Logo PTM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI S1 …………………………….
FAKULTAS ……………………………………………..
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Direvisi
Kemuhammadiyahan 02 Agama Islam T=2 P=0 1
Mata Kuliah Kompetensi Inti Pengembang RPS Koordinator RMK Ka PRODI
LPP-AIKA LP-AIK
Capaian Pembelajaran(CP) Program Studi Seluruh Prodi
Sikap​ :
1. Mampu mengimplementasikan konsep Dakwah Pencerahan untuk pemberdayaan keluarga Dhuafa
2. Mampu membangun kesadaran berislam yang memiliki kepedulian terhadap sesama
3. Mampu menjadikan spirit Surat Al-Maun sebagai inspirasi dan kekuatan untuk memberdayakan kelompok yang lemah

Pengetahuan​ :
1. Mampu memahami spirit dan hasil gerakan Muhammadiyah

Keterampilan :
1. Mampu menyusun perencanaan dan persiapan pemberdayaan keluarga dhuafa berbasis spirit al-Maun
2. Mampu melaksanakan pemberdayaan keluarga dhuafa berbasis spirit al-Maun.

Diskripsi Singkat MK
Pustaka Utama :

1. Hilman Latief, (2010),Melayani Umat, Filantripi Islam dan Ideologi kesejahteraan Kaum Modernis, Gramedia, Jakarta
2. Zakiuddin Baedhawy, (2009), Teologi Neo-Al-Maun, Civil Islamic Institue, Yogyakarta
3. Izza Rohman Nahrowi, (2016), Tafsir Al-Maun, al-Wasath, Jakarta.
4. Keputusan PP Muhammadiyah No. 123/KEP/I.0/B/20015 ke-47 di Makassar tentang Tanfidz Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke 47.
5. Tim Majlis Dikti PP Muhammadiyah, (2010), 1 Abad Muhammadiyah, Gagasan Pembaruan Sosial Keagamaan, Kompas, Jakarta
6. Alpha Amirrahcman, dkk, (ed.), (2015), Islam Berkemajuan untuk Peradaban Dunia, Mizan, Bandung.
7. Dr. Haedar Nashir, (2011), Muhammadiyah Abad Kedua, Suara Muhammadiyah, Yogyakarta
8. Dr. Haedar Nashir, (2014), Memahami Ideologi Muhammadiyah, Suara Muhammadiyah, Yogyakarta
9. Dr. Haerdar Nashir, (2013), Islam Syariat, Mizan, Bandung
10. Achmad Jaenuri, (2002), Ideologi Kaum Reformis, LPAM, Surabaya
11. Amelia Fauzia, (Ed.) (2006), CRSC UIN, Jakarta
12. Din Syamsuddin, (2014), Muhammadiyah untuk Semua, Suara Muhammadiyah, Yogyakarta
13. MT. Arifin, (2016), Muhammadiyah, Potret yang Berubah, Suara Muhammadiyah, Yogyakarta
14. Eri Sudewo, (2004), Manajemen Zakat, IMZ, Jakarta

Pendukung :
1. PP Muhammadiyah, (2010), Profil 1 Abad Muhammadiyah, Yogyakarta
2. Chusnan Yusuf, dkk, (2014), 6 Dimensi Muhammadiyah, UMJ, Jakarta.
3. Fredian Tonny Nasdian, (2015), Pengembangan Masyarakat, Obor Indonesia, Jakarta
 4. Jim Ife dan Frank Tesoriero, (2005), Alternatif pengembangan Masyarakat Community Development, Pustaka Pelajar, Yogyakarta
5. Ade Ma’ruf WS, (Ed.), (1995), Muhammadiyah dan Pemberdayaan Masyarakat, Pustaka pelajar, Yogyakarta
Media Pembelajaran 1.
Team Teaching -
Mata kuliah Syarat -
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
KemampuanAkhir yang Bentuk Pengalaman Belajar Kriteria Penilaian dan Bobot Nilai
Pekan ke- Bahan Kajian Waktu
Diharapkan Pembelajaran Mahasiswa Indikator (%)

