u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
-1-
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN SELA
a
Nomor : 55/Pid.B/2012/PN.Dmk
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
--------------- Pengadilan Negeri Demak yang mengadili perkara pidana pada peradilan
do
gu
tingkat pertama dilaksanakan dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan
sela sebagai berikut dalam perkara terdakwa : -----------------------------------------------------
In
A
Nama Lengkap : AL RIZALLU CLAUDIP ADAM BIN KUWARDI
Tempat lahir : Banyumas
ah
lik
Umur /Tanggal lahir : 17 tahun / 1 Juli 1994
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kebangsaan : Indonesia
am
ub
Tempat Tinggal : Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08
Kel. Muktiharjo Kidul, Kec. Pedurungan,
ep
Kota Semarang
k
A g a m a : Islam
ah
Pekerjaan : Pelajar
R
si
----------------- Terdakwa berada dalam tahanan berdasarkan surat perintah/penetapan oleh:-
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
----------------- Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukumnya bernama :
a
1. HOTMA P. D. SITOMPOEL, S.H.,M.Hum, 2. JOHN I.M. PATTIWAEL, S.H. 3.
si
GUNTUR PERDAMAIAN, S.H., 4. ESTER NATALIA, S.H., 5. ELIZABETH T.
SIMATUPANG, S.H. 6. HANDOKO, S.H., M.Kn, M.H.Adv, 7. SURYONO, S.H., 8.
ne
ng
PRIMAYVIRA RIBKA, S.H., para Advokat pada kantor LEMBAGA BANTUAN
HUKUM MAWAR SARON SEMARANG, yang berlamat di Jl. Permata Hijau BB 18
do
gu
Pondok Hasanudin Semarang 50176, berdasarkan surat kuasa khusus No. 631/SK/
LBH.MS.SMG/III/2012 tanggal 12 Maret 2012 ;--------------------------------------------------
In
A
----------------- PENGADILAN NEGERI TERSEBUT ; ---------------------------------------
ah
lik
----------------- Setelah membaca : --------------------------------------------------------------------
1. Surat Pelimpahan Perkara Acara Pemeriksaan Biasa Nomor : B.56/ 0.3.31/
Epp.2/3/2012, tanggal 5 Maret 2012 ;-----------------------------------------------------
am
ub
2. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Demak tanggal 6 Maret 2012 Nomor :
55/Pen.Pid /2012/PN.Dmk tentang Penunjukan Majelis Hakim ;-----------------------
ep
3. Surat Penetapan Ketua Majelis Hakim tanggal 6 Maret 2012 Nomor : 55/
k
si
--------------- Menimbang, bahwa terdakwa diajukan di depan persidangan oleh Jaksa
Penuntut Umum karena didakwa telah melakukan tindak pidana sebagaimana diuraikan
ne
ng
do
KESATU ;
gu
tanggal 14 Januari 2012 sekira jam 10.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu
lain dalam bulan Januari 2012 bertempat di rumah PRAYOGA WIBOWO alias PEKING
ah
lik
alias MENTHO Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel. Muktiharjo Kidul Semarang Timur,
oleh karena terdakwa ditahan di Rutan Demak dan kediaman sebagian besar saksi yang
dipanggil lebih dekat pada Pengadilan Negeri Demak, maka Pengadilan Negeri Demak
m
ub
berwenang memeriksa dan mengadili (Pasal 84 ayat (2) KUHAP), melakukan atau turut
serta melakukan, dengan sengaja dan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang
ka
ep
lain, jika niat untuk itu telah ternyata dan adanya permulaan pelaksanaan dan tidak
selesainya pelaksanaan itu, bukan semata-mata disebabkan karena kehendaknya sendiri.
