LK-5.

PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN
ON-1

Tujuan Kegiatan:

Mereviuw bahan pembelajaran dari unit materi pembelajaran dan mengembangkan penyusunan
rencana pelaksanaan pembelajaran.

Langkah Kegiatan:

1. Pengembangan Pembelajaran
a Peserta mengkaji sistematika penyusunan RPP berorientasi HOTS (LK-5)
b RPP disusun secara individu sesuai dengan jenjangnya berdasarkan pada LK-3
yang telah dikerjakan pada kegiatan IN-2
c Melengkapi RPP dengan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan.
d Penilaian pengetahuan memasukkan soal-soal HOTS yang telah disusun pada
LK-4 di kegiatan IN-2.
e Menyusun Bahan Ajar dan dilampirkan pada RPP.
2. Desain Pembelajaran Unit ke-2
a. Mendesain pembelajaran pada Lembar Kerja (LK-3) dengan ketentuan
(110’):
1. Unit pembelajaran ke-2 didesain untuk digunakan pada ON
2. Guru kelas (tematik terpadu):
 mendesain pembelajaran dengan memadukan minimal dua mata
pelajaran yang akan dilaksanakan pada On-3.
 Jika pada On-3 muatan mata pelajaran yang akan diajarkan tidak
ada unit pembelajarannya maka guru harus mengembangkan
sendiri muatan mata pelajaran tersebut dan dipadukan dengan
muatan mata pelajaran yang ada unit pembelajarannya.
3. Desain Penilaian Pembelajaran
a Mengembangkan penilaian pembelajaran berdasarkan KD pada unit
pembelajaran yang terpilih pada LK-4.
b Menyusun soal HOTS dengan menggunakan LK-4 dengan langkah
kegiatan sebagai berikut:
1. Menyusun kisi-kisi soal pada LK-4.a
2. Menyusun soal pilihan ganda pada LK-4.b
3. Menyusun soal uraian pada LK-4.c
LK-5 PENGEMBANGAN RPP

Format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP )

Satuan Pendidikan : SMP Qur’an Darul Fattah Bandar Lampung

Mata Pelajaran : IPA
Kelas/ Semester : IX/ Ganjil
Materi Pokok : Pewarisan Sifat
Alokasi Waktu :4 JP

A. Kompetensi Inti (KI)

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong ), santun, percaya diri dalam berinteraksi , secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi dan membuat ) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang / teori.

B. Kompetensi Dasar (KD), Indikator Pencapaian Kompetensi

No KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1 3.3. Menerapkan konsep 3.3.9. Menerapkan konsep pewarisan sifat

pewarisan sifat dalam untuk pemuliaan dan kelangsungan makhluk
pemuliaan dan hidup
kelangsungan makhluk
hidup
2 4.3. Menyajikan hasil 4.3.1. Melakukan penelusuran informasi tentang
penelusuran informasi pemuliaan tanaman danhewan
dari berbagai sumber
terkait tentang
tanaman dan hewan
hasil pemuliaan

C. Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menerapkan konsep pewarisan sifat untuk pemulian makhluk hidup
dengan benar
b.Peserta didik dapat menerapkan konsep Kelangsungan hidup untuk pemulian makhluk
hidup dengan benar
c. Peserta didik dapat melakukan penelusuran informasi tentang pemulian tanaman
d. Peserta didik dapat melakukan penelusuran informasi tentang pemulian hewan
D. Materi Pembelajaran
Penerapan pewarisan sifat dalam pemuliaan makhluk hidup

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintific
2. Model : Discovery Learning,
3. Metode : Diskusi dan pengamatan
4. Teknik : Diskusi

F. Media Pembelajaran
1. Media:
a. LCD proyektor
b. PPT Pewarisan Sifat
c. LKPD
2. Alat dan bahan:
a. Gambar Makhluk hidup hasil pewarisan sifat keturunan

G. Sumber belajar
Wahono, dkk. 2016. Buku Siswa IlmuPengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII Semester 1
Buku Siswa. Jakarta: Kementerian Pendidikan danKebudayaan.Hal 55- 60
Wahono, dkk. 2016. Buku Guru IlmuPengetahuanAlam SMP/MTs Kelas VII Semester 1
Buku Guru
Hand Out dari Guru

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama
ALOKASI
TAHAP
KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU
PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Pendahuluan

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam dan memerikasa 5 menit

(persiapan/orientasi) kehadiran siswa
2. Guru mengajak siswa untuk bersyukur dan
berdoa (Religius)
3. Guru menyampaikan bahwa siswa akan dinilai:
a. sikap kerjasama dan tanggung jawab
melaui pengamatan yang akan dilakukan
guru.(kerjasama dan tanggung jawab)
b. Keterampilan praktik yang akan diobservasi
guru.