Diskusi. (tipe 100 menit - Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu

interaktif) mendengarkan merumuskan motivasi
1 ceramah dosen mempelajari
- Mahasiswa dan dosen Kemuhammadiyahan.
mengadakan kontrak 2. Mahasiswa mampu
belajar membuat
- Mahasiswa mempersiapkan diri
menyampaikan untuk perkuliahan
a. Perkenalan dengan dosen pertanyaan, Kemuhammadiyahan.
pengampu mata kuliah. tanggapan terhadap 3. Mahasiswa mampu
Mampu mempersiapkan b. Rencana Perkuliahan materi yang mempersiapkan dakwah
perkuliahan dengan baik. Semester. disampaikan dosen lapangan dengan sasaran
c. Ketentuan pengelolaan - Mahasiswa mencatat keluarga duafa.
perkuliahan materi yang
d. Pengelolaan Dakwah disampaikan oleh
Lapangan dosen
e. Pembagian Kelompok - Pembagian kelompok
oleh dosen/ketua
kelas untuk tugas
dakwah lapangan.
Perkelompok terdiri
dari 3 orang dengan
sasaran dakwah
lapangan adalah
keluarga dhuafa
2. a. Studi kasus : ​Resepsi Diskusi (Analisis 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu
pernikahan Termahal di Film) sumber-sumber primer menunjukkan contoh
Dunia tentang tentang Al-Maun disparitas yang tajam
Mampu memahami b. Asbabun nuzul surat dan perjuangan KH. antara kehidupan
makna surat Al-Maun al-Maun
Ahmad Dahlan, keluarga yang
secara Teologis. c. Melafazkan surah al maun
menuangkan dalam mewah dengan
dengan hafalan yang baik.
d. Terjemahan surat al-Maun tulisan, dan kehidupan duafa.
dengan baik. 2. Mahasiswa dapat
e. Tafsir surat al-maun. menjelaskan ulang
 f. Makna teologi sosial dari memprsentasikan dalam tengan asbabunuzul
surat al-maun seminar kelas surat Al-maun
g. Perjuangan KH Ahmad 3. Mahasiswa mampu
Dahlan dalam Melafazkan surah al
memberdayakan kaum
maun dengan hafalan
dhuafa.
yang baik.
4. Mahasiswa dapat
mengulangi
terjemahan surat
al-Maun dengan baik.
5. Mahasiswa dapat
memaham Tafsir
surat al-maun.
6. Mahasiswa dapat
membuat rancangan
dan membuktikan
dalam perbuatan
tentang makna
teologi sosial dari
surat al-maun
7. Mahasiswa dapat
mengelola spirit
Perjuangan KH
Ahmad Dahlan dalam
memberdayakan
kaum dhuafa `

Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu

sumber-sumber primer menunjukkan kasus:
Diskusi (tipe Jig 100 menit tentang tentang dakwah Konversi Agama
a. Studi Kasus : Konversi
Saw) pencerahan dan Karena Miskin
Agama Karena Miskin
Mampu memahami 2. Mahasiswa mampu
b. Persoalan Akut Bangsa tanggungjawab keluarga
konsep Dakwah menunjukkan
Indonesia Saat Ini. Indonesia Berkemajuan, ersoalan Akut Bangsa
pencerahan dan c. Akar Persoalan Bangsa menuangkan dalam Indonesia Saat Ini.
tanggungjawab Indonesia Adalah Persoalan tulisan, dan
3 3. Mahasiswa mampu
membangun Keluarga Keluarga.
memprsentasikan dalam menunjukan salah
Indonesia berkemajuan d. Konsep Keluarga Ideal
seminar kelas satu Akar Persoalan
(Sakinah) Menurut Islam
Bangsa Indonesia
(Aisyiyah)
Adalah Persoalan
e. Potret Keluarga Indonesia.
Keluarga.
f. Konsep dan Strategi Dakwah
4. Mahasiswa mampu
Pencerahan
menjelaskan ulang
 g. Dakwah Pencerahan Adalah konsep Keluarga
Sebagai Solusi Strategis Ideal (Sakinah)
Untuk Keluarga Indonesia Menurut Islam
Yang Berkemajuan. (Aisyiyah)
h. Potret Dan Masalah 5. Mahasiswa mampu
Keluarga Dhuafa. menggambarkan
i. Pendekatan Dakwah Potret Keluarga
Pencerahan Untuk Keluarga Indonesia.
Dhuafa. 6. Mahasiswa mampu
merumuskan
implementasi Konsep
dan Strategi Dakwah
Pencerahan
7. Mahasiswa mampu
membuktikan
Dakwah Pencerahan
Adalah Sebagai Solusi
Strategis Untuk
Keluarga Indonesia
Yang Berkemajuan `
8. Mahasiswa mampu
memecahkan
masalah yang tampak
pada Potret Dan
Masalah Keluarga
Dhuafa
9. Mahasiswa mampu
mengelola
Pendekatan Dakwah
Pencerahan Untuk
Keluarga Dhuafa

