Nama : Lita Martina Rahman

NIM : 1903020051
Kelas : Teknik Sipil I-B
Mata Kuliah : Dasar-dasar Rekayasa Transportasi
Tugas : Sistem Transportasi di Suatu Negara

SISTEM TRANSPORTASI DI AFRIKA SELATAN

Berbagai metode Transportasi di Afrika Selatan termasuk jalan, kereta api, bandara, air,
dan jaringan pipa untuk minyak bumi. Mayoritas orang di Afrika Selatan menggunakan taksi
minibus informal sebagai moda transportasi utama mereka. BRT telah diterapkan di beberapa
kota di Afrika Selatan dalam upaya untuk menyediakan layanan transportasi umum yang lebih
formal dan lebih aman. Sistem ini telah banyak dikritik karena modal besar dan biaya
operasi. Kepadatan tinggi orang yang diperlukan agar BRT berkelanjutan tidak terpenuhi di kota-
kota Afrika Selatan terutama ketika dipasangkan dengan perencanaan tata guna lahan yang tidak
efisien yang dihasilkan dari era apartheid . "Jalan bebas hambatan" berbeda dari kebanyakan
negara karena hal-hal tertentu dilarang termasuk sepeda motor tertentu, tidak ada sinyal
tangan, dan becak motor. Afrika Selatan memiliki banyak pelabuhan utama termasuk Cape
Town, Durban , dan Port Elizabeth yang memungkinkan kapal dan kapal lain melintas, beberapa
mengangkut penumpang dan beberapa membawa tanker minyak bumi.

A. Jalan

Pada tahun 2002 negara ini memiliki 362.099 km jalan raya, 73.506 km (17%) di
antaranya diaspal (termasuk 239 km jalan bebas hambatan). Di Afrika Selatan, istilah jalan bebas
hambatan berbeda dari sebagian besar belahan dunia lainnya. Jalan bebas hambatan adalah
jalan di mana pembatasan tertentu berlaku. Berikut ini yang dilarang menggunakan jalan bebas
hambatan:

 sebuah kendaraan yang ditarik oleh binatang

 siklus pedal (seperti sepeda)
 siklus motor yang memiliki mesin dengan kapasitas silinder tidak melebihi 50
cm 3 atau yang digerakkan oleh tenaga listrik
 roda tiga motor atau quadrucycle motor
 pejalan kaki
B. Transportasi Jalan

Taksi Minibus adalah bentuk transportasi utama bagi orang-orang di daerah perkotaan
Afrika Selatan. Ini karena ketersediaan dan keterjangkauannya kepada publik. Sebagian besar
taksi minibus tidak disubsidi oleh negara dan industri taksi terkenal karena menggunakan
kendaraan yang tidak dirawat dengan baik dan seringnya tidak layak jalan untuk menjaga biaya
tetap rendah. Karena banyak pemilik taksi yang hanya memiliki sedikit taksi, dan setiap pemilik
dapat memilih untuk mengelola bisnis mereka secara berbeda. Sejak 1994 telah ada upaya untuk
meresmikan industri ini tetapi karena organisasi taksi sering tidak mematuhi peraturan
ketenagakerjaan, hubungan antara operator taksi dan negara sering tegang.
Selanjutnya ada MyCiTi IRT di kota Cape Town yang memperjelas bahwa
mengembangkan transportasi umum harus menjadi prioritas, jika ingin mencapai tujuan
pembangunan jangka panjangnya. Dengan demikian, kota telah merencanakan pengembangan
sistem Integrated Rapid Transit (IRT) yang disebut "MyCiTi IRT". Pada 2007, pembangunan sistem
ini dimulai dengan penerapan sistem "Bus Rapid Transit" di Cape Town. Fase pertama ini telah
dirancang untuk memungkinkan integrasi yang mudah dari bentuk-bentuk angkutan umum
lainnya - mulai dari bersepeda hingga minibus terkenal Afrika Selatan dalam fase selanjutnya dari
pengembangan IRT.

C. Kereta Api

Pada tahun 2000, Afrika Selatan memiliki 20.384 km transportasi kereta api,
semuanya berukuran sempit . 20.070 km adalah 1.067 mm ( 3 kaki 6 in ) gauge (9.090 km dari
yang dialiri listrik), dengan 314 km yang tersisa 610 mm ( 2 ft ) gauge. Pengoperasian sistem
kereta api negara ini dilakukan oleh anak perusahaan Transnet Transnet Freight
Rail , Shosholoza Meyl , Metrorail , Transnet Rail Engineering , Protekon et al.
Sebuah studi kelayakan akan dilakukan ke dalam konstruksi 720 km dari 1.435 mm ( 4
kaki 8) 1 ⁄ 2 in ) ( pengukur standar ) jalur dari Johannesburg ke Durban untuk kereta kontainer
bertumpuk ganda . [10]
Pada 2010-06-07 Gautrain dibuka antara Bandara Internasional Oliver R Tambo ( ORTIA )
dan Sandton . Ini adalah tahap pertama dari jalur penumpang pengukur standar yang
menghubungkan Johannesburg, Pretoria dan ORTIA.
Tautan ada untuk Botswana , Lesotho , Namibia , Swaziland , dan Zimbabwe . Kereta api
yang menghubungkan Mozambik sedang dalam perbaikan.

D. Bandara

Afrika Selatan memiliki Bandara Internasional di empat kota: Johannesburg, Cape Town,
Durban, dan Nelspruit. Bandara internasional utama berada di Johannesburg, dan pada tingkat
yang lebih rendah Cape Town. Bandara internasional Nespruit terutama melayani pelancong
dalam perjalanan ke Taman Nasional Kruger.
Ada banyak maskapai penerbangan internasional yang bepergian ke Afrika Selatan,
memberikan wisatawan sejumlah pilihan yang sehat. Ini termasuk British Airways, Delta Airlines,
Ethiopian Airways, Kenya Airways, Qantas Airways, Singapore Airlines, South African Airways,
Swiss International Airlines, Thai Airways, Turkish Airlines, Virgin Atlantic Airways, Air Mauritius,
Air Namibia, Air Botswana, Air France, Air France, KLM, Lufthansa, Alitalia, Malaysia Airlines, dan
Qatar Airways.

E. Air

Pelabuhan dan pelabuhan utama Afrika Selatan adalah Cape Town , Durban , London
Timur , Teluk Mossel , Port Elizabeth , Teluk Richards , dan Teluk Saldanha . Pada tahun 2006
pelabuhan baru akan dibuka: Ngqura , di Coega , yang berjarak 20 km timur laut dari Port
Elizabeth.
Administrasi dan pengoperasian fasilitas pelabuhan negara ini dilakukan oleh dua anak
perusahaan Transnet, Otoritas Pelabuhan Nasional Transnet dan Operasi Pelabuhan Afrika
Selatan (SAPO).
Pada Maret 2018, kapal dagang kelautan terdiri dari 15 kapal dengan total 431.133 GT.

F. Trem

Sejumlah sistem jalur trem perkotaan beroperasi di Afrika Selatan tetapi tidak lagi
melakukannya. Sistem terakhir (di Johannesburg) dimulai pada 1890 sebagai Rand Tramway
(dialiri listrik pada tahun 1906) dan berhenti beroperasi pada tahun 1961.