Apersepsi 4. Guru mengaitkan materi apa yang sudah 3 menit

dipelajari di pertemuan sebelumnya yaitu tentang
klasifikasi materi

Motivasi 5. Guru memberikan motivasi tentang materi 2 menit

pembelajaran . Pada kehidupan sehari-hari, kita
sering mendengar istilah panas dan dingin. Di
siang hari, udara terasa panas dan pada malam
hari udara terasa dingin. Bagaimana panas dan
 dingin itu terjadi pada suatu benda?
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran,
yaitu:
a. Memahami konsep suhu
b. Menjelaskan konversi suhu antar skala
termometer
c. Mengukur suhu benda
d. Melakukan konversi antar skala termometer
7. Guru menyampaikan bahwa siswa akan dinilai:
a. sikap kerjasama dan tanggung jawab melaui
pengamatan yang akan dilakukan guru.
b. Keterampilan praktik yang akan diobservasi
guru
B. Kegiatan Inti

Sintak 1 Model 1. Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok 20 menit

Discovery Learning : yang beranggotakan 2-3 orang
Pemberian rangsangan 2. Guru membagikan pertanyaan kepada peserta
didik (dalam bentuk kartu pertanyaan), guru
(Stimulation).
meminta peserta didik untuk mendeskripsikan
pertanyaan tersebut
3. Guru memfasilitasi peserta didik berdiskusi
materi suhu
4. Guru memfasilitasi peserta didik untuk
mendeskripsikan pertanyaan tentang suhu
5. Peserta didik menuliskan hasil diskusinya
(membuat hipotesa) pada kertas plano dan
mengidentifikasi hasilnya ke dalam tabel
pengamatan
6. Guru meminta peserta didik menempelkan
jawabannya pada dinding kelas
7. Guru meminta peserta didik untuk melakukan
windows shopping
8. Guru meminta perwakilan dari 2 kelompok
untuk mempresentasikan hasilnya kemudian
kelompok lainnya menanggapi
Sintak 2 Model 9. Guru meminta peserta didik merumuskan 10 menit
Discovery Learning masalah di dalam kelompoknya
Pernyataan/Identifikasi 10. Mengkonfirmasi rumusan masalah yang telah
masalah disusun masing-masing kelompok. Rumusan
(Problem statement) masalah yang diharapkan adalah “Bagaimana
konversi antar termometer?”

Sintak 3. Model 11. Memfasilitasi peserta didik menyiapkan praktik 10 menit

Discovery Learning sesuai LKPD 1
Pengumpulan 12. Memfasilitasi peserta didik ketika praktik suhu
data(data collection) 13. Memfasilitasi peserta didik mengumpulkan data
pengamatan
Sintak 4 Model 14. Memfasilitasi peserta mengkonfirmasi hasil 5 menit
Discovery pekerjaannya dengan sumber lain yang relevan
LearningPengolahan
data (Data Processing)

Sintak 5 Model 15. Memfasilitasi peserta didik memperbaiki hasil 5 menit

Discovery Learning kegiatannya setelah dibandingkan dengan dengan
Pembuktian bahan bacaan dan materi di buku paket
(Verification)

Sintak 6 Model 16. Meminta perwakilan dari dua kelompok untuk 10 menit
Discovery Learning mepresentasikan hasil pengamatan melalui
Menarik Kesimpulan diskusi kelas. Meminta kelompok lain
(Generalization) menanggapinya.
17. Kemudian, peserta didik menyimpilkan hasil
kegiatannya

C. Kegiatan Penutup

1. Peserta didik dibimbing guru menyimpulkan hasil aktivitas pembelajaran 10 menit

tentang materi suhu
2. Peserta didik diberikan soal post test sebanyak 4 soal
3. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi dengan menuliskan hal-hal
yang masih belum dipahami
4. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya yaitu pemuaian.

