Anda di halaman 1dari 7

Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan

Standar Kompetensi
terapannya.

Mendeskripsikan sifat larutan penyangga dan peranan larutan penyangga


Kompetensi Dasar
dalam tubuh makhluk hidup.

Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan harga pH terhadap pengaruh penambahan
sedikit asam atau basa, atau terhadap pengenceran.

Larutan B adalah larutan penyangga.

A Fungsi Larutan Penyangga


 Dalam Bidang Kesehatan
Obat harus dalam keadaan pH stabil. Perubahan pH akan menyebabkan khasiat zat aktif dalam
obat menjadi berkurang atau bahkan hilang sama sekali.
pH obat suntik harus disesuaikan dengan pH darah agar tidak menyebabkan alkalosis atau
asidosis.
pH obat tetes mata harus disesuaikan dengan pH air mata agar tidak menimbulkan iritasi yang
menyebabkan rasa perih di mata.

 Dalam Tubuh Manusia


Sistem Larutan Penyangga Cairan dalam Sel
H2PO4- (Asam Lemah) dan HPO42- (Basa Konjugasi)
Sistem Larutan Penyangga dalam luar Sel
H2CO3 (Asam Lemah) dan HCO3- (Basa Konjugasi)
Sistem Larutan Penyangga dalam Darah
H2CO3 (Asam Lemah) dan HCO3- (Basa Konjugasi)

By the way, Kalian harus tahu !!


pH darah normal : 7,4
Jika pH darah menurun akan menyebabkan asidosis
Jika pH darah meningkat akan mengalami alkalosis
Keadaan asidosis seperti sakit jantung, sakit ginjal, sakit gula, diare
terus menerus, hal ini bisa saja terjadi karena olah raga intensif
yang terlalu lama.
Sedangkan keadaan alkalosis dapat terjadi karena muntah yang
hebat, hiperventilasi (bernafas berlebihan), cemas, histeris, atau
berada di ketinggian.
Kematian dapat terjadi jika pH darah kurang dari 7,0 atau lebih
dari 7,8.

©Indah_Tiwie’08
Page 17
B Jenis – Jenis Larutan Penyangga
1. Larutan Penyangga Asam
 Campuran asam lemah dan basa konjugasinya/ campuran asam lemah dan garamnya
CH3COOH CH3COO- + H+
asam lemah basa konjugasi

Tabel 8.1 Komponen Larutan Penyangga Asam


Komponen Pembentuk Larutan
Penyangga Garam Pembentuk Basa Konjugasi
Asam lemah Basa Konjugasi
CH3COOH CH3COO- NaCH3COO, KCH3COO, Ba(CH3COO)2, dll.
HCOOH HCOO- HCOONa, HCOOK, (HCOO)2Ca, dll.
HF F- NaF
H3PO4 H2PO4- NaH2PO4

2. Larutan Penyangga Basa


 Campuran basa lemah dan asam konjugasinya/ campuran asam lemah dan garamnya
NH3 + H2O NH4+ + OH-
basa lemah asam konjugasi

Tabel 8.2 Komponen Larutan Penyangga Basa


Komponen Pembentuk Larutan
Penyangga Garam Pembentuk Asam Konjugasi
Basa lemah Asam Konjugasi
NH3 NH4+ NH4Cl, NH4Br, (NH4)2SO4, dll

C Perhitungan pH Larutan Penyangga


1. Asam Lemah dan Basa Konjugasinya
Asam lemah : CH3COOH(aq) CH3COO-(aq) + H+(aq)
[a]
Garam : CH3COONa(aq)  CH3COO-(aq) + Na+(aq)
[g] [g]
Penyangga : CH3COOH(aq) CH3COO-(aq) + H+(aq)
[a] [g]

[CH3COO- ]gar am x [H ] [CH3COOH]


Ka   [H ]  K a x
[CH3COOH] [CH3COO- ]gar am
[a]
[H ]  K a x
[g]

