Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KELOMPOK

ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN


Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah PPL I yang diampu oleh :

Dr. Bettisari Napitupulu, M.Sc.

Raoda Ismail, S.Pd., M.Pd.

Disusun Oleh :

Elca Ariningtyas Putri 20160111034001


Maria Dwi Iriani 20160111034006
Dwi Farani A. Aisyah 20160111034008
Desi Natalia Sari 20160111034014
Risto 20160111034041
Siti Wahyuningsih 20150111034019

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS CENDRAWASIH
JAYAPURA
2019
ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas/Semester : XI (Sebelas)/1 (Satu)

Materi : Invers Matriks Ordo 2  2


Model Pembelajaran : Problem Based Learning

A. Analisis Keterampilan Dasar Mengajar


1. Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran
a. Keterampilan Membuka Pelajaran
Keterampilan membuka pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru
dalam kegiatan pembelajaran untuk menciptakan prakondisi peserta didik agar
minat dan perhatiannya terpusat pada apa yang akan dipelajarinya.
Dalam video pembelajaran, tampak bahwa guru memberi salam,
menanyakan kabar, melaksanakan doa bersama, mengecek kehadiran, serta
mempersiapkan peserta didik dengan meminta peserta didik untuk mengecek
kebersihan kelas dan mempersiapkan perlengkapan belajar mereka. Setelah itu,
guru juga memberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari.
Keterampilan membuka pelajaran terdiri dari empat komponen, yaitu
menarik perhatian peserta didik, memotivasi peserta didik, memberi acuan, dan
membuat kaitan materi yang akan dipelajari.
1) Menarik Perhatian Peserta Didik
Guru berhasil mengambil perhatian peserta didik dengan penggunaan alat
bantu mengajar berupa powerpoint yang menarik serta adanya video.
2) Memotivasi Peserta Didik
Guru telah menyampaikan manfaat pembelajaran agar peserta didik
termotivasi untuk mengikuti pembelajaran.
3) Memberi Acuan
Guru telah menyampaikan kompetensi dasar, indikator, dan tujuan
pembelajaran sebagai acuan.
4) Membuat Kaitan Materi yang Akan Dipelajari
Guru meninjau kembali sejauh mana peserta didik memahami materi
sebelumnya dengan memberikan beberapa pertanyaan kemudian jawaban dari
pertanyaan tersebut dikaitkan dengan materi yang akan dipelajari.

b. Keterampilan Menutup Pelajaran


Keterampilan menutup pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru
untuk mengakhiri pelajaran. Keterampilan menutup pelajaran terdiri dari dua
komponen, yaitu membuat kesimpulan dan mengevaluasi peserta didik.
1) Membuat Kesimpulan
Guru telah melakukan peninjauan kembali mengenai materi yang dipelajari
dengan menyampaikan kesimpulan pembelajaran.
2) Mengevaluasi Peserta Didik
Guru mengevaluasi peserta didik dengan memberikan tugas mandiri, namun
guru tidak memberikan tindak lanjut terkait upaya meningkatkan pengetahuan
terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan misalnya dengan
memberikan Pekerjaan Rumah (PR).
Dalam video pembelajaran, guru tidak lupa untuk memberikan informasi
mengenai materi yang akan dipelajari di pertemuan berikutnya dan memberi
salam penutup. Namun, guru juga sebaiknya meminta kritik dan saran peserta
didik terkait cara mengajar dan suasana pembelajaran yang telah dilakukan.

2. Keterampilan Menjelaskan
Keterampilan menjelaskan dalam pembelajaran adalah keterampilan
menyajikan informasi secara lisan yang diorganisasi secara sistematis untuk
menunjukkan adanya hubungan antara satu bagian dengan bagian yang lainnya.
Keterampilan menjelaskan terdiri dari dua komponen, yaitu perencanaan
penjelasan dan menyajikan penjelasan.
a. Perencanaan Penjelasan
Guru menyiapkan lembar aktivitas peserta didik, membagi peserta didik dalam
beberapa kelompok yang telah dibentuk pada pertemuan sebelumnya, dan
meminta peserta didik menyiapkan media pembelajaran berupa maksimal dua
handphone untuk setiap kelompok.
b. Menyajikan Penjelasan
Kejelasan ucapan dalam berbicara guru sudah bagus, serta guru juga memberikan
contoh dan ilustrasi yang mudah dipahami oleh peserta didik.

