MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PENTINGNYA MENJAGA PERTAHANAN NEGARA

INDONESIA

DOSEN PEMBIMBING

Drs. Syafiq Effendhy, M.Si.

DISUSUN OLEH

Febriwandi Sanjaya Syaputra

19/445134/HK/22148

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS HUKUM
2019

1
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena telah memberikan rahmat dan juga
kesempatan sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Pentingnya
Menjaga Pertahanan Negara Indonesia” tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dosen pada mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang pentingnya menjaga pertahanan negara bagi
para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Drs. Syafiq Effendhy, M.Si. selaku dosen mata
kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini termasuk
kepada teman-teman pembaca yang telah meluangkan waktunya untuk membaca makalah ini.

Saya menyadari,bahwa makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya terima untuk memperbaiki diri dalam
membuat makalah pada kesempatan berikutnya.

Yogyakarta, 25 September 2019

2
 DAFTAR ISI

JUDUL..…………………………………………………………… 1

KATA PENGANTAR.…………………………………………… 2

DAFTAR ISI.……………………………………………………... 3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penulisan………………………………….. 4

B. Tujuan Penulisan....………………………………………… 4
C. Manfaat Penulisan….………………………………………. 4

BAB II

RUMUSAN MASALAH…………………………………….5

BAB III

PEMBAHASAN……………………………………………..6

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN………………………………………...9
B. SARAN………………………………………………....9
C. Harapan………………………………………………...9

3
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Makalah ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai pentingnya kita
sebagai generasi muda bangsa Indonesia mengetahui pentingnya menjaga serta
mempertahankan Negeri kita tercinta. Dapat kita lihat sendiri bahwa pertahanan Negara
kita sedang dalam kondisi genting, dimana banyak terjadi bencana alam seperti kabut
asap yang tak kunjung di selesaikan oleh pemerintah, ditambah lagi dengan adanya
revisi dari banyak Undang-Undang yang mana menyebabkan banyak protes dari publik,
khususnya bagi para akademisi dan juga para mahasiswa karena dinilai sangat
memberikan keuntungan pribadi bagi para pembuatnya. Kita sebagai generasi muda
diharapkan dapat ikut berpartisipasi dalam memberikan suara kita agar dapat
berkontribusi secara nyata dengan mengikuti demo-demo yang dilakukan oleh para
mahasiswa sebagai para penuntut keadilan bagi Bangsa ini. Mahasiswa dari berbagai
Universitas di kota Yogyakarta termasuk Universitas Gadjah Mada sendiri telah
berpartisipasi dalam aksi pergerakan di Jalan Gejayan untuk melawan ketidakadilan di
Negeri tercinta ini pada hari senin lalu (23/9).

B. Tujuan Penulisan

Tulisan ini dibuat sebagai bentuk tanggung jawab untuk mendapatkan nilai yang
baik daaalam tugas perkuliahan yang telah diberikan kepada saya selaku mahasiswa
dan juga sebagai wujud nyata kontribusi nyata saya untuk menyampaikan pendapat
melalui makalah ini.

C. Manfaat Penulisan
Manfaat dari tulisan ini adalah untuk mengaspirasikan pendapat saya sebagai
mahasiswa agar kiranya kerinduan saya terhadap suatu inetgrasi Bangsa yang adil dan
beradab dapat segera tercapai dengan bantuan daripada para pembaca yang kiranya
dapat memahami kondisi mahasiswa.

4
 BAB II

RUMUSAN MASALAH :
A. Pentingnya peran mahasiswa dalam pertahanan negara.

B. Dalam mempertahankan negara mahasiswa harus

meperhatikan aspek dari ilmu pengetahuan dari pancasila dan

kewarganegaraan.

C. Warga negara harus mengkritisi setiap kebijakan yang

pemerintah buat.

D. Menagih setiap janji para pejabat negara yang telah

masyarakat pilih.

E. Menjunjung tinggi nilai kebangsaan indonesia berdasarkan

bhineka tunggal ika.

