0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan2 halaman
Deret Fourier adalah deret yang digunakan untuk merepresentasikan fungsi periodik sebagai kombinasi dari sinus dan cosinus. Deret ini pertama kali ditemukan oleh ilmuan Prancis Jean-Baptiste Joseph Fourier dan sering digunakan untuk memecahkan persamaan diferensial serta memisahkan kombinasi gelombang menjadi komponen-komponen penyusunnya.
Deret Fourier adalah deret yang digunakan untuk merepresentasikan fungsi periodik sebagai kombinasi dari sinus dan cosinus. Deret ini pertama kali ditemukan oleh ilmuan Prancis Jean-Baptiste Joseph Fourier dan sering digunakan untuk memecahkan persamaan diferensial serta memisahkan kombinasi gelombang menjadi komponen-komponen penyusunnya.
Deret Fourier adalah deret yang digunakan untuk merepresentasikan fungsi periodik sebagai kombinasi dari sinus dan cosinus. Deret ini pertama kali ditemukan oleh ilmuan Prancis Jean-Baptiste Joseph Fourier dan sering digunakan untuk memecahkan persamaan diferensial serta memisahkan kombinasi gelombang menjadi komponen-komponen penyusunnya.
Deret fourier adalah deret yang digunakan dalam bidang rekayasa.
Deret ini pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuan perancis Jean- Baptiste Joseph Fourier (1768-1830). Derat yang selanjutnya dikenal sebagai deret fourier ini merupakan deret dalam bentuk sinusoidal (sinus dan cosinus) yang digunakan untuk merepresentasikan fungsi-fungsi periodik secara umum. Selain itu, deret ini juga sering dijadikan sebagai alat bantu dalam menyelasaikan persamaan diferensial, baik persamaan diferensial biasa maupun persamaan diferensial parsial. Teori dasar deret fourier cukup rumit. Meskipun demikian, aplikasinya cukup sederhana.
Deret fourier dapat dituliskan dengan persamaan sebagai berikut:
f(t) = A0 + A1 cos ωt + B1 sin ωt + … An cos nωt + Bn sin nωt
Salah satu aplikasi dari deret fourier adalah pada pemisahan
perpaduan gelombang. Suatu gelombang yang bergerak pada sutu medium bukan hanya gelombang yang berupa gelombang tunggal namun merupakan perpaduan dari banyak gelombang. Dengan menggunakan deret fourier maka perpaduan dari banyak panjang gelombang ini dapat dipisahkan kembali menjadi gelombang-gelombang penyusunnya. Misalkan saja pada gelombang radio. Gelombang radio FM mempunyai frekuensi 88 Mhz sampai dengan 108 Mhz.
Suatu getaran atau osilasi merupakan suatu gelombang harmonik
yang tersusun atas anyak gelombang periodik berbentuk Sinus dan Cosinus, dimana jumlah superposisidari semua gelombang penyusunnya membentuk getaran atau osilasi tersebut. Bentuk getaran atau osilasi di dalam fisika banyak macamnya, misalnya vibrasi dari garputala, getaran atau ayunan dari bandul, gelombang air, getaran dari sistem benda pegas,gelombang bunyi, arus listrik, dan lain sebagainya. Uraian suatu gelombang ke dalam gelombang penyusunnya dinamakan Deret Fourier.
B. Definisi Deret Fourier
Deret fourier bagi f(x) adalah deret trigonometri yang berbentuk :