ah
• Bahwa pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2012 dan Jumát tanggal 13 Januari
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
-3-
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO yang pada pokoknya terdakwa diajak
a
untuk melakukan pembunuhan terhadap korban ANISYAFIAH binti SURIP,
si
dengan maksud apabila korban meninggal akan diambil sepeda motornya,
selanjutnya setelah sepeda motor tersebut dikuasai akan dijual dan hasilnya dibagi
ne
ng
dua, dan terdakwa menyetujui ajakan tersebut dan terdakwa disuruh menyiapkan
tali rafia yang akan dipakai untuk mengikat korban ;
do
gu • Selanjutnya pada hario Sabtu tanggal 14 Januari 2012 sekitra jam 10.00 WIB
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO telah mengajak korban ANISYAFIAH
In
A
binti SURIP kerumahnya alamat Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel, Muktiharjo
Kidul Pedurungan Semarang dengan berboncengan mengendarai sepeda motor
Honda Beat warna hitam No. Pol. H-2490-IW milik korban ANISYAFIAH binti
ah
lik
SURIP ;
•
am
ub
Selanjutnya terdakwa mendatangi rumah PRAYOGA WIBOWO alias PEKING
alias MENTHO, kemudian mematangkan rencana pembunuhan tersebut di kamar
mandi, selanjutnya tongkat kasti yang sudah disiapkan oleh PRAYOGA WIBOWO
ep
k
R
PEKING alias MENTHO menemani korban mengobrol sambil melihat televisi
si
untuk mengalihkan perhatian korban ;
ne
ng
• Selanjutnya terdakwa keluar dari kamar mandi dan masuk keruangan dimana
PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO dan korban berada, sambil
do
gu
membawa tongkat kasti yang dimasukkan ke dalam karung. Ketika akan memukul
korban terdakwa merasa takut dan menaruh tongkat kasti tersebut dibawah bantal
disudut ruang ;
In
A
lik
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO akan memukul korban, tiba-tiba ibu
terdakwa memanggil terdakwa untuk pulang. Awalnya PRAYOGA WIBOWO alias
m
ub
PEKING alias MENTHO yang keluar menemui ibu terdakwa, tetapi karena ibu
terdakwa yakin bahwa terdakwa ada dirumah tersebut, ibu terdakwa terus
ka
• Bahwa kemudian diketahui pada hari Minggu tanggal 15 Januari 2012 sekira jam
ah
12.30 WIB korban ANISYAFIAH binti SURIP ditemukan telah meninggal dunia di
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanda kekerasan benda tajam berupa luka terbuka pada kepala dan dagu,
a
didapatkan pula tanda memar pada daerah sekitar leher. Pada pemeriksaan dalam
si
didapatkan pendarahan hebat pada rongga kepala dan resapan darah pada daerah
leher bagian dalam, sesuai Visum et Repertum Nomor : R/05/I/2012/RUMKIT yag
ne
ng
ditandatangani oleh Summy Hastry Purwanti, Sp.KF, DMF. Dokter pada Instalasi
Kedokteran Forensik RS. Bhayangkara Semarang. Demikian juga sepeda motor
do
gu Honda Beat warna hitam merah No. Pol. H-2490-IW yang dibawa korban juga
telah hilang ;
In
• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 28 Januari 2012 terdakwa mengantarkan
A
PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO ke Jl. Kaligawe Semarang
dan diberitahu bahwa yang bersangkutan akan ke Kalimantan karena buron.
