5.1 DEPRESIASI
Depresiasi atau penyusutan modal adalah suatu komponen yang penting dalam
analisis ekonomi teknik, terutama dalam analisis yang berkaitan dengan pajak dan
pengaruh inflasi (after tax and inflation analysis). Secara umum depresiasi dapat
didefinisikan sebagai berkurangnya nilai suatu asset (yang dapat berupa mesin-
mesin, bangunan gedung dll) sesuai dengan waktu. Depresiasi secara umum dapat
digolongkan dalam 2 kelompok, yaitu:
Untuk memahami konsep depresiasi bukanlah suatu hal yang mudah, karena disini
memuat 2 pengertian yang harus dipertimbangakan. Yang pertama, yaitu depresiasi
nilai asset yang sebanarnya sesuai dengan waktu dan yang kedua (yang penting
dalam ekonomi teknik) yaitu bagaimana mengalokasikan depresiasi (accounting
depreciation) nilai asset tersebut.
Dalam mengalokasikan depresiasi nilai asset ada 2 hal yang dipertimbangkan yaitu:
Untuk menghitung depresiasi, ada 3 komponen utama yang digunakan, yaitu : nilai
asset (P), umur teknis(n), dan nilai akhir (S). Metode depresiasi dapat
diklasifikasikan sebagai berikut:
Besarnya depresiasi pada tahun ke t dengan metode ini diberikan oleh rumus :
Contoh 1 :
BVt adalah nilai buku pada tahun ke t yang besarnya adalah BV t -1 – Dt, dimana BV0
= P, dan dapat dibuktikan bahwa:
Contoh 2 :
Konstanta k biasanya adalah 1,25 ; 1,5 ; 2,0. Jika k = 2 seperti contoh 2. disebut
double declining balance depreciation.
Dt = dr (BVt-1)
Contoh 3:
Dalam metode ini di andaikan nilai dari asset berkurang pada saat laju depresiasi
bertambah.
Contoh 4:
Lihat kembali contoh 8.1 dan digunakan sinking fund 6 %. Sinking fund depreciation
pada tahun :
Secara umum :
Penyelesainnya :
a. Sebelum pajak
d. dr = 2 / n= 0,25
Umur ekonomi aset akan meminimasi ekuivalen biaya tahunan seragam (equivalent
uniform annual cost – EUAC) kepemilikan dan pengoperasian aset. Sangat penting
untuk mengetahui umur ekonomi aset baru (penantang) berdasarkan prinsip bahwa
aset baru dan aset lama harus dibandingkan berdasarkan umur ekonomi (optimum)
mereka.
Sangat penting mengetahui umur ekonomi, EUAC minimum dan total biaya tahun
demi tahun atau biaya tambahan untuk aset baru maupun aset lama sehingga
keduanya dapat dibandingkan berdasarkan evaluasi terhadap umur ekonomi dan
biaya yang paling hemat keduanya.Untuk sebuah aset baru, umur ekonominya
dapat dihitung jika investasi modal,biaya tahunan dan nilai pasar per tahun diketahui
atau dapat diestimasi.
Contoh
Sebuah truk forklift baru akan memerlukan investasi sebesar $20.000 dan
diharapkan memiliki nilai pasar akhir tahun serta biaya tahunan seperti diperlihatkan
pada tabel dibawah ini. Jika MARR sebelum pajak adalah 10% per tahun, berapa
lama aset tersebut harus dipertahankan kegunaannya?
Kolom 3 : Penyusutan aktual untuk setiap tahun adalah perbedaan antara nilai pasar
awal dan akhir tahun. Penyusutan untuk masalah ini tidak dihitung berdasarkan
metode formal namun didasarkan pada hasil kekuatan ekspektasi pasar.
Kolom 4 : Opportunity cost modal pada tahun k adalah 10% dari modal yang tidak
direcover (diinvestasikan dalam aset) pada awal masing-masing tahun.
Kolom 7 : Equivalent uniform annual cost (EUAC) yang akan timbul setiap tahun jika
aset tersebut dipertahankan penggunaannya sampai tahun k, dan selanjutnya
digantikan pada akhir tahun. EUAC minimum terjadi pada akhir tahun N*. ® Pada
aset disini memiliki EUAC minimum jika dipertahankan kegunaannya hanya selama
tiga tahun (yaitu N*=3).
= $8.643
Pembandingan aset baru dengan lama harus dilakukan secara hati-hati karena
melibatkan umur yang berbeda. Aset lama harus dianggap memiliki umur lebih lama
dibanding umur ekonomi sebenarnya sepanjang biaya marginalnya kurang dari
EUAC minimum aset baru.
Jika tidak ada MV aset lama saat ini atau nanti (dan tidak ada pengeluaran untuk
perbaikan) dan jika biaya operasi aset lama diperkirakan akan meningkat setiap
tahun, maka sisa umur ekonomi yang menghasilkan EUAC paling kecil akan satu
tahun.
Jika MV lebih besar dari nol dan diharapkan menurun dari tahun ke tahun, maka
perlu dilakukan perhitungan sisa umur ekonomi. Penundaan (postponement)
umumnya diartikan sebagai penundaan keputusan mengenai kapan akan
melakukan penggantian, bukan mengenai keputusan untuk menunda penggantian
sampai tanggal masa datang tertentu.
Contoh
Misalnya ingin diketahui berapa lama sebuah truk forklift harus dipertahankan
kegunaannya sebelum diganti dengan truk forklift baru yang data-datanya diberikan
pada contoh 3. Truk lama dalam kasus ini sudah berusia dua tahun, yang dibeli
dengan biaya $13.000 dan memiliki MV yang dapat dicapai saat ini (realizable MV)
sebesar $5.000. Jika dipertahankan, nilai pasar dan biaya tahunannya diperkirakan
akan seperti berikut :
Tentukan periode paling ekonomis untuk tetap mempertahankan aset lama sebelum
menggantinya dengan aset pengganti yang ada pada contoh 3. Biaya modal adalah
10% per tahun.\
Jawaban :
Situasi ketiga terjadi ketika masa manfaat aset pengganti terbaik dan aset lama
diketahui, atau dapat diestimasi, namun tidak memiliki nilai yang sama.
Contoh
Andaikan kita dihadapkan pada masalah penggantian yang sama dengan contoh di
atas, kecuali bahwa periode masa manfaat yang dibutuhkan adalah (a) tiga tahun
atau (b) empat tahun. Artinya, periode analisis terbatas dengan menggunakan
asumsi coterminated digunakan. Untuk setiap kasus tersebut, alternatif mana yang
harus dipilih?
Jawaban :
(a) Untuk perencanaan tiga tahun, secara intuitif kita akan berpikir apakah aset
lama harus dipertahankan tiga tahun lagi ataukah harus segera diganti dengan aset
baru untuk digunakan tiga tahun kemudian. EUAC aset lama untuk tiga tahun adalah
$7.966 dan EUAC aset baru untuk tiga tahun adalah $8.600. Berdasarkan hal ini,
aset lama akan dipertahankan selama tiga tahun. Namun, ini tidaklah tepat. Dengan
memfokuskan pada kolom “total biaya (marginal)”, kita dapat melihat bahwa aset
lama memiliki biaya paling rendah pada dua tahun pertama, tetapi pada tahun ketiga
aset lama ini memiliki biaya sebesar $9.100; sedangkan biaya tahun pertama aset
pengganti adalah $9.000. Dengan demikian, akan lebih ekonomis untuk mengganti
aset lama setelah tahun kedua. Kesimpulan ini dapat dibuktikan dengan menghitung
semua kemungkinan penggantian dan biayanya yang terkait, untuk selanjutnya
menghitung EUAC masing-masing.
Penentuan kapan untuk mengganti aset lama dengan rentang rencana empat
tahun
Pertahankan Pertahankan Biaya total (marjinal) untuk setiap EUAC pada 10%
aset lama aset baru tahun untuk 4 tahun
untuk untuk 1 2 3 4
0 tahun 4 tahun -$9.000 -$8.250 -$8.495 -$10.850 -$9.082
1 3 -7.000 -9.000 -8.250 -8.495 -8.301
2 2 -7.000 -8.000 -9.000 -8.250 -8.005 ® negatif
terkecil
3 1 -7.000 -8.000 -9.100 -9.000 -8.190
4 0 -7.000 -8.000 -9.100 10.000 -8.406
Jadi, alternatif paling ekonomis adalah mempertahankan aset lama selama dua
tahun lagi kemudian menggantinya dengan aset baru, untuk dipertahankan dua
tahun kemudian. Jika analisis penggantian melibatkan aset lama yang tidak dapat
lagi digunakan akibat perubahan teknologi, keharusan perbaikan, dst, maka pilihan
diantara dua atau lebih alternatif harus dibuat.
Contoh
Karena situasi ini, dua robot berteknologi tinggi telah dipilih untuk dilakukan analisis
ekonomi dan perbandingan diantara keduanya. Estimasi berikut ini telah
dikembangkan dari informasi yang diberikan oleh beberapa pengguna robot-robot
tersebut dan data-data yang diperoleh dari pembuat robot tersebut. MARR sebelum
pajak perusahaan adalah 25% per tahun. Berdasarkan informasi ini, robot mana
yang secara ekonomi lebih dipilih?
ROBOT
R1 R2
Investasi modal harga -$38.200 -$51.000
pembelian
Biaya pemasangan -2.000 -5.500
Biaya tahunan -1.400 dalam tahun -1.000 pada tahun 1,
1, dan meningkat dan meningkat
setelahnya pada setelahnya pada
tingkat 8%/tahun $150/tahun
Masa manfaat (tahun) 6 110
Nilai pasar -$1.500 +$7.000
Jawaban :
Nilai sisa (salvage value) negatif (-$1.500) menunjukkan biaya neto yang diharapkan
untuk pelepasan aset pada akhir tahun keenam.
= -$15.382
= -$17.035
BAB 6
Oleh karena itu, masalah replacement memerlukan analisis yang tepat agar dapat
diperoleh informasi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan logis yang dapat
memperbaiki efisiensi operasi, serta memperkokoh keberadaan perusahaan dalam
menghadapi persaingan di era globalisasi sekarang ini.
Dikenal istilah :
– Challenger : pengganti
1. Pengeluaran-pengeluaran yang sudah lalu tidak lagi relevan, tidak ditinjau lagi
karena sudah lewat.
2. Yang ditinjau adalah : haga pasar (market value) saat ini dan pengeluaran-
pengeluaran / penerimaan-penerimaan yag akan dating. Angka-angka yang
digunakan mungkin saja berbeda dengan data waktu membeli peralatan yang
lama (defender).
DAFTAR PUSTAKA
http://repository.upi.edu/operator/upload/s_mat_0706443_chapter3.pdf
http://kuliah-
ft.umm.ac.id/pluginfile.php/171/mod_folder/content/1/Ekonomi%20Teknik/bah
an-ajar-ekotek.pdf?forcedownload=1
http://abdulhamidbmx.blogspot.com/2012/05/analisi-sensitivitas-analisis-
titik.html
http://paybackperiods.blogspot.com/
http://irfanramadhan4.wordpress.com/2011/12/30/umur-ekomonis/
http://saifoemk.lecture.ub.ac.id/files/2012/01/Ekotek9-Replacement-Analysis-
Capital-Budgeting.pdf