Anda di halaman 1dari 2

“PROSEDUR KLINIS SENAM DAN

EDUKASI HIPERTENSI”
No. Dokumen : SOP- /YAN-CLDK/05-2016
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 31 Mei 2015
Halaman : 1 dari 2
PUSKESMAS dr. L U I G I
KECAMATAN
KEPALA PUSKESMAS : NIP :
CILANDAK 197909082006042007

1. Pengertian 1. Senam Hipertensi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memberikan
contoh gerakan-gerakan senam kepada penderita hipertensi sehingga
diharap bisa mengontrol penyakitnya.

2. Edukasi Hipertensi adalah memberikan informasi berupa pengetahuan


kesehatan kepada penderita hipertensi tentang penyakit dan
komplikasinya, dengan bertambahnya pengetahuan penderita tersebut
diharapkan peserta termotivasi untuk mengontrol kadar gula darahnya
,sehingga mencegah timbulnya komplikasi.

2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan dalam pelaksanaan Senam dan Edukasi
Hipertensi.

3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas No : 77 Tahun 2015 tentang Jenis-jenis Pelayanan


yang tersedia
2. SK Kepala Puskesmas No : 68 Tahun 2015 tentang Penyampaian Hak dan
Kewajiban Pasien dan Keluarganya.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 tahun 2014 tentang
Puskesmas.
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 5 tahun 2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter Pelayanan Primer.
5. Alat dan 1. Alat :
bahan 1.1. Tensi meter
1.2. Stetoskop
1.3. Timbangan BB
1.4. Alat pengukur TB
1.5. Laptop dan LCD

2. Bahan :
2.1. Daftar hadir senam Hipertensi
2.2. Materi penyuluhan
6. Langkah- 1. Petugas membuat jadwal senam Hipertensi setiap hari Jumat minggu
langkah pertama.
2. Petugas memberitahukan kepada pasien – pasien Hipertensi untuk
mengikuti senam dan edukasi Hipertensi secara lisan atau melalui SMS.
3. Petugas meminta pasien untuk mengisi daftar hadir senam Hipertensi.
4. Petugas mengukur Tekanan Darah, Tinggi Badan, Berat Badan, dan
menghitung IMT serta mencatat pada kertas daftar hadir setiap peserta
====

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Cilandak
“PROSEDUR KLINIS SENAM DAN
EDUKASI HIPERTENSI”
No. Dokumen : SOP- /YAN-CLDK/05-2016
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 31 Mei 2015
Halaman : 2 dari 2
PUSKESMAS dr. L U I G I
KECAMATAN
KEPALA PUSKESMAS : NIP :
CILANDAK 197909082006042007

yang mengikuti senam Hipertensi.


5. Petugas mempersilahkan peserta untuk mengikuti senam Hipertensi.
6. Peserta mengikuti senam Hipertensi yang dipandu oleh instruktur senam.
7. Instruktur senam memimpin senam pemanasan, kemudian meminta
peserta untuk menghitung nadi masing-masing peserta.
8. Peserta senam mengikuti senam ± 30 menit dan mengukur nadi
setelah senam, dilanjutkan dengan pendinginan.
9. Setelah mengikuti senam, petugas mempersilahkan peserta untuk
mengikuti edukasi tentang penyakit Hipertensi.
10. Petugas mempersiapkan Laptop, LCD dan materi untuk
penyuluhan.
11. Petugas mempersilahkan peserta untuk mengikuti penyuluhan
dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab.
12. Petugas mendokumentasikan semua kegiatan yang dilakukan.
7. Hal-hal yang
Pelaksanaan senam Hipertensi tidak boleh terlalu berlebihan ( sesuai dengan
perlu
perhitungan nadi maksimal ).
diperhatikan
8. Unit Terkait Poli Lansia, Poli PTM, Poli Umum
9. Dokumen 1. Daftar hadir senam Hipertensi
terkait 2. Materi penyuluhan
3. Dokumentasi Senam Hipertensi

10. Riwayat Perubahan Dokumen

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit

====

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Cilandak

Anda mungkin juga menyukai