ah
lik
Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam dalam Pasal 340 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1
jo pasal 53 ayat (1) KUHP ;
am
ub
ep ATAU
KEDUA :
k
dengan WIBOWO alias PEKING alias MENTHO (belum tertangkap/DPO) pada hari
R
si
Sabtu tanggal 14 Januari 2012 sekira jam 10.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu-
waktu lain dalam bulan Januari 2012 bertempat di rumah PRAYOGA WIBOWO alias
ne
ng
do
gu
besar saksi yang dipanggil lebih dekat pada Pengadilan Negeri Demak, maka Pengadilan
Negeri Demak berwenang memeriksa dan mengadili (Pasal 84 ayat (2) KUHAP),
melakukan atau turut serta melakukan dengan sengaja merampas nyawa orang lain, yang
In
A
diikuti, disertai atau didahului oleh suatu perbuatan pidana, yang dilakukan dengan
maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pelaksanaannya, atau untuk
ah
lik
melepaskan diri-sendiri atau peserta lainnya dan pidana dalam hal tertangkap tangan,
ataupun untuk memastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawan
hukum, jika niat untuk itu telah ternyata dan adanya permulaan pelaksanaan dan tidak
m
ub
• Bahwa pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2012 dan Jumát tanggal 13 Januari
2012 terdakwa berhubungan lewat SMS dengan temannya yaitu PRAYOGA
ah
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO yang pada pokoknya terdakwa diajak
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
-5-
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
selanjutnya setelah sepeda motor tersebut dikuasai akan dijual dan hasilnya dibagi
a
dua, dan terdakwa menyetujui ajakan tersebut dan terdakwa disuruh menyiapkan
si
tali rafia yang akan dipakai untuk mengikat korban ;
ne
ng
• Selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 14 Januari 2012 sekitra jam 10.00 WIB
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO telah mengajak korban ANISYAFIAH
binti SURIP kerumahnya alamat Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel, Muktiharjo
do
gu Kidul Pedurungan Semarang dengan berboncengan mengendarai sepeda motor
Honda Beat warna hitam No. Pol. H-2490-IW milik korban ANISYAFIAH binti
In
A
SURIP ;
lik
alias MENTHO, kemudian mematangkan rencana pembunuhan tersebut di kamar
mandi, selanjutnya tongkat kasti yang sudah disiapkan oleh PRAYOGA WIBOWO
am
ub
alias PEKING alias MENTHO diserahkan kepada terdakwa dan terdakwa
menunggu dikamar mandi sekitar 5 menit, sementara PRAYOGA WIBOWO alias
PEKING alias MENTHO menemani korban mengobrol sambil melihat televisi
ep
k
• Selanjutnya terdakwa keluar dari kamar mandi dan masuk keruangan dimana
R
si
PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO dan korban berada, sambil
membawa tongkat kasti yang dimasukkan ke dalam karung. Ketika akan memukul
ne
ng
korban terdakwa merasa takut dan menaruh tongkat kasti tersebut dibawah bantal
disudut ruang ;
do
gu
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO akan memukul korban, tiba-tiba ibu
terdakwa memanggil terdakwa untuk pulang. Awalnya PRAYOGA WIBOWO alias
PEKING alias MENTHO yang keluar menemui ibu terdakwa, tetapi karena ibu
ah
lik
terdakwa yakin bahwa terdakwa ada dirumah tersebut, ibu terdakwa terus
memanggil terdakwa, sehingga akhirnya terdakwa keluar rumah dan pulang ;
m
ub
• Bahwa kemudian diketahui pada hari Minggu tanggal 15 Januari 2012 sekira jam
ka
12.30 WIB korban ANISYAFIAH binti SURIP ditemukan telah meninggal dunia di
ep
tanda kekerasan benda tajam berupa luka terbuka pada kepala dan dagu,
es
didapatkan pula tanda memar pada daerah sekitar leher. Pada pemeriksaan dalam
M
didapatkan pendarahan hebat pada rongga kepala dan resapan darah pada daerah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
leher bagian dalam, sesuai Visum et Repertum Nomor : R/05/I/2012/RUMKIT yag
