Anda di halaman 1dari 14

RUANG LINGKUP MANAJEMEN KEUANGAN

Kelompok 1

Nama Anggota

1. Vivian Natasya ( 18416262201006 )


2. Anisa Yulian ( 18416262201041 )
3. Laras Pusparani ( 18416262201049 )
4. Rahayu Putri Utami ( 18416262201041 )
5. Lidia Rosalina Pujianti ( 18416262201045 )
6. Fitri Nur Azizah ( 18416262201002 )

Kelas : AK 18D

Mata Kuliah : Manajemen Keuangan I

Nama Dosen : Sari Marliani , Dra.,Mm

UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG

FAKULTAS BISNIS DAN ILMU SOSIAL

TAHUN 2018-2019
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmat
yang diberikan-Nya sehingga tugas Makalah yang bertemakan tentang
“Ruang Lingkup Manajemen Keuangan” ini dapat saya selesaikan dalam
waktu yang tepat dan juga hasil yang maksimal.
Penulisan menyampaikan rasa terima kasih atas segala bantuan dari berbagai
pihak yang telah membantu dalam sumbangsih pemikiran, sarana dan prasarana
yang yang mampu menyelesaikan makalah ini sehingga makalah ini dapat
langsung bisa digunakan oleh para pihak yang membutuhkan.
Makalah ini dirancang dan ditulis untuk memenuhi Tugas yang telah diberikan
dalam Mata Kuliah Dasar Manajemen Keuangan dalam proses pembelajaran
semester 3. Makalah ini dibuat dari berbagai referensi-referensi yang ada di
sekitar yang memungkinkan dalam proses pengumpulan informasi yang sesuai
judul makalah saya.
Dalam makalah ini saya menyadari bahwa ada kekurangan yang mungkin tidak
saya ketahui dan dan saya minta maaf sebesar-besarnya jika masih banyak
kekeliruan materi terhadap makalah ini, dan saya sangat membutuhkan saran serta
kritik para pembaca atau peneliti demi membangun dan menyempurnakan
makalah saya ini. Semoga makalah ini bisa berguna baagi pembaca dan pihak-
pihak yang membutuhkan.

Karawang, 25 September 2019

Kelompok 1

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... ii


DAFTAR ISI............................................................................................................ iii
BAB I ........................................................................................................................4
PENDAHULUAN .....................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG ....................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH ................................................................................5
C. TUJUAN PENULISAN ..................................................................................5
BAB II ......................................................................................................................6
TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................6
A. Pengertian Manajemen Keuangan .................................................................6
B. Ruang Lingkup Manajemen Keuangan .........................................................7
C. Tujuan Perusahaan...................................................................................... 10
D. Keputusan Keuangan................................................................................... 11
BAB III ................................................................................................................... 13
KESIMPULAN ....................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 14

iii
BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manajemen merupakan suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan-
tindakan perencanaan, pengorganisasian, menggerakkan dan pengendalian yang
dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah
ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber
lainnya ( G.R. Terry ). Manajemen adalah seni pencapaian tujuan yang dilakukan
melalui orang lain ( Lawrence A. Appley ). Manajemen adalah suatu proses dan
seni yang terdiri dari fungsi manajemen itu sendiri ( Planning, Organizing,
Actuating, Controlling ) yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai sasaran
dan tujuan perusahaan melalui pemanfaatan SDM dan sumber daya lainnya.
Dalam praktiknya fungsi manajemen perusahaan atau bidang-bidang
manajemen perusahaan meliputi : Bagian (Departemen) Manajemen Produksi,
Manajemen Pemasaran, Manajemen Keuangan, Manajemen Sumber Daya
Manusia, serta Manajemen Akuntansi. Rencana masing-masing departemen,
kemudian disatukan hingga menjadi rencana perusahaan secara
keseluruhan. Rencana yang telah disusun, kemudian harus mampu
dilaksanakan di lapangan oleh masing-masing departemen. Karena berbagai
faktor terkadang rencana tersebut tidak dapat terealisasikan. Para manajer masing-
masing bagian harus mampu melaksanakan, mengawasi dan mengendalikan
jalannya kegiatan, agar tidak menyimpang dari rencana yang telah disusun.
Apabila terjadi penyimpangan, maka harus segera untuk dapat dikendalikan ke
jalur semula, sehingga apa yang telah direncanakan sebelumnya dapat tercapai,
dalam hal ini tidak mengalami kegagalan.
Diantara bagian manajemen tersebut, teori Manajemen Keuangan akhir-akhir
ini mengalami perkembangan cukup pesat. Hal ini didorong oleh perkembangan
teknologi informasi, perkembangan pasar modal dan perkembangan bisnis global.
Minat mahasiswa di bidang keuangan juga mengalami pergeseran.
Secara lebih spesifik penelitian dengan objek pasar modal ataupun
menggunakan data perusahaan publik mengalami peningkatan yang berarti.