Diskusi (tipe 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu

a. Kasus : Perda Larangan STAD) sumber-sumber primer menganalisis kasus
4 Memberikan Sumbangan Di tentang tentang keluarga Perda Larangan
Mampu menemukan Jalanan dan Penggemis dhuafa, menuangkan Memberikan
Walang Sumbangan Di
Keluarga Dhuafa sesuai dalam tulisan, dan
b. Indicator Keluarga Miskin Jalanan dan
dengan indicator yang memprsentasikan dalam
Minimal Dari 3 Sumber. Penggemis Walang
dikembangkan c. Calon Keluarga Dhuafa seminar kelas 2. Mahasiswa dapat
d. Profil Keluarga Dhuafa menunjukkan
Indicator Keluarga
Miskin Minimal Dari
3 Sumber.
 3. Mahasiswa dapat
menelusuri,
menganalisis dan
memilih Calon
Keluarga Dhuafa
4. Mahasiswa dapat
merumuskan Profil
Keluarga Dhuafa
yang menjadi sasaran
dakwah lapangan

Diskusi (Studi 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa dapat

kasus) sumber-sumber primer menganalisis kasus
tentang proposal menghimpun dana
pemberdayaan dhuafa, PHBI konvensional
dan institusionalisasi
menuangkan dalam
filantrophi
tulisan, dan Muhammadiyah
memprsentasikan dalam 2. Mahasiswa dapat
a. Studi kasus: menghimpun seminar kelas
5 merumuskan urgensi
dana PHBI konvensional dan
dan komponen
institusionalisasi filantrophi
Proposal
Muhammadiyah
3. Mahasiswa dapat
b. Urgensi dan komponen
Mampu menyusun merumuskan dan
Proposal
memilih Pendekatan
proposal untuk c. Pendekatan pemberdayaan
pemberdayaan
pemberdayaan Keluarga keluarga dhuafa
keluarga dhuafa
Dhuafa. d. Mampu menyusun kegiatan
4. Mahasiswa mampu
pemberdayaan
menyusun kegiatan
e. Pengorganisasian anggota
pemberdayaan
kelompok
5. Mahasiswa mampu
f. Budget pemberdayaan
melakukan
Pengorganisasian
anggota kelompok
6. Mahasiswa mampu
merumuskan budget
pemberdayaan/dakw
ah lapangan bagi
keluarga duafa

a. Studi kasus : penghimpunan Diskusi (tipe 100 menit Mahasiswa melakukan 1. Mahasiswa mampu
Mampu menghimpun dana masjid di jalan raya STAD) penggalangan dana secara menganalisis kasus
dana untuk b. Arti penting dan komponen professional dengan penghimpunan dana
fundraising masjid di jalan raya
 pemberdayaan keluarga c. Calon prospek donator segmentasi pribadi, 2. Mahasiswa dapat
Dhuafa. d. Target fundraising lembaga, dan perusahaan menjelaskan ulang
e. Segmentasi calon prospek Arti penting dan
donatur komponen
f. Presentasi di depan calon fundraising
donatur 3. Mahasiswa dapat
g. Penghimpunan dana sesuai merumuskan dan
target pemberdayaan merancang
h. Kekuatan filantrophi alternative strategi
Muhammadiyah dalam calon prospek
6 membangun amal usaha donator
4. Mahasiswa dapat
menentukan Target
fundraising
5. Mahasiswa dapat
merinci dan
menetapkan
segmentasi calon
prospek donatur
6. Mahasiswa dapat
melakukan
Presentasi di depan
calon donatur
7. Mahasiswa dapat
melakukan
Penghimpunan dana
sesuai target
pemberdayaan
8. Mahasiswa meminati
dan mampu
membuktikan
Kekuatan filantrophi
Muhammadiyah
dalam membangun
amal usaha

