BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari praktikum yaitu apa sajakah
golongan senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam sampel
mengkudu (Morinda citrifolia L).
C.Maksud Praktikum
Adapun maksud praktikum yaitu untuk melakukan skrining fitokimia
dan identifikasi golongan senyawa metabolit sekunder terhadap
mengkudu (Morinda citrifolia L).
D.Tujuan Praktikum
1. Tujuan Umum Praktikum
Adapun tujuan umum dari praktikum ini adalah untuk dapat
mengetahui golongan – golongan senyawa kimia yang terdapat dalam
mengkudu (Morinda citrifolia L).
2. Tujuan Khusus Praktikum
Adapun tujuan khusus dari praktikum ini adalah untuk dapat
mengetahui golongan- golongan senyawa kimia yang terkandung
dalam mengkudu (Morinda citrifolia L) yang dapat digunakan sebagai
bahan baku obat.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Uraian Tanaman
a. Klasifikasi tanaman
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledone
Anak kelas : Sympatalae
Bangsa: Rubiales
Suku : Rubiaceae
Marga / genus : Morinda
Jenis / spesies : Morinda citrifolia L.
b. Morfologi tanaman
Tumbuhan ini berbentuk pohon dengan tinggi 4-8 cm. Batang
berkayu, bulat, kulit kasar, percabangan monopoidal. Daun tunggal,
bulat telur, ujung dan pangkal runcing. Panjang 10-40 cm. Bunga
majemuk, bentuk bongkol, bertangkai, benang sari 5. Buah bongkol,
permukaan tidak teratur, berdaging, panjang 5-10 cm, hijau
kekuningan (Syamsul hidayat dan Hutapea,1991).
c. Nama lain
Morinda citrifolia L mempunyai nama daerah : Eodu, mengkudu,
bengkudu, (Sumatera) ; kudu, cengkudu, kemudu, pace (Jawa);
wangkudu, manakudu, bakulu (Nusa tenggara); dan di Kalimantan di
kenal dengan nama mangkudu, wangkudu, dan
labanan (Wijayakusuma, 1995).
d. Kandungan kimia
BAB III
METODE KERJA
BAB IV
20,341−20,005
= x100%
1
= 33,6 %
B. Skrining Fitokimia
Sampel
buah
Gol. Komponen mengkudu(
No. Pereaksi / perlakuan
kimia Morinda
citrifolia L).
5. Alkaloid
Tabung I +HCl 0,5N +Mayer Positif (+)
Tabung II +HCl 0,5N +Bauchardat Positif (+)
Tabung III +HCl 0,5N +Dragendorff Positif (+)
6. Steroid +n-heksana Negatif (-)
+Aquadest
+Libermann-burchard
Keterangan :
(-) tidak mengandung senyawa tersebut
(+) mengandung senyawa tersebut
C.Pembahasan
Susut pengeringan adalah suatu proses untuk mengetahui berapa
banyak kadar air yang berkurang pada suatu sampel. Dengan cara
tentukan bobot konstan botol timbang, dengan dipanaskan pada suhu
105C selama 30 menit. Lalu, sampel ditimbang gram dan masukan
dalam botol timbang selanjutnya di keringkan dalam oven dengan suhu
105C dalam waktu 30 menit lalu hitung bobot konstannya dengan
menggunakan rumus susut pengeringan. Pada sampel buah mengkudu
(Morinda citrifolia L) diperoleh kadar air yang terkandung sebesar
33,6%.
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
+ larutan FeCl3 1 N
Warna hijau (positif)
2. Reaksi identifikasi terhadap pirogalotanin
Sampel dibasahi larutan FeCl3 1 N
HCl 0,5 N
HCl 0,5 N
HCl 0,5 N
Didihkan 15 menit
Disaring
Terbentuk buih (positif) dan buih tidak hilang ketika ditambah HCl
f. Reaksi identifikasi golongan flavonoid
Serbuk di tambahkan dengan FeCl3
+ HCl P
Warna merah(positif)
DAFTAR PUSTAKA
Bangun, A.P., dan Sarwono, B., 2002, Sehat dengan Ramuan Tradisional:
Khasiat dan Manfaat Mengkudu, Agromedia Pustaka, Jakarta.