Anda di halaman 1dari 6

SOFTWARE AMANDA

OLEH : SURATMAN ABDILLAH FAJAR

A. Cara menggunakan Software AMANDA

1. Tahap Awal
Sebaiknya Menggunakan Microsoft Excel minimal 2010 atau lebih baik lagi menginstal
software WPS Kingsoft 2016.

2. Tampilan Awal
Klik file software Amanda di komputer , netbook atau laptop maka akan muncul
tampilan seperti ini :

Ada tiga tombol, tombol START , Laporan Asuhan Gizi dan tombol Tambah Bahan
Makanan. Untuk melakukan analisa Bahan Makanan gunakan tombol START, Bila ingin
membuat laporan asuhan gizi gunakan tombol LAPORAN ASUHAN GIZI, dan bila akan
menambah bahan makanan tekan tombol TAMBAH MAKANAN.
3. Selanjutnya tekan tombol “START”, maka akan muncul tampilan

a. Prinsipnya seperti analisa gizi di nutrisurvey bedanya sumber bahan makanan di


software amanda dari DKPI WNPG Indonesia. Di kolom bahan makanan kita cukup
memilih bahan makanan apa atau tulis kata kuncinya, nanti akan muncul pilihan.
b. Setelah memilih bahan makanan kita isi berat bahan makanannya lalu akan muncul
kalori
c. Di total kalori kita bisa melihat total kalori dari bahan makanan yang kita entri.
d. Jika ingin membandingkan antara kebutuhan dan menu yang disusun teman teman
klik tombol “%” di atas. Lalu isi kebutuhan klient. Lalu klik selesai

e. Jika sudah selesai teman teman bisa klik print.


4. Bila sudah selesai klik “BACK” bila kembali ke halaman sebelumnya. Jika
mengklik tombol “Laporan Asuhan Gizi”

Akan muncul tampilan di atas, saat ini kita hanya bisa mengerjakan laporan asuhan gizi
40 pasien dalam 1 waktu, di software selanjutnya akan di uji coba untuk 200 pasien.

Dikolom disediakan , no, nama pasien, jenis kelamin (ada pilihan), no medrec, Usia, BB,
TB, LILA, Rumus Antropometri(ada pilihan), Hasil (not change), Status Gizi (Not Change),
Diagnosa Medis, Rumus Kebutuhan Gizi (ada pilihan), Calori (not change). Kebutuhan (Isi
sendiri). Diagnosa gizi (ada pilihan), diet.
a. Pada data pengukuran disediakan kolom BB (Berat Badan), TB (Tinggi Badan) , dan
LILA (Lingkar Lengan Atas) . silahkan di isi sesuai keperluan.
b. Pada kolom “Rumus” telah disediakan pilihan.
1. IMT (Indeks Masa Tubuh)
IMT digunakan untuk mengetahui status gizi pasien yang usianya >= 17 tahun. Data
yang yang harus terisi di kolom pengukuran adalah “BB dan TB”
2. Z-Score BB/U (0-60 bulan)
Z-score digunakan untuk mengetahui status gizi pasien yang usianya 0-60 bulan (0-5
tahun). Untuk usia sebaiknya gunakan bulan. Data yang harus di isi dikolom data
pengukuran cukup “BB” saja.
3. CDC Growth chart BMI/U (5-17) tahun.
CDC Growth chart BMI/U di gunakan untuk mengetahui status gizi pasien yang
usianya 5-17 tahun berdasarkan BMI/U. Data yang harus di isi di kolom pengukuran
adalah “BB” dan “TB”.
4. CDC Growth chart BB/U (5-17) tahun.
CDC Growth chart BB/U di gunakan untuk mengetahui status gizi pasien yang
usianya 5-17 tahun berdasarkan BB/U. Data yang harus di isi di kolom pengukuran
cukup “BB” saja. Tetapi BB/U sebaiknya di gunakan untuk pasien yang berusia < 10
tahun tidak terlalu di rekomendasikan untuk pasien >10 tahun.
5. % LILA (Lingkar Lengan Atas)
% LILA di gunakan untuk mengetahui status gizi pasien dari 0-80 tahun. Digunakan
bila data pengukuran “BB” dan “TB” tidak bisa didapatkan. Data pengukuran yang di
isi cukup ukuran “LILA” pasien saja.
6. Z-score IMT/U
Z-score IMT/U di gunakan untuk mengetahui status gizi pasien 5-17 tahun. Data
yang harus terisi adalah data “BB” dan “TB”.
7. IMT lansia menurut LILA
IMT Lansia menurut LILA bisa digunakan untuk mengetahui status gizi pasien lansia
>60 tahun dengan data lingkar lengan Atas
Pada kolom “Rumus Hitung” telah disediakan pilihan

a. Untuk perhitungan kebutuhan, data akan secara otomatis terisi antropometri. Di


perhitungan kita cukup memilih metode perhitungan yang kita butuhkan.
b. Dikolom Rumus hitung telah disediakan pilihan yang akan kita gunakan, diantaranya
ada rumus mifllin, DM ADA , WHO anak, Orang sehat, curreri, TB Paru, stroke,
Jantung, Combutio dewasa, Combutio Anak, Sirosis Hati, Atlet dengan kategori latihan
sedang, Geriatri, Criticall Ill, HIV, Kanker, Demam/infeksi, Pre/post operasi.dan CKD.
c. Setelah memilih perhitungan, maka akan muncul Kalori hasil perhitungan.
d. Selanjutnya , karena menggunakan berat badan aktual, terkecuali DM. Maka kita harus
mengisi ulang lagi kalori yang kita berikan di kolom kalori total untuk kondisi jika status
gizinya malnutrisi atau sesuai pertimbangan kita.

e. Untuk diagnosa gizi sudah disediakan terminologi, tinggal dipilih. Jika sudah selesai bisa
di print.
1. Jika mengklik tombol “Tambah Bahan Makanan” maka akan muncul

Kita Cukup mengisi bahan makanan yang akan kita tambahkan beserta nilai gizinya per
100 gram bahan makanan. Jika sudah di isi tinggal klik “BACK”.

SEKIAN dan TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai