Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN TUK 1

PADA AN. Z KELUARGA BP. F TENTANG GANGGUAN CITRA TUBUH

INSTRUKTUR AKADEMIK INSTRUKTUR KLINIK

(SEFRIZON, S. Kep.MPH) (Ns. DEVI YANTI, S.Kep)

OLEH:

NIA DARMA PUTRI

173210292

III A

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

PRODI D – III KEPERWATAN SOLOK

2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN

GANGGUAN CITRA TUBUH

Pokok bahasan/topik : Gangguan Citra Tubuh

Sub Pokok Pembahsan : Penjelasan TUK 1

Waktu : 30 menit

Hari/tgl : Selasa / 15 Oktober 2019

Tempat : Rumah Bp. F

Sasaran : Keluarga Bp. F

A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah mengikuti penyuluhan selama 1x30 menit tentang cara peningkatan citra
tubuh. Diharapkan pengetahuan keluarga meningkat khususnya An. Z tentang cara
peningkatan citra tubuh meliputi : pengertian, penyebab, tanda gejala.

2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1x30 menit, keluarga


mampu menjelaskan kembali tentang :

a. Pengertian gangguan citra tubuh


b. Penyebab gangguan citra tubuh
c. Tanda dan gejala gangguan citra tubuh

B. Sub Pokok Bahasan


a. Pengertian gangguan citra tubuh
b. Penyebab masalah gangguan citra tubuh
c. Tanda dan gejala terjadinya gangguan citra tubuh
C. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Presentator Audiens
1. 5 Menit Pembukaan
1. Memberi salam 1. Menjawab salam
2. Perkenalan mahasiswa dengan 2. Mendengarkan
keluarga dan
memperhatikan
3. Menjelaskan tujuan penyuluhan 3. Mendengarkan
dan
memperhatikan
4. Membuat kontrak waktu, 4. Menyetujui
tempat, dan bahasa kontrak
( waktu : 15.00 – selesai
Tempat : Rumah Bpk. F
Bahasa : minang )
2. 20 menit Pelaksanaan
1. Pengertian 1. Pengertian
a. Pengertian gangguan citra a. Menjawab
tubuh atau pandangan pertanyan
terhadap dirinya b. Menerima
b. Menggali pengetahuan reifercement
keluarga tentang gangguan c. Mendengarkan
citra tubuh atau pandangan dan
terhadap dirinya memperhatikan
c. Memberikan reifercemen
positif
d. Menjelaskan pengertian
gangguan citra tubuh
2. Penyebab masalah gigi dan 2.Penyebab
mulut a. Menjawab
a. Menggali pengetahuan pertanyan
keluarga tentang masalah b. Menerima
gangguan citra tubuh reifercement
b. Memberikan reifercemen c. Mendengarkan
positif dan
c. Menjelaskan penyebab memperhatikan
gangguan citra tubuh
3. Tanda dan gejala citra tubuh 3.tanda dan gejala
bermasalah a. Menjawab
a. Menggali pengetahuan pertanyan
keluarga tentang tanda dan b. Menerima
gejala citra tubuh reifercement
bermasalah c. Mendengarkan
b. Memberikan reifercemen dan
positif memperhatikan
c. Menjelaskan tanda dan
gejala citra tubuh
bermasalah
3. 5 menit Evaluasi dan penutup
1. Menyimpulkan inti penyuluhan 1. Mendengarkan,
memperhatikan
dan ikut
menyimpulkan
2. Memberikan kesempatan kepada 2. Mengajukan
keluarga untuk bertanya, jika pertanyaan
masih ada pertanyaan
3. Menjawab pertanyaan 3. Mendengarkan
dan
memperhatikan
4. Membuat kontrak yang akan 4. Menyetujui
datang kontrak
5. Mengucapkan salam penutup 5. Menjawab salam
D.Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. Media/ Alat Bantu
1. Leaflet
2. Lembar balik

F. Setting Tempat

KETERANGAN:
= PENYAJI

= KLIEN

= KELUARGA

G. Pengorganisasi
Penyaji : Nia Darma Putri

H. Pembagian Tugas
Penyaji : Menyajikan materi penyuluhan
I. Evaluasi

1. Evaluasi struktur
a. Waktu mulai penyuluhan 15.00
b. Persiapan media/alat disiapkan beberapa hari sebelum penyuluhan
c. Persediaan media berupa leaflet dan lembar balik
2. Evaluasi proses
a. Keluarga antusias terhadap materi yang disampaikan
b. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat sebelum penyuluhan selesai
c. Pesrta mengajukan pertanyaan
3. Evaluasi hasil
a. Peserta memahami tentang pengertian Gangguan Citra Tubuh
b. Peserta memahami tentang Penyebab Gangguan Citra Tubuh
c. Peserta memahami tentang tanda dan gejala Gangguan Citra Tubuh

J. Lampiran materi

1. Pengertian gangguan citra tubuh

Gangguan citra tubuh adalah perubahan persepsi tentang penampilan, struktur


dan fungsi fisik individu.

Perasaan tidak puas pada perubahan: Bentuk tubuh (gemuk, pendek), Struktur
tubuh (hilang salah satu bagian tubuh), Pada remaja, terjadi perubahan bentuk tubuh,
seperti muncul jerawat, aatau yang tidak sesuai dengan yang diinginkan.

2. Penyebab gangguan citra tubuh


a. Bencana atau kecelakaan sehingga cacat tubuh (mis. Amputasi, trauma, luka
bakar, obesitas, jerawat)
b. Penyakit sehingga terjadi kelemahan (mis. Proses penyakit, kehamilan,
kelumpuhan)
c. Gangguan psikososial

3. Tanda dan gangguan citra tubuh


- Malu terhadap tubuh
- Tidak mau ikut keiatan social
- Menyembunyikan bagian tubuh yang berubah
- Menolak melihat dan menyentuh bagian tubuh yan berubah
- Mengatakan hal negatif tentang bagian tubuh yang tidak berfungsi
- Menungkapkan perasaan tidak berharga,tidak berdaya, putus asa
- Mengatakan berulang-ulang kehilangan tubuh yang terjadi
- Merasa asing terhadap tubuh yang hilang

Anda mungkin juga menyukai