Jika disederhanakan menjadi :

mol a/ V
[H ]  K a x
mol g/ V

Karena volum sama, persamaannya menjadi :

mol a
[H ]  K a x
mol g

©Indah_Tiwie’08
Page 18
Jika anion garam yang diikat berjumlah dua, sehingga konsentrasi anion yang dihasilkan dua kali konsentrasi
garam.
Ba(CH3COO)2(aq)  2CH3COO-(aq) + Ba2+(aq)
[g] 2[g]
sehingga :
CH3COOH(aq) CH3COO-(aq) + H+(aq)
[a] 2[g]
maka, persamaannya menjadi :

mol a [a]
[H ]  K a x atau [H ]  K a x
2mol g 2[g]

2. Basa Lemah dan Asam Konjugasinya


Asam lemah : NH3(aq) + H2O(l) NH4+(aq) + OH-(aq)
[b]
Garam : NH4Cl(aq)  NH4+(aq) + Cl-(aq)
[g] [g]
Penyangga : NH3(aq) + H2O(l) NH4+(aq) + OH-(aq)
[b] [g]

[NH 4  ]gar am x [OH- ] [NH3 ]


Kb   [OH- ]  K b x
[NH3 ] [NH 4  ]gar am

[b]
[OH- ]  K b x
[g]

Jika disederhanakan menjadi :

mol b/ V
[OH- ]  K b x
mol g/ V

Karena volum sama, persamaannya menjadi :

mol b
[OH- ]  K b x
mol g

Jika kation garam yang diikat berjumlah dua, sehingga konsentrasi kation yang dihasilkan dua kali konsentrasi
garam.
(NH4)2SO4(aq)  2NH4+(aq) + SO42-(aq)
[g] 2[g]
sehingga :
NH3(aq) + H2O(l) NH4+(aq) + OH-(aq)
[b] 2[g]
Maka, persamaannya menjadi :

[b] mol b
[OH- ]  K b x atau [OH- ]  K b x
2[g] 2mol g

Contoh 8.1

Ke dalam 1 liter air ditambahkan asam asetat dan garam natrium asetat, sehingga konsentrasi asam asetat
0,1 M dan konsentrasi natrium asetat 0,2 M. Jika Ka asam asetat = 2 x 10-5, tentukanlah pH campuran larutan
penyangga tersebut !

©Indah_Tiwie’08
Page 19
Penyelesaian

CH3COOH 0,1 M
Larutan Larutan + 1L
CH3COOH CH3COONa CH3COONa 0,2 M

[CH3COOH] = [a] = 0,1 M


[CH3COONa] = [g] = 0,2 M
Karena konsentrasi tersebut sudah dalam campuran, maka :
[a] 0,1 M
[H ]  K a x  2 x 10 - 5 x  10 - 5
[g] 0,2 M
pH = - log [H+] = - log 10-5 = 5

Contoh 8.2

Gelas kimia 1 berisi 100 mL larutan HCOOH 0,2 M dan gelas kimia 2 berisi 200 mL larutan (HCOO) 2Ba 0,3 M.
Jika Ka HCOOH = 2 x 10-4, tentukanlah pH larutan penyangga tersebut !

Penyelesaian

100 mL 200 mL Campuran


HCOOH 0,2 M (HCOO)2Ba 0,3 M HCOOH + (HCOO)2Ba
20 mmol 60 mmol 300 mL
mmol a 20 mmol 1
[H ]  K a x  2 x 10 - 4 x  x 10 - 4
2mmol g 2 x 60 mmol 6
1 1
pH = - log [H+] = - log x 10-4 = 4 – log
6 6

Contoh 8.3

Diketahui 3,4 g gas NH3 dilarutkan dalam 1 L air. Kemudian ke dalam larutan tersebut ditambahkan 5,35 g
garam NH4Cl.
Jika Ka NH3 = 2 x 10-5, Mr NH3 = 17 dan Mr NH4Cl = 53,5, tentukanlah pH campuran tersebut !

Penyelesaian

mol b
[OH- ]  K b x
3,4 g 5,35 g mol g
n NH 3   0,2 mol n NH 4 Cl   0,1 mol
17 g/mol 53,5 g/mol 0,2 mol
 2 x 10 - 5 x  4 x 10 - 5
0,1 mol
pOH = -log [OH-] = -log 4 x 10-5 = 5 – log 4
pH = 9 + log 4

©Indah_Tiwie’08
Page 20
Latihan 8.1

1. Jika 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M dicampur dengan 25 mL larutan CH 3COONa 0,2 M, Ka CH3COOH = 2 x
10-5, tentukanlah pH campuran!