4
Dan pada kesempatan kali ini, kelompok kami berkesempatan untuk mengkaji
lebih dalam tentang “Pengertian & Ruang Lingkup Manajemen Keuangan”

B. RUMUSAN MASALAH
1) Apakah yang dimaksud dengan Manajemen Keuangan ?
2) Apa saja fungsi dan tujuan Manajemen Keuangan?
3) Apakah ruang lingkup dari Manajemen Keuangan ?

C. TUJUAN PENULISAN
Adapun tujuan penulisan makalah yang hendak dicapai adalah untuk lebih
menambah wawasan mengenai Manajemen Keuangan dan Ruang Lingkupnya.

5
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Manajemen Keuangan
Bagian keuangan terdiri atas tiga bidang yang saling berkaitan yaitu :
1) Pasar uang dan Modal, yang berurusan dengan bursa saham dan institusi-
institusi keuangan,
2) Investasi, yang berfokus pada keputusan yang diambil oleh baik investor
individual maupun institusional ketika mereka memilih sekuritas-
sekuritas untuk portofolio investasi mereka, dan
3) Manajemen Keuangan, atau keuangan bisnis yang melibatkan
pengambilan-pengambilan keputusan di dalam perusahaan.Manajemen
Keuangan adalah bidang yang terluas dan banyak memiliki peluang
pekerjaan.
Lalu apakah Manajemen Keuangan itu ? Menurut James C. Van Horne,
manajemen keuangan adalah segala aktivitas yang berhubungan dengan
perolehan, pendanaan dan pengelolaan aktiva dengan beberapa tujuan yang
menyeluruh. Menurut Brigham, manajemen keuangan adalah seni (art) dan ilmu
(science), untuk me-manage uang, yang meliputi proses, intitusi atau lembaga,
pasar dan instrumen yang terlibat dengan masalah transfer uang diantara individu,
bisnis dan pemerintah. Manajemen Keuangan adalah suatu bagian dari
manajemen yang fokusnya adalah mengelola dana perusahaan yang efektif dan
efisien guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusahaan. Manajemen
keuangan juga merupakan kegiatan mengatur keseimbangan antara kebutuhan
dana dengan tersedianya dana dari berbagai sumber dana untuk meningkatkan
nilai perusahaan. Ilmu Manajemen Keuangan merupakan salah satu disiplin ilmu
yang berfungsi sebagai pedoman bagi para manajer perusahaan dalam setiap
pengambilan keputusan yang dilakukan.
Pada saat membahas manajemen keuangan terdapat 2 bidang keuangan yang
dianggap memiliki persamaan dan perbedaan yaitu :

6
a. Keuangan Perusahaan, adalah suatu bidang ilmu yang membahas tentang
bagaimana suatu perusahaan berusaha mencari dana dan berusaha
membagi hasil keuntungan sesuai dengan besarnya kepemilikan dana yang
ditempatkan.
b. Keuangan Negara, adalah suatu bidang ilmu yang membahas tentang
bagaimana suatu negara dengan segala perangkatnya berusaha semaksimal
mungkin untuk mengelola hak dan kewajiban negara untuk dipergunakan
sebesar-besarnya demi tercapainya kemakmuran rakyat.
Seorang manajer keuangan boleh melakukan terobosan dan kreatifitas
berpikir, akan tetapi semua itu tidak mengesampingkan kaidah-kaidah yang
berlaku dalam ilmu manajemen keuangan. Seperti mematuhi aturan-aturan yang
terkandung dalam SAK ( Standar Akuntansi Keuangan) , GAAP (General
Accepted Accounting Principle ), Undang-undang dan peraturan tentang
pengelolaan keuangan perusahaan dan lain sebagainya. Dengan memahami
Manajemen Keuangan secara baik, diharapkan berbagai pihak baik yang berada
diposisi marketing, produksi, personalia, dan keuangan diharapkan akan mampu
menempatkan setiap keputusan secara jauh lebih bijaksana.