a
ditandatangani oleh Summy Hastry Purwanti, Sp.KF, DMF. Dokter pada Instalasi
si
Kedokteran Forensik RS. Bhayangkara Semarang. Demikian juga sepeda motor
Honda Beat warna hitam merah No. Pol. H-2490-IW yang dibawa korban juga
ne
ng
telah hilang ;
do
gu PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO ke Jl. Kaligawe Semarang
dan diberitahu bahwa yang bersangkutan akan ke Kalimantan karena buron ;
In
A
Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam dalam Pasal 339 jo pasal 55 ayat (1) ke-1
jo pasal 53 ayat (1) KUHP ;
ah
lik
ATAU
KETIGA :
Bahwa terdakwa ALRIZALLU CLAUDIP ADAM bin KUWARDI bersama-sama dengan
am
ub
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO (belum tertangkap/DPO) pada hari Sabtu
tanggal 14 Januari 2012 sekira jam 10.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu
ep
lain dalam bulan Januari 2012 bertempat di rumah PRAYOGA WIBOWO alias PEKING
k
alias MENTHO Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel. Muktiharjo Kidul Semarang Timur,
ah
oleh karena terdakwa ditahan di Rutan Demak dan kediaman sebagian besar saksi yang
R
si
dipanggil lebih dekat pada Pengadilan Negeri Demak, maka Pengadilan Negeri Demak
berwenang memeriksa dan mengadili (Pasal 84 ayat (2) KUHAP), mengambil sesuatu
ne
ng
barang, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain selain terdakwa dengan
maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang didahului, disertai atau diikuti
do
gu
dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk
mempersiapkan atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk
memungkinkan melarikan diri atau peserta lainnya atau untuk tetap menguasai barang
In
A
yang dicuri, yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu, jika niat untuk
itu telah ternyata dan adanya permulaan pelaksanaan dan tidak selesainya pelaksaaan
ah
lik
Bahwa pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2012 dan Jumát tanggal 13 Januari
ub
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO yang pada pokoknya terdakwa diajak
ep
selanjutnya setelah sepeda motor tersebut dikuasai akan dijual dan hasilnya dibagi
es
dua, dan terdakwa menyetujui ajakan tersebut dan terdakwa disuruh menyiapkan
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
-7-
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
• Selanjutnya pada hario Sabtu tanggal 14 Januari 2012 sekitra jam 10.00 WIB
a
WIBOWO alias PEKING alias MENTHO telah mengajak korban ANISYAFIAH
si
binti SURIP kerumahnya alamat Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel, Muktiharjo
Kidul Pedurungan Semarang dengan berboncengan mengendarai sepeda motor
ne
ng
Honda Beat warna hitam No. Pol. H-2490-IW milik korban ANISYAFIAH binti
SURIP ;
do
gu • Selanjutnya terdakwa mendatangi rumah PRAYOGA WIBOWO alias PEKING
alias MENTHO, kemudian mematangkan rencana pembunuhan tersebut di kamar
In
A
mandi, selanjutnya tongkat kasti yang sudah disiapkan oleh PRAYOGA WIBOWO
alias PEKING alias MENTHO diserahkan kepada terdakwa dan terdakwa
ah
lik
PEKING alias MENTHO menemani korban mengobrol sambil melihat televisi
untuk mengalihkan perhatian korban ;
am
ub
• Selanjutnya terdakwa keluar dari kamar mandi dan masuk keruangan dimana
PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO dan korban berada, sambil
ep
k
membawa tongkat kasti yang dimasukkan ke dalam karung. Ketika akan memukul
ah
korban terdakwa merasa takut dan menaruh tongkat kasti tersebut dibawah bantal
R
disudut ruang ;
si
• Selanjutnya terdakwa berganti posisi dengan PRAYOGA WIBOWO alias PEKING
ne
ng
do
gu
•
ah
Bahwa kemudian diketahui pada hari Minggu tanggal 15 Januari 2012 sekira jam
lik
12.30 WIB korban ANISYAFIAH binti SURIP ditemukan telah meninggal dunia di
tempat pembakaran/pembuatan bata di persawahan Dk. Dolok RT 06 RW 04 Ds.
