Anda di halaman 1dari 3

Kisi-Kisi Soal

Filsafat Hukum- Semester Ganjil 2017

I. Nilai-Nilai Hukum
1. Jelaskan pengertian dan kedudukan nilai dalam struktur piramidis
hukum.
2. Apa yang dimaksud dengan nilai antinomi dan jelaskan darimana
sumbernya.
3. Buktikanlah bahwa nilai antinomi dapat berubah dan tunjukanlah
dengan contoh.
4. Jelaskanlah pengertian perubahan nilai dan apa hubungan nya
dengan tujuan hukum!
5. Tunjukanlah nama-nama keserasian nilai yang saudara ketahui
serta berikanlah penjelasan masing-masing dari keserasian itu.
6. Jelaskanlah pengertian bahwa nilai-nilai itu di samping
berpasang-berpasangan, juga berjalinan satu sama lain nya.
7. Buktikanlah bahwa pancasila itu juga merupakan sendi
keserasian nilai!
8. Buktikanlah pula bahwa manusia itu adalah sumber langsung dari
nilai!
9. Tunjukanlah dengan contoh bahwa nilai hukum disamping dapat
berada dalam suasana serasi , akan tetapi juga dapat berada
dalam suasana bertegangan.
10. Bagaimana menyerasikan nilai yang berada dalam posisi
bertegangan?

II. Asas Hukum


1. Tunjukanlah posisi/letak asas hukum dalam struktur piramidis
hukum!
2. Jelaskanlah pengertian dan kegunaan asas hukum.
3. Tunjukanlah sedikitnya tiga asas hukum dalam masing-masing
bidang Hukum Tata Negara, Hukum Perdata, dan Hukum Pidana!
4. Jelaskan dan tunjukan paling sedikit lima asas hukum yang
mencerminkan nilai kepastian hukum dalam hukum pidana!
5. Jelaskan dan tunjukan paling sedikit dua asas hukum yang
mencerminkan nilai kesebandingan hukum.

III. Tujuan Hukum


1. Jelaskan hubungan yang tidak dapat dipisahkan (kontinum)
antara tujuan dengan sarana , tunjukanlah dengan contoh-contoh.
2. Jelaskanlah peranan hukum terhadap tujuan (destination) suatu
masyarakat.
3. Bagaimanakah nilai suatu hukum jika ia tidak dapat mengantar
masyarakat ke tujuan yang telah ditentukan?
4. Dimanakah kita dapat mengetahui tujuan masyarakat Indonesia
serta siapakah yang menetapkan tujuan tersebut?
5. Bagaimanakah jika suatu peraturan perundang-undangan tidak
memuat kejelasan tujuan!

IV. Keberlakuan Hukum


1. Jelaskan pengertian keberlakuan hukum, serta jelaskan pula
bedanya dengan lingkup laku hukum.
2. Jelaskan pengertian hukum yang mati (dode regel), hukum
pemaksa (dwangmaatregel) dan hukum yang dicita-citakan (ius
constituendum).
3. Jelaskan pebedaan pokok antara pandangan Hans kelsen dengan
pandangan Zevenbergen terhadap keberlakuan hukum secara
yuridis!
4. Bagaimana jika suatu hukum tidak dapat dipaksakan
keberlakuannya oleh penguasa (negara)?
5. Jelaskan hubungan antara hukum dengan kekuasaan? Dan
bagaimana caranya agar kekuasaan tidak melanggar hukum!
V. Aliran-Aliran Filsafat Hukum
1 Tunjukanlah paling sedikit 5 (lima) aliran Filsafat Hukum yang
saudara ketahui!
2 Jelaskanlah apa yang menjadi penyebab timbulnya aliran-aliran
dalam Filsafat Hukum!
3 Jelaskan inti pertentangan antara teori hukum alam dengan teori
hukum positip.
4 Jelaskanlah aliran filsafat yang sangat berpengaruh terhadap teori
hukum positip, serta sebutkan ciri-ciri aliran filsafat tersebut.
5 Jelaskan pengertian “volkgeist” dari mashab sejarah dan “living
law” dari sociological jurisprudence.

Anda mungkin juga menyukai