Diskusi interaktif 100 menit - Mahasiswa melakukan 1. Mahasiswa mampu

a. Studi kasus : antrian
penyaluran bantuan menganalisis kasus
penyaluran BLT dan zakat
Mampu menyalurkan pemberdayaan untuk antrian penyaluran
b. Persiapan penyaluran
keluarga dhuafa BLT dan zakat
bantuan pemberdayaan c. Penyaluran.
7 2. Mahasiswa mampu
untuk keluarga dhuafa d. Pendekatan pemberdayaan
mengelola Persiapan
keluarga dhuafa.
- Mahasiswa melakukan penyaluran
e. Pendampingan proses
studi empirik tentang 3. Mahasiswa mampu
pemanfaatan bantuan.
penyaluran zakat atau melaksanakan
 f. Interaksi KH Ahmad Dahlan BLT yang memakan Penyaluran bantuan
dengan anak jalanan. korban keluarga duafa.
g. Struktur o nirganisasi 4. Mahasiswa mampu
Muhammadiyah dalam memilih dan
pemberdayaan masyarakat. - Mahasiswa meminati serta
mengakses membuktikan
sumber-sumber keungggulan dari
primer tentang Pendekatan
interaksi KH. Ahmad pemberdayaan
Dahlan dengan kaum keluarga dhuafa.
dhuafa dan anak 5. Mahasiswa mampu
jalanan dan melakukan
menuangkan dalam Pendampingan
tulisan, dan proses pemanfaatan
memprsentasikan bantuan.
dalam seminar kelas 6. Mahasiswa mampu
mencontoh Interaksi
KH Ahmad Dahlan
dengan anak jalanan.
7. Mahasiswa mampu
menjelaskan Struktur
organisasi
Muhammadiyah
dalam
pemberdayaan
masyarakat.

8 UTS Hasil UTS 30%

a. Berbagai isu dan masalah Analisis film 100 menit - Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu
kebangsaan pendek mengakses menunjukkan
b. Makna Islam Berkemajuan sumber-sumber salahsatu isu dan
Mampu memahami c. Konsep Indonesia primer tentang masalah kebangsaan
konsep Islam berkemajuan masalah kebangsaan, 2. Mahasiswa mampu
d. Hubungan Islam Islam Berkemajuan, membuktikan Makna
Berkemajuan untuk
berkemajuan dengan dan tohoh Islam Berkemajuan
membangun Indonesia Indonesia berkemajuan Muhammadiyaah 3. Mahasiswa mampu
9 berkemajuan. e. Pandangan tokoh serta menuangkan menunjukkan Konsep
Muhammadiyah tentang dalam tulisan, dan Indonesia
Islam Berkemajuan untuk mempresentasikan berkemajuan
Indonesia berkemajuan: KH dalam seminar kelas 4. Mahasiswa mampu
A Dahlan, Ki Bagus merumuskan
Hadikusumo dan Din hubungan Hubungan
Syamsuddin Islam berkemajuan
 dengan Indonesia
berkemajuan
5. Mahasiswa
menyetujui
Pandangan tokoh
Muhammadiyah
tentang Islam
Berkemajuan untuk
Indonesia
berkemajuan yang
disampaikan oleh KH
A Dahlan, Ki Bagus
Hadikusumo dan Din
Syamsuddin

Diskusi Jig Saw 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu

a. Analisis masalah :
sumber-sumber primer menganalisis
perjuangan intelektual
10 - 11 tentang masalah ideologi, masalah : perjuangan
dengan atau tanpa ideologi
ideologi Muhammadiyah intelektual dengan
?
atau tanpa ideologi ?
b. Konsep dan urgensi ideologi serta menuangkan dalam
2. Mahasiswa mampu
bagi Muhammadiyah tulisan, dan memahami Konsep
c. Tujuan Muhammadiyah dan mempresentasikan dalam dan urgensi ideologi
implikasinya pada strategi seminar kelas bagi Muhammadiyah
perjuangan
3. Mahasiswa mampu
Muhammadiyah.
menyatakan dan
d. Doktrin ideologi
membeberkan
Muhammadiyahdalam
Tujuan
Muqaddimah Anggaran
Muhammadiyah dan
Mampu memahami Dasar Muhammadiyah
implikasinya pada
Ideologi Muhammadiyah e. Paham iIslam
strategi perjuangan
Muhammadiyah
Muhammadiyah.
f. Kaitan idelogi
4. Mahasiswa mampu
Muhammadiyah dengan
meminati dan
dinamika nasional dan
meyakini Doktrin
global.
ideologi
g. Perbandingan ideology
Muhammadiyah
Muhammadiyah dengan
dalam Muqaddimah
ideology dunia lainnya.
Anggaran Dasar
h. Perbandingan ideology
Muhammadiyah
Muhammadiyah dengan
5. Mahasiswa mampu
ideology gerakan Islam
meminati dan
lainnya.
meyakini Paham
iIslam
Muhammadiyah
 6. Mahasiswa mampu
menunjukkan Kaitan
idelogi
Muhammadiyah
dengan dinamika
nasional dan global.
7. Mahasiwa mampu
menunjukan
Perbandingan
ideology
Muhammadiyah
dengan ideology
dunia lainnya dan
meminati ideologi
Muhammadiyah.

