BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada era milenial saat sekarang ini perkembangan dan peningkatan teknologi
informasi begitu pesatnya tidak hanya pada teknologi perangkat keras dan
lunaksaja, tetapi perkembangan metode komputasi juga mengalami perkembangan.
Dengan masuknya teknologi informasi di segala aspek kehidupan maka akan
memberikan manfaat yang sangat besar untuk manusianya sendiri.

Pemasaran berkaitan dengan hubungan yang disebut dengan pertukaran

(Gibson, 2018). Agar hasil dalam melakukan pemasaran menjadi maksimal maka
perusahaan harus dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Bagi PT.
Sahabat Sukses Sejahtera (PT. SSS) jumlah permintaan minyak goreng kerap kali
mengalami kenaikan dan penurunan di setiap bulannya, mengakibatkan permintaan
konsumen tidak mudah ditebak. dan menjadi suatu permasalahan yang harus di
atasi oleh perusahaan. Menjadi keharusan bagi perusahaan untuk mengetahui
prediksi permintaan konsumen. Oleh sebab itu maka diperlukan sebuah proses
simulasi yang dapat memprediksi permintaan di masa yang akan.

Model simulasi yang sangat popular digunakan untuk melakukan

pengendalian persediaan adalah simulasi Monte Carlo. Proses simulasi ini
melibatkan distribusi probabilitas variabel rekam data dimasa lalu maupun
distribusi probabilitas teoritis. Hutahean menjelaskan Simulasi Monte Carlo
merupakan simulasi probabilistik dimana suatu solusi dari suatu masalah diberikan
berdasarkan proses randomisasi (Hutahaean,2018). Simulasi Monte Carlo
 2

memberikan solusi permasalahan berdasarkan proses randomisasi (angka acak)

dimana simulasi Monte Carlo ini berbentuk simulasi probabilistik (Nasution, 2016).
Bilangan acak yang digunakan merupakan penjelas dari waktu kejadian acak
berdasarkan variabel-variabel acak dan secara terurut mengikuti alur perubahan
yang terjadi di dalam proses simulasi. Dengan menggunakan metode Monte Carlo
tingkat akurasi dari variabel-variabel input yang digunakan sangat berpengaruh
terhadap hasil simulasi (Nasution, 2016).

Berdasarkan penelitian terdahulu “Prediksi Penjualan Barang Pada Koperasi

PT. Perkebunan Silindak Dengan Menggunakan Metode Monte Carlo”
mempermudah dalam melakukan pencarian permasalahan serta pembelajaran
secara kompleks dalam memahami sistem permintaan barang (Nasution, 2016).
Berikutnya penelitian dengan judul “Simulasi Persediaan Barang Pada Koperasi
Dengan Menggunakan Metode Monte Carlo (Studi Kasus : Sejahtera Mandiri
Tamora)” menjelaskan bahwa proses simulasi persediaan pada sistem pemasaran
berfungsi secara maksimal, dan setiap pengguna dapat memanfaatkan waktu serta
energi secara efesien dan efektif (Aulia, Mesran dan Silalahi, 2017). Selanjutnya
penelitian “Aplikasi Simulasi Persediaan Teri Crispy Prisma Menggunakan Metode
Monte Carlo” menjelaskan proses simulasi yang telah dilakukan, maka dapat
ditentukan batas maksimum persediaan produk dan stok persediaan sehingga
pergerakan fluktuatif dari permintaan dapat diprediksi dengan baik (Prasetyowati,
2016). Pada penelitian “Pemodelan dan Simulasi Analisa Sistem Antrian Pelayanan
Nasabah di PT. Sarana Sumatera Barat Ventura SSBV Menggunakan Metode
Monte Carlo” dari hasil uji coba penelitian menghasilkan waktu tunggu dan waktu
pelayanan menjadi lebih singkat dan menjadikan kinerja pelayanan lebih efektif.
(Satria, Sovia, dan Gema, 2017). Dan pada penelitian “Perhitungan Value At Risk
(VaR) Dengan Metode Historis Dan Monte Carlo Pada Saham Sub Sektor Rokok”
berdasarkan hasil perhitungan menjelaskan simulasi dengan menggunakan metode
monte carlo memberikan hasil yang lebih besar dibandingkan simulasi historis
(Adrianto, Azhari dan Khairunnisa, 2018).

