
Tn.P membutuhkan pertolongan. Mereka tidak memikirkan jarak yang harus dilalui,
bagi mereka saudara tetaplah saudara dan saudara harus saling tolong menolong.
22. Struktur peran (peran masng-masing anggota keluarga)
Tn.P :
Peran formal : sebagai suami dari istri, sebagai kepala keluarga, ayah,
pelindung dan pemberi rasa aman dalam keluarga, sebagai
anggota masyarakat.
Peran informal : pengambil keputusan tertinggi di rumah.
Ny.S:
Peran formal : sebagai istri dari suami, ibu, mengurus rumah tangga,
mendidik anak-anak,bendahara PKK di RT
Peran informal : sebagai pendamai antar anggota keluarga.
An.M :
Peran formal : menjadi anak, pengurus remaja masjid di RT, mahasiswa
Peran informal : sebagai penyelaras dan sebagai tempat bercerita adik-
adiknya.
An.A :
Peran formal : menjadi anak, sebagai anggota masyarakat, mahasiswa
Peran informal : sebagai pelindung adik dan kakaknya.
23. Nilai dan norma keluarga
Tn.P menganut agama Islam dan norma yang berlaku di masyarakat dan adat
istiadat orang Jawa. Keluarga Tn.P sangat mematuhi peraturan yang ada di rumah,
seperti anak perempuannya tidak boleh keluar setelah magrib tanpa di dampingi
keluarga laki-laki. Tn.P dan Ny.S juga mengajarkan pentingnya bersikap/ sopan
santun dengan orang lain.
Apabila ada keluarga yang sakit, keluarga mempercayai bahwa ini adalah
cobaan yang Allah berikan agar keluarga dapat lebih kuat. Keluarga selalu berusaha
dan bertawakal saat menghadapi musibah apapun.
E. Fungsi keluarga
24. Fungsi afektif
Keluarga Tn.P dan Ny.S selalu menyayangi dan perhatian kepada anak-
anaknya, Ny.S dan Tn.Pjuga selalu mendukung dan mengarahkan segala sesuatu
yang dilakukan oleh anak-anaknya selama dalam batas kewajaran dan tidak
melanggar norma dan etika sopan santun.
25. Fungsi sosial
InteraksiTn .P dengan anak istrinya terjalin dengan sangat baik, saling
mendukung, bahu membahu, dan saling ketergantungan. Tn.P memiliki peran yang
besar dalam mengambil keputusan, namun Tn.P selalu adil kepada keluarganya.
Masing masing anggota keluarga masih memperhatikan dan menerapkan sopan
santun dalam berperilaku. Keluarga mengajarkan dan menanamkan prilaku sosial
yang baik, keluarga cukup aktif di dalam masyarakat. Di waktu senggang biasanya
keluarga berkumpul.
26. Fungsi keperawatan kesehatan
Keluhan yang di Pusing Pusing seperti Mual, Sakit di ulu Mual, Nyeri di ulu hati
rasakan di tarik-tarik hati
Tanda dan gejala Pusing, lemah Sakit kepala Nyeri tekan di Mual, nyeri abdomen,
epigastrium, mual, anoreksia.
anoreksia.
Riwayat penyakit Tn.P pernah Ny.S pernah An.M pernah An.S pernah di
sebelumnya mengalami cedera mengalami menderita diagnosa gejala
di kaki kananya. gastritis, tipus/DB, An.M di Tipus/DB, An.S di
Sudah di obati namun sampai rawat jalan dan rawat jalan dan
namun, jika saat ini skarang sudah sembuh. Namun, jika
sehabis penyakitnya sembuh. Namun, kecapean maka
berolahraga yang tidak pernah jika An.M tipusnya akan datang
berat, maka kambuh lagi kecapean, maka lagi.
kakinya terasa tipusnya akan
sakit kembali kembali lagi.
An.M juga
memiliki riwayat
hipotensi.
Sehingga An.M
berusaha untuk
tetap menjaga
kondisi tubuhnya
dengan membatasi
aktivitas di luar
rumah yang
berlebihan.
KEPALA Rambut hitam, Rambut hitam Rambut hitam, Rambut hitam, lurus,
uban jarang dan jarang lurus, panjang dan pendek dan bersih
ditemukan, pendek ditemukan bersih
dan bersih uban, ikal,
panjang dan
bersih
MATA Kedua mata Kedua mata Kedua mata Kedua mata simetris,
simetris, simetris, simetris, konjungtiva anemis,
konjungtiva an- konjungtiva konjungtiva sklera tidak ikterik,
anemis, sklera an-anemis, anemis, sklera penglihatan baik, reflek
tidak ikterik, sklera tidak tidak ikterik, pupil positif (+)
penglihatan baik, ikterik, penglihatan baik,
apabila membaca penglihatan apabila membaca
harus baik, apabila menggunakan
menggunakan membaca tidak kacamata (-2)
kacamata. (+3). menggunakan
kacamata.