3. Keterampilan Bertanya
Keterampilan bertanya dibedakan atas keterampilan bertanya tingkat dasar dan
keterampilan bertanya tingkat lanjut.
a. Keterampilan Bertanya Tingkat Dasar
Keterampilan bertanya tingkat dasar mempunyai komponen dasar yang perlu
diterapkan dalam mengajukan segala jenis pertanyaan, yaitu penggunaan
pertanyaan secara jelas dan singkat, pemberian waktu berpikir, dan pemberian
tuntunan. Dalam video pembelajaran, keterampilan bertanya guru sudah bagus
terbukti dengan penggunaan pertanyaan yang mudah dipahami dan pemberian
waktu berpikir yang cukup. Namun, guru kurang memberikan tuntunan kepada
peserta didik yang jawabannya kurang tepat untuk menemukan sendiri jawaban
yang benar.
b. Keterampilan Bertanya Tingkat Lanjut
Keterampilan bertanya tingkat lanjut merupakan lanjutan dari keterampilan
bertanya tingkat dasar dan berfungsi untuk mengembangkan kemampuan berpikir
peserta didik dan mendorong mereka agar dapat mengambil inisiatif sendiri.
Dalam video pembelajaran, guru tidak mengajukan pertanyaan lanjutan kepada
peserta didik melainkan hanya pertanyaan dasar (terdapat pada durasi).

4. Keterampilan Memberikan Variasi


Variasi dalam kegiatan pembelajaran adalah perubahan kegiatan yang
bertujuan untuk meningkatkan motivasi para peserta didik serta mengurangi
kejenuhan dan kebosanan.
Keterampilan memberikan variasi terdiri dari tiga komponen, yaitu variasi
dalam gaya mengajar, variasi dalam penggunaan media pembelajaran, serta variasi
pola interaksi dan kegiatan peserta didik.
a. Variasi Dalam Gaya Mengajar
Variasi dalam gaya mengajar guru sudah bagus, mulai dari intonasi suara, gerak
badan dan ekspresi, cara guru memusatkan perhatian, serta pergantian posisi guru
di dalam kelas.
b. Variasi Dalam Penggunaan Media Pembelajaran
Variasi yang digunakan guru pada media pembelajaran adalah variasi audio-
visual berupa video dan powerpoint yang menarik. Guru juga menggunakan
handphone sebagai media selain buku pelajaran.
c. Variasi Pola Interaksi dan Kegiatan Peserta Didik
Variasi pola interaksi dan kegiatan peserta didik yang digunakan guru adalah
variasi dalam pengelompokan peserta didik di mana selama kegiatan
pembelajaran guru tidak selalu mendominasi melainkan peserta didik juga
berperan aktif baik di dalam kelompok maupun di kelas.

5. Keterampilan Memberi Penguatan


Penguatan adalah respon terhadap suatu tingkah laku yang dapat
meningkatkan berulangnya kembali tingkah laku tersebut. Keterampilan memberi
penguatan terdiri dari dua komponen, yaitu penguatan verbal dan penguatan non
verbal.
a. Penguatan Verbal
Penguatan verbal biasanya diutarakan dengan menggunakan kata-kata pujian,
penghargaan, persetujuan, dan koreksi yang membangun. Dalam video
pembelajaran, tampak guru memberi penguatan berupa ucapan “Sudah benar ya”
dan “Masih keliru ya, nanti dibenarkan lagi”.
b. Penguatan Non Verbal
Penguatan non verbal dapat berupa gerakan mimik dan badan. Dalam video
pembelajaran, tampak guru memberi penguatan berupa tepuk tangan dan
senyuman.

6. Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil


Keterampilan membimbing diskusi kelompok merupakan keterampilan
melaksanakan kegiatan membimbing peserta didik agar dapat melaksanakan diskusi
kelompok kecil yang efektif. Dalam keterampilan membimbing diskusi kecil
terdapat enam komponen, yaitu :
a. Memusatkan Perhatian
b. Memperjelas Masalah
c. Menganalisis Pandangan Peserta Didik
d. Meningkatkan Kontribusi Peserta Didik
e. Menyebarkan Partisipasi Peserta Didik
f. Menutup Diskusi

Dalam video pembelajaran, komponen dalam keterampilan membimbing


kelompok kecil tidak diperlihatkan secara detail yang terlihat hanyalah guru
membimbing peserta didik saat mengerjakan lembar aktivitas dengan berkeliling ke
setiap kelompok dan memastikan mereka saling bertukar pikiran sehingga mereka
dapat menyelesaikan lembar aktivitas tersebut.

