(Rudlia)
1
Program Magister Manajemen Fakutas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi
(justisiarudlia@yahoo.co.id)
Abstract
The purpose of this study was to see wether there is an influence of competency and
compensation on job satisfaction and employee performance at Department of Marine and
Fisheries of Sangihe Islands Regency.Data Analysis method using path analysis with SPSS
22.0. The result showed that competency not significant effect on job satisfaction but
significantly effect on employee performance. The result also showed that compensation
significantly effect on job satisfaction but,not significant effect on employee performance and
job satisfaction significantly effect on employee performance.
Keywords : competencies, compensation, work satisfaction, employee performance
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah ada pengaruh Kompetensi dan
Kompensasi terhadap Kepuasan Kerja serta Kinerja Pegawai pada Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Kepualauan Sangihe. Penelitian ini menggunakan teknik analisa jalur
dengan bantuan program Komputer SPSSS 22.0 untuk menganalisa data. Hasil Penelitian
menunjukkan bahwa Kompetensi berpengaruh tidak signifikan terhadap Kepuasan Kerja
namun berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Pegawai. Kompensasi berpengaruh
signifikan terhadap Kepuasan Kerja namun berpengaruh tidak signifikan terhadap Kinerja
Pegawai, dan Kepuasan Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Pegawai
Kata kunci: Kompetensi, Kompensasi, Kepuasan Kerja, Kinerja Pegawai
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.3, 2016: 257-268
2
lanjut. Sementara item lainnya dinyatakan pendidikan hingga bangku kuliah, namun
valid karena memiliki nilai signifikansi di ternyata hal itu tidak terlalu memberikan
bawah 0,05 dan nilai r hitung lebih besar pengaruh yang signifikan terhadap
dari nilai r tabel. Dari uji reliabilitas kepuasan kerja Pegawai. Pemilihan
diperoleh hasil bahwa seluruh variabel pegawai berdasarkan kompetensi yang
mempunyai nilai alpha cronbach di atas dimilikinya belum sepenuhnya diterapkan.
0,6. Dengan demikian seluruh item Penempatan seorang pegawai untuk
variabel adalah reliabel. mengisi suatu posisi tidak semata-mata
berdasarkan hasil kerja atau kompetensi
Pengaruh Kompetensi terhadap yang dimiliki seorang pegawai. Ikatan
Kepuasan Kerja persaudaraan, kedekatan dengan pimpinan
Berdasarkan hasil penelitian, menjadi salah satu faktor kuat untuk
variabel kompetensi memiliki nilai menempati suatu posisi jabatan. Hal ini
koefisien 0,025 dan memiliki arah positif menyebabkan pegawai tidak termotivasi
maka saat variabel kompetensi berubah, untuk mengembangkan maupun
variabel kepuasan kerja akan berubah. menunjukkan kompetensi yang
Namun nilai signifikansi dari variabel dimilikinya, sehingga ada tidaknya
kompetensi terhadap kepuasan kerja yaitu kompetensi yang dimiliki seorang pegawai
0,757 menunjukkan nilai yang tidak tidak terlalu mempengaruhi terhadap
signifikan. Dengan demikian hipotesa kepuasan kerja pegawai. Mugianto dkk
yang menyatakan bahwa kompetensi (2016) mengatakan bahwa pegawai dengan
berpengaruh secara signifikan terhadap kompetensi yang baik dan sesuai dapat
kepuasan kerja tidak dapat diterima karena memahami apa yang harus dilakukan dan
variabel kompetensi berpengaruh secara apa fungsinya dalam pekerjaan. Seorang
tidak signifikan terhadap variabel pegawai dengan kompetensi intelektual
kepuasan kerja. Hasil penelitian ini yang tinggi akan melakukan pekerjaan
berbeda dengan hasil penelitian secara cepat karena kompetensi yang
sebelumnya Gijoh (2013) bahwa dimilikinya serta termotivasi untuk
kompetensi memberikan pengaruh yang melakukan pekerjaan sebaik mungkin.
signifikan terhadap kepuasan karyawan.
