Panduan Sosialisasi PMKP
Panduan Sosialisasi PMKP
PANDUAN
SOSIALISASI DAN PUBLIKASI PROGRAM PENINGKATAN MUTU
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan sosialisasi program peningkatan mutu merupakan tata cara
untuk mengkomunikasikan data-data hasil pencapaian program mutu kepada
internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit.
Publikasi program peningkatan mutu adalah merupakan suatu kegiatan
dimana Pihak Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo mengumumkan hasil
pencapaian program mutu, hasil survey kepuasan pelanggan, hasil diskusi atau
suatu hal yang perlu untuk diketahui oleh publik.
Merujuk pada pengertian di atas, betapa pentingnya proses sosialisasi
dan publikasi data. Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo berupaya untuk
melakukan sosialisasi dan publikasi data untuk mengkomunikasikan hasil
pencapaian kinerja proses pelayanan.
1
B. Tujuan
1. Sebagai acuan melakukan sosialisasi tentang program peningkatan mutu
kepada internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit.
2. Sebagai acuan melakukan sosialisasi hasil program peningkatan mutu
kepada internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit.
3. Sebagai acuan melakukan publikasi tentang hasil program peningkatan
mutu rumah sakit.
2
BAB II
RUANG LINGKUP KEGIATAN
3
BAB III
TATA LAKSANA KEGIATAN
4
indikator mutu
3. Hasil benchmarking Direksi dan staf Rapat staf
internal
4. Hasil analisis kejadian Direksi, Komite Keselamatan Rapat khusus
sentinel Pasien, Komite Mutu, Staf
5
3. Setiap publikasi data, petugas penanggungjawab harus melakukan
verifikasi dengan disertai bukti tanda tangan, baik secara cetak dan
elektronik ( proses pembuatan )
4. Informasi harus berbentuk tertulis atau asli, Informasi Elektronik dan/atau
Dokumen Elektronik dianggap sah sepanjang informasi yang tercantum di
dalamnya dapat diakses, ditampilkan, dijamin keutuhannya, dan dapat
dipertanggungjawabkan.
5. Publikasi dengan menggunakan media cetak misalnya bulletin dan surat
edaran.
6. Publikasi data dilakukan secara internal dan eksternal;
a. Publikasi data internal
1) Dilakukan dengan menggunakan surat, notula, dan memo
internal.
2) Publikasi data internal cukup diotorisasi oleh Komite Mutu
b. Publikasi ekternal
1) Media cetak dan elektronik ( proses pembuatan )
2) Publikasi data eksternal harus di otorisasi oleh Direktur dan
Ketua Komite Mutu.
6
BAB IV
DOKUMENTASI
Direktur,