Anda di halaman 1dari 10

PENETAPAN KADAR AIR DALAM IFU MIEDENGAN

METODEGRAVIMETRI

TUGAS AKHIR

OLEH:
ROMIAN TIARMAULI BR. RUMAPEA
NIM 102410065

PROGRAM STUDI DIPLOMA III


ANALIS FARMASI DAN MAKANAN
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN

Universitas Sumatera Utara


xxxx
xv
nnn
ddddd
2014

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristusatas kasih,

berkat dan keselamatan yang diberikan-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik.

Tugas Akhir ini berjudul “PENETAPAN KADAR AIR DALAM IFU MIE

DENGAN METODE GRAVIMETRI”. Tugas Akhir ini disusun sebagai salah

satu persyaratan untukmenyelesaikan pendidikan Program Studi Diploma III

Analis Farmasi dan Makanan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

Selama menyusun Tugas Akhir ini, penulis banyak mendapat bantuan dan

bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Orang tua tercinta, yaitu BapakK. Rumapea dan MamaT. br. Rajagukguk atas

doa dan semangat yang selalu diberikan kepada penulis serta ketiga adik

penulis, yaitu Vikner, Zoyverto dan Rahel, juga kepada seluruh keluarga

untuk dukungannya.

2. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi

USU.

3. Bapak Prof. Dr. Jansen Silalahi, M.App.Sc., Apt., selaku Ketua Program

Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan Fakultas Farmasi USU.

4. Ibu Khairunnisa, S.Si., M.Pharm., Ph.D., Apt.,yang telah sabar membimbing

dan mengarahkan penulis selama penyusunan Tugas Akhir ini.

Universitas Sumatera Utara


5. Bapak Drs. Nahitma Ginting M.Si., S.Si., Apt., selaku Dosen Pembimbing

Akademik penulis selama melaksanakan pendidikan pada Program Diploma

III Analis Farmasi dan Makanan Fakultas Farmasi USU.

6. Bapakdan Ibu dosen beserta seluruh staf di Fakultas Farmasi USU.

7. Bapak Drs. I Gede Nyoman Suwandi, Apt., M.M., selaku Kepala BBPOM di

Medan yang telah memberi izin pelaksanaan PKL.

8. Ibu Lambok Okta SR, M.Kes., Apt., selaku Koordinator Pembimbing PKL di

BBPOM di Medan.

9. Seluruh staf dan karyawan BBPOM di Medan yang telah membantu selama

melaksanakan PKL.

10. Sahabat-sahabat terbaik yaitu Rina,Jessica, Jessi,Petrika, Esra, Balilibra,

Sartika, dan Yohana serta teman-teman asrama yang telah memberi semangat.

11. Teman-teman Program Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan

angkatan 2010, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulismenyadari bahwa isi dari Tugas Akhir ini masih terdapat kekurangan.

Untuk itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran

yang bersifat membangun untuk kesempurnaan Tugas Akhir ini. Akhirnya,

penulis berharap semoga Tugas Akhir ini bermanfaat bagi kita semua.

Medan, April 2013

Penulis,

ROMIAN T. RUMAPEA
NIM 102410065

Universitas Sumatera Utara


PENETAPAN KADAR AIR DALAM IFU MIEDENGAN
METODE GRAVIMETRI

Abstrak

Saat ini mi digunakan sebagai salah satu pangan alternatif pengganti nasi.
Kehadirannya sangat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Bahan pangan
yang berasal dari hasil-hasil pertanian, peternakan, dan perikanan biasanya diolah
terlebih dahulu sebelum dikonsumsi sebab apabila dibiarkan begitu saja akan
mengalami perubahan secara kimiawi, mekanik, fisiologik maupun
mikrobiologik. Kerusakan bahan pangan pada umumnya memerlukan air selama
prosesnya. Oleh karena itu, banyaknya air dalam bahan pangan akan menentukan
kecepatan terjadinya kerusakan. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk
mengetahui apakah kadar air yang terdapat dalam ifu mie memenuhi persyaratan
yang ditetapkan dalam Standar Nasional Indonesia (SNI).
Penetapan kadar air dalamifu mie dilakukan di Balai Besar Pengawas Obat
dan Makanan (BBPOM) di Medan. Penetapan kadar air dalam ifu mie dilakukan
dengan metode gravimetri, dimana sampel dikeringkan di dalam oven pada suhu
105oC selama 3 jam lalu didinginkan di dalam eksikator dan ditimbang. Pekerjaan
ini diulang hingga diperoleh bobot tetap.
Dari penetapan kadar yang dilakukan, diperoleh kadar air ifu
mie,yaitu5,91%. Kadar tersebut memenuhi persyaratan kadar air, sesuai dengan
SNI 01-2973-1992, dimana rentang kadar air yang diperbolehkan untuk ifu mie
adalah maksimal 8%.