B. Ruang Lingkup Manajemen Keuangan


Bagian Manajemen keuangan yang dipimpin oleh manajer keuangan
merupakan salah satu bagian yang paling penting dalam mencapai tujuan
perusahaan. Dapat dikatakan bahwa tugas manajemen keuangan dalam hal ini
manajer keuangan cukup berat. Karena pencapaian tujuan perusahaan lebih
banyak dibebankan kepada manajer keuangan yakni mencari dan mengelola dana
yang ada. Ketiadaan atau keterbatasan dana merupakan tugas manajer keuangan
untuk segera memenuhinya. Demikian pula dengan pengelolaan dana yang
dimiliki haruslah dilakukan secara cepat dan tepat. Disamping itu seorang manajer
keuangan harus juga berkoordinasi dan bekerja sama dengan bidang-bidang atau
departemen lainnya untuk menyatukan pandangan dan langkah-langkah yang
harus ditempuh dalam rangka mencapai tujuan perusahaan.

7
Dalam bidang manajemen keuangan, terdapat tiga ruang lingkup yang harus
dilihat oleh seorang manajer keuangan diantaranya :
1. Bagaimana mencari dana
Tahap ini merupakan tahap awal dari tugas seorang manajer keuangan,
dimana Dia bertugas untuk mencari sumber-sumber dana yang bisa
dipakai atau dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai modal perusahaan.
Baik modal perusahaan yang bersumber dari modal sendiri maupun dari
modal asing. Modal sendiri yakni modal dari pemilik yang disetor dan
dijadikan sebagai modal perusahaan seperti stock (saham), dan modal
asing berupa hasil pinjaman ke perbankan, hasil penjualan saham,
termasuk hutang dagang serta obligasi juga lainnya.
2. Bagaimana mengelola dana
Pada tahap ini pihak manajemen keuangan bertugas untuk mengelola dana
perusahaan dan kemudian menginvestasikan dana tersebut ke tempat-
tempat yang dianggap produktif atau menguntungkan. Bagi seorang
manajer keuangan akan selalu memantau dan menganalisis dengan baik
pada setiap tindakan dan keputusan yang akan diambil dengan
memperhitungkan aspek-aspek keuangan dan non keuangan , terutama
kondisi yang memungkinkan terjadinya profit dan kontinuitas perusahaan
dikemudian hari. Secara konsep investasi seorang manajer keuangan akan
selalu menghindari keputusan investasi yang hanya akan menimbulkan
kerugian atau bahkan memiliki profit yang rendah, atau dengan kata lain
seorang manajer keuangan umumnya adalah seorang penghindar risiko.
3. Bagaimana membagi dana
Pada tahap ini pihak manajemen keuangan akan melakukan keputusan
untuk membagi keuntungan kepada para pemilik sesuai jumlah modal
yang disetor atau yang ditempatkan. Biasanya ini dibicarakan dalam RUPS
(Rapat umum Pemegang Saham). Pembagian keuntungan terhadap
kepemilikan saham biasanya disebut sebagai pembagian dividen.

