I. TUJUAN
Setelah saya melakukan percobaan, saya dapat menentukan massa zat sebelum reaksi
dan sesudah reaksi.
V. CARA KERJA
Percobaan I
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 50ml, larutan Na2CO3 1M sebanyak 10 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan CaCl2 2M sebanyak 3 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan K2SO4 3M sebanyak 3 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Ketiga erlenmeyer itu di naikkan ke atas neraca analitik, ditimbang bobotnya (dengan
tutupnya),
[ Sebelum diturunkan dari neraca, neraca terlebih dahulu harus dimatikan ]
Direaksikan antara Na2CO3 1M dengan CaCl2 2M dalam erlenmeyer I, diamati
perubahan yang terjadi dan dicatat ( endapan putih dan gelembung gas )
Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati perubahan yang terjadi )
Kemudian endapan di erlenmeyer I direaksikan lagi dengan K2SO4 3M ( menjadi
endapan pekat ).
Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati perubahan yang terjadi )
Percobaan II
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 50ml, larutan Na2CO3 1M sebanyak 10 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan CaCl2 2M sebanyak 3 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 25ml, larutan K2SO4 3M sebanyak 3 ml, lalu tutup
(disimpan dulu),
Ketiga erlenmeyer itu di naikkan ke atas neraca analitik, ditimbang bobotnya (dengan
tutupnya),
[ Sebelum diturunkan dari neraca, neraca terlebih dahulu harus dimatikan ]
Direaksikan antara Na2CO3 1M dengan K2SO4 3M dalam erlenmeyer I, diamati
perubahan yang terjadi dan dicatat ( endapan putih )
Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati perubahan yang terjadi )
Kemudian endapan di erlenmeyer I direaksikan lagi dengan CaCl2 2M ( menjadi
endapan dan gelembung gas ).
Ketiga erlenmeyer tadi ditimbang lagi ( dan diamati perubahan yang terjadi )
VII. PEMBAHASAN
Disini terdapat perbedaan dari setiap penimbangan, hal ini mungkin disebabkan
oleh udara yang ada disekitar suhu dari reaksi eksoterm.
Gelembung gas yang terjadi, mungkin ada yang menguap sebelum dilakukan
penutupan erlenmeyer
Reaksi pada Percobaan I
( sedikit terurai )
Na2CO3 + CaCl2 ( Putih ) CaCO3 + 2 N aCl
CaCO3 + K2SO4 ( Putih ) CaSO4 + K2CO3
VIII. KESIMPULAN
Massa suatu zat sebelum reaksi akn tetap sama walaupun sudah kita reaksikan.
Massa tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnakan.
IX. JAWABAN
1. Kesimpulan yang ditunjukkan oleh data yang diperoleh tentang perubahan massa
Massa zat sebelum reaksi sama dengan massa zat setelah reaksi, akan tetapi pada
waktu praktikum, massa zat sebelum reaksi tidak sama setelah reaksi, hal ini
mungkin disebabkan oleh suhu, udara dan adanya gelembung gas.
2 Perubahan yang terjadi selama reaksi
Untuk percobaan I
Reaksi I (Na2CO3 + CaCl2) : Gel disertai sedikit gelembung gas
Reaksi II ( Reaksi I + K2SO4) : Endapan putih
Untuk percobaan II
Reaksi I (Na2CO3 + K2SO4) : Tetap
Reaksi II ( Reaksi I + CaCl2) : Endapan putih sedikit
3. Bila K2SO4 ditambahkan sebelum Na2CO3 + CaCl2
(Na2CO3 + K2SO4) Larutannya tetap bening
4. Suhu bagian luar erlenmeyer harus sama dengan suhu kamar
Karena terjadi reaksi eksoterm yang dapat mempengaruhi bobot dari tempatnya
X. DAFTAR PUSTAKA
Michell J.Sienko, Robert A Plant, Stanlay T. Marcus, experimental Chemistry, Mc
Graw-Hill Book Company.
Charles W. Keenan, Donald C. Kleinfelter, Jesse H Wood, General College
Chemistry Harper and Row