Anda di halaman 1dari 2

Kisah Pilu Dibalik Tawa Lugu

oleh Sindu Dwi Pratama

Judul buku : Hans


Penulis : Risa Saraswati
Penerbit : Sarasvati Press
Kota terbit : Bandung
Tahun terbit : 2017
Jumlah halaman : 264

Risa Saraswati lahir di Bandung 24 Februari 1985, dari pasangan Imam


Sumantri dan Elly Rawilah. Selain menjadi penulis, Risa juga berprofesi sebagai
vokalis band bernama Sarasvati, dan Pegawai Negeri Sipil di pemerintahan kota
Bandung. Risa mulai menekuni bidang seni yang cukup serius di tahun 2002, dan
di tahun 2011 mulai tergerak untuk membukukan tulisan-tulisan yang biasa dia
tuangkan ke dalam blog. Hingga saat ini Risa sudah menghasilkan 5 album bersama
band-nya, sedangkan karya tulisnya tercatat 15 buku. Dalam karyanya, baik lagu
maupun buku, Risa mengceritakan pengalamannya bertemu bahkan berteman
dengan makhluk tak kasat mata yang biasa kita sebut “hantu”.

Novel ini diawali dengan dengan kisah Hans yang menggambarkan keadaan
naas sang nenek kandung yang keturunan Inlander(warga pribumi). Nenek yang
bekerja untuk bangsa Belanda, diperkosa oleh majikannya sendiri hingga
mengandung mama dari Hans. Tak kalah mengenaskan kisah dari mama Hans ini,
dimana ia hanya dirawat oleh seorang wanita tua yang sebatang kara, yang didalam
cerita ini digambarkan Hans begitu menyayanginya. Sosok satu-satunya yang
mama Hans kenal dan mengasihinya sepenuh jiwa adalah Oma Rose.

Hans kecil hanya sebentar merasakan hidup ditengah-tengah keluarga kecil


hangat dan bahagia, seolah alam tidak akan pernah mengizinkan keluarga Hans
berlama-lama menikmati kebahagian. Tragedi dimulai ketika mama Hans difitnah
telah membunuh sahabatnya sendiri, Hans dibawa pergi oleh Oma Rose sedangkan
Mama entah bagaimana nasibnya karena hingga Risa selesai menceritakan kisah
Hans, sang mama belum juga ada kejelasan berita.
Hans memiliki dua saudara perempuan, kakak perempuan dan adik
perempuan nan cantik. Mereka berdua dibawa oleh ayah Hans, entah kemana.
Mungkin kembali ke Netherland negara asal mereka. Selama masa pelarian itu,
Oma Rose membawa Hans dari satu kota ke kota yang lain. Hans hanya memiliki
Oma Rose dan begitupun sebaliknya, mereka seperti tambal sulam yang selalu
menutupi kekurangan yang ada.

Hans kecil yang terlampau memiliki banyak masalah, tumbuh menjadi


sosok yang bijaksana dan mudah berempati dengan keadaan sesekelilingnya. Salah
satu sahabat Risa yang menurut ku kisahnya menarik untuk dibaca, Risa tidak
menjadikan Hans sebagai subjek lemah di dalam ceritanya. Sebaliknya, Risa
menggambarkan sosok Hans adalah sosok anak kecil yang tegar dan bijaksana.
Dibawah bimbingan dan asuhan sang Oma, ia menjadi sosok anak kecil yang
ramah, cerdas dan bijaksana.

Buku ini mencantumkan beberapa kosakata bahasa belanda yang disertai


terjemahannya. Covernya juga cukup menarik karena menampakkan gambaran
wajah Hans dengan detail. Namun, masih ada beberapa kesalahan ejaan dalam buku
ini. Bagian awal buku ini juga sulit dipahami karena memiliki alur berbelit-belit.

Buku ini sangat baik untuk dibaca oleh kalangan remaja maupun dewasa
karena mengajarkan arti penting keluarga dalam kehidupan. Buku ini juga
menyiratkan pesan bahwa kita wajib bersyukur dengan masalah apapun yang kita
hadapi saat ini.

Anda mungkin juga menyukai