8
4. Fungsi manajemen keuangan
Berdasarkan pengertian Manajemen Keuangan di atas dapat di sebutkan 2
(dua) fungsi Manajemen Keuangan yaitu :
A. Fungsi Penggunaan Dana (Alokasi)
B. Fungsi Pendanaan (mencari sumber dana)
Dalam menjalankan fungsi-fungsi tersebut melibatkan fungsi-fungsi lain
(pemasaran, Produksi, Akuntansi dll). Baik fungsi pengalokasian dan pendanaan
didasarkan pada pertimbangan efesiensi dan efektivitas. Prinsip Efesiensi dalam
pengalokasian dana berorientasi bahwa penggunaan dana pada investasi usaha
diharapkan memberi keuntungan di masa yang akan datang, sedangkan pada
fungsi pendanaan bagaimana perusahaan mencari sumber modal dengan prasyarat
dan biaya yang semurah-murahnya.
 Keputusan Investasi
Keputusan yang diambil oleh manajer keuangan dalam mengalokasikan dana ke
dalam bentuk-bentuk investasi yang akan mendatangkan keuntungan dimasa yang
akan datang.
Keputusan investasi ini akan tergambar dari aktiva perusahaan, dan struktur
kekayaan yaitu perbandingan antara current assets dengan fixed assets.
 Keputusan Pendanaan
Keputusan Pendanaan ini sering disebut sebagai kebijakan struktur modal. Pada
keputusan ini manajer keuangan dituntut untuk mempertimbangkan dan
menganalisis kombinasi dari sumber-sumber dana yang ekonomis bagi
perusahaan guna membelanjai kebutuhan-kebutuhan investasi serta kebutuhan
usahanya.
 Keputusan Deviden
Deviden merupakan bagian dari keuntungan suatu perusahaan yang dibayarkan
kepada para pemegang saham. Keputusan deviden adalah keputusan manajemen
keuangan dalam menentukan besarnya proporsi dana yang akan disimpan di
perusahaan sebagai laba ditahan untuk pertumbuhan perusahaan. Seperti
keputusan pendanaan, keputusan deviden ini akan mempengaruhi struktur modal
maupun struktur finansial.

9
C. Tujuan Perusahaan
Teori keuangan di bidang keuangan memiliki satu fokus : Bagaimana
memaksimumkan kemakmuran pemegang saham atau pemilik perusahaan ?
Tujuan ini dapat diwujudkan dengan memaksimalkan nilai perusahaan. Dalam
Praktiknya tujuan semua perusahaan menurut para ahli keuangan, tidak jauh
berbeda, artinya semua tujuan perusahaan didirikan adalah sama atau hampir
sama, namun hanya saja cara untuk mencapai tujuannya yang berbeda.
Beberapa tujuan perusahaan diantaranya :
a. Memaksimalkan Nilai Perusahaan
b. Maksimalisasi Laba
c. Menciptakan Kesejahteraan Bagi Stakeholder
d. Menciptakan Citra Perusahaan
e. Meningkatkan Tanggung Jawab Sosial
Semua tujuan diatas lebih banyak dibebankan kepada manajer keuangan
dengan dibantu oleh manajer lainnya. Tugas manajer keuangan dalam perusahaan
adalah memaksimalkan nilai perusahaan yaitu dengan cara memaksimalkan nilai
saham perusahaan. Tercapai tidaknya dapat dilihat dan diukur dari harga saham
perusahaan yang bersangkutan dari waktu ke waktu. Keuntungan dengan
meningkatnya nilai saham perusahaan adalah perusahaan akan memperoleh
kepercayaan dari lembaga keuangan (perbankan) untuk memperoleh pinjaman
dengan persyaratan yang lebih lunak dan kepercayaan dari para supplier.
Dalam rangka menyejahterakan stakeholder, maka manajer keuangan harus
mampu memaksimalisasi laba , dalam hal ini arti maksimalisasi adalah
memaksimalkan penghasilan perusahaan setelah pajak. Dengan laba yang
maksimal, maka tujuan menyejahterakan para stakeholder akan mudah tercapai.
Sedangkan tujuan membangun kesejahteraan bagi stakeholder adalah
meningkatkan kualitas hidup melalui peningkatan kesejahteraan pemegang saham,
manajemen, pelanggan, kreditor, Supplier, dan masyarakat.