7. Keterampilan Mengelola Kelas


Kemampuan guru dalam mengelola kelas sudah bagus karena guru mampu
membina hubungan interpersonal yang baik antara guru dengan peserta didik
maupun peserta didik dengan peserta didik, sehingga kegiatan pembelajaran menjadi
efektif. Guru juga mampu mengendalikan peserta didik dan sarana pembelajaran
dalam suasana pembelajaran yang menyenangkan untuk mencapai tujuan
pembelajaran.

8. Keterampilan Mengajar Individu dan Kelompok Kecil


Keterampilan mengajar individu dan kelompok kecil terdiri atas empat
komponen, yaitu keterampilan melakukan pendekatan secara pribadi, keterampilan
mengorganisasi, keterampilan membimbing dan membantu dalam belajar, serta
keterampilan merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran.
a. Keterampilan Melakukan Pendekatan Secara Pribadi
Terlihat dalam video, guru telah melakukan pendekatan dengan peserta didik baik
perorangan maupun dalam kelompok.
b. Keterampilan Mengorganisasi
Dalam video pembelajaran, guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok yang telah dibentuk pada pertemuan sebelumnya, juga memonitor
kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir.
c. Keterampilan Membimbing dan Membantu Dalam Belajar
Dalam video pembelajaran, guru telah membimbing peserta didik dengan baik.
Terlihat dari cara guru berkeliling dan memastikan mereka dapat menyelesaikan
lembar aktivitas yang diberikan.
d. Keterampilan Merencanakan dan Melaksanakan Kegiatan Pembelajaran
Guru sudah membuat perencanaan pembelajaran sesuai dengan materi yang akan
diajarkan.

B. Analisis Model Pembelajaran


Dalam video tersebut, model pembelajaran yang digunakan guru adalah Problem
Based Learning. Fase-fase dalam model pembelajaran Problem Based Learning antara
lain sebagai berikut :
1. Mengorientasikan Peserta Didik pada Masalah
Dalam video pembelajaran, terlihat bahwa guru sudah menjelaskan tujuan
pembelajaran serta mengingatkan peserta didik untuk menyiapkan peralatan yang
dibutuhkan pada saat pembelajaran. Guru juga memberikan sebuah video mengenai
manfaat dari materi pembelajaran agar peserta didik termotivasi untuk belajar.

2. Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar


Guru meminta peserta didik berkumpul dalam kelompok masing-masing yang telah
dibentuk pada pertemuan sebelumnya. Kemudian masing-masing kelompok
diberikan lembar aktivitas peserta didik.
3. Membantu Penyelidikan Mandiri dan Kelompok
Dalam video pembelajaran, guru mendorong peserta didik untuk mengumpulkan
informasi yang dibutuhkan dari berbagai sumber (buku pelajaran dan handphone)
untuk menciptakan dan membangun ide mereka sendiri.
4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Tugas
Dalam video pembelajaran, terlihat peserta didik mendiskusikan informasi yang
telah diperoleh sehingga dari diskusi tersebut mereka dapat menyelesaikan lembar
aktivitas bersama-sama dalam kelompok. Kemudian, guru memilih secara acak
kelompok yang akan mempresentasikan hasil diskusinya, serta memberikan
kesempatan kepada kelompok lain untuk menanggapi dan mengoreksi jawaban
peserta didik yang masih kurang tepat.
5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
Dalam video pembelajaran, guru meyakinkan kembali peserta didik dengan
menampilkan jawaban pada powerpoint dan mengarahkan peserta didik untuk
membuat kesimpulan dari materi pembelajaran.
C. Kesimpulan dan Saran
Secara keseluruhan guru sudah melaksanakan sebagian besar keterampilan dasar
mengajar yang harus dimiliki oleh seorang guru. Namun ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan lagi, di antaranya :
 Guru sebaiknya meminta kritik dan saran peserta didik terkait cara mengajar dan
suasana pembelajaran yang telah dilakukan.
 Guru sebaiknya memberikan tindak lanjut terkait upaya meningkatkan pengetahuan
terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan misalnya dengan memberikan
Pekerjaan Rumah (PR).
 Guru sebaiknya memberikan tuntunan kepada peserta didik yang jawabannya kurang
tepat untuk menemukan sendiri jawaban yang benar.

Anda mungkin juga menyukai