m
ub
ep
didapatkan pula tanda memar pada daerah sekitar leher. Pada pemeriksaan dalam
didapatkan pendarahan hebat pada rongga kepala dan resapan darah pada daerah
ah
ditandatangani oleh Summy Hastry Purwanti, Sp.KF, DMF. Dokter pada Instalasi
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Honda Beat warna hitam merah No. Pol. H-2490-IW yang dibawa korban juga
a
telah hilang ;
si
• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 28 Januari 2012 terdakwa mengantarkan
ne
ng
PRAYOGA WIBOWO alias PEKING alias MENTHO ke Jl. Kaligawe Semarang
dan diberitahu bahwa yang bersangkutan akan ke Kalimantan karena buron ;
do
gu
Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam dalam Pasal 365 ayat (2) ke-2 jo pasal 53
ayat (1) KUHP ;
--------------- Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum, Penasihat
In
A
Hukum terdakwa telah mengajukan nota keberatan (ekspesi) tertanggal 19 Maret 2012
pada pokoknya sebagai berikut :----------------------------------------------------------------------
ah
lik
A.-PN DEMAK TIDAK BERWENANG MENGADILI.------------------------------------------
Karena Penuntut Umum menyebutkan tempat terjadinya tindak pidana adalah di
wilayah hukum Semarang yaitu bertempat di rumah Prayogo Wibowo alias Peking alias
am
ub
Mentho Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel. Muktiharjo Kidul Semarang, dengan
demikian Pengadilan Negeri yang berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara
ep
ini adalah Penagdilan Negeri Semarang bukan Pengadilan Negeri Demak.-----------------
k
LENGKAP.------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
Karena satu sisi Jaksa Penuntut Umum menyatakan tempat terjadinya tindak pidana
yang dituduhkan kepada terdakwa adalah di rumah di rumah Prayogo Wibowo alias
ne
ng
Peking alias Mentho Jl. Ngablak Kidul RT 05 RW 08 Kel. Muktiharjo Kidul Semarang
dan pada poin berikutnya Jaksa Penuntut Umum mengakui bahwa dalam peristiwa
do
gu
tersebut terdakwa merasa takut sehingga tidak mau melakukan pemukulan kepada sdri.
Anisyafiah sebagaimana diperintahkan oleh sdr. Bowo kepada terdakwa, dan niat untuk
tidak melakukan pemukulan sebagaimana diperintahkan leh sdr. Bowo justru muncul
In
A
lik
ub
sdri Anisyafiah binti Surip adalah sebagai akibat dari perbuatan terdakwa atau setidak-
ka
tidaknya menganggap bahwa terdakwa turut serta melakukan dan atau membantu
ep
Sehingga sangat berlasan bagi yang Muia Majelis Hakim untuk menyatakan bahwa
R
surat dakwaan batal demi hukum atau setidak-tidaknya menyatakan surat dakwaan
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
-9-
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
C.-PELANGGARAN TERHADAP PASAL 56 AYAT (1) KUHAP DAN HAK-HAK
a
KONSTITUSIONAL ANAK MENGENAI MEMPEROLEH BANTUAN HUKUM
si
DALAM PERATURAN PERUNDANGAN YANG BERLAKU KHUSUS.
Karena penyidik Kepolisian Resor Demak tidak menyediakan atau menunjuk penasihat
ne
ng
hukum dalam melakukan penyidikan terhadap tersangka anak ALRIZALLU CLAUDIP
ADAM, bahkan meskipun penyidik mengetahui bahwa tersangka masih anak, bahkan
do
gu diancam pidana diatas 5 tahun, penyidik tidak menghadirkan petugas Balai
Pemasyarakatan dan penyidik tidak dilakukan oleh penyidik PPA, sehingga sangat