HIDUNG Hidung simetris, Hidung Hidung simetris, Hidung simetris, tidak
tidak ada polip, simetris, tidak polip sebelah ada polip, tidak
tidak sinusitis, ada polip, kanan, tidak sinusitis, penciuman
penciuman baik. tidak sinusitis, sinusitis, baik.
penciuman penciuman baik.
baik.
Paru I: I: I: I : Pengembangan
Pengembanga Pengemb Pengembanga paru simetris
n paru angan n paru P : Vokal Premitus
simetris paru simetris sama
P : Vokal simetris P : Vokal P : Redup
Premitus P : Vokal Premitus A : Vesikuler
sama Premitus sama
P : Redup sama P : Redup
A : Vesikuler P : Redup A : Vesikuler
A : Vesikuler
Abdomen I : Simetris I : Simetris I : Simetris I : Simetris
A : Refluk A : Refluk A : Refluk A : Refluk 15x/mnt
15x/mnt 15x/mnt 15x/mnt P : Ada nyeri tekan di
P : Tidak ada P : Tidak ada P : Ada nyeri ulu hati
nyeri tekan nyeri tekan di ulu P : Timpani
P : Timpani tekan hati
P : Timpani P : Timpani
Genetalia Tidak terpasang Tidak Tidak terpasang Tidak terpasang kateter,
kateter, tidak terpasang kateter, tidak tidak terdapat hemoroid
terdapat hemoroid kateter, tidak terdapat hemoroid
terdapat
hemoroid
Ekstremitas Pada ekstremitas Pada Pada ekstremitas Pada ekstremitas atas
atas dan bawah ekstremitas atas dan bawah dan bawah tidak ada
tidak ada atas dan bawah tidak ada pembengkakan ,
pembengkakan, tidak ada pembengkakan , pergerakan aktif
pergerakan aktif pembengkakan pergerakan aktif
, pergerakan
aktif
H. HARAPAN KELUARGA
Tn.P berharap keluarganya selalu sehat wal’afiat. Dan keluarga juga berharap
petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan yang baik, tepat, dan cepat kepada siapa
saja yang membutuhkan. Tidak membeda-bedakan seseorang dalam memberikan
pelayanan kesehatan, miskin maupun kaya.
1. Analisa Data
DO :
- TTV :
TD : 80/90 mmHg
RR : 18X / menit
N : 80X / menit
S : 36 C
- Wajah tampak pucat
- Tn.P terlihat lemah
2 DS : Gangguan pola tidur Ketidakmampuan
- An.S mengatakan bahwa dia sering An.A pada Keluarga keluarga dalam
pulang malam dan begadang Tn.R merawat
- An.S mengatakan bahwa dia sering danmengontrol
kelelahan aktivitas anggota
- An.S juga mengatakan bahwa keluarganya
kepalanya sering terasa pusing dan
matanya berkunang-kunang sewaktu
bangun tidur.
DO :
- An.S tampak pucat
- Konjungtiva anemis
- TTV An.A :
TD : 80/60 mmHg
RR : 19X / menit
N : 78X / menit
S :36,4 oC
3. DS: Resiko terjadi Ketidakmampuan
- An.S mengatakan bahwa jika penyimpangan keluarga dalam
merasa bosan dan stress dia sering perilaku oleh An.S memodifikasi
keluar malam untuk nongkrong lingkungan pergaulan
bersama teman-temannya. An.S yang rentan
- An.S mengatakan bahwa dia dengan perilaku
memiliki banyak teman dari menyimpang
berbagai tingkatan sosial (penjual
koran, tukang tambal ban,
mahasiswa, anggota club mobil dan
motor serta anak pengusaha)
- An.S mengatakan hampir semua
temannya merokok, beberapa ada
yang suka minum alkohol, ada juga
yang memakai narkoba bahkan ada
yang pernah di penjara karena
mencuri.
DO :
-
SKORING DAN PRIORITAS MASALAH
Diagnosa Keperawatan :
2. Resiko terjadi penyimpangan perilaku oleh An.S b/d Ketidakmampuan keluarga dalam
memodifikasi lingkungan pergaulan An.S yang rentan dengan perilaku menyimpang
perilaku menyimpang
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
S: - Tn.P mengatakan tau tentang penyakitnya setelah diberikan penyuluhan
-An.S mengatakan ia memiliki banyak teman dan juga kegiatan
-Tn.P bersedia untuk mengawasi kegiatan An.S
O: - Pasien mendengarkan penyuluhan dengan seksama
-pasien tampak mencatat hal penting tentang penyuluhan
A: -keluarga telah siap untuk meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan
P: - Lanjutkan intervensi
Berikan dukungan untuk meningkatkan kesehatan