Anda di halaman 1dari 7

ANAMNESIS KEHAMILAN

1. “Assalamualaikum, perkenalkan saya dr Belladona yang bertugas di klinik pada pagi hari ini, mohon maaf
saya bicara dengan ibu siapa?” (Identitas pasien dan suami)
2. Keluhan Trimester 1  mual dan muntah, tidak haid
Trimester 2  kenceng-kenceng, keluar flek
Trimester 3  kenceng-kenceng, keluar flek
“Apakah ibu sudah mengetahui keadaan perut ibu sekarang?”
3. Sacred seven, Anamnesis gejala kehamilan

4. Riwayat Haid - Haid pertama umur berapa?


- Frekuensi haid teratur engga?
- Haidnya teratur engga?
- HPHT
5. Riwayat Menikah - Menikah berapa kali, berapa lama
- Pernikahan yang keberapa, berapa
lama
6. Riwayat Kehamilan - Usia kehamilan Dihitung dari HPHT
- Imunisasi TT
- Hari taksiran persalinan
- Kontrol dimana
- Obat-obatan saat hamil
- Keluhan saat hamil
- Pesan dari dokter/bidan
7. Riwayat Persalinan - Sudah hamil berapa kali
- Melahirkan berapa kali (spontan?
Penolong? Tempat?)
- Pernah keguguran (spontan?
Berapa kali? Kenapa? Usia?)
- Lama masa nifas (ada keluhan Keluhan  sepsis
tidak?)
- Jumlah anak saat ini, usianya
- Keadaan anak waktu lahir (jenis
kelamin, BB, penolong, lahir
spontan/tidak, saat ini anak
sehat/tidak)
- Riwayat gangguan kehamilan
dahulu
8. Riwayat KB - Pernah pakai KB
- Apa
- Jenis apa
- Terakhir kapan
- Keluhan Gangguan mens
9. Riwayat lainnya - RPD Jantung, DM, Asma, Hipertensi
- Operasi
- Obat
- Rokok
- Alcohol
- Pasangan Berhubungan dengan siapa saja
- Penyakit kelamin
- Hewan Memelihara hewan apa aja dirumah
- RPK HIV, kembar, keturunan
- RPSE
10. “Ini ibu kemungkinan hamil, untuk menegakkan diagnosis saya akan melakukan pemeriksaan fisik”
PEMERIKSAAN FISIK KEHAMILAN

1. “Jadi nanti saya akan melakukan pemeriksaan fisik pada ibu untuk menegakkan diagnosis, mungkin sedikit
tidak nyaman karena diharuskan untuk membuka baju, dan saya akan menempelkan tangan dan beberapa alat
ke perut ibu, apakah bersedia bu?”

2. “Silahkan ibu mengukur BB dan TB terlebih dahulu”

“Silahkan ibu berbaring dan mempersiapkan diri, saya akan menyiapkan alat dan encuci tangan terlebih
dahulu”
ALAT :
- Handscoon
- Gel
- Fetoscope/laenec
3. a) TD
b) Nadi
c) RR
d) Suhu
e) Wajah pucat/edema
f) Kloasma gravidarum
g) Konjungtiva pucat
h) Sclera ikterik
i) Mulut/lidah kotor
j) Sianosis
k) Gingivitis – epulis
l) Hiperpigmentasi leher
m) Pembesaran tiroid
n) Tampak pembuluh darah prominen pada payudara
o) Hiperpigmentasi aerolla mammae
p) Abdomen : perut besar, striae gravidarum, bekas operasi
q) Scoliosis
r) Ekstremitas edema
s) Varises
t) Chadwick
u) Piskacek
v) Hegar
w) Kondiloma
x) Hemoroid
PERTOLONGAN PERSALINAN NORMAL

1. “Assalamualaikum, perkenalkan saya dengan dr Belladona yang bertugas di klinik ini, mohon maaf saya bicara
dengan ibu siapa? (Identitas), ada keluhan apa bu?”

“Nanti saya akan melakukan tindakan persalinan normal, mungkin nanti ibu merasakan sakit dan tidak nyaman,
apakah ibu bersedia?”

“Silahkan ibu mempersiapkan diri untuk berbaring.”