Jika dilihat berdasarkan rata-rata Pengaruh Kompensasi terhadap
tingkat pendidikan pegawai cukup tinggi Kepuasan Kerja
dimana lebih dari 50% telah mengenyam
Pengaruh Kompetensi….. (Rudlia)
9
pegawai 0,067 merupakan nilai yang tidak kerja berpengaruh secara positif dan
signifikan. Dengan demikian, hipotesa signifikan terhadap variabel kinerja
yang menyatakan variabel kompensasi pegawai. Hasil penelitian ini telah sesuai
berpengaruh terhadap kinerja pegawai dengan pendapat Luthan yang menyatakan
tidak dapat diterima karena variabel bahwa kepuasan kerja yang dirasakan
kompensasi berpengaruh secara tidak seorang pegawai akan mempengaruhi hasil
signifikan terhadap variabel kinerja kinerjanya. Pegawai yang terpuaskan akan
pegawai. Hasil penelitian ini tidak sejalan meningkatkan kinerjanya. Hasil ini juga
dengan hasil penelitian sebelumnya yang telah sesuai dengan hasil penelitian
dilakukan oleh Dwihartono (2010) yang terdahulu oleh Dwihartono (2010) yang
menyatakan bahwa kompensasi menyatakan bahwa kepuasan kerja
berpengaruh positif dan signifikan berpengaruh secara signifikan terhadap
terhadap kinerja pegawai. Selain itu, hasil kinerja pegawai
penelitian ini tidak sejalan dengan
Panggabean bahwa kompensasi yang Kesimpulan dan Rekomendasi
diberikan kepada pegawai dapat Kesimpulan
mendorong mereka untuk berprestasi atau Berdasarkan hasil penelitian dapat
dapat meningkatkan kinerja yang tinggi. disimpulkan bahwa : (1). Kompetensi
memberikan pengaruh yang tidak
Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap signifikan terhadap kepuasan kerja. (2).
Kinerja Pegawai Kompensasi memberikan pengaruh yang
Berdasarkan hasil penelitian signifikan terhadap kepuasan kerja. (3).
menunjukkan, variabel kepuasan kerja Kompetensi memberikan pengaruh yang
memiliki nilai koefisien 0,773 dan signifikan terhadap kinerja pegawai. (4).
memiliki arah positif maka saat variabel Kompensasi memberikan pengaruh yang
kepuasan kerja berubah, variabel kinerja tidak signifikan terhadap kinerja pegawai.
pegawai akan berubah. Selain itu, nilai (5). Kepuasan kerja memberikan pengaruh
signifikansi dari variabel kepuasan kerja yang signifikan terhadap kinerja pegawai
terhadap variabel kinerja pegawai 0,000
signifikan. Dengan demikian hipotesa Rekomendasi
yang menyatakan kepuasan kerja Berdasarkan hasil penelitian,
berpengaruh terhadap kinerja pegawai pembahasan dan kesimpulan maka
dapat diterima karena variabel kepuasan direkomendasikan beberapa hal sebagai
Pengaruh Kompetensi….. (Rudlia)
11
berikut : (1). Dalam proses penyerapan dan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi
penempatan pegawai baiknya Lembaga Administrasi Negara,
memperhatikan kompetensi yang Makassar.
dimilikinya, karena hal ini akan membantu Fatmawati, Sri. (1998) “Penerapan
pegawai dalam penyelesaian tugas Emosional Quotient (EQ) dalam
sehingga berdampak terhadap kinerja yang Model Seleksi Karyawan” Kajian
dihasilkan pegawai tersebut. (2). Sistem Bisnis. No 14.
pengembangan karir terbuka bagi setiap Gijoh, R., (2013), “Motivasi, Kompetensi
pegawai mengacu pada kinerja yang dan Budaya Kerja Pengaruhnya
dihasilkan pegawai, sehingga memotivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan
pegawai untuk terus meningkatkan Outsourcing pada Hotel Sintesa
kompetensi yang dimilikinya dan memacu Peninsula Manado, Jurnal EMBA
pegawai untuk lebih berprestasi sehinggga ISSN 2303-1174. Vol.1 No.4
kinerja akan semakin baik. (3). Sistem Desember 2013. Hal 1963-1973.
pemberian kompensasi di lingkungan Gomes, Faustino C. (2001). Manajemen
instansi pemerintah sebaiknya lebih Sumberdaya Manusia. Yogyakarta:
ditingkatkan, selain itu juga Penerbit Andi
memperhitungkan kinerja yang telah Hameed A., Ramzan M., Zubair H.M.K.,
ditunjukkan oleh setiap pegawai Arslan M., (2014). “Impact Of
Compensation on Employee
Daftar Pustaka Performance (Empirical Evidence
Dwihartono, D., (2010), “Analisis from Banking Sector of Pakistan),
Pengaruh Kompensasi, Motivasi dan International Journal of Business and
Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Social Scinece, Vol. 5. No.2;
Pegawai Negeri Sipi di Lingkungan February 2014
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Handoko, T. Hani. (2001). Manajemen
Kota Semarang. Personalia dan Sumber Daya
Eprints.dinus.ac.id/15064/1/Jurmal_ Manusia. Yogyakarta: BPFE
Tesis_MM.pdf Hasibuan, Malayu. (2005). Manajemen
Emmyah., (2009), “ Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi.
Terhadap Kinerja Pegawai pada Jakarta: Penerbit PT. Bumi Aksara
Politeknik Negeri Ujung Pandang.
Tesis Magister Ilmu Administrasi,
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.3, 2016: 257-268
12