Pertemuan Kedua
ALOKASI
TAHAP
KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU
PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Pendahuluan

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam dan memerikasa 5 menit

(persiapan/orientasi) kehadiran siswa
2. Guru mengajak siswa untuk bersyukur dan
berdoa (religius)
3. Guru menyampaikan bahwa siswa akan dinilai:
a. sikap kerjasama dan tanggung jawab melaui
pengamatan yang akan dilakukan guru.
b. Keterampilan praktik yang akan diobservasi
guru.

Apersepsi 4. Guru mengaitkan materi apa yang sudah 3 menit

dipelajari di pertemuan sebelumnya yaitu
tentang suhu
Motivasi 5. Mengapa pada pemasangan jendela kaca 2 menit
dengan bingkainya dipasang longgar
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran,
yaitu:
a. Memahami konsep suhu
b. Menjelaskan konversi suhu antar skala
termometer
c. Mengukur suhu benda
d. Melakukan konversi antar skala
termometer
7. Guru menyampaikan bahwa siswa akan
dinilai:
a. sikap kerjasama dan tanggung jawab melaui
pengamatan yang akan dilakukan guru.
b. Keterampilan praktik yang akan diobservasi
guru
B. Kegiatan Inti

Sintak 1 Model 1. Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang 20 menit

Discovery Learning : beranggotakan 4-5 orang (pembagian kelompok
Pemberian rangsangan disesuaikan dengan jumlah peserta didik).
2. Membagikan pertanyaan kepada peserta didik
(Stimulation).
(dalam bentuk kartu-kartu pertanyaan). Meminta
peserta didik untuk mendeskripsikan pertanyaan
tersebut.
3. Memfasilitasi peserta didik berdiskusi materi
pemuaian
4. Memfasilitasi peserta didik untuk
mendeskripsikan pertanyaan-pertanyaan tentang
pemuaian.Peserta didik diharapkan:
1) Menuliskan hasil diskusinya pada kertas
plano.
2) Mengindentifikasi hasil
5. Peserta didik menempelkan jawaban dari
kelompoknya pada dinding kelas
6. Peserta didik diminta untuk melakukan windows
shopping (berkunjung kekelompok lain untuk
melihat hasil kerjannya dan membandingkan
dengan kerja kelompok sendiri)
7. Meminta perwakilan dari dua kelompok untuk
mempresentasikan hasilnya. Meminta kelompok
lainnya menanggapinya

Sintak 2 Model 8. Meminta peserta didik merumuskan masalah di 10 menit

Discovery Learning dalam kelompoknya masing
Pernyataan/Identifikasi 9. Mengkonfirmasi rumusan masalah yang telah
masalah disusun masing-masing kelompok. Rumusan
(Problem statement) masalah yang diharapkan adalah: “Bagaimana
konversi antar termometer?’
a.
Sintak 3. Model 10. Memfasilitasi peserta didik menyiapkan praktik 10 menit
Discovery Learning sesuai LKPD 1
Pengumpulan 11. Memfasilitasi peserta didik ketika praktik suhu
data(data collection) 12. Memfasilitasi peserta didik mengumpulakan data
pengamatan

Sintak 4 Model 13. Memfasilitasi peserta mengkonfirmasi hasil 5 menit

Discovery pekerjaannya dengan sumber lain yang relevan
LearningPengolahan
data (Data Processing)

Sintak 5 Model 14. Memfasilitasi peserta didik memperbaiki hasil 5 menit

Discovery Learning kegiatannya setelah dibandingkan dengan
Pembuktian dengan bahan bacaan dan materi di buku paket
(Verification)

Sintak 6 Model 15. Meminta perwakilan dari dua kelompok untuk 10 menit
Discovery Learning mepresentasikan hasil pengamatan melalui
Menarik Kesimpulan diskusi kelas. Meminta kelompok
(Generalization) lainmenanggapinya.
16. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatannya

C. Kegiatan Penutup

10 menit
1. Peserta didik dibimbing guru menyimpulkan hasil aktivitas pembelajaran
tentang materi suhu
2. Peserta didik diberikan soal post test sebanyak 4 soal
3. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi dengan menuliskan hal-hal
yang masih belum dipahami
4. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya yaitu kalor
I. Penilaian

1. Teknik Penilaian

1) Sikap
Jurnal Sikap (lampiran 1)
2) Keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian
ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian kartu pertanyaan

Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 kreativitas
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian dengan materi
4 Kerapian hasil

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

3) Pengetahuan
Pilihan Ganda dan Essay (lampiran 2)
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM),
maka guru bisa memberikan soal tambahan. Nilai KKM =71