2. Jika 4,48 L gas NH3 (STP) dialirkan ke dalam 1 L larutan NH4Cl 0,1 M, Kb NH4OH = 2 x 10-5, tentukanlah pH
setelah semua gas bercampur dengan NH4Cl!

3. Jika 200 mL larutan LOH 0,2 M dicampur dengan 150 mL larutan L 2SO4 0,4 M, Kb LOH = 10-5, tentukanlah
pH campuran yang terjadi!

4. Tentukanlah perbandingan mol larutan NH4OH yang dicampur dengan larutan NH4Cl agar diperoleh larutan
penyangga yang memiliki pH = 10, jika diketahui Kb NH4OH = 2 x 10-5!

5. Diketahui larutan HCOOH 0,5 M dan (HCOO)2Ba 0,2 M. Jika Ka HCOOH = 2 x 10-4 dan akan dibuat larutan
penyangga yang memiliki pH = 4, tentukanlah perbandingan volum larutan HCOOH dan (HCOO) 2Ba!

6. Jika 30 mL larutan CH3COOH 0,2 M direaksikan dengan 10 mL larutan Ba(OH)2 0,1 M, Ka CH3COOH = 2x10-4,
maka
a. Tentukan pH masing-masing sebelum dicampur
b. Tentukan pH larutan setelah dicampurkan

7. Ke dalam 2 liter larutan HCOOH 0,1 M ditambahkan padatan NaOH sehingga pH larutan menjadi 5. Jika Ka
HCOOH = 2x10-4 dan Mr NaOH = 40, tentukanlah jumlah NaOH yang ditambahkan!

8. Jika 300 mL larutan NH4OH 0,5 M dicampur dengan 250 mL larutan HCl 0,1 M, K b NH4OH = 2x10-5 maka
a. Tentukan pH masing-masing sebelum dicampur
b. Tentukan pH setelah larutan sesudah direaksikan!

9. Jika 2 L larutan NH4OH yang memiliki pH = 11 dicampur dengan 500 mL larutan H 2SO4 yang memiliki pH =
1, Kb NH4OH = 10-5, tentukanlah pH campuran!

10. Jika 600 mL larutan HCOOH 0,1 M dicampur dengan 400 mL larutan KOH 0,1 M, Ka HCOOH = 2x10-4,
tentukan pH setelah dicampur!

11. Jika 22,4 L gas NH3 pada keadaan STP, dialirkan ke dalam 2 L larutan HCl yang memiliki pH=1, K b NH4OH =
10-5, tentukanlah pH setelah reaksi!

12. Ke dalam 1 L air dimasukkan 18 gram CH3COOH (Mr=60) dan 8 gram NaOH (Mr=40). Jika Ka CH3COOH =
2x10-5, tentukanlah pH larutan penyangga yang terjadi!

13. Jika 90 mL larutan NH4OH 0,1 M direaksikan dengan 15 mL H2SO4 0,1 M, jika Kb NH4OH = 2x10-5,
tentukanlah pH masing-masing sebelum dicampurkan! Tentukan pula pH larutan setelah dicampurkan!

14. Jika 120 L larutan CH3COOH yang memiliki pH=3 direaksikan dengan 20 L larutan Ba(OH) 2 yang memiliki
pH =13, Ka CH3COOH = 10-5, tentukanlah pH larutan setelah bereaksi!

15. larutan 3 L NH4OH 0,1 M ditambahkan larutan HCl 0,1 M sampai pH larutan =9. Jika Kb NH4OH =2x10-5,
tentukanlah volum larutan HCl yang ditambahkan!

©Indah_Tiwie’08
Page 21
D pH Larutan Penyangga tidak Berubah oleh Pengaruh Pengenceran
Contoh 8.4

Terdapat 1 L larutan penyangga yang dibentuk oleh NH4OH 0,1M dan NH4Cl 0,1M. Jika Kb NH4OH = 2 x 10-5,
a. Tentukan pH larutan penyangga tersebut!
b. Jika larutan penyangga tersebut diencerkan dengan 9 L air, tentukanlah pH-nya!