melanggar hak asasi terdakwa anak.--------------------------------------------------------------
In
A
Hal ini adalah UU HAM, KUHAP, UU Perlindungan Anak, UU Pengadilan Anak dan
peraturan lainnya yang tentunya bukan hanya merugikan hak-hak tersangka/terdakwa
ah
lik
anak ALRIZALLU CLAUDIP ADAM, namun jelas mengakibatkan bahwa penyidikan
dlakukan oleh Penyidik Kepolisian Resor Demak menjadi tidak sah.-----------------------
Dengan demikian sangat beralsan hukum bagi Majelis Hakim untuk menyatakan surat
am
ub
dakwaan Penuntut Umum tidak dapat diterima atau batal demi hukum.--------------------
Maka berdasarkan hal-hal tersebut, mohon Majelis Hakim Pengadilan Negeri Demak
ep
yag memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memberikan putusan sela yang
k
si
terdakwa anak ALRIZALLU CLAUDIP ADAM atau penasihat huum terdakwa
anak dalam perkara tersebut diatas.-----------------------------------------------------------
ne
ng
do
3.-Menyatakan surat dakwaan Penuntut Umum tidak emmenuhi syarat materiil dalam
gu
lik
ub
5.-Menyatakan usrat dakwaan Penutnut Umum batal demi hukum ataus etidak-tidaknya
menyatakan surat dakwaan Penuntut Umum tidak dapat diterima.----------------------
ka
ep
--------------- Menimbang, bahwa atas eksepsi Penasihat Hukum terdakwa tersebut, Jaksa
Penuntut Umum memberikan pendapat tertanggal 21 Maret 2012, pada pokoknya
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Bahwa dakwaan yang kami bacakan pada hari Senin tanggal
a
19 Maret 2012 sudah memenuhi ketentuan Pasal 143 ayat
si
(2) KUHAP, karena didalam surat dakwan sudah diuraikan
secara cermat, ejlas dan lengkap mengenai tindak pidana
ne
ng
yang didakwakan dengan menyebutkan waktu dan tempat
tindak pidana itu dilakukan, sehingga tidak ada alasan
do
gu dakwaan Jaksa Penuntut Umum dinyatakan batl demi
hukum.----------------------------------------------------------------
Berdasarkan alasan tersebut kami Jaksa Penuntut Umum memohon kepada Majelis
In
A
Hakim Pengadilan Negeri Demak yang mengadili dan memeriksa perkara ini untuk
memutuskan sebagai berikut :---------------------------------------------------------------------
ah
lik
1. Menyatakan menolak seluruh keberatan sdr. Penasihat Hukum terdakwa
ALRIZALLU CLAUDIP ADAM BIN KUWARDI.---------------------------------------
2. Menyatakan surat dakwaan atas nama terdakwa ALRIZALLU CLAUDIP ADAM
am
ub
BIN KUWARDI adalah benar dan sah menurut hukum, karena telah memenuhi
syarat formil dan materiil seperti diisyaratkan dalam pasal 143 ayat (2) huruf a, b
ep
KUHAP.------------------------------------------------------------------------------------------
k
si
---------------- Menimbang, bahwa selanjutnya atas nota keberatan (eksepsi) Penasihat
Hukum terdakwa dan tanggapan Jaksa Penuntut Umum tersebut, sesuai Pasal 156 ayat (1)
ne
ng
do
A. PN Demak Tidak Berwenang Mengadili ;----------------------------------------------------
gu
lik
Pasal 84 ayat 2 KUHAP, Pengadilan Negeri yang dalam daerah hukumnya terdakwa
bertempat tinggal, berdiam terkahir, ditempat ia diketemukan atau ditahan hanya
berwenang mengadili perkara terdakwa tersebut, apabila tempat kediaman sebagian besar
m
ub
saksi yang dipanggil lebih dekat pada tempat Pengadilan Negeri itu dari pada tempat
kedudukan Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan ;--------