10
Saat ini, pengaruh manajer keuangan perusahaan telah memiliki, fungsi
keuangan yang lebih luas, yaitu :
1) Kegiatan investasi dalam berbagai jenis aktiva.
2) Mendapatkan kombinasi keuangan optimal yang berhubungan dengan
berbagai jenis penilaian kinerja perusahaan. Bentuk-bentuk penilaian
kinerja diantaranya berkaitan dengan penentuan ukuran perusahaan, laba
operasi perusahaan, risiko bisnis, dan penentuan tingkat likuiditas
perusahaan.
3) Menentukan strategi pendanaan dalam rangka mendanai aktivitas-aktivitas
investasi dan kegiatan operasional perusahaan dengan memerhatikan
tingkat momen ungkit (leverage) optimal, mencermati kondisi permintaan
pasar dan portofolio investasi optimal dengan mencermati efisiensi dan
efektivitas operasi perusahaan, didukung oleh pengelolaan sumber dana
utang, khususnya utang jangka panjang ( Van Horne, 1980, Damodaran
1997 )
D. Keputusan Keuangan
Menurut C. Van Horne, keputusan yang diambil dalam manajemen keuangan,
memuat :
1) Keputusan sehubungan dengan investasi, berkaitan dengan jumlah aktiva
yang dimiliki, kemudian penempatan komposisi masing-masing aktiva,
misalnya berapa alokasi kas, aktiva tetap atau aktiva lainnya. Keputusan
investasi ini berkaitan erat dengan posisi kiri dari laporan keuangan
neraca.
2) Keputusan Pendanaan, merupakan keputusan yang berkaitan dengan
jumlah dana yang disediakan perusahaan, baik yang bersifat utang atau
modal sendiri dan biasanya berhubungan dengan sebelah kanan laporan
posisi keuangan neraca perusahaan. Manajer keuangan harus memikirkan
penggabungan dana yang dibutuhkan, termasuk pemilihan jenis dana yang
dibutuhkan, apakah jangka pendek atau jangka panjang atau modal sendiri,
serta kebijakan dividen.
3) Keputusan manajemen aktiva, hal ini berkaitan dengan pengelolaan aktiva
secara efisien, terutama dalam hal aktiva lancar dan aktiva tetap.

11
Pengelolaan aktiva lancar berkaitan erat dengan manajemen modal kerja
dan yang berkaitan dengan aktiva tetap adalah yang berkaitan dengan
manajemen investasi.

12
BAB III

KESIMPULAN

Menurut James C. Van Horne, manajemen keuangan adalah segala aktivitas


yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan dan pengelolaan aktiva dengan
beberapa tujuan yang menyeluruh. Menurut Brigham, manajemen keuangan
adalah seni (art) dan ilmu (science), untuk me-manage uang, yang meliputi
proses, intitusi atau lembaga, pasar dan instrumen yang terlibat dengan masalah
transfer uang diantara individu, bisnis dan pemerintah. Manajemen Keuangan
adalah suatu bagian dari manajemen yang fokusnya adalah mengelola dana
perusahaan yang efektif dan efisien guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan
perusahaan.
Dalam bidang manajemen keuangan, terdapat tiga ruang lingkup yang harus
dilihat oleh seorang manajer keuangan diantaranya :
1. Bagaimana mencari dana
Tahap ini merupakan tahap awal dari tugas seorang manajer keuangan, dimana
Dia bertugas untuk mencari sumber-sumber dana yang bisa dipakai atau
dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai modal perusahaan.
2. Bagaimana mengelola dana
Pada tahap ini pihak manajemen keuangan bertugas untuk mengelola dana
perusahaan dan kemudian menginvestasikan dana tersebut ke tempat-tempat
yang dianggap produktif atau menguntungkan.
3. Bagaimana membagi dana
Pada tahap ini pihak manajemen keuangan akan melakukan keputusan untuk
membagi keuntungan kepada para pemilik sesuai jumlah modal yang disetor
atau yang ditempatkan.

13
DAFTAR PUSTAKA

 Tenrigau, Andi Mattingaragau, dkk. 2015. Pengantar Manajemen. Palopo :


Fakultas Ekonomi Universitas Andi Djemma, Indomarfinplus.
 Sjahrial, Dermawan. 2009. Pengantar Manajemen Keuangan. Edisi 3. Jakarta :
Mitra Wacana Media.
 Kasmir. 2010. Pengantar manajemen Keuangan. Edisi Pertama. Jakarta :
Kencana Prenada Media Group.
 Harmono. 2009. Manajemen Keuangan Berbasis Balanced Scorecard. Cetakan
Pertama. Jakarta : Bumi Aksara.
 F Brigham, Eugene dan F Houston, Joel. 2009. Dasar-Dasar Manajemen
Keuangan. Edisi 10. Terjemahan Ali Akbar Yulianto. Jakarta : Salemba Empat.

14

Anda mungkin juga menyukai