5
 BAB III

PEMBAHASAN :
Sebagai seorang mahasiswa, maka sudah sepatutnya kita menjaga menjaga
pertahanan Negara Indonesia ini, dikarenakan untuk mencapai posisi ini para pejuang
bangsa telah merelakan nyawa, harta, tenaga mereka. Pada saat ini, kita bisa kita
melakukan pertahanan negara ini dengan cara belajar Pancasila dan kewarganegaraan,
dimana kedua mata pelajaran ini adalah sumber ilmu pengetahuan untuk merefleksikan
perjuanagan bangsa yang besar. Melalui semangat yang telah diajarkan, maka sudah
sepatutnya kita belajar dengan sungguh-sungguh untuk menghargai perjuangan para
pejuang bangsa ini. Kita harus memiliki moral yang baik yang sesuai dengan nilai yang
terkandung dalam Pancasila, dan juga kita harus merealisasikan sikap dan tindakan
yang sesuai dengan setiap nilai yang terkandung dalam Pendidikan kewarganegaraan.
Ilmu pengetahuan daripada kedua mata pelajaran itu harus direalisasikan dengan
seimbang didalam hidup didalam masyarakat untuk menjaga pertahanan negara.
Melalui ilmu yang telah kita dapat, maka kita bisa merealisasikan setiap hal yang terjadi
dengan memanfaatkan pengetahuan, akal budi pekerti kita yang sesuai dengan moral,
nilai, serta etika sebagai seorang warga negara.

Setiap tindakan pemerintah merupakan suatu yang harus kita kritisi,

dikarenakan itu adalah wujud nyata keperdulian terhadap pembangunan bangsa, untuk
menghindari tindakan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh penguasa.
Tindakan yang dilakukan dengan mengkritisi segala sesuatu penetapan seperti halnya
pengkritisan revisi undang-undang yang sekarang ini tengah terjadi memperlihatkan
wujud kepedulian para mahasiswa untuk bergerak guna mempartahankan integritas
bangsa dan melindungi kepentingan masyarakat. Sikap seperti inilah yang harus selalu
ada sebagai anak bangsa yang baik, kita harus meminta setiap pertanggung jawaban
para pejabat public karena para pejabat publik itu sendiri adalah orang yang dipilih oleh
rakyat dan seharusnya setiap pejabat publik mendengarkan setiap aspirasi rakyat sekecil
apapun, bukan malah mementingkan kepentingan dirinya sendiri. Pemerintah harus
diperhatikan oleh setiap masyarakat agar setiap tindakannya dapat menjunjung tinggi
kepentingan rakyat.

6
 Berdasarkan pasal 6 butir (4) UUD 1945 menyatakan bahwa presiden dan wakil
presiden dipilih secara langsung oleh rakyat. Hal ini secara tidak langsung menjelaskan
bahwa ketika rakyat telah memilih pemimpin negara, sudah menjadi tanggung jawab
dari pemimpin negara dalam hal ini pasal ini adalah presiden yang menjalankan amanat
rakyat yaitu dalam segala praktiknya mendengarkan suara publik. Ketika para
pemimpin pilihan rakyat tidak peka terhadap keadaan rakyat, maka saatnyalah
masyarakat sipil termasuk mahasiswa untuk bersatu guna mendapatkan perhatian
pemerintah. Pemerintah pastinya tidak akan berkutik jika rakyat melawan. Rakyat
bukanlah boneka yang hanya bisa menerima, tetapi rakyat harus mengerti, belajar, dan
menerapkan esensi awal Pancasila sebagai dasar negara dengan menggunakan prinsip
kewarganegaraan sebagai penerapan sikap dan perilaku yang benar sesuai dengan yang
menjadi cita-cita para pendahulu bangsa yang telah berjuang untuk merebut
kemerdekaan bangsa.

Sebagai generasi penerus bangsa, bahkan sebagai seorang mahasiswa, maka

sudah sepantasnya untuk belajar, untuk berani untuk maju berorasi untuk membela hak
yang seharusnya masyarakat kita dapatkan. Keputusan pemerintah janganlah diterima
mentah-mentah, tetapi khususnya mahasiswa dan pasa akademisi sudah sewajibnya
untuk mengkritisi agar terciptanya negara yang aman dan sejahtera. Sudah dipastikan
bahwa rakyat memerlukan keadilan. Suara rakyat harus terdengar karena setiap suara
adalah suatu tindak nyata karena pejabat negara itu duduk diposisinya dikarenakan
rakyat yang memilih, sehingga sudah menjadi kewajiban mutlak setiap penguasa untuk
menepati setiap janji yang telah mereka ucapkan juga merealisasikan kewajiban
mereka. Setiap pejabat negara harus selalu peka terhadap situasi masyarakat dalam
bidang apapun, meliputi bidang ekonomi, social, politik, filsafat berkelakuan dan
sebagainya.