Dengan menggunakan data permintaan dimasa lalu menggunakan simulasi

Monte Carlo pada penelitian ini dapat menghasilkan suatu keputusan yang dapat
memprediksi jumlah permintaan konsumen dimasa depan yang menjadi kendala
 3

oleh perusahaan. Ketika permintaan konsumen tinggi kendala inilah yang menjadi
penyebab tidak terpenuhinya permintaan.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka

dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang akan diteliti, yaitu:
1. Bagaimana prediksi permintaan minyak goreng dimasa yang akan datang
oleh konsumen dengan menggunakan metode Monte Carlo?
2. Bagaimana metode Monte Carlo dapat memprediksi jumlah stok minyak
goreng yang harus disediakan oleh perusahaan untuk dapat memenuhi
permintaan konsumen?

1.3 Batasan Masalah

Agar penyelesaian permasalahan menjadi lebih terarah dan tidak meluasnya

ruang lingkup permasalahan yang akan teliti, maka batasan permasalahan dalam
penelitian ini yaitu:

1. Penelitian memprediksi penjualan minyak goreng untuk 3 bulan yang

akan datang dengan pengelompokan data berdasarkan satuan minggu.
2. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu metode Monte Carlo.
3. Data yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu data transaksi
penjualan minyak goreng pada PT. Sahabat Sukses Sejahtera pada Januari
2017 sampai dengan Juni 2018.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dengan menggunakan metode Monte Carlo ini yaitu:

1. Mengetahui bagaimana metode yang digunakan yaitu metode Monte
Carlo dapat memprediksi permintaan minyak goreng berdasarkan data
penjualan dimasa lalu.
 4

2. Melakukan simulasi penjualan dengan menerapkan metode Monte Carlo

untuk memprediksi jumlah minyak goreng yang harus disediakan agar
dapat memenuhi permintaan konsumen.
3. Melakukan simulasi penjualan dengan aplikasi berbasis WEB
menggunakan bahasa pemograman Php & database MySql dengan
menerapkan metode Monte Carlo dapat memberikan informasi bagi
perusahaan untuk meminimalisir menurunnya tingkat kepuasan
konsumen.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil terhadap penelitian ini yaitu:

1. Membantu perusahaan dalam mengelola data-data penjualan agar
menjadi suatu informasi yang bermanfaat bagi perusahaan.
2. Mendapatkan prediksi jumlah permintaan minyak goreng dimasa depan.
3. Memberikan informasi kepada perusahaan untuk dapat memenuhi
permintaan konsumen.

1.6 Sistematika Penulisan

Agar pembaca mudah dalam membaca dan memahami penelitian ini, maka
penelitian akan di bagi menjadi beberapa bab. Secara garis besar dapat dijelaskan
sebagai berikut:

Bab I PENDAHULUAN

Bab ini mejelaskan latarbelakang permasalahan yang akan diteliti,

perumusan permasalahan, batasan permasalahan, tujuan penelitian,
manfaat penelitian dan sistematika penulisan.

Bab II LANDASAN TEORI

Bab ini akan membahas tentang dasar-dasar teori dan penerapan

metode yang berhubungan dengan pokok permasalahan yang akan
dibahas.
 5

Bab III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini akan menjelaskan gambaran penelitian yang akan dilakukan

seperti sumber data, waktu penelitian dan lokasi penelitian.

Bab IV ANALISA DAN PERANCANGAN

Pada bab ini akan menjabarkan implementasi serta pengujian data

dengan menggunakan metode Monte Carlo.

Bab V IMPLEMENTASI DAN HASIL

Pada bab ini di jelaskan bagaimana pengimplementasian dan

pengujian data.

Bab VI PENUTUP

Pada Bab ini berisi kesimpulan dan hasil penelitian beserta saran-
saran bagi pihak lain untuk menggunakan penelitian ini menjadi
acuan atau pengembangan penelitian.