Penyelesaian

[b] 0,1 M
a. [OH-] = Kb x = 2 x 10-5 x = 2 x 10-5
[g] 0,1 M
pOH = 5 – log 2  pH = 9 + log 2

b. Setelah diencerkan dengan 9 L air maka volumenya menjadi 10 L.


mol 1L x 0,1 mol/L
[NH4OH] =   0,01 M
Vtot 10 L
mol 1L x 0,1 mol/L
[NH4Cl] =   0,01 M
Vtot 10 L
[b] 0,01 M
[OH-] = Kb x = 2 x 10-5 x = 2 x10-5
[g] 0,01 M
pOH = 5 – log 2  pH = 9 + log 2

E pH Larutan Penyangga tidak Berubah oleh Penambahan Sedikit Asam atau Basa

Contoh 8.5

Jika 1 L larutan NH4OH 0,1 M dicampur dengan 1 L larutan NH4Cl 0,1 M dan Kb = 2 x 10-5, tentukanlah
a. pH larutan penyangga tersebut!
b. pH larutan penyangga setelah penambahan asam jika pada campuran tersebut ditambahkan 10 mL HCl
0,1 M!
c. pH larutan penyangga setelah penambahan basa jika pada campuran tersebut ditambahkan 10 mL NaOH
0,1 M!

Penyelesaian

a. NH4OH(aq) + NH4Cl(aq)  larutan penyangga


1L, 0,1 M 1L, 0,1M pH?
0,1 mol 0,1 mol mol b 0,1 mol
[OH- ]  K b x  2 x 10 - 5 x  2 x 10 - 5
mol g 0,1 mol
pOH = 5 – log 2  pH = 9 + log 2

b. Pada campuran (NH4OH + NH4Cl) ditambahkan HCl, maka NH4OH akan bereaksi dengan HCl membentuk
NH4Cl.

( NH4OH + NH4Cl ) + HCl


0,1 mol = 100 mmol 0,1 mol = 100 mmol 1 mmol

NH4OH(aq)
HCl(aq)  NH4Cl(aq) + H2O(l)
+
Mula-mula 100 mol 1 mmol 100 mmol
Bereaksi 1 mmol 1 mmol 1 mmol
Akhir 99 mol  101 mmol

mmol b 99 mmol
[OH- ]  K b x  2 x 10 - 5 x  2 x 10 - 5
mmol g 101 mmol
pOH = 5 – log 2  pH = 9 + log 2
©Indah_Tiwie’08
Page 22
c. Pada campuran (NH4OH + NH4Cl) ditambahkan NaOH, maka NH4Cl akan bereaksi dengan NaOH membentuk
NH4OH.

( NH4OH + NH4Cl ) + NaOH


0,1 mol = 100 mmol 0,1 mol = 100 mmol 1 mmol

NH4Cl(aq) + NaOH(aq)  NH4OH(aq) + NaCl(aq)


Mula-mula 100 mol 1 mmol 100 mmol
Bereaksi 1 mmol 1 mmol 1 mmol
Akhir 99 mol  101 mmol

mmol b 101 mmol


[OH- ]  K b x  2 x 10 - 5 x  2 x 10 - 5
mmol g 99 mmol
pOH = 5 – log 2  pH = 9 + log 2

Latihan 8.2

Jika 600 mL larutan CH3COOH 0,1 M dicampur dengan 600 mL larutan CH3COONa 0,1 M, Ka CH3COOH=2 x 10-5,
tentukanlah :
a. pH campuran tersebut.
b. pH larutan setelah ditambahkan air jika pada campuran tersebut ditambahkan 4,8 L air.
c. pH setelah penambahan larutan HCl jika pada campuran tersebut ditambahkan 5 mL larutan HCl 0,1M.
d. pH setelah penambahan larutan NaOH jika pada campuran tersebut ditambahkan 5 mL larutan NaOH
0,1M.

©Indah_Tiwie’08
Page 23

Anda mungkin juga menyukai