Sebagai warga negara yang baik, maka harus dijunjung tingginya nilai
kebangsaan berdasarkan nilai Pancasila yang ada didalam bhineka tunggal ika, agar
secara nilai kewarganegaraan Indonesia, bangsa ini siap untuk menghargai sesama
warga negara, menghormati perbedaan setiap warga negara yang berbeda-beda, dan
memiliki sikap empati yang ingin bersatu dengan warga negara lainnya. Warga negara
yang telah dididik terutama jika sempat menempuh bangku kuliah adalah seseorang
yang diharapkan untuk bisa menjadi orang yang beretika, dan siap mental untuk terjun

7
langsung untuk mengabdi kepada masyarakat agar terciptanya keharmonian karena
saling menghargai, serta bisa berintegrasi dengan orang lain sehingga negara Indonesia
menjadi siap untuk keluar menjadi seseorang yang bisa mengharumkan nama bangsa,
maupun mengembangkan dunia ini keaarah yang lebih modern.

Sebagai calon pemimpin bangsa, kita harus mengerti budi pekerti luhur bangsa
yang membuat kita menjadi orang-orang yang memiliki kualitas yang baik, baik secara
akhlak, baik secara etika, baik secara perbuatan, baik secara pikiran, dan baik secara
kelakuan. Setiap hal yang kita dasarkan pada prinsip kebangsaan Indonesia pasti akan
menjadi suatu hal yang sesuai dengan nilai dan menjadi orang yang baik dan benar.
Sebagai seorang yang tinggal di Indonesia maka harus menjunjung nilai agama, nilai
sosial, nilai kemasyarakatan, nilai persatuan, nilai kebangsaan, nilai kemanusiaan yang
adil dan beradab, dan memiliki nilai hikmat serta bijaksana. Ketika kita bisa
menjunjung nilai itu, maka kita bisa menjadi warga yang siap untuk menjadi pemimpin
kelaknya. Saat ini mungkin banyak penyelewengan yang terjadi, maka tugas setiap
warga negara terutama dalam hal ini adalah mahasiswa, maka haruslah bertekad untuk
memiliki kesadaran sosial agar siap menjadi masyarakat yang cerdas serta menjunjung
tinggi persatuan untuk kelak menjadi pemimpin bangsa Indonesia ini.

8
 BAB III
PENUTUP :

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang bisa kita ambil adalah sudah seharusnya menjadi warga
negara yang menjunjung tinggi nilai Pancasila dengan sikap yang berdasarkan
nilai kewarganegaraan. Menjadi warga negara yang baik adalah seorang warga
negara yang mampu untuk merefleksikan kemudian merealisasikan setiap refleksi
yang baik dari setiap nilai-nilai yang menjadi dasar bangsa.

B. Saran
Saran yang dapat diberikan melalui makalah ini adalah bahwa penulis disini
ingin agar masyarakat Indonesia semakin cerdas. Cerdas untuk menghargai
sesama, cerdas untuk memiliki sikap toleransi, cerdas untuk memiliki sikap peduli
terhadap demokrasi Indonesia sebagai warga negara yang baik serta beretika.
Penulis berharap agar kelak akan terciptanya pemimpin yang berakal budi baik
secara sikap, mental, rasa simpati, dan juga kesadaran berintegrasi menjadi sebuah
bangsa yang baik secara moril, formil, maupun materiil.

C. Harapan

Melalui makalah ini, saya berharap agar setiap tulisan yang tercantum dalam
makalah ini dapat berguna untuk menjadi catatan penting agar setiap pembaca
mampu menjadi warga negara yang baik serta berguna untuk masa depan bangsa
dan bisa membangun negara ini menjadi negara yang kelak akan lebih baik dengan
mempelajari setiap nilai yang kita telah didapatkan dalam mata kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan.