Laporan Evaluasi Program
Laporan Evaluasi Program
170, Cimahi
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1
A. UMUM ............................................................................................................................ 1
B. MAKSUD DAN TUJUAN............................................................................................. 1
1. Maksud ....................................................................................................................... 1
2. Tujuan ........................................................................................................................ 1
3. Sasaran ....................................................................................................................... 2
4. Ruang Lingkup ........................................................................................................... 2
5. Sistematika ................................................................................................................. 2
BAB II
JADWAL PELAKSANAAN ................................................................................................... 3
Jadwal Kegiatan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien ................................. 3
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN ............................................................................................... 6
Pelaksanaan Kegiatan Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan ............................................ 6
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN ................................................................................. 7
A. INDIKATOR AREA KLINIS ...................................................................................... 7
B. INDIKATOR AREA MANAJERIAL ......................................................................... 8
C. INDIKATOR AREA SASARAN KESELAMATAN PASIEN ................................. 9
D. 12 INDIKATOR MUTU WAJIB NASIONAL ......................................................... 11
BAB V
PENUTUP ............................................................................................................................... 13
BAB I
PENDAHULUAN
A. UMUM
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar dan
padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit menyangkut
berbagai fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian serta mencangkup berbagai
berbagai tingkatan maupun jenis disiplin. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu,
rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran yang menjamin peningkatan mutu dan
keselamatan pasien di semua tingkatan.
Rumah Sakit Umum Avisena sebagai badan pelaksana teknis yang memberikan
pelayanan kesehatan, oleh sebab itu Rumah Sakit Umum Avisena dituntut untuk
memberikan pelayanan yang lebih baik dan bermutu. Berkenaan dengan hal tersebut
sebagai tindak lanjut dari rangkaian kegiatan upaya peningkatan mutu dan keselamatan
pasien di Rumah Sakit Umum Avisena tahun 2019 telah dilaksanakan kegiatan evaluasi
umpan balik kesehatan melalui evaluasi penilaian indikator mutu pelayanan kesehatan.
Dari hasil evaluasi tersebut diharapkan dapat menunjang perbaikan maupun
sebagai masukan kepada pimpinan rumah sakit, menentukan prioritas, kebijaksanaan,
keputusan yang dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peningkatan mutu pelayanan
kesehatan di Rumah Sakit Umum Avisena.
1. Maksud
Terlaksananya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit secara berkelanjutan dan
berkesinambungan melalui pengurangan risiko pelayanan di Rumah Sakit.
2. Tujuan
Meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit antara lain pelayanan klinis,
manajemen,pemenuhan sasaran keselamatan pasien. Terpantaunya kegiatan upaya
peningkatan mutu dan keselamatan pasien harus dilakukan tindakan pencegahan
terhadap insiden keselamatan pasien melalui penggunaan indikator prioritas dan
unit kerja, merancang proses klinis dan manajerial yang baru dengan baik,
mengukur seberapa baiknya proses berjalan melalui pengumpulan data. Asuhan
1
klinis terstandarisasi secara konsisten dan sesuai dengan pekembangan pasien
terkini.
3. Sasaran
Sasaran pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di
Rumah Sakit Umum Avisena periode tahun 2019 sebagai berikut:
a. Pemantauan pencatatan (sensus harian), pelaporan, validasi dan analisa data
indikator pelayanan dan area prioritas
b. Pemantauan pencatatan (sensus harian) pelaporan, validasi dan analisa data
indikator mutu rumah sakit
- Indikator Area Klinis (IAK)
- Indikator Area Manajerial (IAM)
- Indikator Sasaran Keselamatan Pasien (SKP)
- 12 Indikator Mutu Wajib Nasional
c. Pemantauan audit kepatuhan protokol klinis
d. Pemantauan pelaporan insiden keselamatan pasien
e. Sosialisasi hasil kegiatan PMKP
f. Terlaksananya pendidikan dan pelatihan pelatihan bagi pimpinan, Komite
PMKP dan PIC/validator unit terkait upaya peningkatan mutu dan
keselamatan pasien
g. Pemantauan pelaporan manajemen resiko
4. Ruang Lingkup
Ruang lingkup laporan ini meliputi penilaian program peningkatan mutu
pelayanan rumah sakit secara berkelanjutan dan berkesinambungan melalui
pengurangan risiko pelayanan di Rumah Sakit Umum Avisena.
5. Sistematika
Sistematika penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
II. Jadwal Pelaksanaan
III. Pelaksanaan Kegiatan
IV. Hasil Pelaksanaan Kegiatan
V. Penutup
2
BAB II
JADWAL PELAKSANAAN
TAHUN 2019
FEBRUARI
JANUARI
MARET
APRIL
NO KEGIATAN
3
9. Monitoring indicator manajerial :
Kekosongan obat esensial rumah sakit
Ketepatan waktu pengiriman laporan DBD ke Dinas
Kesehatan
Kepuasan pasien
Data demografi pasien IPD
Kesepatan waktu pemberian informasi tagihan pasien
rawat inap
Kepatuhan penggunaan APD pada perawat rawat inap
10. Indicator keselamatan pasien :
Kepatuhan identifikasi pasien
Kepatuhan prosedur pemberian instruksi verbal
(lisan/telp) dengan prinsip READBACK dari petugas
rawat inap kepada DPJP ditandatangani dalam 24 jam
Kepatuhan pemberian label obat high alert oleh farmasi
di gudang obat farmasi
Kepatuhan pelaksanaan prosedur site marking pada
pasien yang akan dilakukan tindakan operasi
Kepatuhan cuci tangan
Kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh –
kepatuhan pelaksanaan assesmen resiko jatuh pada
pasien rawat inap di rumah sakit
11. Penyusunan profil / kamus indicator mutu
12. Penyusunan SPO pencatatan, pelaporan, analisa, validasi
data dan publikasi data
13. Pencatatan (sensus harian). Pelaporan validasi dan analisa
data
14. Penentuan area prioritas untuk standarisasi proses asuhan
klinis
15. Penyusunan panduan protocol klinis dan pemilihan area
prioritas klinis dalam 1 tahun
16. Audit asuhan klinis (CP)
4
17 Monitoring insiden keselamatan pasien
5
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
6
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
Laporan Indikator Area Klinis, Area Manajerial dan Sasaran Keselamatan Pasien
Rumah Sakit Umum Avisena
Standar
Mar
Feb
Jan
Indikator Penanggung
No Indikator Kode
Penilaian Mutu Jawab
Kepatuhan
Formularium penggunaan Ka. Ins.
IAK-4
4 ≥80%
Nasional formularium 38.3% 45% 37.7% farmasi
nasional
kejadian Penulisan resep
nyaris cedera obat sesuai Ka. Ins.
IAK-5
5 ≤5% 0% 0% 0%
peresepan formularium Farmasi
obat oleh dokter
Reaksi yang
Kejadian reaksi Ka. Ins.
IAK-6
7
Kelengkapan
informed consent Kepatuhan dalam
setelah pengisian 7.5 6.25
IAK 7
7 100% 1.5% Ka. Ins.
mendapatkan informed consent % %
Rekam Medis
informasi yang oleh Dokter
jelas
phlebitis <1‰ 7.0‰ 14.3‰ 9.1‰
IDO <2% 0% 0% 1.9%
HAP <1‰ 0‰ 14.9‰ 0‰
IAK 8
Indikator Penanggung
Mar
Jan
Kode
No Indikator
Feb
Kekosongan obat
1 rutin peralatan ≤5% 9.1% 3.84% 25.17%
essensial Farmasi
Ketepatan Ketepatan waktu
waktu pengiriman laporan Ka. Ins.
pengiriman laporan bulanan ke Rekam
2 100% 100% 100% 100% Medis
laporan DBD ke Kemenkes RI
Dinas dan Dinkes
Kesehatan.
Kepuasan pasien Ka. Ins.
Kepuasan
3 terhadap Rumah 80% 78% 83.6% 91.6% Bagian
pasien
Sakit Humas
Data Data demografi Ka. Ins.
4 demografi pasien IPD 100% 100% 100% 100% Rekam
pasien IPD Medis
8
Kecepatan Perhitingan cepat Ka bagian
waktu atau lambatny7a Keuangan
pemberian
pemberian 80%
informasi
5 tagihan informasi tagihan (≤120 67.73% 69.86%
pasien pulang pada menit)
rawat inap
pasien
rawat inap
Kepatuhan Pemakaian APD PPI
penggunaan pada perawat rawat
inap
6 APD pada 100% 86.7% 88.4% 91.23%
perawat rawat
inap
Indikator
Penanggung
Standar
Kode
Jan
Mar
Jawab
Mutu
Persentase
pelaksanaan
standar
identifikasi Ka. Ins.
Kepatuhan
SKP 1
untuk pasien
rawat inap
9
Prosedur
Kepatuhan readback adalah
prosedur kegiatan
pemberian dilakukan dengan Ka Ranap/
SKP 2
2 instruksi 100% 64.1% 73.4% 54.7% sub Komite
benar dan sesaui
verbal dengan instruksi KPRS
prinsip
Readback
Pemberian label
adalah langkah
Kepatuhan pertama
pemberian mengidentifika si
label obat obat high alert
Ka. Ins.
SKP 3
4 terhadap
pada pasien 100% 100% 100% 100% Ka. IBS / RR
keselamatan
yang akan
pasien sebelum
dilakukan
tindakan
tindakan
operasi
operasi
Total kebersihan
SKP 5
10
Mengidentifika
Kepatuhan
si pasien yang
upaya
beresiko jatuh
pencegahan
dan membuat
risiko pasien
suatu rencana
jatuh – Ka. Ins. Ranap/
6 SKP 6 perawatan untuk 100% 91.04% 83% 86%
kepatuhan sub Komite
meminimalkan
pelaksanaan KPRS
risiko
assesmen
risiko jatuh
pada pasien
rawat inap
Indikator
Penanggung
Standar
Kode
Jan
Mar
Jawab
Mutu
Persentasi Ka. Ins.
Kepatuhan
kepatuhan Ranap/ sub
IWN 1
11
Kepatuhan Penilaian
jam visite kepatuhan jam Ka. Ins.
IWN 5
5 100% 13% 91% 94%
dokter visite dokter Ranap
spesialis spesialis
12
clinical clinical
pathway pathway
12
BAB V
PENUTUP
Demikian hasil Laporan Evaluasi Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien ini dibuat
sebagai bahan pertanggung jawaban dalam penyelenggaraan kegiatan Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien periode Januari – Maret tahun 2019 di Rumah Sakit Umum Avisena.
13