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : SMP qur’an Darul Fattah Bandar Lampung

Kelas/Semester : VII/I
Mata Pelajaran : IPA
Ulangan Harian Ke : III
Tanggal Ulangan Harian : 10 Oktober 2019
Bentuk Ulangan Harian : Esai
Materi Ulangan Harian : Suhu dan Pemuaian
(KD / Indikator) : 3.4 Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor,
perpindahan kalor, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari termasuk
mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan
KKM : 70
Alokasi Waktu : 2 JP

Indikator
Nama Bentuk Nilai
Nilai yang Keterangan
No Peserta Tindakan Setelah
Ulangan Belum
Didik Remedial Remedial
Dikuasai

dst

Pengayaan

Dalam kegiatan pembelajaran, siswa yang sudah menguasai materi sebelum waktu yang
telah ditentukan, diminta untuk soal-soal pengayaan berupa pertanyaan-pertanyaan yang
lebih fenomenal dan inovatif atau aktivitas lain yang relevan dengan topik
 pembelajaran”asam dan basa”. Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat dan memberikan
tambahan nilai bagi siswa yang berhasil dalam pengayaan.

J. Bahan Ajar

A. Pengertian Suhu
Suhu atau temperature adalah besaran yang menunjukkan derajat panas atau
dinginnya suatu benda. Pengukuran suhu didasarkan pada keadaan fisis zat (
padat, cair, gas ) yang mengalami perubahan jika suhunya berubah.
Sensitivitas benda terhadap perubahan suhu dinamakan sifat termometrik zat.
Perubahan termometrik zat antara lain ( perubahan volume, perubahan
wujud, perubahan daya hantar listrik, dan perubahan warna.

B. Mengukur Suhu
Alat mengukur suhu berdasarkan sifat-sifat termometrik dinamakan
thermometer. Zat cair yang mempunyai sifat termometrik yang baik adalah air
raksa dan alkohol, karena raksa dan alkohol dapat memuai secara linier jika
terjadi kenaikan suhu. Zat cair yang digunakan untuk mengisi tabung
termometer adalah raksa, karena raksa memiliki kelebihan dibandingkan
dengan zat cair lain. Kelebihan raksa sebagai pengisi tabung termometer
adalah:

a. Keseimbangan termal terhadap zat yang akan di ukur lebih cepat

b. Memiliki titik beku terendah ( -390C ) dan titik didih ( 3570C ).
c. Memiliki kenaikan volume yang teratur pada saat terjadi perubahan suhu
d. Tidak membasahi kaca yang ditempati, karena memiliki gaya kohesi besar
sehingga pengukuran suhu lebih akurat.
e. Mudah dilihat, karena warnanya putih seperti perak ( mengkilat )
Pada pengukuran dengan menggunakan termometer, suhu suatu zat yang
diukur sama besar dengan skala yang ditunjukkan oleh termometer saat
terjadi kesetimbangan termal antara zat dengan termometer. Skala
termometer dibedakan menjadi skala Celcius, skala Fahrenhait, skala Reamur
dan skala Kelvin.
Perbandingan skala termometer Reamur, Celcius, Fahrenhait dan Kelvin

R C F K

80 100 212 373

0 0 32 273

R : C : ( F – 32 ) = 80 : 100 : 180

R : C : ( F – 32 ) = 4 : 5: 9

Hubungan antara dua termometer sembarang

Jika dua termometer sembarang X dengan Y masing-masing memiliki titik

tetap bawah dan titik tetap atas yang berbeda, tetapi rentangan antara kedua
acuan tersebut sama. Hal ini karena titik tetap bawah menggunakan acuan
suhu es yang mulai melebur pada tekanan normal dan titik tetap atas
menggunakan acuan suhu air mendidih pada tekanan udara normal. Jika suhu
benda dalam derajat X diketahui, maka suhu dalam derajat Y dapat di cari.
 X Y

a b
ar bs

pr qs
p
q
r s

Pemuaian

Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena suhunya

dinaikkan. Umumnya suatu zat baik padat, cair dan gas bila dipanaskan akan
memuai, kecuali air

f. Pemuaian zat padat

Zat padat yang dipanaskan akan mengalami pemuaian panjang, pemuaian
luas, dan pemuaian volume.