ka
ep
---------------- Menimbang, bahwa dari fakta yang ada, meskipun tempat dilakukannnya
tindak pidana diuraikan di wilayah hukum PN Semarang, namun senyatanya sebagian
ah
besar saksi-saksi yang bertempat tinggal di wilayah hukum PN Demak, maka Majelis
R
Hakim berpendapat bahwa keberatan Penasihat Hukum terdakwa tidak beralasan dan
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
- 11 -
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
---------------- Menimbang, bahwa selain hal tersebut, keberatan Penasihat Hukum
a
terdakwa yang menyatakan bahwa berdasarkan keterangan para saksi sebagaimana dalam
si
berkas perkara tidak ada satu orang saksi pun yang mengetahui terjadinya tindak pidana,
atau memberikan keterangan yang menunjukkan bahwa terdakwalah yang melakukan
ne
ng
tindak pidana, merupakan keberatan yang tidak berdasar dan sudah memasuki materi
pokok perkara, karena keterangan saksi sebagai alat bukti sah adalah apa yang ia nyatakan
do
gu
di sidang bukan dalam berita acara, sehingga bagaimana mungkin bisa dikatakan saksi
tidak tahu terjadinya tindak pidana, sedangkan saksinya pun belum diperiksa, sehingga
dengan demikian maka keberatan-keberatan tersebut harus ditolak, sehingga PN Demak
In
A
tetap berwenang mengadili perkara ini ;-------------------------------------------------------------
B. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Tidak Cermat, Jelas dan Lengkap ;---------
ah
lik
---------------- Menimbang, bahwa tentang sah tidaknya surat dakwaan, harus mengacu
pada ketentuan limitatif Pasal 143 ayat 2 huruf a dan b KUHAP, yaitu : ”Penuntut Umum
membuat surat dakwaan yang diberi tanggal dan ditanda tangani serta berisi :
am
ub
a. nama lengkap, tempat lahir, umur atau tanggal lahir, jenis kelamin,
kebangsaan, tempat tinggal, agama dan pekerjaan tersangka ;
ep
b. uraian secara cermat, jelas, dan lengkap mengenai tindak pidana pidana
k
yang didakwakan dengan menyebutkan waktu dan tempat tindak pidana itu
ah
dilakukan” ;
R
si
---------------- Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan uraian secara cermat, jelas, dan
lengkap mengenai tindak pidana, undang-undang tidak memberikan penjelasan lebih
ne
ng
lanjut, sehingga dapat dipedomani penafsiran umum dan penafsiran seorang ahli ;
do
---------------- Menimbang, bahwa M. YAHYA HARAHAP dalam buku Pembahasan
gu
menyatakan bahwa penafsiran umum yang diberikan terhadap ketentuan Pasal 143 ayat 2
huruf b adalah Penuntut Umum harus menguraikan secara lengkap dan jelas mengenai :
ah
lik
• Semua unsur delik yang dirumuskan dalam pasal pidana yang didakwakan
harus cermat disebut satu per satu.
•
m
Menyebut dengan cermat, lengkap dan jelas cara tindak pidana dilakukan.
ub
pidana.
ep
Namun demikian, sekalipun ancaman batal demi hukum (null and avoid) atas kelalaian
ah
merumuskan surat dakwaan yang tidak cermat, jelas dan lengkap mengenai tindak pidana
R
yang didakwakan sebagaimana diatur Pasal 143 ayat 3 KUHAP, akan tetapi pengertian
es
cermat, jelas dan lengkap dalam pasal tersebut jangan ditafsirkan bersifat absolut,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melainkan diterapkan secara relatif terutama yang berkenaan dengan cara melakukan serta
a
keadaan yang menyertai tindak pidana.