2. Kala II - Meneran + kontraksi
- Peningkatan tekanan rectum vagina
- Perineum menonjol
- Vulva vagina sfingter ani membuka
- Peningkatan lender darah
3. Tanda pasti (VT) a. Pembukaan (1-10 cm)
b. Efismen (25-75 %)
c. Posisi janin (kepala/bokong/punggung)
Point of direction apa (Ubun2 kecil)
d. Ketuban utuh/tidak
e. Bidang hodge berapa (I/II/III/IV)
f. Posisi serviks (anterior)
4. ALAT
Steril : Non steril
- Spuit  masukkan partus set - Kom  diisi betadine
- Ampul  dipatahkan - Bengkok
- Kasa  masukkan partus set 5 - Selimut
- Handscoon steril - Handuk
- Celemek  langsung pakai
- Sepatu tertutup
- Tutup kepala
- Masker
- Kacamata
5. Mencuci tangan  sarung tangan bagian kanan saja  mengisi spuit dengan oksitosin  letakkan kembali ke
partus set  membersihkan vulva-perineum dengan betadine
6. Ganti Handscoon
7. Tanda pasti (VT) a. Pembukaan (1-10 cm)
b. Efismen (25-75 %)
c. Ketuban utuh/tidak
8. Buang Handscoon ke klorin
9. DJJ Dilakukan diatas simpisis pubis/dibawah 120-160 x/menit
umbilical
10. Pembukaan sudah lengkap
11. Memanggil keluarga yang menemani
12. Tarik-nafas dan lalu meneran
13. Disini karena ibu sudah pembukaan lengkap dan sudah melakukan his dengan baik maka tidak dianjurkan untuk
jalan, jongkok, dll.
14. Meletakkan handuk diatas perut ibu
15. Meletakkan kain bersih dilipat 1/3 dibawah bokong
16. Membuka partus set dan cek kembali
17. Memakai sarung tangan steril pada kedua tangan
18. Disini kepala janin sudah terlihat pada vulva dengan diameter 5-6 cm  lindungi perineum dengan tangan
kanan menangkap kepala bayi dengan menggunakan tangan kiri
19. Menyeka mulut dan hidung bayi dengan kasa steril  memeriksa apakah tali pusat melilit leher bayi
20. Menunggu putaran paksi luar secara spontan  setelah selesai  pegang biparental  arahkan kebawah dulu
 untuk mengeluarkan bahu  setelah bahu keluar  tangan kiri menyusuri bahu  sampai ke axilla 
pegang kedua axilla dengan tangan kiri berada dibelakang atau di punggung bayi  IBU BERHENTI
MENERAN  arahkan keatas  susuri punggung, bokong, ekstremitas bawah  pegang ekstremitas bawah
 lahirkan.
21. Penilaian spontan a. Bayi menangis kuat?
b. Bergerak aktif?
22. Mengeringkan tubuh bayi, kecuali bagian tangan  meletakkan diatas handuk yang sudah disiapkan
23. Memeriksa kembali uterus, apakah ada janin lain atau tidak
24. Kala III
25. Suntikan oksitosin 10 unit IM pada Vastus lateral  uterus berkontraksi dengan baik
26. Jepit tali pusat dengan klem (ibu-bayi)  lindungi  gunting keduanya  mengikat tali pusat dengan benang
DTT  tempatkan bayi untuk kontak langsung dengan ibu  menyelimuti bayi dan ibu
27. Memindahkan klem  5 cm dari vulva (untuk melahirkan plasenta)  tangan satunya untuk mendorong
uterus kea rah dorso-kranial  tarik dengan memutar  Ulangi hal yang sama sampai vulva sudah lepas dan
keluar  untuk mengeluarkannya, vulva dikeluarkan secara pelan-pelan dengan gerakan memutar.
28. DOk, apakah kotiledon lengkap?  Memasukkan plasenta ke tempat yang sudah disediakan
29. Masase fundus uteri dengan memutar
30. Menilai perdarahan
31. Apakah terjadi laserasi pada vagina dan perineum
+ Memberikan Vit K1 1 mg, Suntik Hepatitis B dipaha kanan anterolateral.

Anda mungkin juga menyukai