1. Muai panjang
Lo

Lt ∆L

∆L = Lo α ∆T

Lt = Lo + Lo α ∆T

Lt = Lo ( 1+ α ∆T )

Keterangan:
 ∆L = pertambahan panjang batang ( m )

Lo = panjang batang mula-mula ( m )

Lt = panjang batang estela suhu naik ( m )

α = koefisien muai panjang ( / 0C )

∆T= kenaikan suhu ( 0C )

2. Muai luas
Jika suatu benda berbentuk bidang dinaikan suhunya, maka sisi-sisi
bidang tersebut ( panjang dan lebar ) akan bertambah panjang.

∆A = Ao β ∆T

At = Ao + Ao β ∆T

At = Ao ( 1+ β ∆T )

Keterangan:

∆A = pertambahan luas ( m2 )

Ao = luas bidang mula-mula ( m2 )

At = luas bidang setelah suhu naik ( m2 )

β = koefisien muai luas ( / 0C )

∆T= kenaikan suhu ( 0C )

3. Muai volume
Jika suatu benda berbentuk tiga dimensi jika diberi kalor selain
bertambah panjang dan lebar juga akan bertambah tinggisehingga
benda tersebut mengalami pemuaian volume.
 ∆V = Vo γ ∆T

Vt = Vo + Ao γ ∆T

Vt = Vo ( 1+ γ ∆T )

Keterangan:

∆V = pertambahan volume ( m3 )

Vo = volume mula-mula ( m3 )

Vt = volume setelah suhu naik ( m3 )

γ = koefisien muai volume ( / 0C )

∆T= kenaikan suhu ( 0C )

Mengetahui, Bandar Lampung, 14 November 2019

Kepala Sekolah Peserta,

Ahmad Hadi Setiawan, M.Pd.I Kinasih Cahyono, S.Pd.

NIY. 2131001 NIY.-
Lampiran 1
Jurnal Sikap

Jurnal Perkembangan Sikap Sosial

Sekolah : SMP Qur’an Darul Fattah Bandar Lampung

Kelas/Semester : VII/1
Tahun pelajaran : 2019/2020
Nama Guru : Kinasih Cahyono, S.Pd.
Penilaian Deskripsi Karakter
Nama
No
Siswa Tangung Jawab Kerjasama
1.
2.
3.
dst

Rubrik:

Tanggung Jawab

3: Terlibat dalam praktik dari awal sampai akhir sesuai panduan LK

2: Terlibat tidak penuh dari awal sampai akhir pada saat kegiatan praktik

1: Tidak terlibat pada saat kegiatan praktik atau tidak memenuhi panduan LK

Kerjasama

3: Selalu berkerja dengan rekan pada saat praktik sesuai panduan LK

2: mendominasi kegiatan di dalam kelompok pada melaksanakan praktik

1: mengerjakan sendiri pada melaksanakan praktik/tidak terlibat kegiatan praktik

 R-5. PENGEMBANGAN RPP

Rubrik ini digunakan fasilitator untuk menilai hasil pengembangan RPP

Langkah-langkah penilaian hasil kajian:

1. Cermati tugas yang diberikan kepada peserta Pembekalan pada LK-5!
2. Berikan nilai pada hasil kajian berdasarkan penilaian Anda terhadap hasil kerja peserta
sesuai rubrik berikut!

A. Kegiatan Praktik
1. Menuliskan KD pengetahuan dan keterampilan dengan tepat.
2. Menuliskan Tujuan Pembelajaran dengan tepat.
3. Menuliskan materi, metode, media, bahan dan sumber pembelajaran dengan tepat.
4. Menuliskan langkah-langkah pembelajaran yang runut sesuai sintak model
pembelajaran.
5. Mengintegrasikan saintifik, dimensi pengetahuan, aspek HOTS dan kecakapan abad 21
dalam kegiatan pembelajaran.
6. Menuliskan penilaian dengan tepat.
7. Menuliskan bahan dengan tepat.

Rubrik Penilaian:
Nilai Rubrik
90  nilai  100 Tujuh aspek sesuai dengan kriteria

80  nilai  90 Enam aspek sesuai dengan kriteria, satu aspek kurang sesuai
70  nilai  80 Lima aspek sesuai dengan kriteria, dua aspek kurang sesuai
60  nilai  70 Empat aspek sesuai dengan kriteria,tiga aspek kurang sesuai
<60 Dua aspek sesuai dengan kriteria, empat aspek kurang sesuai