si
---------------- Menimbang, bahwa dalam perkara ini, keberatan Penasihat Hukum terdakwa
terhadap dakwaan Jaksa Penuntut Umum, dengan alasan dalam uarian dakwaannya, satu
ne
ng
sisi Penuntut Umum menyebutkan tempat terjadinya tindak pidana di wilayah hukum
Semarang, disisi lain Jaksa Penuntut Umum menghubungkan dengan tempat
do
gu
ditemukannya sdri Anisyafiah, sehingga menganggap bahwa meninggalnya sdri
Anisyafiah binti Surip adalah sebagai akibat dari perbuatan terdakwa atau setidak-tidaknya
menganggap bahwa terdakwa turut serta melakukan dan atau membantu melakukan
In
A
perbuatan yang mengakibatkan hilangnya nyawa sdri. Anisyafiah binti Surip, sehingga
dakwaan Penuntut Umum tidak cermat, lengkap dan jelas yang harus batal demi hukum
ah
lik
atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima ;---------------------------------------------------------
---------------- Menimbang, bahwa setelah diteliti dan dipelajari dengan seksama surat
dakwaan Jaksa Penuntut Umum, Majelis Hakim menilai bahwa surat dakwaan sudah
am
ub
diuraikan secara cermat, lengkap dan jelas oleh Jaksa Penuntut Umum, oleh karena dalam
surat dakwaan tersebut telah memuat secara lengkap dan jelas tentang identitas terdakwa,
ep
semua rumusan unsur delik tindak pidana yang didakwakan, menyebut dengan cermat,
k
lengkap dan jelas waktu dan tempat serta cara tindak pidana yang dilakukan, menyebut
ah
pula keadaan-keadaan yang melekat pada tindak pidana, sehingga apa yang dipersyaratkan
R
si
dalam Pasal 143 ayat 2 KUHAP tentang sahnya surat dakwaan baik syarat formil maupun
syarat materiil surat dakwaan sudah terpenuhi, karenanya tidak ada alasan untuk
ne
ng
do
demi hukum, adalah tidak cukup beralasan sehingga harus dinyatakan tidak dapat
gu
diterima;
---------------- Menimbang, bahwa selain hal tersebut, alasan-alasan keberatan penasihat
In
A
Hukum terdakwa merupakan kesimpulan sepihak bersifat subyektif yang sudah memasuki
materi pokok perkara, sehingga harus dinyatakan tidak dapat diterima ;------------------------
ah
lik
ub
---------------- Menimbang, bahwa Pasal 156 ayat (1) KUHAP, keberatan yang dapat
diajukan oleh terdakwa atau penasihat hukumnya hanya meliputi 3 (tiga) hal, yaitu :-------
ka
ep
penuntutan).----------------------------------------------------------
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
- 13 -
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
---------------- Menimbang, bahwa dengan mengacu ketentuan tersebut, maka terhadap
a
keberatan penasihat Hukum terdakwa huruf c yang menyatakan Penyidik Polres Demak
si
tidak menunjuk Penasihat Hukum dan penyidikan cacat karena bukan dilakukan Penyidik
PPA, Majelis Hakim menilai bukan merupakan materi keberatan/eksepsi sebagaimana
ne
ng
dimaksud dalam Pasal 156 ayat (1) KUHAP, lagi pula alasan tersebut juga tidak benar
karena faktanya dari berkas perkara, pada waktu diperiksa di Penyidik Polres Demak,
do
gu
tersangka/terdakwa telah didampingi oleh Penasihat Hukum bernama GUNTUR
PERDAMAIAN, SH, dkk para advokat pada kantor LBH Mawar Saron berdasarkan surat
kuasa khusus tanggal 8 Februari 2012, sehingga keberatan-keberatan tersebut harus
In
A
dinyatakan tidak berdasar sehingga dinyatakan tidak dapat diterima ;
---------------- Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan-pertimbangan
ah
lik
tersebut diatas, dengan mengacu ketentuan Pasal 156 ayat (1), ayat (2) KUHAP, maka
Majelis Hakim berpendapat bahwa keberatan-keberatan Penasihat Hukum Terdakwa harus
dinyatakan tidak dapat diterima dan selanjutnya pemeriksaan perkara a quo dilanjutkan
am
ub
serta biaya perkara akan ditangguhkan sampai putsan akhir ;
--------------- Mengingat, Pasal 143 ayat (2) dan Pasal 156 ayat (1) KUHAP, Undang-
ep
Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor
k
49 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1986
ah
tentang Peradilan Umum serta Pasal-Pasal lain dari peraturan perundang-undangan yang
R
si
bersangkutan ;-------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
/ M E N G A D I L I …9
do
gu
MENGADILI
In
A
lik
ub
pemeriksaannya ;
3) Menyatakan biaya perkara ditangguhkan sampai pada putusan akhir ;
ka
ep
RADITYO BASKORO, S.H., M.K.n., sebagai Hakim Ketua Majelis, ENDANG SRI. G.
es
L., S.H., M.H., dan DWI SUGIARTO, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota.
M
Putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
lik
m
ub
PANITERA PENGGANTI,
ka
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14