Dependency ratio atau rasio ketergantungan adalah perbandingan antara jumlah penduduk

umur 0-14 tahun ditambah denga jumlah penduduk umur 60 tahun keatas ( disebut penduduk tidak
produktif atau bukan angkatan kerja) dibandingkan dengan jumlah penduduk umur 15-59 tahun
(angkatan kerja) (BPS, 2016). Menurut mantra (2000) kelompok penduduk umur 0-14 tahun
dianggap sebagai kelompok penduduk yang belum produktif secara ekonomi, kelompok penduduk
umur 15-60 sebagai kelompok penduduk produktif, dan kelompok penduduk umur 60 tahun keatas
sebagai kelompok penduduk yang tidak produktif lagi. Rumus dari rasio ini adalah....

Angka yang biasa dipilih 100, karena data yang ditampilkan sebagai proporsi tanggungan per 100
orang produktif (data worldbank,2016).

negara yang sedang berkembang dengan tingkat fertilitas tinggi, mempunyai angka rasio
ketergantunggan yang tinggi pula, dikarenakan besarnya proporsi anak anak dalam kelompok
penduduk tersebut (Mantra, 2000). Dependency ratio dapat digunakan sebagai indikator secara
kasar dapat menunjukkan keadaan ekonomi dari suatu negara apakah tergolong negara maju atau
negara yang sedang berkembang. (BPS, 2016)

Sex Ratio at Birth (SRB) adalah rasio jenis kelamin kelahiran yang sering digunakan untuk
menghitung jumlah kelahiran bayi laki laki dan kelahiran bayi perempuan apabila hanya diketahui
angka kelahiran total (Mantra,2000). SRB juga dapat diartikan sebagai jumlah dari anak laki laki yang
lahir hidup per 100 anak perempuan yang lahir hidup (Organization of Economic Co-operation and
Development (OECD), 2001). Rumus dari SRB ini merutu mantra, (2000) adalah....

Jendela kesempatan ialah periode waktu dalam evolusi demografi suatu bangsa ketika proporsi usia
produktif mendominasi pada kelompok umur sehingga rasio ketergantungan menurun (supartoyo,
2014). Pengertian jendela kesempatan ini berarti sama dengan bonus demografi (Jati, 2015). Titik
terendah dalam rasio ketergantungan ialah jendela kesempatan (Nur’aini, 2008). Rumus untuk
mengetahui jendela kesempatan ini ialah dengan pertumbuhan penduduk metode geometris
dengan mengganti bagian pt/po menjadi rasio ketergantungan awal dan akhir (Nurdin, 2010).