Diskusi (PBL – 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu

Studi kasus) sumber-sumber primer menunjukkan
12 tentang dakwah, dakwah Perbandingan
institusional, dakwah efektifitas dakwah
a. Perbandingan efektifitas mimbar dengan
pendidikan, ekonomi dan
dakwah mimbar dengan dakwah institusional
dakwah institusional kesehatan serta 2. Mahasiswa mampu
b. Pilihan pendidikan, menuangkan dalam membuktikan dan
kesehatan, dan ekonomi tulisan, dan meminati Pilihan
sebagai strategi kebudayaan mempresentasikan dalam pendidikan,
c. Arah dan strategi seminar kelas kesehatan, dan
Mampu memahami 3 pendidikan, kesehatan, dan ekonomi sebagai
pilar Dakwah ekonomi Muhamamdiyah strategi kebudayaan
d. Hasil dan manfaat dakwah 3. Mahasiswa mampu
Muhammadiyah :
Muhammadiyah di bidang menunjukkan hasil
Pendidikan, kesehatan Pendidikan, Kesehatan dan dan manfaat dakwah
dan Ekonomi ekonomi. Muhammadiyah di
e. Tantangan dunia pendidikan bidang Pendidikan,
dan kesehatan Kesehatan dan
Muhamamdiyah di masa ekonomi.
depan 4. Mahasiswa mampu
menunjukkan dan
merumuskan
alternatif solusi
terhadap tantangan
dunia pendidikan dan
kesehatan

13
a. Laporan sesuai standar
Mampu b. Presentasi dengan PPT
c. Dakwah pencerahan untuk
mempresentasikan hasil
keluarga adalah basis untuk
Dakwah Pemberdayaan
membangun Indonesia
keluarga Dhuafa
Berkemajuan.
a. Profile KH AhmadDahlan
b. Konstelasi masyarakat dan
kebudayaan Indonesia awal
abad ke-20
c. Sejarah berdirinya
Muhammadiyah
d. Capaian Muhammadiyah
Mampu memahami
selama se- abad berdakwah
perjalanan sejarah
e. Se abad berdakwah tentang
Muhammadiyah selama
Arah Kiblat dan Hisab.
14 se-Abad lebih f. Peran tokoh-tokoh
Muhamamdiyah dalam
bangunan keislaman dan
keindonesiaan.
g. Faktor-faktor keberhasilan
Muhammadiyah
Muhamamdiyah di
masa depan
Diskusi (PBL – 100 menit Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu
Studi Kasus) mempresentasikan hasil menyampaikan
dakwah pemberdayaan Laporan sesuai
keluarga kaum dhuafa standar
2. Mahasiswa mampu
melakukan
Presentasi dengan
PPT
3. Mahasiswa mampu
menunjukkan dan
membuktikan
Dakwah pencerahan
untuk keluarga
adalah basis untuk
membangun
Indonesia
Berkemajuan sebagai
pilihan strategi yang
terbaik.
Ceramah 100 menit Mahasiswa mengakses 1. Mahasiswa mampu
interaktif sumber-sumber primer menampilkan dan
tentang perjalanan sejarah mengikuti/meneladani
Muhammadiyah selama Profile KH AhmadDahlan
2. Mahasiswa mampu
se- abad dan menuangkan
mengemukakan Konstelasi
dalam tulisan, serta masyarakat dan
memprsentasikan dalam kebudayaan Indonesia awal
seminar kelas abad ke-20
3. Mahasiswa mampu
mengemukakan Sejarah
berdirinya Muhammadiyah
4. Mahasiswa mampu
menjelaskan capaian
selama se- abad
berdakwah
5. Mahasiswa mampu
menunjukkan dinamika Se
abad berdakwah tentang
Arah Kiblat dan Hisab.
 6. Mahasiswa mampu
meneladani Peran
tokoh-tokoh
Muhamamdiyah dalam
bangunan keislaman dan
keindonesiaan.
7. Mahasiswa mampu
menunjukkan Faktor-faktor
keberhasilan
Muhammadiyah

15 UAS Jawaban UAS

Jakarta,24 Agustus 2017

Kaprodi Dosen Pengampu

........................................................... .....................................................
...........................................