Kata kunci: kadarair, ifu mie, metode gravimetri

Universitas Sumatera Utara


DETERMINATION OF WATER CONTENT IN IFU MIE BY
GRAVIMETRIC METHOD

Abstract

Currently noodle used as one alternative food substitute for rice. Its
presence is accepted by the whole society. Food derived from crops, livestock,
and fisheries are usually processed before consumption because if left alone will
undergo chemical changes, mechanical, physiological and microbiological.
Damage to food in general require water during the process. Therefore, the
amount of water in the food will determine the speed of the damage. The purpose
of writing this thesis is to determine whether the water content contained in the ifu
mie meet the requirements set forth in the Indonesian National Standard (SNI).
Determination of water content in the ifu mie conducted at the Center for
Food and Drug Administration (BBPOM) in Medan. Determination of water
content in the ifu mie done by gravimetric method, where the sample is dried in an
oven at 105oC for 3 hours and then cooled in the eksikator and weighed. This
work was repeated to obtain a fixed weight.
From the assay is performed, ifu mie obtained water content, ie 5.91%.
The levels of moisture content requirements, in accordance with SNI 01-2973-
1992, where the water content range that is allowed for a maximum ofifu mieis
8%.

Keywords: water content, ifu mie, a gravimetric method

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL …………………………………………………………………… i

LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………….... ii

KATA PENGANTAR ………………………………………………….... iii

ABSTRAK …..…………………………………………………………... v

DAFTAR ISI ……………………………………………………………. vii

DAFTAR TABEL ………………………………………......................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ….………………………………………….…... x

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………….. 1

1.1 Latar Belakang ……….......…………………………………... 1

1.2 Tujuan …………………………….......……….…………….. 3

1.3 Manfaat ……………………......…………………………….. 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………....... 4

2.1 Mi ………………….....………………………....................... 4

2.1.1 Sejarah Mi ...................................................................... 4

2.1.2 Jenis-jenis Mi ................................................................. 5

2.1.3 Bahan Baku dalam Pembuatan Mi …………………..... 7

2.1.4 Cara Pembuatan Mi Kering............................................. 10

2.1.5 Ifu Mie ............................................................................ 11

2.2 Syarat Mutu Mi ........................................................................ 11

2.3 Aktivitas air dalam makanan .................................................... 12

2.4 Penetapan Kadar Air ………………………………………… 14

Universitas Sumatera Utara


2.4.1 Metode Pengeringan ……….....……………………….. 15

2.4.2 Metode Destilasi ...................………………………..…. 15

2.4.3 Metode Kimiawi …………………………………….…. 16

2.4.4 Metode Gravimetri …………………………………..… 17

BAB III METOE PENGUJIAN …………………………………………. 19

3.1 Tempat Pengujian …………………………………...……….. 19

3.2 Penetapan Kadar Air Dalam Ifu Mie dengan Metode


Gravimetri …………………………………………….…..….. 19

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ………………………………… 22

4.1 Hasil ………………………………………………………….. 22

4.2 Pembahasan ………………………………………………….. 22

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .........…………………………… 23

5.1 Kesimpulan …………………………………………………... 23

5.2 Saran ……………………………………………………..…… 23

DAFTAR PUSTAKA …………………………………….…...…………. 24

LAMPIRAN ...............…………………………………….…...…………. 25

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Syarat Mutu Ifu Mie ...................................................................... 12

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Perhitungan Penetapan Kadar Air pada Ifu Mie ..................... 25

Lampiran 2. Gambar-gambar Alat .............................................................. 28

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai