Nama : Rani Puspa Yuliani

NIM : 2224160057

Kelas : A

MK : UTS Evolusi

1. Bumi kita merupakan bagian dari alam semesta yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan
bintang yang tersusun dalam suatu sistem tatasurya/galaksi. Bumi berada dalam sistem
tatasurya/galaksi bimasakti yang menurut ahli astronomi merupakan suatu galaksi yang
kecil dibandingkan dengan galaksi yang lainnya. Pembentukan galaksi merupakan asal
mula terbentuknya kehidupan di bumi. Terdapat beberapa teori yang mengemukakan
tentang asal-usul kehidupan. Jelaskan teori-teori tersebut?
Jawab:
Teori penciptaan alam semesta (Big Bang) lahir dari hasil pemikiran para ahli fisika,
kosmologi, astrofisika seperti Albert Einstein, Alexandra Friedmann, dan George
Marrow. Para ahli tersebut mengemukakan gagasan bahwa terbentuknya alam semesta
ini melalui peristiwa ledakan dahsyat yang terjadi dalam sekejap atau yang dikenal
dengan big bang. Big bang melepaskan sejumlah besar energi di alam semesta yang
kemudian membentuk seluruh materi yang kemudian berkembang hingga menjadi
bentuk yang sekarang ini dan terus berkembang. Atom hidrogen terbentuk bersamaan
saat energi dari big bang meluas. Atom hidrogen terus bertambah banyak dan
membentuk debu dan awan hidrogen yang disebut nebula. Awan hidrogen terus
bertambah padat dan merupakan bahan pembentuk banyak bintang yang berkumpul
membentuk kelompok atau biasa disebut galaksi. Dari galaksi ini lahirlah tata surya.
2. Banyak orang menyangka bahwa istilah evolusi berasal dari Darwin. Lama sebelum
Darwin mengemukakan istilah evolusi, sudah banyak para ahli biologi yang
mengemukakan evolusi. Para ahli tersebut mengemukakan dasar pemikirannya terhadap
evolusi. Analisislah secara mendalam perbedaan konsep evolusi menurut Charles
Darwin (seleksi alam) dengan konsep evolusi menurut J.B Lammarck?
Jawab:
Konsep evolusi menurut Charles Darwin :
Menurut Darwin, spesies yang hidup sekarang ini berasal dari spesies yang hidup di
masa lampau dan terjadi melalui seleksi alam dengan membutuhkan waktu yang cukup
 lama. Seleksi alam terjadi karena adanya suatu interaksi yang baik antara lingkungan
dengan keanekaragaman yang melekat pada individu-individu organisme yang menyusun
suatu populasi akan mewariskan sifat unggul kepada generasi selanjutnya. Sifat unggul
ini semakin lama akan mengubah bentuk asli dari spesies sebelumnya.
Konsep evolusi menurut J.B Lammarck :
Menurut Lammarck, makhluk hidup berevolusi sebagai respon terhadap perubahan
lingkungannya. Lingkungan mempunyai pengaruh pada ciri dan sifat yang dihasilkan
melalui adaptasi lingkungan. Ciri dan sifat yang terbentuk akan diwariskan kepada
keturunannya. Organ yang sering digunakan akan berkembang dan membesar, sementara
organ yang jarang digunakan akan mengalami penyusutan atau bahkan menghilang.
3. Walaupun teori evolusi menuai banyak tentangan dari beberapa pihak terutama dari
kalangan agama, namun sampai saat ini teori ini masih tetap ada eksistensinya. Hal ini
karena peranan perkembangan ilmu pengetahuan yang memberikan bukti dan petunjuk
tentang terjadinya evolusi pada mahluk hidup. Carilah data bukti dan petunjuk
terjadinya evolusi terbaru (2010 – 2019) dari berbagai sumber?
Jawab:
Bukti dan petunjuk terjadinya evolusi terbaru (2010-2019) :

No. Ringkasan bukti atau petunjuk Gambar Sumber

1. Para ilmuan telah berhasil Tahun: 2019
menemukan jamur fosil yang https://nationalgeographic.gri
diketahui berasal dari masa d.id/read/131735923/penemu
satu miliar tahun silam. an-fosil-jamur-berumur-satu-
miliar-tahun-ini-bisa-
mengubah-teori-evolusi-di-
darat?page=all

2. Perubahan mendasar pada Lipi. 2012. Jurnal Oseana

struktur cangkang famili Sejarah dan Bukti Evolusi
Cerithiidae Pada Gastropoda. 37(2): 2012
No. Ringkasan bukti atau petunjuk Gambar Sumber
3. Ilmuwan menemukan Tahun: 2015
mikroorganisme di dasar https://sains.kompas.com/rea
lautan yang tidak berevolusi d/2015/02/11/12325121/2.Mil
selama 2 miliar tahun. iar.Tahun.Tak.Berevolusi.Ba
Penemuan ini mendukung teori kteri.Ini.Buktikan.Kebenaran.
evolusi yang dinyatakan oleh Teori.Darwin
Charles Darwin.
4. Penemuan mikroba bakteri di Tahun: 2016
sebuah tempat pembuangan https://www.cnnindonesia.co
limbah plastik di Jepang di m/teknologi/2018041812094
temukan telah berevolusi 3-199-291653/ilmuwan-
untuk memakan plastik. temukan-mikroba-pengurai-
sampah-plastik
5. Fosil kadal iguana berusia 80 Tahun: 2015
juta tahun telah ditemukan https://nationalgeographic.gri
oleh ahli paleontologi dari d.id/read/13301185/penemua
Universitas Alberta, Brazil. n-fosil-kadal-purba-di-brazil-
Kadal ini adalah iguana ungkap-sejarah-evolusi-
acrodonta pertama yang kadal-di-dunia?page=all
ditemukan di Amerika Selatan.
6. Dua spesies burung baru Tahun: 2019
ditemukan di Sulawesi. Kedua https://sains.kompas.com/rea
burung ini dinamai mata putih d/2019/04/25/135105923/2-
wakatobi dan mata putih spesies-burung-baru-
wangi-wangi. Sekilas kedua ditemukan-di-sulawesi-
burung ini hampir sama, namu ungkap-keunikan-
nyatanya berbeda. Spesies evolusi?page=all
mata putih lebih cepat
berkembang karena mudah
beradaptasi dan dapat
memakan berbagai macam
buah, bunga, hingga serangga.
No. Ringkasan bukti atau petunjuk Gambar Sumber
Oleh karena itu evolusi terjadi
dengan cepat.
7. Penelitian menemukan Tahun: 2019
tengkorak kera yang mirip https://sains.kompas.com/rea
nenek moyang manusia d/2019/09/02/071717623/tem
berumur 3,8 juta tahun di ukan-tengkorak-38-juta-
Etopia. Ternyata fosil yang tahun-ahli-bingung-soal-asal-
ditemukan adalah milik usul-manusia?page=all
Aferensis “Lucy”. Sehingga
dapat diketahui bahwa spesies
Aferensis dan Anamensis
pernah hidup berdampingan
selama 100.000 tahun.
Kemungkinan kelompok
Anamensis terisolasi dan
kemudian berevolusi menjadi
aferensis.
8. Penemuan gigi kuno yang Tahun: 2017
diperkirakan berumur 9,7 juta https://sains.kompas.com/rea
tahun. Peneliti mengklaim d/2017/10/31/160000423/tem
bahwa bukti ini mirip hominid uan-gigi-kuno-berpotensi-
kuno Australopitheus. mengubah-sejarah-evolusi-
Spekulasi memunculkan manusia-kenapa-
bahwa nenek moyang
sebenarnya hidup lebih lama,
yakni 13 juta tahun lalu.
9. Ikan yang bisa berjalan Tahun: 2016
Cryptotora thamicola seperti https://sains.kompas.com/rea
tetrapoda. Fenomena ini d/2016/03/28/19320951/Bisa.
disebut sebagai bukti Berjalan.seperti.Hewan.Darat
kebenaran teori evolusi .Ikan.Ini.Membuktikan.Kebe
Darwin, bahwa makhluk darat naran.Teori.Evolusi?page=all
No. Ringkasan bukti atau petunjuk Gambar Sumber
adalah hasil evolusi dari
makhluk laut.
10. Virus purba yang Tahun: 2013
mengingfeksi manusia purba https://sains.kompas.com/rea
ditemukan pada manusia d/2013/11/27/1558096/Ada.V
modern oleh peneliti Oxford irus.Purba.di.DNA.Manusia
University dan Plymouth
University. Ilmuwan
menemukan bukti adanya
DNA virus yang menyerang
Neanderthal dan Denisovan
pada masa lalu di DNA
manusia modern. Virus ini
eksis pada 500 juta tahun lalu.

4. Spesiasi merupakan mekanisme terjadinya evolusi. Spesiasi terdiri dari dua macam yaitu
spesiasi simpatrik dan spesiasi alopatrik. Jelaskan beberapa factor yang menyebabkan
terjadinya spesiasi pada mahluk hidup?
Jawab:
Faktor yang menyebabkan terjadinya spesiasi pada makhluk hidup :
1) Geografis, spesies baru terbentuk berdasarkan sawar geografis yang secara fisik
mengisolasi populasi dengan cara menghalangi migrasi antar populasi dan
menghambat aliran gen dalam populasi tersebut. Contohnya ketika populasi burung
finch terpisah dalam kurun waktu yang panjang, maka akan terjadi hibridisasi dan
secara reproduktif populasi akan terisolir. Hasilnya adalah terbentuknya spesies baru
yang berbeda dari spesies lainnya.
2) Genetik, speies baru terbentuk tanpa harus ada pemisahan populasi secara geografis
atau dengan kata lain spesies baru muncul di dalam lingkungan hidup populasi tertua
yang berkembang dengan berbagai cara. Salah satu caranya yaitu dengan adanya
perubahan gen dan tingkah laku akibat dari pembatasan secara spatial karena
terhentinya aliran gen.
5. Apa yang anda ketahui tentang spesiasi, mikroevolusi, makroevolusi dan koevolusi.
Jelaskan hubungan keempatny dalam mekanisme evolusi?
 Jawab:
- Spesiasi adalah proses pembentukan spesies baru dan berbeda dari spesies lainnya
melalui pemisahan satu set populasi menjadi beberapa set populasi.
- Mikroevolusi adalah perubahan genetik (frekuensi gen atau kromosom) pada suatu
populasi organisme.
- Makroevolusi adalah perubahan dalam skala yang lebih luas dan terjadi pada tingkat
spesies atau populasi.
- Koevolusi adalah proses antara dua atau lebih spesies yang mempengaruhi proses
evolusi satu sama lainnya.
Hubungan antara spesies, mikroevolusi, makroevolusi dan koevolusi dalam
mekanisme evolusi adalah karena terjadinya seleksi alam dan hanyutan genetik dalam
suatu populasi sehingga terbentuknya suatu spesies baru yang berbeda dengan spesies
sebelumnya.. Ketika terjadi seleksi alam maka akan ada perubahan adaptasi dari suatu
populasi untuk mempertahankan hidupnya. Selain itu, jika hanyutan genetika tejadi maka
akan adanya perubahan genetik dalam tubuhnya yang mengakibatkan terbentuknya
spesies baru (spesiasi) yang berbeda dari nenek moyang sebelumnya. Oleh karena itu
mekanisme evolusi adalah serangkaian proses terjadinya evolusi atau perubahan yang
meliputi mikroevolusi, makroevolusi, koevolusi, hingga akhirnya terbentuk atau
menghasilkan suatu spesies baru yang berbeda dengan spesies sebelumnya (spesiasi).
6. Dalam sistematika dan filogenetik hubungan kekerabatan mahluk hidup dapat diketahui
dari beberapa bukti. Sebutkan dan jelaskan bukti-bukti tersebut?
Jawab:
Bukti-bukti hubungan kekerabatan makhluk hidup dalam sistematika dan filogenetik:
1) Jejak rekam fosil
Fosil merupakan sisa-sisa makhluk hidup yang mengendap dalam lapisan
strata (membatu). Melalui jejak rekam fosil dapat diketahui lamanya umur dari fosil
yang ditemukan dan dapat digunakan sebagai penelitian lebih lanjut untuk
mengetahui hubungan kekerabatannya dengan spesies lain.
2) Data morfologi dan molekuler
Kegiatan mengumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang morfologi, gen,
dan biokimia dari berbagai organisme yang relevan.
3) Homologi morfologi dan molekuler
Organisme yang berbagi morfologi, gen-gen atau sekuens-sekuens DNA yang
bersifat homolog jika diturunkan oleh nenek moyang bersama. Namun terdapat juga
 divergensi morfologi diantara spesies yang berkerabat bisa sangat besar dan
divergensi genetiknya kecil (atau sebaliknya).
4) Memilah homologi dari analogi
Evolusi menghasilkan adaptasi yang mirip (analogi) pada organisme dari garis
keturunan yang berbeda-beda berdasarkan penampilan eksternalnya, akan tetapi
anatomi internal, fisiologi, dan sistem reproduksinya berbeda. Oleh karena itu
penting untuk memilah homologi dari analogi dari organisme yang memiliki struktur
eksternal yang sama atau memiliki kemiripan satu sama lain.
5) Mengevaluasi homologi molekuler
Hasil sekuensing molekul asam nukleat disejajarkan dan dibandingkan dengan
spesies yang akan dikelompokkan berdasarkan persamaannya. Jika spesies
berkerabat dekat, sekuens itu hanya berbeda tempat (lokus). Sebaliknya, jika spesies
berkerabat jauh biasanya memiliki basa-basa yang berbeda baik tempat (lokus) dan
ukurannya.
7. Menurut Hardy-Weinberg bahwa populasi selalu stabil. Hal ini bertentangan dengan
konsep teori evolusi. Sebutkan dan jelaskan beberapa kondisi yang menyebabkan suatu
populasi selalu stabil dan tidak mengalami evolusi?
Jawab:
Menurut Hardy-Weinberg bahwa populasi selalu stabil, kondisi ini dapat dibuktikan
dengan:
1) Tidak terjadinya mutasi, perubahan suatu alel menjadi bentuk alel lain akan merubah
gen pool.
2) Tidak terjadi seleksi alam, makhluk hidup yang tidak dapat beradaptasi untuk
mempertahankan hidupnya akan mati dan populasinya akan semakin menurun
karena menurunnya kemampuan untuk meperbanyak keturunan (bereproduksi).
3) Terisolasi dari populasi lain, terpisahnya suatu spesies dengan populasi yang lain
sehingga kemungkinan terjadinya gen flow (aliran gen) karena perkawinan antar
populasi tidak terjadi.
4) Perkawinan acak, didalam suatu populasi setiap anggota di dalam populasi
mempunyai kemungkinan yang sama untuk saling melakukan perkawinan.
5) Populasi sangat besar, pada populasi yang besar terjadinya genetic drift tidak
menyebabkan perubahan frekuensi gen di dalam gen pool.
8. Albino adalah suatu kelainan secara genetik yang menyebabkan penderitanya tidak
menghasilkan pigmen melanin dalam sel kulitnya. Kalainan ini disebabkan oleh gen
 resesif homozigot (aa). Jika dalam populasi di suatu daerah terdapat persentase
penduduk normal dengan sebesar 91% dan penderita albino sebesar 9%. Maka berapakah
pebandingan frekuensi gen normal homozigot, normal heterozigot dan albino?
Jawab:
Diketahui :
- Penduduk normal (AA, Aa) = 91%
- Albino (aa) = 9%
Ditanya :
a. Frekuensi gen normal homozigot (AA)?
b. Frekuensi gen normal heterozigot (Aa)?
c. Frekuensi gen albino (aa)?

Hukum Hardy-Weinberg : p2+2pq+q2 = 1 atau AA+Aa+aa = 1 atau (p+q)2 = 1 atau p+q = 1

q2 = 9%

9
q2 = 100

q2 = 0,09

q = √0,09

q = 0,3

Karena frekuensi untuk semua alel harus 1, maka alel dominan dapat di hitung:

p+q =1

p = 1- q

p = 1- 0,03

p = 0,7

p2 = (0,7)2

p2 = 0,49
 2pq = 2 x 0,7 x 0,03

2pq = 0,42

Jadi, frekuensi gen normal homozigot (AA) = 0,49, gen normal heterozigot (Aa) = 0,42, dan
gen resesif homozigot (aa) = 0,09, sedangkan frekuensi gen A = 0,7 dan frekuensi gen a = 0,3