SINOPSIS NOVEL
ARAI (2015)
Novel Arai (Serambi, 2015) karya Ian Sancin ini salah satu dari sekian banyak novel
yang berlatar sejarah kerajaan. Jamak di setiap kisah kerejaan selalu dipenuhi dengan
peperangan, sengketa kekuasaan, intrik, juga percintaan. Semua itu juga terangkum cermat
dalam novel ini. Perbedaan mencolok novel ini dari kebanyakan adalah perseteruannya setiap
tokoh dengan dunia ghaib.
Kerajaan Balok Belitong menjadi latar novel Arai. Kerajaan kecil ujung barat pulau
Sumatra. Walau tergolong kerajaan kecil dibandingkan dengan Mataram, namun letak
strategisnya yang berada di pelayaran penting (poros maritim dunia) pada abad 18, juga armada
laut yang ditakuti para perompak VOC. Menjadikan Kerajaan Balok di segani.
Dikisahkan Pangeran Gara Siasip, putra mahkota Kerajaan Belitong menjalin cinta
dengan Alina Guan, dara keturunan Cina dari Pulau Tumasik, Johor, Singa Pura. Siasip jatuh
hati saat Alina Guan berkunjung kedua kalinya ke Belitong. Belakangan diketahui kunjungan
Alina Guan ke Belitong tidak hanya keperluan dagang, namun juga penyerahan warisan
kerajaan Balok Belitong.
Hubungan Siasip dengan Alina Guan menjadi gunjingan orang istana Belitong,
gunjingan menjadi tidak biasa karena mereka beda usia, juga beda kepercayaan dan adat.
Menjadi contoh terhina pada tradisi melayu yang mencintai perempuan lebih tua (hal 54).
Namun cinta Siasip mengalahkan semua anggapan tersebut.
Kisah cinta Siasip dengan Alina Guan membutuhkan kesabaran ekstra. Saat Siasip
berusaha mendapatkan Alina Guan membutuhkan banyak perjuangan. Cinta mereka terjalin
dengan sengketa kerajaan Belitong. Sengketa dimulai saat sepeninggal Ki Mending, raja sah
Belitong, kepemimpinan raja kosong, karena saat bersamaan, Ki Agus Gending, ramonda
Siasip. Pewaris utama kerajaan sedang berkunjung ke Mataram, untuk tugas kerajaan.
Sementara waktu pimpinan kerajaan dipegang oleh Ki Agus Bustam, adik Ki Agus Mending,
paman dari Siasip.
Di tengah kepemimpinan Ki Agus Bustam inilah, secara pribadi dia meminta pada
Siasip mengabulkan keinginan putranya, Ki Agus Abudin meminang Alina Guan untuk
dijadikan Istri. Aroma penyalahgunaan kekuasaan mulai terasa. Belum lagi, pemaksaan
penyerahan warisan Kerajaan Belitong yang dibawa oleh Alina Guan kepada Ki Agus Bustam.
Konflik batin dialami oleh Siasip.
Ketidakrelaan Siasip terhadap Alina Guan dilamar oleh Ki Agus Abudin, mendorong
Siasip mempercepat rencananya dengan Alian Guan pergi ke Batu Baginde, tempat yang
memungkinkan mereka bisa bertemu dengan Yin Galema, sosok mistik cinta sejati mendiang
Ki Mending, kakek Siasip.
Cerita tentang Yin Galema, Siasip peroleh dari kakeknya, mendiang Ki Mending.
Kedekatannya dengan Ki Mending menjadikannya banyak mendapati rahasia hidup Ki
Mending, termasuk tentang kisah rahasia cinta Ki Mending dengan Putri Yin Galema, putri
Cina yang tidak lagi di dunia manusia. Namun, semasa hidupnya, Ki Mending kadang
mengunjungi Yin Galema. Alina Guan pun sama, mengenal sosok Yin Galema dari cerita
kakeknya, Sam Guan, saudagar yang selalu berhubungan baik dengan mendiang Ki Mending.
Siasip dan Alina Guan memiliki alasan yang sama menemui Yin Gelema, yaitu menyampaikan
pesan mendiang kakek mereka masing-masing.
Novel Arai mengisahkan Kerajaan Belitong dari sudut berbeda dengan budaya
masyarakatnya yang khas, ulet, menyukai budaya bertutur, hingga kegigihan. Walau bukan
topik utama, sisi mistik dalam novel ini sangat kentara pada setiap rangkaian cerita. Novel ini
tergolong komplit, tekanan-tekanan konflik, intrik, hingga kisah cinta mampu diramu
sempurna. Keluwesan Ian Sancin dalam bertutur menjadikan cerita ini menarik dinikmati.
II. Menentukan Hal – Hal Menarik dalam Novel Sejarah (Halaman 39)
1. Kapankan latar waktu cerita dalam kutipan novel sejarah (Arai) tersebut dibuat?
Jawab:
Latar waktu novel Arai berlangsung pada abad ke-18.
2. Dimanakah latar dalam kutipan novel sejarah tersebut dibuat?
Jawab:
Novel ini berlatar di Kerajaan Balok Belitong, Batu Beginde, dan negeri bunian
3. Peristiwa apa saja yang dikisahkan?
Jawab :
a. Kisah cinta Siasip (Arai) dengan Alina Guan
b. Kisah cinta Ki Mending dan Yin Galema
c. Bagaimana Siasip (Arai) menyikapi hal – hal tahayul
d. Perjalanan Siasip (Arai) dan Alina Guan menemui Yin Galema
e. Bagaimana Yin Galema mendapatkan kutukan dari Kanda Badau
4. Siapa saja tokoh yang terlibat dalam penceritaan?
Jawab :
Siasip (Arai), Ki Gending, Ki Bustam, Ki Mending, Bang Abudin, Yin Galema, Dayang
Kesah, Alina Guan, Kanda Badau, Datuk Ahmad, Kik Tampot, Paman Hongchi, dan
lain-lain.
5. Di bagian apa sajakah yang menandakan bahwa novel tersebut tergolong ke dalam
novel sejarah?
Jawab :
a. Terdapat silsilah keluarga kerajaan balok belitong di awal buku.
b. Ketika Ki Mending menceritakan bagaimana Kerajaan Balok Belitung didirikan.
c. Ketika Ki Mending menceritakan alasan renggangnya hubungan Kerajaan Balok
Belitong Belitong dan Kerajaan Mataram.